Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN KEGIATAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

LAPORAN KEGIATAN EVALUASI DAN RENCANA


TINDAK LANJUT
DI RW 04 DUSUN BARU II DESA TELUKJAYA

Oleh :

Annisa Farida Noor, S.Kep (201560311015)


Depi Mulyani, S.Kep (201560311029)
Devi Aprilianti, S.Kep (201560311032)
Devi Nurfitriani, S.Kep (201560311035)
Karina Novia N, S.Kep (201560311052)
Mega Cintia, S.Kep (201560311062)
Nophayati, S.Kep (201560311071)
Qodrika Lestari, S.Kep (201560311077)
Siti Sarah, S.Kep (201560311088)
Wulan Yulanda, S.Kep (201560311094)

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
MEDISTRA INDONESIA
2020
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat
menyelesaikan Laporan Kegiatan Evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut di Desa
Telukjaya RW 04. Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan gambaran dari berbagai
masalah kesehatan serta mendiskusikan program apa saja yang akan dilaksanakan oleh masyarakat
untuk meningkatkan kesehatan dan pencegahan penyakit.

Dalam penyusunan laporan ini, penulis mendapat bimbingan serta dukungan


dari berbagai pihak. Penulis menyadari tanpa adanya bimbingan dan dukungan dari
berbagai pihak kegiatan ini tidak dapat diselesaikan dengan baik, Untuk itu penulis
mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang sudah membantu dalam proses
pembuatan Laporan Kegiatan Evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut ini.

Penulis menyadari bahwa penyusunan Laporan Kegiatan ini masih jauh dari
kata sempurna, oleh sebab itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun dari semua pihak demi kesempurnaan Laporan ini. Semoga Laporan
Kegiatan ini dapat bermanfaat bagi semua dan menjadi bahan masukan untuk
meningkatkan derajat kesehatan di masyarakat, khususnya RW 04.

Karawang, 29 Desember 2020

Kelompok Karawang Kota

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................................ii
DAFTAR LAMPIRAN..................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG..........................................................................................1
B. NAMA KEGIATAN.............................................................................................5
C. TUJUAN................................................................................................................5
BAB II RENCANA KEGIATAN...................................................................................6
A. TOPIK...................................................................................................................6
B. METODE..............................................................................................................6
C. MEDIA..................................................................................................................6
D. WAKTU DAN TEMPAT.....................................................................................6
E. PENGORGANISASIAN......................................................................................7
F. SETTING TEMPAT............................................................................................9
G. SUSUNAN ACARA..............................................................................................9
BAB III KRITERIA DAN EVALUASI.......................................................................10
A. EVALUASI STRUKTUR..................................................................................10
B. EVALUASI PROSES.........................................................................................10
C. EVALUASI HASIL............................................................................................10
BAB IV PENUTUP........................................................................................................12
A. KESIMPULAN...................................................................................................12
B. SARAN................................................................................................................12
LAMPIRAN.......................................................................................................................

ii
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Absensi Mahasiswa


Lampiran 2 Absensi Masyarakat
Lampiran 3 Susunan Acara
Lampiran 4 Dokumentasi Kegiatan

iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Keperawatan Komunitas adalah pelayanan keperawatan profesional
yang ditujukan kepada masyarakat dengan pendekatan pada kelompok resiko
tinggi dalam upaya pencapaian derajat kesehatan yang optimal melalui
pencegahan penyakit dan peningkatan kesehatan denganmenjamin
keterjangkauan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan dan melibatkan klien
sebagai mitra dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelayanan
keperawatan. Pelayanan Keperawatan Komunitas adalah seluruh masyarakat
termasuk individu, keluarga dan kelompok yang beresiko tinggi seperti
keluarga penduduk didaerah kumuh, daerah terisolasi dan daerah yang tidak
terjangkau termasuk kelompok bayi, balita, lansia dan ibu hamil (Veronica,
Nuraeni, & Supriyono,2017).
Kesehatan adalah kebutuhan dasar yang merupakan modal utama
untuk hidup, karena setiap manusia berhak untuk hidup dan memiliki
kesehatan. Kenyataannya tidak semua orang memperoleh atau memiliki
derajat kesehatan yang optimal, karena berbagai masalah secara global
diantaranya adalah kesehatan lingkungan yang buruk, sosial ekonomi yang
rendah yang menyebabkan tidak terpenuhinya pemeliharaan kesehatan
pendidikan dan kebutuhan lainnya. Oleh karena itu pelayanan kesehatan
utama merupakan salah satu pendekatan dan alat untuk mencapai kesehatan
bagi masyarakat sebagai tujuan pembangunan kesehatan dalam rangka
mencapai derajat kesehatan yang optimal.
Proses keperawatan komunitas merupakan metode asuhan
keperawatan yang bersifat alamiah, sistematis,dinamis, kontiniu dan
berkesinambungan dalam rangka memecahkan masalah kesehatan klien,
keluarga, kelompok serta masyarakat melalui langkah-langkah seperti
pengkajian, perencanaan, implementasi, dan evaluasi keperawatan (Wahyudi,
2010). Upaya untuk mengoptimalkan kesehatan masyarakat yang
memerlukan dukungan dan peran serta aktif masyarakat antara lain adalah
1
Pelayanan Kesehatan Dasar Puskesmas khususnya Kesehatan Ibu dan Anak,
Perbaikan Gizi, Keluarga Berencana, Pemberantasan Penyakit Menular,
Penyuluhan Kesehatan, Perawatan Kesehatan Masyarakat, Perawatan Usia
Lanjut, dan sebagainya.
Sebelum dilaksanakan kegiatan Musyawarah Masyarakat RW
(MMRW) kelompok sudah melakukan pengkajian dengan metode
Windshield Survey di Dusun Baru II RW 04 RT 10-12, Desa Telukjaya, Kab.
Karawang dan telah teridentifikasi 2 masalah yang dikeluhkan oleh
masyarakat yaitu ISPA dan Dermatitis. Selain itu didapatkan juga data
mayarakat yang menderita ISPA dan Dermatitis baik yang sudah aktual
terjadi ataupun potensial terjadi melalui data primer berupa wawancara dan
penyebaran angket serta data sekunder dari Puskesmas.
Selain itu ada beberapa faktor atau permasalahan lain yang
berhubungan dengan masalah kesehatan masyarakat di RW 04, diantaranya
ialah kurangnya penerapan PHBS di wilayah RW 04, mayoritas masyarakat
memanfaatkan aliran irigasi untuk mandi, mencuci dan kebutuhan rumah
tangga lainnya, masyarakat juga masih mengolah sampah dengan cara di
bakar bahkan tidak sedikit yang membuang sampah di aliran irigasi sehingga
menyebabkan banjir jika musim hujan, selain itu aliran irigasi yang kotor
juga menjadi faktor penyebab masalah gangguan kesehatan pada masyarakat,
banyak remaja dan bapak-bapak yang merokok bahkan tidak segan untuk
merokok di dalam rumah, dekat anak kecil dan di tempat umum, masyarakat
juga jarang memeriksaan diri ke pelayanan kesehatan dan lebih memilih obat
warung jika sakit, selain itu kurangnya informasi kesehatan juga menjadi
faktor terjadinya masalah kesehatan pada masyarakat di RW 04 RT 10-12,
Desa Telukjaya, Kab. Karawang.
Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) adalah radang akut saluran
pernafasan atas maupun bawah yang disebabkan oleh infeksi jasad renik atau
bakteri, virus, maupun reketsia tanpa atau disertai dengan radang parenkim
paru. ISPA adalah masuknya miroorganisme (bakteri, virus dan riketsia) ke

