TINJAUAN PUSTAKA
(puerperium) adalah dimulai setelah plasenta lahir dan berakhir ketika alat-alat
kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil. Masa nifas berlangsung kira-
nifas yang paling singkat tidak ada batas waktunya, bahkan bisa jadi dalam waktu
yang relatif pendek darah sudah keluar, sedangkan batasan maksimumnya adalah
40 hari. Jadi masa nifas adalah masa setelah keluarnya plasenta sampai alat-alat
reproduksi pulih seperti sebelum hamil dan secara normal masa nifas
asuhan sebaiknya bidan mengetahui apa tujuan dari pemberian asuhan pada ibu
nifas. Tujuan diberikannya asuhan pada ibu selama masa nifas antara lain untuk :
a. Menjaga kesehatan ibu dan bayinya baik secara fisik maupun psikologis
dimana dalam asuhan pada masa ini peranan keluarga sangat penting, dengan
pemberian nutrisi, dukungan psikologi maka kesehatan ibu dan bayi selalu
terjaga.
data tersebut sehingga tujuan asuhan masa nifas ini dapat mendeteksi masalah
d. Mengobati atau merujuk bila terjadi komplikasi pada ibu maupun bayinya,
Menurut Rukiyah (2011) setelah proses persalinan selesai bukan berarti tugas
dan tanggung jawab seorang bidan terhenti, karena asuhan kepada ibu harus
dilakukan secara komprehensif dan terus menerus, artinya selama masa kurun
standar, salah satu asuhan berkesinambungan adalah asuhan ibu selama masa
a. Bidan harus tinggal bersama ibu dan bayi dalam beberapa saat untuk
jika kontraksi tidak kuat. Massase Uterus sampai keras karena otot akan
c. Periksa tekanan darah, kandung kemih, nadi, perdarahan tiap 15 menit pada
kenakan pakaian bersih, biarkan ibu istirahat, beri posisi yang nyaman,
dukung program bounding attachman dan ASI eksklusif, ajarkan ibu dan
keluarga untuk memeriksa fundus dan perdarahan, beri konseling tentang gizi,
Seorang bidan pada saat memberikan asuhan kepada ibu dalam masa nifas, ada
beberapa hal yang harus dilakukan, akan tetapi pemberian asuhan kebidanan pada
ibu masa nifas tergantung dari kondisi ibu sesuai dengan tahapan
Menurut kebijakan pemerintah sesuai dengan buku KIA 2020, Perawatan ibu
nifas mulai 6 jam sampai 42 hari pasca bersalin oleh tenaga kesehatan minimal 4
Pelayanan kesehatan ibu nifas pada kunjungan pertama dan kedua sama
j. Tatalaksana pada ibu nifas sakit atau ibu nifas dengan komplikasi.
adalah 14 gelas sehari dan pada 6 bulan kedua adalah 12 gelas sehari.
6. Bagi ibu yang melahirkan dengan cara operasi caesar maka harus
7. Cara menyusui yang benar dan hanya memberi ASI saja selama 6
bulan.
setelah persalinan.
Pelayanan kesehatan ibu nifas pada kunjungan ketiga dan keempat sama sesuai
dengan buku KIA 2020, yang membedakan pada kunjungan pertama dan kedua
h. Konseling.
i. Tatalaksana pada ibu nifas sakit atau ibu nifas dengan komplikasi.
adalah 14 gelas sehari dan pada 6 bulan kedua adalah 12 gelas sehari.
6. Bagi ibu yang melahirkan dengan cara operasi caesar maka harus
7. Cara menyusui yang benar dan hanya memberi ASI saja selama 6
bulan.
8. Perawatan bayi yang benar.
setelah persalinan.
persalinan) salah satunya yaitu pemberian konseling KB secara dini dan salah
satu kebutuhan dasar ibu pada masa nifas yaitu KB pada ibu menyusui.
Evaluasi yang perlu dilakukan bidan dalam memberi asuhan kepada ibu nifas dan
rencana ber-KB, antara lain Ibu mengetahui pengertian KB dan manfaatnya, Ibu
1) KB Pasca Persalinan
d. Ibu memiliki waktu dan perhatian yang cukup untuk dirinya sendiri, anak
dan keluarga
3) Metode Kontrasepsi
pasangan yang ingin membatasi anak dan ditujukan bagi peran suami.
2. Pil KB.
(mini pil) dapat segera digunakan pada ibu paca bersalin, Pil KB
3. Kondom
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2020. Buku KIA Kesehatan Ibu dan Anak.
Tahun 2017 Tentang Pelayanan Keluarga Berencana Pasca Persalinan Dan Pasca
Keguguran.
Sukma, Febi., dkk. 2017. Asuhan Kebidanan Pada Masa Nifas. Jakarta : Fakultas