Anda di halaman 1dari 12

TUGAS HUKUM PEMERINTAHAN DAERAH

“TUGAS DAN WEWENANG PEMERINTAH DAERAH”

Disusun Oleh:

NAMA : ABDIEL EWALDO PAILANG

NIM : D101 18 165

KELAS : F (BT 14)

Mata Kuliah : Hukum Pemerintahan Daerah

UNIVERSITAS TADULAKO
FAKULTAS HUKUM

2020

1
Kata Pengantar

Puji dan Syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan
makalah ini. Shalawat serta salam semoga tercurah limpahkan kepada Nabi
Muhammad SAW, yang telah membawa kita semua ke jalan kebenaran yang
diridhoi Allah SWT.

Maksud saya membuat makalah ini, adalah untuk memenuhi tugas mata
kuliah Hukum Pemerintahan Daerah yang diamanatkan oleh dosen. saya
menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini banyak sekali kekurangannya,
baik dalam cara penyusunan maupun dalam isi.

Semoga makalah ini dapat bermanfaat, khususnya bagi saya dan umumnya
bagi yang membaca makalah ini, untuk menambah pengetahuan Hukum
Pemerintahan Daerah. Amin.

PE
NYUSUN,

Abdiel Ewaldo Pailang

(D101 18 165)

2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................... 2
DAFTAR ISI............................................................................................. 3
I. PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang...................................................................................4
B.     Rumusan Masalah............................................................................ 4
C.     Tujuan.............................................................................................. 5

II.                 PEMBAHASAN
1. Pengertian Pemerintah Daerah............................................................6
2.  Tugas dan Wewenang Pemerintahan Daerah.................................... 7
3.  Hak dan Kewajiban Pemerintahan Daerah….…...….……….……..8

III.               PENUTUP
A. Kesimpulan....................................................................................... 10
B. Saran................................................................................................. 10

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………..12

3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah provinsi.
Daerah provinsi itu dibagi lagi atas daerah kabupaten dan daerah kota.
Setiap daerah provinsi, daerah kabupaten, dan daerah kota mempunyai
pemerintahan daerah yang diatur dengan undang-undang. Pemerintahan
daerah provinsi, daerah kabupaten, dan kota mengatur dan mengurus
sendiri urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan tugas pembantuan.
Pemerintah daerah menjalankan otonomi seluas-luasnya, kecuali urusan
pemerintahan yang oleh undang-undang ditentukan sebagai urusan
Pemerintah Pusat. Pemerintahan daerah berhak menetapkan peraturan
daerah dan peraturan-peraturan lain untuk melaksanakan otonomi dan
tugas pembantuan. Susunan dan tata cara penyelenggaraan pemerintahan
daerah diatur dalam undang-undang. Pemerintahan daerah provinsi, daerah
kabupaten, dan kota memiliki Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang
anggota-anggotanya dipilih melalui pemilihan umum. Gubernur, Bupati,
dan Walikota masing-masing sebagai Kepala Pemerintah Daerah Provinsi,
Kabupaten dan Kota dipilih secara demokratis. Hukum administrasi
negara menjadi dasar pijakan utama dan legitimasi kebijakan
penyelenggaraan pemerintahan daerah, sehingga format hukum sangat
menentukan nuansa dan dialektika otonomi daerah yang ditetapkan
pemerintah pusat. Hukum tidak dapat dilepaskan dari kebijakan
pemerintahan daerah karena melalui hukum dapat diperoleh arah tujuan
negara dalam membagi kewenangan antar-tingkatan pemerintahan.
B.   Rumusan Masalah
Makalah ini mempunyai rumusan masalah sebagai berikut :
1. Apa pengertian dari Pemerintah Daerah ?
2. Apa tugas dan wewenang dari Pemerintahan Daerah ?
3. Apa Hak dan Kewajiban Pemerintah Daerah ?