2
dalam saluran pernafasan yang menimbulkan gejala penyakit yang dapat
berlangsung sampai 14 hari(Wijayaningsih,2013).
Dermatitis adalah suatu peradangan menahun pada lapisan atas kulit
yang menyebabkan rasa gatal. Pada umumnya Dermatitis juga disertai
dengan tanda-tanda seperti terbentuknya bintik yang berisi cairan (bening
atau nanah) dan bersisik.
Di wilayah RW 04 terdiri dari 370 KK dan yang berhasil terkaji
adalah 100 KK. Kondisi lingkungan di RW 04 merupakan daerah pemukiman
padat, perkampungan dengan kondisi jalan yang rusak, saluran pembuangan
yang kurang lancar, pengolahan sampah dengan cara dibakar dan kurangnya
penerapan PHBS serta kuranganya kesadaran masyarakat terkait pentingnya
melakukan pemeriksaan kesehatan dan menerapkan Perilaku Hidup Bersih
dan Sehat (PHBS). Menurut data sekunder yang didapatkan dari Puskesmas
terdapat 30 orang di RT 10 (9 orang), RT 11 (11 orang), RT 12 (10) yang
menderita ISPA. Kemudian setelah di lakukan penyebaran angket pada 100
KK terdapat 51 KK yang mengalami ISPA dan mayoritas di derita oleh Balita
dan Anak-anak. Salah satu faktor penyebab terjadinya ISPA pada Balita dan
Anak-anak di RW 04 adalah polusi udara dan asap rokok, banyak masyarakat
yang membakar sampah di sekitar rumah dan banyak bapak-bapak ataupun
remaja yang merokok. Selain itu terdapat 59 KK yang mengalami Dermatitis
dan mayoritas terjadi pada Dewasa dan Anak-anak. Salah satu faktor
penyebab terjadinya Dermatitis di RW 04 adalah kurangnya penerapan PHBS
di lingkungan masyarakat RW 04, masyarakat memanfaatkan aliran sungai
untuk kebutuhan sehari-hari seperti mandi dan mencuci.
Adanya masalah kesehatan yang terjadi di RW 04 bukan hanya dari
faktor kebersihan lingkungan ataupun kebiasaan yang kurang baik, tetapi
kurangnya informasi mengenai masalah kesehatan dan kurangnya minat
masyarakat terkait informasi kesehatan juga menjadi salah satu faktor
terjadinya masalah kesehatan di RW 04. Berdasarkan hasil penyebaran
angket kepada 100 KK didapatkan hasil 66 KK (66%) menyatakan tidak
adanya informasi masalah kesehatan atau Penyuluhan Kesehatan yang
3
dilaksanakan oleh Puskesmas, tidak adanya pemeriksaan kesehatan gratis dan
jarak yang cukup jauh antara Rumah warga dan Puskesmas mengakibatkan
munculnya beberapa masalah kesehatan di RW 04.
Perawat sebagai orang pertama dalam tatanan pelayanan kesehatan,
melaksanakan fungsi-fungsi yang sangat relevan dengan kebutuhan individu,
keluarga, kelompok dan masyarakat.. Dalam kesehatan masyarakat keluarga
sebagai unit utama yang menjadi sasaran pelayanan, kerena keluarga
merupakan unit terkecil dalam masyarakat. Apabila ada salah satu anggota
keluarga mempunyai masalah keperawatan atau kesehatan akan
mempengaruhi anggota keluarga yang lain, demikian pula terhadap kelompok
dan masyarakat disekitarnya.
Kesehatan yang optimal bagi setiap individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat merupakan tujuan dari keperawatan, khususnya perawatan
kesehatan masyarakat yang lebih menekankan kepada upaya peningkatan
kesehatan dan pencegahan terhadap berbagai gangguan kesehatan dan
keperawatan, dengan tidak melupakan upaya-upaya pengobatan dan
perawatan serta pemulihan bagi yang sedang menderita penyakit maupun
dalam kondisi pemulihan terhadap penyakit. Perawatan kesehatan masyarakat
ditujukan untuk mempertahankan dan meningkatkan kesehatan, serta
memberikan bantuan melalui intervensi keperawatan sebagai dasar
keahliannya dalam membantu individu, keluarga, kelompok dan masyarakat
dalam mengatasi berbagai masalah keperawatan kesehatan yang dihadapinya
dalam kehidupan sehari-hari.
Berdasarkan tugas praktik belajar lapangan pada mata kuliah
Keperawatan Komunitas, yaitu Mengorganisir masyarakat baik dalam bentuk
wadah maupun kegiatan dan membuat rancangan pembangunan masyarakat
di bidang kesehatan (POA) yang akan kami realisasikan dalam bentuk
kegiatan–kegiatan yang akan kami diskusikan dan disepakati oleh perangkat
Desa serta Masyarakat. Adapun penjelasan program praktik lapangan
Keperawatan Komunitas merupakan penerapan konsep, prinsip dan proses

