Nama : Agis Dahlia

NIM : A1011191283

Kelas : E / Reguler

Mata Kuliah : Hukum Pemerintahan Daerah

Dosen : Drs. H. Arief Rakhman, M.Si.,M.H.

Endah Mintarsih, S.H.,M.Hum.

1. Jelaskan pengertian daerah, pemerintah daerah, dan pemerintahan daerah!

(Bobot soal : 10)
Jawab:
Menurut UU No.23 Tahun 2014:
 Daerah adalah kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai batas-batas
wilayah yang berwenang mengatur dan mengurus urusan pemerintahan
dan kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri
berdasarkan aspirasi masyarakat dalam system NKRI.
 Pemerintah Daerah adalah Kepala daerah sebagai unsur penyelenggara
pemerintahan daerah yang memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan
yang menjadi kewenangan daerah otonom.
 Pemerintahan Daerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan
oleh Pemerintah daerah dan DPRD menurut asas otonomi daerah dan
tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam system
dan prinsip NKRI sebagaimana dimaksud dalam UUD Negara RI Tahun
1945.

2. Jelaskan tiga perbedaan antara Provinsi Kalimantan Barat dan Negara

Sarawak Malaysia Timur dari aspek hakikat daerah! (Bobot soal : 15)
Jawab:

Provinsi Kalimantan Barat Negara Sarawak Malaysia Timur

Daerah dalam negara kesatuan yang Daerah dalam Negara Federasi yang
dibentuk Berdasarkan persetujuan dimana negara berdaulat yang
Pemerintahan Pusat menggabungkan diri dalam Federasi.
Pemilik kedaulatannya yaitu Pemilik kedaulatannya yaitu Negara
pemerintah pusat Bagian.
Daerah Otonomi Negara Bagian.
3. Ana dan Ina saudara kembar. Ana sebagai pegawai di Kantor Gubernur
Kalimantan Barat sedangkan Ina bekerja di Kantor wilayah pajak Kalimantan
Barat. Jelaskan perbedaan tugas yang dilakukan keduanya dilihat dari asas-
asas penyelenggaraan pemerintahan! (Bobot soal : 15)
Jawab:
Menurut Asas Desentralisasi, pemilik Kewenangan Kantor Pajak berada
dibawah kepemilikan Pemerintah Pusat sedangkan Kantor Gubenur berada
dibawah kepemilikan Daerah Otonomi.

Menurut Asas Dekonsentrasi, pelaksanaan kantor pajak yaitu Instansi

Vertikal sedangkan pelaksanaan dikantor Gubenur yaitu Dinas Daerah

Menurut Asas Medebewind, sumber biaya atau dana kantor pajak

mendapatkan sumber biaya dari APBN sedangkan Kantor Gubenur sumber
biaya nya dari APBD

4. Salin bunyi Pasal 13 ayat (1) dan (3) UU No.23 Tahun 2014. Analisis
rumusan tersebut menganut ajaran rumah tangga daerah mana!
(Bobot soal : 15)
Jawab:
Pasal 13
(1) Pembagian urusan pemerintahan konkuren antara Pemerintah Pusat dan
Daerah provinsi serta Daerah kabupaten/kota sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 9 ayat (3) didasarkan pada prinsip akuntabilitas, efisiensi, dan
eksternalitas, serta kepentingan strategis nasional.

(3) Berdasarkan prinsip sebagaimana dimaksud pada ayat (1) kriteria Urusan
Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah provinsi adalah:
a. Urusan Pemerintahan yang lokasinya lintas Daerah kabupaten/kota
b. Urusan Pemerintahan yang penggunanya lintas Daerah
kabupaten/kota;
c. Urusan Pemerintahan yang manfaat atau dampak negatifnya lintas
Daerah kabupaten/kota; dan/atau
d. Urusan Pemerintahan yang penggunaan sumber dayanya lebih efisien
apabila dilakukan oleh Daerah Provinsi.