4
C.    Tujuan
Makalah ini juga mempunyai tujuan sebagai berikut :
1. Mengetahui pengertian dari Pemerintah Daerah
2. Mengetahui tugas dan wewenang dari Pemerintahan Daerah
3. Mengetahui Hak dan Kewajiban Pemerintah Daerah

5
BAB II
PEMBAHASAN

1. PENGERTIAN PEMERINTAH DAERAH


Definisi Pemerintahan Daerah (Pasal 1 angka 2 UU Nomor 32 Tahun
2004): “Penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh pemerintah daerah dan
DPRD menurut asas otonomi dan tugas pembantuan dengan prinsip
otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan
Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam UUD 1945.” Definisi
Pemerintah Daerah (Pasal 1 angka 3 UU Nomor 32 Tahun 2004):
“Gubernur, Bupati, atau Walikota, dan perangkat daerah sebagai unsur
penyelenggara pemerintahan daerah.” Pemerintahan Daerah adalah
penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh Pemerintah Daerah dan DPRD
menurut asas otonomi dan tugas pembantuan dengan prinsip otonomi
seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik
Indonesia sebagaimana dimaksud dalam UUD 1945. Pemerintahan
Daerah Provinsi terdiri atas Pemerintah Daerah Provinsi dan DPRD
Provinsi. Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota terdiri atas Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota dan DPRD Kabupaten/Kota.
Legaligrafi pemerintahan daerah :
 UU NOMOR 1 TAHUN 1945
 UU NOMOR 22 TAHUN 1948
 UU NOMOR 44 TAHUN 1950
 UU NOMOR 1 TAHUN 1957
 UU NOMOR 6 TAHUN 1959
 UU NOMOR 5 TAHUN 1960
 UU NOMOR 18 TAHUN 1965
 UU NOMOR 5 TAHUN 1974
 UU NOMOR 22 TAHUN 1999
 UU NOMOR 32 TAHUN 2004

6
2. TUGAS DAN WEWENANG PEMERINTAHAN DAERAH
Menurut Pasal 65 UU No. 23 Tahun 2014, tugas pemerintah daerah atau
kepala daerah adalah sebagai berikut:
A. Kementerian atau lembaga pemerintah nonkementerian bersama
Pemerintah Daerahmelakukan pemetaan Urusan Pemerintahan
Wajib yang tidak berkaitan dengan Pelayanan Dasar dan Urusan
Pemerintahan Pilihan yang diprioritaskan oleh setiap Daerah
provinsi dan Daerah kabupaten/kota.

B. Hasil pemetaan Urusan Pemerintahan Wajib yang tidak berkaitan


dengan Pelayanan Dasar dan Urusan Pemerintahan Pilihan
ditetapkan dengan peraturan menteri setelah mendapatkan
rekomendasi dari Menteri.

C. Sebagai pemimpin jalannya urusan pemerintahan yang mempunyai


wewenang daerah sesuai dengan ketetapan peraturan perundang-
undangan dan kebijakan yang ditentukan secara bersama dengan
DPRD.

D. Memelihara ketentraman dan ketertiban masyarakat.

E. Menyusun dan juga mengajukan suatu rancangan Perda tentang


APBD, rancangan Perda tentang perubahan APBD, rancangan
Perda tentang pertanggungjawaban jalannya APBD terhadap suatu
DPRD yang kemudian untuk dibahas bersama.

F. Tidak hanya itu, Kepala Daerah juga mempunyai tugas dalam


mewakili daerahnya didalam dan juga diluar pengadilan, dan bisa
menunjuk suatu kuasa hukum untuk mewakilinya menurut
ketetapan peraturan perundang-undangan.

7
G. Kepala daerah mempunyai tugas dengan mengusulkan
pengangkatan wakil kepala daerah.

H. Tugas kepala daerah yang lain adalah pelaksanaan tugas yang


sesuaiu dengan peraturan perundang-undangan.