4
keperawatan komunitas yang diarahkan agar mahasiswa dapat
mengaplikasikan teori keperawatan komunitas.
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam rangka menurunkan angka
kejadian ISPA dan dermatitis antara lain penyuluhan kesehatan mengenai
ISPA, dermatitis dan PHBS, penyuluhan terapi permen sebagai upaya
berhenti merokok, pembentukan ibu sehat dan pembentukan POS PHBS
(cemilan sehat dan senam sore). Diharapkan setelah dilaksanakan kegiatan
tersebut masyarakat lebih antusias dan bisa berpartisipasi rutin agar dapat
menekan angka kejadian ISPA dan dermatitis di RW 04 Dusun Baru II Desa
Telukjaya.

B. NAMA KEGIATAN
“EVALUASI DAN RENCANA TINDAK LANJUT DI RW 04 DUSUN
BARU II DESA TELUKJAYA”

C. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Masyarakat mampu mengetahui hasil kegiatan yang telah
dilakukan bersama mahasiswa dan dapat menentukan kegiatan yang akan
terus dilakukan secara mandiri oleh masyarakat.
2. TUJUAN KHUSUS

a. Masyarakat mampu mengetahui hasil dari kegiatan yang sudah


dilakukan bersaa mahasiswa
b. Masyarakat mampu melakukan kegiatan tersebut secara mandiri di
keluarga
c. Masyarakat mampu menyusun jadwal kegiatan tersebut
d. Masyarakat mampu menyepakati pertemuan untuk kegiatan rutin
tersebut

5
6
BAB II
RENCANA KEGIATAN
A. TOPIK
1. Penyajian hasil kegiatan penyuluhan ISPA dermatitis dan PHBS di Dusun
Baru II RW 04 RT 10-12, Desa Telukjaya, Kab. Karawang
2. Penyajian hasil kegiatan penyuluhan terapi permen sebagai upaya
berhenti merokok di Dusun Baru II RW 04 RT 10-12, Desa Telukjaya,
Kab. Karawang
3. Penyajian hasil kegiatan pembentukan POS PHBS dan kelompok ibu
sehat di Dusun Baru II RW 04 RT 10-12, Desa Telukjaya, Kab.
Karawang
4. Penyusunan rencana tindak lanjut atau kegiatan yang akan terus dilakukan
secara mandiri oleh masyarakat.
5. Masukan dari pembimbing, kelurahan, puskesmas dan
perwakilan masyarakat.

