Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA

(KKN) ANGKATAN VII GELOMBANG II 2020 DESA


TINGGEDE KECAMATAN MARAWOLA KABUPATEN
SIGI

Oleh:

SANDY MUHAMMAD
NIM. 161010151

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) PALU

2020
HALAMAN PENGESAHAN

Mahasiswa KKN IAIN Palu:

Nama : SANDY MUHAMMAD


NIM : 16.1.01.0151
Fakultas : TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
Jurusan : PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Bertugas di desa: Tinggede, mulai tanggal 15 Mei s/d 15 Juni 2020 telah
melaksanakan kegiatannya seperti yang diuraikan dalam laporan ini

Tinggede, 21 Mei 2020

Kordinator Desa Tinggede Kepala Desa

SANDY MUHAMMAD ABDUL. JABAR D. BASAUA


Nim. 161010151

2
KATA PENGANTAR

Segala pujian hanya milik Allah swt, tuhan yang maha

mengetahui dan maha menyayangi, atas pertolongan dan taufik-Nya

sehingga laporan pelaksanaan KKN ini dapat tersusun.

Shalawat dan salam senantiasa terucap untuk Nabi Muhammad

saw, Nabi pembawa rahmat dan dakwah islam sehingga saat ini kami dapat

merasakan nikmat islam dan iman.

Laporan pertanggung pelaksanaan KKN ini disusun sebagai

bentuk pertanggung jawaban saya selaku Mahasiswa IAIN Palu.

Palu, 15 Mei 2020

Penyusun
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... 2


KATA PENGANTAR ............................................................................................ 3
DAFTAR ISI ............................................................................................................ 4
BAB I ........................................................................................................................ 5
PENDAHULUAN .................................................................................................. 5
A. Latar Belakang ....................................................................................... 5
B. Tujuan .............................................................................................................. 8
BAB II........................................................................................................................ 10
PROGRAM KERJA ................................................................................................ 10
A. Program Kerja KKN-DR .............................................................................. 10
B. Waktu dan Tempat ......................................................................................... 10
C. Biaya ................................................................................................................ 10
BAB III ...................................................................................................................... 11
HASIL YANG DICAPAI DAN EVALUASI ...................................................... 11
A. Hasil ................................................................................................................. 11
B. Evaluasi ........................................................................................................... 11
BAB IV ...................................................................................................................... 12
PENUTUP ................................................................................................................. 12
A. Kesimpulan ..................................................................................................... 13
B. Saran ................................................................................................................ 13
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kuliah Kerja Nyata (KKN) lahir dari andil mahasiswa di dalam


pembangunan. Kuliah Kerja Nyata muncul dari kesadaran bahwa mahasiswa
sebagai calon sarjana dapat bekerja untuk pembangunan dengan
memanfaatkan sebagian waktu belajarnya keluar dari ruang kuliah dan
perpustakaan untuk bekerja di lapangan.

Kegiatan KKN mulai dilaksanakan pada tahun akademik 2020


disebut dengan “Pengabdian Mahasiswa Kepada Masyarakat” dan sebagai
proyek printis.

Kuliah Kerja Nyata adalah bagian integral dari proses pendidikan


yang merupakan usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik (mahasiswa)
melalui kegiatan bimbingan, pengajaran atau latihan agar mau dapat
melaksanakan peranannya di masa mendatang sesuai dengan yang
diharapkan. Dengan demikian, Kuliah Kerja Nyata merupakan proses
pendidikan untuk mengamalkan ilmu pengetahuan teknologi dan seni secara
melembaga, langsung kepada masyarakat yang akan menikmati manfaatnya.
Dengan kata lain, Kuliah Kerja Nyata merupakan bagian integral dari
kurikulum pendidikan tinggi dan bersifat intrakurikuler, karenanya KKN
adalah bagian dari proses pendidikan dan merupakan persyaratan bagi setiap
mahasiswa program Strata Satu (S1).

Ide awal Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan usaha kegiatan


pengabdian kepada masyarakat. Namun mengingat permasalahan
pembangunan sangat kompleks dan saling berkaitan, maka perlu
penanganan secara pragmatis dan interdisipliner. Untuk itu diperlukan
pendidikan yang
dapat melatih mahasiswa sebagai calon sarjana untuk bekerja secara
interdisipliner dan menangani permasalahan secara pragmatis.

