• Penyakit baru
• Ketidakpastian kapan berakhir
• Belum ditemukannya vaksin dan obatnya
• Perubahan pola kehidupan ( adanya kebiasaan
baru)
STRESS
Stressor pada saat
karantina Stressor setelah
karantina
1. Durasi karantina yang lama
2. Ketakutan menularkan ke 1. Gejala cemas, depresi,
orang lain rasa marah yang
3. Kehilangan rutinitas harian, memanjang
pengurangan kontak fisik 2. Penghasilan menurun,
dan sosial PHK
4. Kekurangan informasi 3. Stigma bagi yang pasien
terkait dengan tujuan dan keluarga dan tenaga
karantina dilakukan. kesehatan
STRESOR BAGI TENAGA KESEHATAN
MENGELOLA MODIFIKASI
EMOSI (EMOSI LINGKUNGAN
POSITIF) (Lingkungan Fisik
dan Lingkungan
Sosial
LATIHAN TARIK NAFAS
DALAM
Setiap kali muncul pikiran yang mengganggu muncul dan tak dapat
mengendalikannya, maka dapat dilakukan penghentian pikiran
dengan mengatakan STOP
Identifikasi pikiran yang paling menggangu, lalu tarik nafas
dalam, tutup mata dan kosongkan pikiran
Li W, Yang Y, Liu Z-H, Zhao Y-J, Zhang Q, Zhang L, et al. Progression of Mental Health Services
during the COVID-19 Outbreak in China. Int J Biol Sci. 2020;16(10):1732–8.
Qiu J, Shen B, Zhao M, Wang Z, Xie B, Xu Y. A .Nationwide survey of psychological distress among
Chinese people in the COVID-19 epidemic: implications and policy recommendations. Gen Psychiatry.
2020 Mar 1;33(2):e100213.
WHO. 2020. Mental health and psychosocial considerations during the COVID-19 outbreak.
https://www.who.int/health-topics/coronavirus
SALAM SEHAT JIWA
TERIMAKASIH