B. METODE
Presentasi dan diskusi terbuka dengan perwakilan RW, RT, Kader dan
warga yang dimoderatori oleh mahasiswa.

C. MEDIA
1. Power point
2. Laptop
3. LCD
4. Proyektor

D. WAKTU DAN TEMPAT


Hari, tanggal : Selasa, 29 desember 2020
Waktu : 13:00 s/d selesai
Tempat : Aula desa telukjaya
Sasaran : aparat desa dan masyarakat RW 04

7
E. PENGORGANISASIAN DAN URAIAN TUGAS

1. Penanggung jawab : Devi Nurfitriani


a. Memberikan saran, kritik, serta ide – ide kepada BPH Panitia.
b. Memberikan bantuan kepada secara moril maupun meteril kepada
Panitia dan seksi-seksi.
c. Mencari solusi serta menyelesaikan bila terjadi permasalahan.
d. Bertanggungjawab atas kegiatan yang dilaksanakan
2. Mc : Annisa Farida Noor
a. Membuka acara penyuluhan, memperkenalkan diri dan Tim kepada
peserta
b. Mengatur proses dan lamanya penyuluhan
c. Menutup acara penyuluhan

3. Moderator : Karina Novia Ningtyas


a. Membuka diskusi.
b. Menghidupkan proses jalannya diskusi.
c. Melempar pertanyaan kepada audience.
d. Menyampaikan kesimpulan kegiatan

4. Pemateri : Siti Sarah


a. Menjelaskan materi penyuluhan dengan jelas dan dengan bahasa
yang mudah di pahami oleh peserta
b. Memotivasi peserta untuk tetap aktif dan memperhatikan proses
penyuluhan
c. Memotivasi peserta untuk bertanya

5. Notulen : Qodrika Lestari

8
a. Mencatat nama, alamat dan jumlah peserta, serta menempatkan
sehingga memungkinkan dapat mengamankan jalannya proses
penyuluhan.
b. Mencatat pertanyaan yang diajukan peserta.
c. Mengamati perilaku verbal dan non-verbal peserta selama proses
penyuluhan.
d. Mengevaluasi hasil penyuluhan dengan rencana penyuluhan.
e. Menyampaikan evaluasi langsung kepada penuluh yang di rasa
tidak sesuai dengan rencana penyuluhan

6. Fasilitator : Nophayati, Depi Mulyani


a. Ikut bergabung dan duduk bersama diantara peserta
b. Mengevaluasi peserta tentang kejelasan materi penyuluhan
c. Memotivasi peserta untuk bertanya materi yang belum jelas
d. Menginterupsi penyuluh tentang istilah/hal-hal yang di rasa kurang
jelas bagi peserta

7. Humas : Devi Aprilianti


a. Membuat perizinan ke berbagai stakeholder, perizinan tempat, dan
sebagainya, serta melobi dan membuat pernyataan tertulis.

8. Dokumentasi : Mega Cintia


a. Mengabdikan setiap momen jalannya acara.
b. Menyimpan dan melaporkan hasil kegiatan yang di abadikan.

9. Konsumsi : Wulan Yulanda


a. Mempersiapkan konsumsi untuk panitia, tamu undangan, pembawa
acara, dan para pengisi acara

9
F. SETTING TEMPAT

Observer Notulensi Pemateri

Moderator

RT, RW, PUSKESMAS / YANG MEWAKILKAN

Peserta Fasilitator Fasilitator Peserta

G. SUSUNAN ACARA (terlampir)

10
BAB III
KRITERIA EVALUASI KEGIATAN
A. EVALUASI STRUKTUR
1. Waktu pelaksanaan tertunda dikarenakan kondisi hujan dan perwakilan
desa melakukan senssus calon kepala desa
2. Laporan pedahuluan elah dikonsulkan.
3. Tempat pertemuan telah mendapatkan izin di aula desa telukjaya
4. Media laptop, LCD, sound system
5. 30 % undangan disebarkan H-2 sebelum pelaksanaan

B. EVALUASI PROSES
1. Kegiatan dapat dilaksanakan sesuai jadwal yang telah di tentukan, Selasa,
29 desember 2020 pukul 14.00 WIB, namun sedikit tertunda karna
kondisi hujan.
2. 75 % anggota kelompok hadir
3. 50 % peserta yang hadir berperan aktif dalam diskusi masalah kesehatan
dan melakukan prioritas masalah kesehatan
4. 30 % peserta tidak meninggalkan tempat saat pertemuan berjalan
5. Waktu pelaksanaan tertunda dengan rencana yang telah di tentukan
dikarnakan kondisi hujan
6. Media dan alat dapat dipergunakan dengan baik