Pada pengertian Kuliah Kerja Nyata terkandung 3 unsur penting yaitu


pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat. Sebagai kegiatan
pendidikan, melalui Kuliah Kerja Nyata, mahasiswa diperkenalkan secara
langsung dengan masyarakat dan segala permasalahannya dengan cara kerja
antar sektor atau interdisipliner. Sebagai kegiatan penelitian, melalui
kegiatan Kuliah Kerja Nyata, mahasiswa dapat menginventarisir
permasalahan, potensi dan sumber daya serta mampu memberikan alternatif
pemecahan masalah dan analisis pengembangan potensi dan sumber daya
yang ada. Sebagai kegiatan pengabdian pada masyarakat, melalui kegiatan
Kuliah Kerja Nyata mahasiswa mengamalkan ilmu, teknologi dan seni untuk
memecahkan masalah tersebut dan menanggulangi secara pragmatis.
Dengan perkataanlain, melalui Kuliah Kerja Nyata mahasiswa membantu
masyarakat pedesaan.

Nyatalah bahwa Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu kegiatan


kurikuler bagi mahasiswa program sarjana pada tingkat tertentu dan dalam
jangka waktu tertentu, berupa kegiatan pendidikan, penelitian dan
pengamalan ilmu, teknologi dan seni.

Dengan demikian Kuliah Kerja Nyata (KKN) dapat diartikan sebagai salah
satu bentuk pengintegrasian kegiatan antara yang dilaksanakan terutama
oleh mahasiswa secara interdisipliner dan bersifat intrakurikuler.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang lahir dari dan dalam proses
pembangunan, pada hakekatnya merupakan pelaksanaan dari falsafat
pendidikan yang berdasarkan pada Undang-Undang Dasar 1945 dan
Undang-Undang No. 2 tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Kuliah Kerja Nyata merupakan bagian integral dari kurikulum pendidikan
tinggi. Penetapan ini didasarkan atas amanat Presiden Republik Indonesia
pada bulan Februari
1972, yang menganjurkan dan mendorong setiap mahasiswa bekerja di desa
dalam jangka waktu tertentu, untuk tinggal dan membantu masyarakat
pedesaan memecahkan persoalan pembangunan sebagai bagian dari
kurikulumnya.

Penetapan Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebagai bagian integral dari


kurikulum dan bersifat intrakurikuler, mencerminkan pelaksanaan amanat
rakyat melalui Majelis Permusyawaratan Rakyat yang dikenal dengan Garis-
Garis Besar Haluan Negara (GBHN) dalam judul Pendidikan Ilmu
Pengetahuan, Teknologi, Pembinaan Generasi Muda, antara lain
menyatakan bahwa peningkatan peranan Perguruan Tinggi dalam usaha
pembangunan diarahkan untuk:

a. Menjadikan Perguruan Tinggi sebagai pusat pemeliharaan dan


pengembangan ilmu pengetahuan.
b. Mendidik mahasiswa berjiwa penuh pengabdian serta memiliki rasa
tanggung jawab yang besar terhadap masa depan bangsa dan negara
Indonesia.
c. Menggiatkan mahasiswa sehingga bermanfaat bagi usaha pembangunan
nasional dan pembangunan daerah.
Sebagai bagian Kurikulum, Kuliah Kerja Nyata menjadi bagian yang
utuh dari proses pendidikan. Hal ini sesuai dengan amanat Presiden RI
tanggal 15 Februari 1973, yang diantaranya menyatakan sebagai berikut:
Dengan Ilmu Pengetahuan kita dapat mempercepat usaha untuk membuat
suatu penghidupan yang baik. Disamping itu Universitas memikul tanggung
jawab untuk melahirkan tenaga-tenaga pemikir, yang dengan pemikirannya
itu mampu menunjukkan jalan dan dapat menggerakkan masyarakat untuk
pembangunan, karena pada akhirnya Ilmu Pengetahuan harus diabdikan
pada kebahagiaan dan kesejahteraan manusia. Maka ukuran penting bagi
berhasilnya panggilan Universitas bukanlah semata-mata ditentukan oleh
banyaknya sarjana yang dihasilkan, terutama oleh besar kecilnya peranan
dalam menunjang dan menggerakkan pembangunan masyarakat. Karena itu
pula disamping menghasilkan sarjana yang memiliki ilmu pengetahuan,
berwatak dan memiliki ketinggian moral yang cinta kepada kemanusiaan
dan cinta kepada sarjana yang benar-benar memahami arah, tujuan dan
segala seluk beluk pembangunan yang dilakukan bangsanya. Tanpa
memahami arah, tujuan dan seluk beluk pembangunan, akan sulit dan
mustahil bagi universitas untuk menghasilkan para sarjana yang dapat
memberikan darma bakti yang berguna kepada bangsa yang sedang
membangun.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dalam


