Anda di halaman 1dari 5

NAMA : SANTI KARLA SILALAHI

NIM : 4191111004

KELAS : PSPM A 2019

MATA KULIAH : STRATEGI PEMBELAJARAN MATEMATIKA

DOSEN PENGAMPU : Prof. Dr. Sahat Saragih, M.Pd

POST TEST KELOMPOK 9

MATERI : MODEL PEMBELAJARAN INDUKTIF-DEDUKTIF

1. Setelah mengikuti presentase apakah yang dimaksud dengan model pembelajaran


Induktif-Deduktif ?
Jawab :
Model pembelajaran induktif adalah model pembelajaran yang bersifat langsung tapi
sangat efektif untuk membantu siswa dalam mengembangkan keterampilan berpikir
tingkat tinggi dan keterampilan berpikir kritis; dimana guru langsung memberikan
presentasi informasi-informasi yang akan memberikan ilustrasi-ilustrasi tentang topik
yang akan dipelajari siswa, selanjutnya guru membimbing siswa untuk menemukan pola-
pola tertentu dari ilustrasi-ilustrasi yang diberikan tadi.
Model pembelajaran deduktif merupakan model pembelajaran yang mengutamakan
penalaran dari umum ke khusus; yang dimana merupakan imbangan yang sangat dekat
bagi model pembelajaran induktif serta keduanya dirancang untuk mengajarkan konsep
dan generalisasi, mengandalkan contoh dan bergantung pada keterlibatan guru secara
aktif dalam membimbing siswa.

2. Berikanlah satu contoh soal matematika yang menggunakan model pembelajaran


problem solving!
Jawab :
Contoh soal
Rata-rata nilai tes sepuluh orang peserta didik adalah 78. Skor paling atas dan bawah
yaitu 65 dan 95 dibuang oleh guru. Berapakah rata-rata sisa nilai yang tersisa?

3. Menurut anda, apa kelebihan dari model pembelajaran Induktif-Deduktif ?


Jawab :
Kelebihan Model Pembelajaran Induktif
1) Pada model pembelajaran induktif guru langsung memberikan presentasi
informasi-informasi yang akan memberikan ilustrasi-ilustrasi tentang
topik yang akan dipelajari siswa, sehingga siswa mempunyai parameter
dalam pencapaian tujuan pembelajaran.
2) Ketika siswa telah mempunyai gambaran umum tentang materi
pembelajaran, guru membimbing siswa untuk menemukan pola-pola
tertentu dari ilustrasi-ilustrasi yang diberikan tersebut sehingga
pemerataan pemahaman siswa lebih luas dengan adanya pertanyaan-
pertanyaan antara siswa dengan guru.
3) Model pembelajaran induktif menjadi sangat efektif untuk memicu
keterlibatan yang lebih mendalam dalam hal proses belajar karena proses
Tanya jawab tersebut.
Kelebihan Model Pembelajaran deduktif
1) Cara yang mudah untuk menyampaikan isi pelajaran
2) Pendekatan ini sesuai untuk digunakan dalam proses pembelajaran, guru
memberikan penerangan sebelum memulai pembelajaran.

4. Menurut anda, apa kekurangan dari model pembelajaran Induktif-Deduktif ?


Jawab :
 Kelemahan Model Pembelajaran Induktif
1) Model ini membutuhkan guru yang terampil dalam bertanya
(questioning) sehingga kesuksesan pembelajaran hamper sepenuhnya
ditentukan kemampuan guru dalam memberikan ilustrasi-ilustrasi.
2) Tingkat keefektifan model pembelajaran induktif ini, jadinya-sangat
tergantung pada keterampilan guru dalam bertanya dan mengarahkan
pembelajaran, dimana guru harus menjadi pembimbing yang akan untuk
membuat siswa berpikir.
3) Model pembelajaran ini sangat tergantung pada lingkungan eksternal,
guru harus bisa menciptakan kondisi dan situasi belajar yang kondusif
agar siswa merasa aman dan tak malu/takut mengeluarkan pendapatnya.
Jika syarat-syarat ini tidak terpenuhi, maka tujuan pembelajaran tidak
akan tercapai secara sempurna.
4) Saat pembelajaran berlangsung dengan menggunakan model
pembelajaran induktif, guru harus telah menyiapkan perangkat-perangkat
yang akan membuat siswa beraktivitas dan mengobarkan semangat siswa
untuk melakukan observasi terhadap ilustrasi-ilustrasi yang diberikan,
melalui pertanyaan-pertanyaan yang diberikan oleh guru. Dengan metode
ini maka kemandirian siswa tidak dapat berkembang optimal.
5) Guru harus menjaga siswa agar perhatian mereka tetap pada tugas belajar
yang diberikan, sehingga peran guru sangat vital dalam mengontrol
proses belajar siswa.
6) Kesuksesan proses belajar mengajar dengan menggunakan model
pembelajaran induktif bergantung pada contoh-contoh atau ilustrasi yang
digunakan oleh guru.
7) Pembelajaran tidak dapat berjalan bila guru dan muridnya tidak suka
membaca, sehingga tidak mempunyai pilihan dalam proses induktif.