C. EVALUASI HASIL
1. 75 % warga yang diundang hadir dalam pertemuan.
2. Terinformasikannya hasil evaluasi kegiatan pada warga RW 04 Desa
Telukjaya
3. Tersusunnya rencana tindak lanjut kegiatan di RW 04 Desa Telukjaya
4. Disepakatinya kegiatan, waktu dan PJ masyarakat dalam kegiatan mandiri
yang akan dilakukan masyarakat.

11
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Berdasarkan evaluasi kegiatan bersama masyarakat, didapatkan rencana
kegiatan yang akan dilanjutkan oleh masyarakat dalam menangani masalah
ISPA dan dermatitis adalah sebagai berikut:
1. Pembuatan cemilan sehat dilaksanakan setiap saat dan PJ kegiatan
adalah ketua RT masing-masing
2. Senam sore dilakukan 3 kali dalam seminggu dengan PJ Kegiatan ketua
RT masing-masing
3. Terapi permen dilakukan setiap saat oleh bapak-bapak dan remaja
perokok dengan PJ Kegiatan oleh ketua RT masing-masing
4. Gotong-royong kebersihan lingkungan yang diadakan 1kali dalam
seminggu dengan PJ Kegiatan ketua RT masing-masing.
Rencana tindak lanjut ini diketahui dan ditandatangani oleh ketua RW,
Perwakilan Puskesmas, dan Perwakilan kelurahan dari Desa Telukjaya.
B. SARAN
Diharapkan masyarakat dapat melaksanakan semua program yang sudah
disepakati secara rutin, dan pihak puskesmas memonitoring dan memfaslitasi
kegiatan tersebut.

12
LAMPIRAN
1. Absensi Mahasiswa
Absensi Masyarakat
2. Susunan Acara
SUSUNAN ACARA KEGIATAN PERTEMUAN KEDUA

Wakt Durasi Kegiatan Keterangan Pj


u
14.00 5 Pembukaan acara  MC memberitahukan Annisa
menit acara akan segera Farida Noor
dimulai
 MC memperkenalkan
diri
 Mengucapkan
terimakasih untuk
 Penyedia tempat
 Para tamu yang
sudah datang

14.05 10  MC mempersilahkan moderator Annisa


menit untuk memulai diskusi Farida Noor

 Moderator mempersilahkan Karina Novia


penyaji data untuk memulai
presentasi

20  Prsentator memaparkan hasil Siti Sarah


menit pengkajian

 Moderator memfasilitasi
penentuan rencana tindak lanjut Karina Novia
14.35 15 Diskusi kelompok perencanaan  Pembagian kelompok Karina Novia
menit program diskusi dan
pelaksanaan diskusi
perencanaan kegiatan
bersama warga
 Menyusun rencana atau
program kesehatan
yang akan diberikan
terkait
masalah/diagnose yang
diangkat
15.05 5 Kesimpulan hasil diskusi  MC memaparkan hasil Annisa
menit perencanaan pertemuan berikutnya diskusi sesuai Farida Noor
kesepakatan bersama
 Mendiskusikan hari,
tanggal, dan jam
 Menjelaskan apa yang
akan dilakukan pada
pertemuan/ kegiatan
berikutnya
15.10 5 Sambutan  Sambutan yang di Ibu Casriyah,
menit wakilkan oleh pihak AMK
puskesmas
 Sambutan RW Bapak Nurjen
 Sambutan perwakilan Bapak
desa Muhammad
15.15 5 Penutup dan doa  MC mengiatkan Annisa
menit kembali menutup acara Farida Noor
dan doa
3. Dokumentasi Kegiatan

Anda mungkin juga menyukai