Kebijaksanaan Dasar Pembangunan Pendidikan Tinggi tanggal 17 Februari
1975, menyatakan:

1. Pendidikan Tinggi harus merupakan bagian - bagian integral dari usaha-


uaha pembangunan baik nasional maupun regional.
2. Pendidikan Tinggi harus merupakan penghubung antara dunia ilmu
pengetahuan, teknologi, dan kebutuhan masyarakat.
3. Pendidikan Tinggi harus melaksanakan proses belajar mengajar
berdasarkan pola pemikiran yang analitis dan disertai pandangan ke masa
depan.
Peningkatan kuliah kerja Nyata (KKN) yang merupakan kegiatan
intrakurikuler itu, selain memperhatikan kebijaksanaan seperti dikemukakan
terdahulu, juga merupakan pelaksanaan amanat rakyat yang dituangkan
dalam ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat No. II/MPR/1983, bahwa
pendidikan tinggi dikembangkan dan peranannya antara lain diarahkan
untuk mendidik Mahasiswa agar mampu menguasai ilmu pengetahuan dan
teknologi, berjiwa penuh pengabdian serta memiliki rasa tanggung jawab
yang besar terhadap masa depan bangsa dan Negara Indonesia.

B. Tujuan

Secara umum Kuliah Kerja Nyata mempunyai empat tujuan, yaitu:


1. Mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang berharga, melalui
keterlibatan dalam masyarakat yang secara langsung menemukan,
merumuskan, memecahkan dan menanggulangi permasalahan
pembangunan secara pragmatis dan interdispliner.
2. Mahasiswa dapat memberikan pemikiran berdasarkan ilmu, teknologi dan
seni dalam upaya untuk menumbuhkan, mempercepat gerak serta
mempersiapkan kader pembangunan.
3. Agar Perguruan Tinggi dapat menghasilkan sarjana pengisi tekno struktur
dalam masyarakat yang lebih menghayati kondisi, gerak dan permasalahan
kompleks yang dihadapi masyarakat dalam melaksanakan pembangunan.
Dengan demikian Perguruan Tinggi secara relatif menjadi siap pakai dan
terlatih dalam menanggulangi permasalahan pembangunan yang lebih
pragmatis dan interdisipliner.
4. Meningkatkan hubungan antara perguruan tinggi dengan pemerintah
daerah, instansi teknis dan masyarakat, sehingga Perguruan Tinggi dapat
lebih berperan dan menyesuaikan kegiatan pendidikan serta penelitiannya
dengan tuntutan nyata dari masyarakat yang sedang membangun.
BAB II PROGRAM

KERJA

A. Program Kerja KKN-DR


Berdasarkan Petunjuk Pelaksanaan KKN Angkatan VII Gelombang II
Tahun2020, maka program kerja yang dapat saya laksanakan sebagai berikut:
1. Membantu Pemerintah dan Masyarakat dalam pencegahan penularan
covid-19.
2. Pembagian Hand Sanitizer, masker, dan Logistic perbatasan Desa
Tinggede Kab. Sigi
3. Relawan Covid-19
4. Penyemprotan Disinfektan
5. Membantu pemerintah dalam penyalahgunaan Narkotika

B. Waktu dan Tempat


Pelaksanaan KKN ini dilakasanakan selama 1 bulan:
1. Hari/tanggal : Jumat, 15 Mei – 15 Juni 2020
Tempat : Desa Tinggede, Kec. Marawola, Kab. Sigi

C. Biaya
Adapun biaya yang digunakan selama saya melaksanakan KKN ini adalah
murni dari dana pribadi saya sendiri dan dana dari pemerinta desa.
BAB III

HASIL YANG DICAPAI DAN EVALUASI

A. Hasil
Hasil yang dicapaiselamapelaksanaan KKN adalahsebagaiberikut:
1. Membantu pemerintahan dan masyarkat dalam pencegahan penularan
virus Corona, sekaligus melanjutkan observasi lokasi posko. Dengan
adanya posko tersebut dapat membantu masyarakat secara langsung
baik dalam pencegahan, penaganan maupun edukasi tentang Covid-19.
2. Pembagian Hand Sanitizer, masker, dan logistic perbatassan Tinggede
Kab. Sigi,,, Dengan adanya kegiatan ini dapat membantu masyarakat
dan selalu menjaga kebersihan mereka dimana pun berada.
3. Mengadakan penyemprotan Disinfektan, denganadanyakegiatan ini
Kami bisa saling membantu sesama warga desa Tinggede dalam
menjaga kebersihan dan peduli akan lingkungan selama masa Pandemi
covid-19.
4. Melaksanakan bakti sosial, dengan bakti sosial di tempat-tempat yang
bersifat umum di desa tersebut, kami setidaknya dapat menjaga
kebersihan dan memberikan contoh kepada masyarakat untuk
membersihkan tempat-tempat yang kurang diperhatikan dan juga
senantiasa menjaga kebersihan lingkungan baik di dalam maupun di
luar rumah.

