SENYAWA KOMPLEKS
Di Susun Oleh :
KELAS : AK 1A
Bp : 1920027
Contoh :
1. [Ag(NH₃)₂] Cl
2. [Cu(H₂O)₄] (NO₃)₂
3. Na₂[MnCl₄]
5. Berdasarkan prinsip ini dapat diamalkan mengapa ion logam dengan bilangan
oksidasi tertentu dapat membentuk kompleks stabil dengan ligan yang satu tidak
stabil bila dibandingkan dengan ligan lain ?
1. Telah diketahui logam transisi deret pertama mudah membentuk
ion M+2.
2. Bila keelektronegatifan antara M+2 dengan nitrogen jauh lebih kecil
dibandingkan dengan beda keelektronegatifan M+2 tadi dengan
dengan atom oksigen.
6. KAPAN DIKATAKAN SENYAWA KOMPLEKS ITU STABIL?
Yaitu ketika Komplek antara ion logam (yang punya bilangan oksidasi besar)
dengan ligan yang punya keelektronegatifan yang besar.
diudaraO2
[Co (NH3)6 ]+2 [Co (NH3)6] +3
Teroksidasi
8. Apa yang terjadi jika Bila ion logam punya bilangan oksidasi di atas >3 (punya
harga keelektronegatifan yang sangat besar dan kenapa ligan CO (karbonil), CN- yang
punya keelektronegatifan rendah dapat membentuk komplek stabil?
maka ion logam itu dapat menarik elektron dari ligan sehingga ion logam
tereduksi (prinsip elektroneirality). Jadi ion logam dengan bilangan oksidasi besar
merupkan pengoksidasi kuat dan hanya daoat membentuk komplek stabil dengan
ligan-ligan yanga sangat elektronegatif seperti ligan yang mengandung unsur
oksigen, flor.
ligan CO (karbonil), CN- yang punya keelektronegatifan rendah dapat
membentuk komplek stabilDisebabkan karena ligan CO (karbonil), CN-
terbentuk Phi komplek.
Terjadinya penimbunan muatan negatif yang luar biasa tinggi disekitar atom
pusat, jika seandainya masing-masing ligan menyumbangkan sepasang elektron
bebasnya maka untuk mengatasinya adalah dengan phi komplek.
menyumbangkan sepasang elektron bebasnya maka untuk mengatasinya
adalah dengan phi komplek.
10. Jelaskan apa saja Jenis Ikatan phi komplek Logam antara M-L yang stabil :
1. M (d phi) L (p phi)
Pemberian elektron d phi atom logam pada orbital kosong p phi ligan.
contoh : CN- , CO, NO2-.
2. M (d phi) L ( d phi)
Pemberian elektron d phi atom logam pada orbital kosong d phi ligan.
contoh : PR3 , SR2.
3. L (p phi) M (p phi) NH2- , N3-
contoh : O-2 , F-
4. L (p phi) M (d phi)
contoh : NH2- , N3- NH2- , N3-