 Kelemahan Model Pembelajaran Deduktif


1) Keaktifan siswa dalam mengeplorasikan kemampuan masih terbatas
2) Dalam menarik kesimpulan dari konteks umum yang diberikan guru
siswa dibatasi konteks tersebut.

5. Berikanlah satu perbedaan yang menonjol dari model pembelajaran Induktif-Deduktif


dengan model pembelajaran lain!
Jawab :
Perbedaan paling menonjol dari model pembelajaran Induktif-Deduktif dengan model
pembelajaran lain yakni terletak pada urutan kejadian selama pembelajaran, keterampilan
berpikir, cara memotivasi dan waktu yang diperlukan serta biasanya pada pembelajaran
pendekatan deduktif seorang guru harus lebih aktif daripada siswanya. Pembelajaran
model ini juga dilakukan dengan metode ceramah, tanya jawab dan simulasi.

6. Sebutkan Strategi pembelajaran Induktif ini dikembangkan atas dasar beberapa postulat.
Sebutkan postulat tersebut.
Jawab :
Strategi berfikir induktif ini dikembangkan atas dasar beberapa postulat sebagai berikut:
1. Kemampuan berpikir dapat diajarkan.
2. Berpikir merupakan suatu transaksi aktif antara individu dengan data.Artinya, dalam
seting kelas, bahan-bahan ajar merupakan sarana bagi siswa untuk mengembangkan
operasi kognitif tertentu.
3. Proses berpikir merupakan suatu urutan tahapan yang beraturan (lawful). Artinya, agar
dapat menguasai keterampilan berpikir tertentu, prasyarat tertentu harus dikuasai terlebih
dahulu, dan urutan tahapan ini tidak bisa dibalik. Oleh karenanya, konsep tahapan
beraturan ini memerlukan strategi pembelajaran tertentu agar dapat mengendalikan
tahapan-tahapan tersebut.

7. Jelaskan secara singkat apa yang dimaksud dengan interpretasi data yang menjadi salah
satu dari keterampilan berfikir induktif !
Jawab : interpretasi data dari keterampilan berfikir induktif merupakan cara mengajarkan
bagaimana menginterpretasi dan menyimpulkan data. Sama halnya dengan strategi
pertama (pembentukan konsep), cara ini dapat , dilakukan dengan mengajukan
pertanyaan-pertanyaan.

8. Berikan salah contoh pendekatan deduktif mata pelajaran matematika kepada siswa di
tingkat SMP !
Jawab :
Contoh pendekatan deduktif mata pelajaran matematika kepada siswa di tingkat SMP
meliputi :
1. guru memilih konsep, prinsip, aturan yang akan disajikan,
2. guru menyajikan aturan, prinsip yang berifat umum, lengkap dengan definisi dan
contoh-contohnya,
3. guru menyajikan contoh-contoh khusus agar siswa dapat menyusun hubungan
antara keadaan khusus dengan aturan prinsip umum yang didukung oleh media
yang cocok,
4. guru menyajikan bukti-bukti untuk menunjang atau menolak kesimpulan bahwa
keadaan umum itu merupakan gambaran dari keadaan khusus

9. Jelaskan secara singkat perbedaan model pembelajaran deduktif dan model pembelajaran
induktif !
Jawab : Pendekatan deduktif menekankan kajian konsep dan prinsip bahan pengajaran
secara teoretis, berdasarkan prinsip-prinsip pengetahuan ilmiah. Misalnya, siswa
mempelajari konsep dan prinsip yang ada pada buku-buku pelajaran. Sedangkan
Pendekatan induktif menekankan kajian bukti- bukti empiris dari konsep dan
prinsip pengajaran.

10. Menurut anda mengapa dikatakan model ini membutuhkan guru yang terampil dalam
bertanya (questioning) ?
Jawab :
Karena dengan melalui pertanyaan-pertanyaan inilah guru akan membimbing siswa
membangun pemahaman terhadap materi pelajaran dengan cara berpikir dan membangun
ide. Tingkat keefektifan model pembelajaran induktif ini, jadinya-sangat tergantung pada
keterampilan guru dalam bertanya dan mengarahkan pembelajaran, dimana guru harus
menjadi pembimbing yang akan untuk membuat siswa berpikir.

Anda mungkin juga menyukai