B. Evaluasi
a. Faktor penghambat
Pelaksanaan KKN sebagaimana diketahui tidak sebaik yang kita bayangkan,
karena terdapat beberapa hambatan. Hambatan-hambatan tersebut antara lain
sebagai berikut:
1. Terbatasnya pengalaman dan pengetahuan kami tentang Corona Virus
Disease yang mengakibatkan tidak maksimalnya sosialisasi yang kami
lakukan terhadap masyarakat sekitar
2. Kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya kebersihan terutama
dalam menghadapi pandemic Covid-19 ini, sehingga dapat mengurangi
semangat kami dalam menjalankan program.

b. Faktor pendukung
Dalam pelakasaan KKN ini bukan hanya ada faktor penghambat tetapi juga
ada faktor pendukungnya, Adapun faktor pendukungnya sebagai berikut:
1. Faktor pendukung terlaksananya kegiatan ini adalah tentunya tanggapan
yang positif dari masyarakat terutama aparat desa Tinggede yang sangat
mendukung kegiatan KKN kami ini.
2. Keramahan para penduduk selama KKN ini juga menjadi salah satu
faktor yang mendukung kami dalam melaksanakan semua program kerja
kami meskipun dalam masa pandemi.

BAB IV

PENUTUP
A. Kesimpulan
Secara umum potensi yang dimiliki oleh desa ini sebetulnya cukup
besar baik masyarakat maupun kekayaan alam dan juga budayanya. Akan
tetapi akibat dari adanya pandemi Virus Corona yang terjadi, maka tidak
banyak yang dapat dilakukan, Adapun hal-hal yang dapat kami lakukan
dalam KKN kali ini adalah sebagai berikut:

1. Membantu pemerintah dan Masyarakat dalam pencegahan penularan


Covid-19.
2. Pembagian Hand Sanitizer, masker dan logistic.
3. Relwan Covid-19 perbatasan Tinggede Kab. sigi
4. Baksos/Bersih Lingkungan desa Tinggede
5. Sosialisasi di panti asuhan berkah amanah akhirat desa tinggede kabupaten
sigi kec. Marawola.
6. Membantu pemerintahan dalam penyalahgunaan Narkotika.

B. Saran
Kami harapkan kepada seluruh mahasiswa KKN baik yang
menjalankan KKN dalam bentuk menjadi relawan maupun yang KKN di
rumah masing-masing dengan memanfaatkan sosial media agar terus
menjaga kesahatan dan kebersihan lingkungan kita baik di dalam maupun
luar rumah.
Kami menyarankan kepada pemerintah desa untuk memfasilitasi
masyarakat untuk mendapatkan lebih banyak lagi edukasi tentang Covid-19
baik penangan maupun pencegahan
LAMPIRAN penyebarannya
I SURAT KETERANGAN
LAPORAN KERJA HARIAN PERINDIVIDU

14
KULIAH KERJA NYATA ANGKATAN VII GEL. II 2020

Nama : Sandy Muhammad

NIM : 161010151

Lokasi : Desa Tinggede, Kec. Balaesang, Kab. Sigi

No. Hari/Tgl Nama Kegiatan Waktu Keterangan


Koordinasi dengan
pemerintah Desa terkait
Jum’at, 14.00 s/d
1 Program Kerja dalam hal ini
15/05/2020 selesai
termasuk penanganan
Covid-19
sabtu, 09.00 s/d
2 Observasi Posko KKN
16/05/2020 selesai
Relawan Covid-19
ahad, 07.00 s/d
3 perbatasan desa
17/05/2020 Selesai
Tinggede
Pembagian Masker dan
senin, 15.00 s/d
4 Logistic perbatasan desa
18/05/2020 selesai
Tingggede
Selasa,
5 - -
19/05/2020

rabu,
6 - -
20/05/2020

kamis, Baksos Di Sekitar Balai 08.00 s/d


7
21/05/2020 Desa Tinggede selesai

Jum’at, 08.00 s/d


8 Baksos Di Masjid Dusun I
22/05/2020 selesai

sabtu, 08.00 s/d


9 Baksos Di Masjid Dusun III
23/05/2020 selesai
Relawan Covid-19
ahad, 07.00 s/d
10 perbatasan desa
24/05/2020 Selesai
Tinggede
senin,
11 - -
25/05/2020