Dari Salinan bunyi pasal 13 ayat (1) dan (3) UU No.23 Tahun 2014 menganut
ajaran rumah tangga materil yang penyerahan urusan rumah tangga daerah
dimana antaranya pemerintah pusat dan daerah terdapat pembagan tugas yang
diperinci secara tegas didalam UU pembentukannya.
 Dan dalam pasal 1 menyebutkan bahwa “pembagian urusan pemerintahan
konkuren”. Urusan pemerintahan yang dibagi adalah antara Pemerintah Pusat
dan daerah provinsi dan daerah kabupaten/kota

5. Masyarakat Kalbar mengininkan Provinsi Kalimantan Barat dimekarkan

menjadi dua provinsi yaitu Provinsi Kalbar dan Provinsi Kapuas Raya.
Jelaskan persyaratan dan tahapan yang harus dilalui untuk mewujudkannya!
(Bobot soal : 15)
Jawab:
Persyaratan Dasar
No Kewilayahan Kapasitas Daerah
Didasarkan parameter:
1 Luas wilayah minimal Geografi
2 Jumlah penduduk minimal Demografi
3 Batas wilayah Keamanan
4 Cakupan wilayah Sosial, politik, adat, dan tradisi
5 Batas usia minimal Potensi ekonomi
6 Daerah provinsi, Daerah Keuangan daerah
Kabupaten/Kota dan Kecamatan
7 Kemampuan penyelenggaraan
pemerintahan

Persyaratan Administratif :
1. Daerah Provinsi
2. Persetujuan Bersama DPRD Kab/Kota dengan Bupati/Walikota yang akan
menjadi cakupan Wilayah Daerah Persiapan Provinsi
3. Persetujuan Bersama DPRD Provinsi induk dengan Gubernur Provinsi
induk

Tahapan Pembentukan Daerah

Pembentukan Daerah Persiapan :
1. Diusulkan oleh Gubernur kepada Pemerintah Pusat, DPR, DPD
2. Pemerintah Pusat mengadakan penilaian persyaratan
3. Hasil penilaian disampaikan ke DPR, DPD
4. Jika persyaratan terpenuhi, Pemerintah Pusat membentuk tim kajian
independen
5. Hasil kajian independen mengkaji persyaratan dasar kapasitas daerah
6. Hasil kajian tim disampaikan ke Pemerintah Pusat untuk dikonsul ke DPR,
DPD
 Tahapan Pembentukan Daerah :
1. Hasil konsultasi sebagai pertimbangan penetapan kelayakan Pembentukan
Daerah Persiapan
2. Daerah Persiapan ditetapkan dengan PP selama 3 tahun Pemerintah Pusat
mengadakan pembinaan, pengawasan dan evaluasi
3. Jika hasil evaluasi Daerah persiapan layak, statusnya ditingkatkan menjadi
UU

6. Jelaskan perbedaan persyaratan pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur

DIY dengan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar! (Bobot soal : 15)
Jawab:
Perbedaan persyaratan pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur
No Daerah Istimewa Yogyakarta Kalimantan Barat
1 Bertahta sebagai Sultan HB Seluruh warga indonesia boleh
untuk calon Gubernur mencalonkan diri
2 Bertahta sebagai Adipati Paku
Alam untuk calon Wakil
Gubernur
3 Bukan sebagai anggota partai Peserta Pemilihan yang diusulkan
politik oleh partai politik, gabungan partai
politik, atau perseorangan yang
didaftarkan atau mendaftar di
Komisi Pemilihan Umum Provinsi.

7. Tuliskan bentuk dan susunan pemerintahan daerah pada saat HB

(pemerintahan pamongpraja). Bentuk dan susunan pemerintahan yang mana
yang sampai saat ini masih berlaku dan apa perubahan yang ada?
(Bobot soal : 15)
Jawab:
Bentuk dan Susunan Pemda pada Jaman HB
(Pemerintahan Pamongpraja)
Susunan / Bentuk Pejabat Asas
Tingkatan
I Provinsi/Gewest Gubernur/Gouvernour Dekonsentrasi
II Karesidenan/Residensi Residen/Resident Dekonsentrasi
III Afdelling Assisten Dekonsentrasi
Dibentuk daerah Residen/Assisten
setingkat afdelling Resident

*Kabupaten/Regent
IV Kawedanan/District Wedana Dekonsentrasi
V Kecamatan/ Camat Dekonsentrasi
Onder District