Menurut Pasal 65 ayat 2 UU No. 23 Tahun 20014, wewenang seorang


kepala daerah adalah:

A. Melakukan pengajuan rancangan Perda


B. Melakukan tindakan tertentu dalam kondisi yang mendesak dan
diperlukan oleh daerah maupun maysarakat
C. Melakukan penetapan Perda yang sudah memperoleh persetujuan
bersama dari DPRD
D. Menetapkan Perkada Keputusan Kepala Daerah

3. HAK DAN KEWAJIBAN PEMERINTAHAN DAERAH


Hak dan Kewajiban Pemerintah Daerah

Berdasarkan UU No. 23 Tahun 2014, kepala daerah mempunyai hak


yakni:

 Menjalankan pengelolaan kekayaan daerah


 Mengatur dan mengurusi sendiri urusan pemerintahannya
 Memperoleh sumber-sumber pendapatan lain yang sah
 Memungut pajak daerah dan juga redistribusi daerah
 Melakukan pengelolaan aparatur daerah
 Memilih pemimpin daerah
 Memperoleh bagi hasil dari suatu pengelolaan sumber daya alam
dan juga sumber daya yang lainnya yang sesuai pada daerahnya
 Memperoleh hak lain yang sudah diatur. Didalamnya juga seperti
gaji pokok, hak protokoler, tunjangan jabatan serta tunjangan yang
lain.

8
Adapun Kewajiban pemerintah daerah menurut Pasal 67 UU No. 23
Tahun 2014 adalah:

 Menjalankan program strategis nasional


 Melakukan pengembangan kehidupan demokrasi
 Memegang teguh dan juga mengamalkan Pancasila, menjalankan
UUD RI Tahun 1945 dan juga bisa memelihara suatu keutuhan
NKRI.
 Menjalankan program strategis nasional
 Menjalin hubungan dengan semua instansi vertikal di daerah dan
juga semua perangkat daerah
 Melakukan penerapan suatu prinsip tata pemerintahan yang dapat
berguna untuk semua masyarakat yakni pemerintahan daerah yang
baik dan bersih.
 Menjaga etika dan norma dalam setiap jalannya urusan
pemerintahan yang merupakan kewenangan untuk daerah.
 Menaati semua ketetapan peraturan perundang-undangan

9
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Pemerintahan Daerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan
oleh Pemerintah Daerah dan DPRD menurut asas otonomi dan tugas
pembantuan dengan prinsip otonomi seluas- luasnya dalam sistem dan
prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana dimaksud
dalam UUD 1945. Pemerintahan daerah dalam menyelenggarakan
urusan pemerintahan memiliki hubungan dengan pemerintah pusat dan
dengan pemerintahan daerah lainnya. Hubungan tersebut meliputi
hubungan wewenang, keuangan, pelayanan umum, pemanfaatan
sumber daya alam, dan sumber daya lainnya. Hubungan keuangan,
pelayanan umum, pemanfaatan sumber daya alam, dan sumber daya
lainnya dilaksanakan secara adil dan selaras. Hubungan wewenang,
keuangan, pelayanan umum, pemanfaatan sumber daya alam dan
sumber daya lainnya menimbulkan hubungan administrasi dan
kewilayahan antarsusunan pemerintahan. Pelaksanaan pemerintahan
daerah yang seharusnya didalam prakteknya haruslah sesuai dengan
asas legalitas. Pemerintah daerah harus bertindak sesuai kewenangan
yang berlaku. Pemerintah daerah tidak boleh bertindak dengan
menyalahgunakan wewenang dan melampaui wewenang, atau tanpa
wewenang, sehingga dengan demikian dapat mewujudkan Negara
Sejahtera (welfare state )

B. SARAN
1. Pemerintahan daerah didalam menjalankan wewenangnya didalam
melaksanakan otonomi daerahnya tidak terlepas dari prinsip – prinsip
NKRI.
2. Pemerintah daerah diharapkan dapat melakukan pengawasan yang
lebih optimal terhadap pembangunan yang dilakukan oleh desa-desa di

10
daerah otonomi tersebut agar tercipta pembangunan yang merata
didaerah otonomi tersebut.

11
DAFTAR PUSTAKA

- HR Ridwan, Hukum Administrasi Negara, Jakarta: Rajagrafindo


Persada, 2006.

- www.Google.com, Wikipedia: urusan pemerintah daerah

- https://www.seputarpengetahuan.co.id/2018/03/pengertian-
pemerintah-daerah-syarat-asas-asas-tugas-hak-kewajiban.htm

- Undang – Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan


Daerah

- Undang – Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan


Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah

- Nurcholis Hanif, Teori dan Praktik Pemerintahan dan Otonomi


Daerah, Jakarta : Gramedia Widiasarana Indonesia, 2007

12

Anda mungkin juga menyukai