15
Relawan Covid-19
selasa, 07.00 s/d
12 perbatasan desa
26/05/2020 Selesai
Tinggede
rabu,
13 - -
27/05/2020
Membantu pemerintah
kamis, 09.00 s/d
14 dalam penyuluhan
28/05/2020 Selesai
Narkotika
Relawan Covid-19
Jum’at, 07.00 s/d
15 perbatasan desa
29/05/2020 Selesai
Tinggede
sabtu, 08.00 s/d
16
30/05/2020 selesai
Pendataan nama keluar
ahad, 07.00 s/d
17 masuk perbatasan desa
31/05/2020 Selesai
Tinggede
senin,
18 - -
1/06/2020

Selasa,
19 - -
02/06/2020
Penyaluran Perlengkapan
Relawan Covid-19
rabu, 10.00 s/d
20 perbatasan desa Tinggede
03/06/2020 Selesai
Bersama BPBD Sigi

kamis, Relawan Covid-19 07.00 s/d


21
04/06/2020 Perbatasan Tinggede Selesai

16
LAMPIRAN III FOTO-FOTO KEGIATAN

KOORDINASI DENGAN PEMERINTAH DESA TERKAIT PROGRAM


DALAM HAL INI TERMASUK PENANGANAN COVID-19

Pandemi virus corona tidak menghalangi bagi kegiatan pendidikan,

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di Kampus IAIN Palu. Bila

kegiatan pendidikan dan pengajaran dilakukan secara daring atau virtual,

begitu pun dengan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Dari Rumah (KKN-DR).

Selama ini kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mengharuskan mahasiswa

berbaur dengan warga, namun di masa pandemi ini, Kami diharuskan

melaksanakan kegiatan secara online. Namun, sesekali kami turun langsung

kepemerintahan untuk bebincang-bincang tentang bantuan dan berupa alat

kesehatan lainnya.

Meskipun dalam keadaan Pandemi, kami tetap melaksanakan

kegiatan KKN-DR dimulai dari tanggal 15 Mei-15 Juni 2020 di Desa

Tinggede, Kecamatan Marawola Kabupaten Sigi. Selanjutnya kami

17
melakukan Observasi dengan survei lsccssangsung untuk menentukan

program. Kami sempatkan bertemu dengan perangkat Desa Tinggede.

Bahkan, mereka pun sempat menggelar rapat bersama tokoh masyarakat

untuk membahas dan mendiskusikan program kerja. “Selama Corona masuk

Indonesia.”

Adapun program yang dilaksanakan sesuai dengan program Desa

yaitu membantu pemerintahan dalam pencegahan penularan virus corona-19

dll. Sesekali kami di ajak dalam kegiatan menjadi relawan covid-19 di

Perbatasan desa Tinggede. Dan terjun langsung ke masyarakat dan

membantu distribusi logistik, alat kesehatan, dll.

Adapun Bentuk Kegiatan Pemasangan Covid-19 Di Pinggir Jalan

Desa Tingegede Kec. Marawola Kab. Sigi. Dimana dalam hal ini
memperhatikan himbauan serta melihat angka korban positif terpapar

Covid-19 Sulawesi Tengah, Indonesia maupun dunia. Yang setiap harinya

masih selalu mengalami peningkatan yang sangat amat banyak korban

positif. maka dari itu kita sama-sama membantu dan tidak ada lagi alsan kita

untuk tidak melawan dan memutuskan mata rantai penyebaran Virus yang

sangat berbahaya ini. Jangan ada lagi kurir penyebaran Virus di antara kita.

Serta memberikan himbauan kepada masyarakat agar menjaga kesehatan,

memperbanyak minum air putih, sering mencuci tangan dengan

menggunakan sabun. Hindari kerumunan serta menerruskan surat edaran

MUI tentang himbauan agar sholat di rumah.


PENYEMPROTAN

20
SOSIALISASI SEKALIGUS BUKA BERSAMA DI PANTI ASUHAN BERKAH
AMANAH AKHIRAT. DESA TINGGEDE SELATAN KAB. SIGI KEC
MARAWOLA.

PEMBAGIAN BROSUR COVID-19

21
22

Anda mungkin juga menyukai