Anda di halaman 1dari 53

Penambahan Gedung Baru

Di Rumah Sakit X
PENDAHULUAN 2
1

Pembangunan
kesehatan merupakan
Pembangunan Proses pengelolaan Survey nilai BOR
bagian dari
kesehatan bisa unit rawat inap, Rumah Sakit X setiap Sehingga dilakukan
pembangunan
dilakukan dengan aspek yang bulannya pada laporan penambahan gedung
nasional dalam rangka
pembangunan rumah diperhatikan tahunan didapatkan baru dalam proyek Rumah
mewujudkan visi misi
sakit dengan upaya adalah nilai BOR (Bed nilai BOR mencapai Sakit X, selain untuk
Presiden dan
kuratif dan Occupation Rate), 93,4% dimana menambah unit rawat inap
implementasi Nawa
rehabilitatif bedasarkan merupakan diatas nilai juga kompleks operasi baru
Cita yang kelima yaitu
menyediakan unit Kemenkes RI nilai ideal sehingga dinilai dan pengembangan gedung
meningkatkan kualitas
rawat inap. BOR ideal adalah 60- telah diatas ambang pelayanan
hidup manusia
Indonesia (Permenkes 85 % riskan.
RI No. 10, 2017)
Gambaran Umum Proyek 2

Owner : PT. X
Kontraktor : PT Adhicon Perkasa
Konsultan Perencana :
Konsultan Arsitektur : In House Team
Konsultan MEP : Riko Simanjuntak
Konsultan Struktur : Sularno
Konsultan Façade : PT US&P
Konsultan Pengawas : In House Team
Nama Bangunan : Rumah Sakit X
Alamat : Jl. Moh. Toha No. 18
Fungsi Bangunan : Rumah Sakit
Klasifikasi : Bangunan bertingkat tidak sederhana
Ketinggian Bangunan : 25 m
Jumlah Lantai Bangunan : 5 Lantai
Luas Lantai Bangunan : 9.752 m2
Jumlah Basement : 0 Lantai
Luas Tanah : 9.477 m2
Nilai Kontrak : Rp. 36.000.000.000,00
Waktu Pelaksanaan : 247 Hari
Waktu Pemeliharaan : 90 Hari Kalendar
Deskripsi Proyek 2

Proyek penambahan gedung Rumah Sakit ini merupakan sebuah respon dari pihak manajemen karena
banyaknya kebutuhan masyarakat terhadap layanan kesehatan.

Bed Occupancy Rate Angka Rawat Jalan


Organisasi 2

User 1
Komisaris 1
User 2

Tim Owner
Komisaris 2
Kontraktor

Sub by Owner
Komisaris 3 STAKEHOLDER
SHAREHOLDER Konsultan Arsitektur

Konsultan Struktur
Direktur Utama
Konsultan MEP
Data Teknis 2

Progress Landscape

Site Plan Eksisting


Progress Lapangan
Data Teknis 2

Luas proyek:
• Pembangunan gedung baru 5 lt: 3.000 m2

Tipikal Struktur Gedung


Rumah Sakit X

Siteplan Gedung Rumah Sakit X


Lingkup Pekerjaan 2

Lingkup Pekerjaan Pembangunan Gedung Baru


Pekerjaan MEP
Persiapan Struktur Bawah Struktur Atas Struktur Atap (Mechanical, Pekerjaan Finishing
Electrical, Plumbing)
• Pekerjaan Land • Pekerjaan pondasi • Pekerjaan pembesian • Pekerjaan pembesian • Instalasi elevator • Pekerjaan dinding
Clearing bored pile • Pekerjaan plat atap • Instalasi elektrikal (pas. Hebel,
• Pekerjaan Pagar • Pekerjaan galian pile pengecoran kolom • Pekerjaan • Instalasi plumbing plesteran, acian dan
Proyek cap dan tie beam • Pekerjaan pembesian pengecoran plat atap pengecetan)
• Instalasi
• Pekerjaan Pos Jaga • Pekerjaan pembesian balok dan plat lantai • Pekerjaan pembuangan air • Pekerjaan plafond
• Pekerjaan Direksi pile cap dan tie beam • Pekerjaan waterproofing limbah • Pekerjaan lantai
Keet • Pekerjaan pengecoran balok • Pekerjaan atap • Instalasi gas medis • Pekerjaan interior
• Pekerjaan Bedeng pengecoran pondasi dan plat lantai rangka baja dan nurse call • Pekerjaan HEPA filter
Kerja • Pekerjaan core wall AC (High Efficiency
• Pekerjaan Gudang • Pekerjaan tangga Particulate Air)
Material dan
Peralatan
• Instalasi Listrik untuk
Kebutuhan Proyek
• Instalasi Pipa Air
• Staking Out dan
Benchmarking
• Pemasangan
Bowplank
Project Charter 2
3
Project Charter 2
3
Project Integrated Management 2
4
Project Integrated Management 2
4

Develop Project Management Plan


Project Management Plan merupakan
kumpulan informasi dari semua bentuk
proses manajemen proyek. Semua anggota
proyek yang ingin mengetahui tentang
project, mereka bisa melihat project
management plan. Tujuan dari project
management plan adalah untuk
mengomunikasikan tujuan maksud dari
proyek. Selain itu, project management
plan juga berfungsi sebagai panduan bagi
manajemen proyek dan memberikan
project baseline.
Project Integrated Management 2
4

Scope Management Plan


Scope Management Plan
merupakan panduan dan arahan
dalam mengatur ruang lingkup
proyek sepanjang masa proyek.
Proses ini dilakukan diawal atau
pada waktu yang ditentukan
dalam sebuah proyek. Scope
Management Plan adalah sebuah
komponen dari proyek yang
mendeskripsikan bagaimana
ruang lingkup akan ditentukan,
dikembangkan, dipantau,
dikontrol dan disahkan.
Project Integrated Management 2
4
Schedule Management Plan
Schedule management plan
merupakan komponen dari
Project Management Plan yang
menetapkan kriteria dan
aktifitasuntuk pengembangan,
pemantauan dan pengendalian
jadwal. Schedule management
plan bisa berbentuk formal
atau informal, sangat detail dan
tercantum batasan-batasan
pengendalian proyek.
Project Integrated Management 2
4

Quality Management Plan


Project Integrated Management 2
4

Risk Management Plan

Risk Management plan akan


membantu project manager
mengendalikan resiko-resiko
yang ada , atau berpotensi ada.
Rencana manajemen resiko
bertujuan untuk memberikan
arah untuk mengidentifikasi dan
mengatur resiko yang belum
dibahas di proses proses
manajemen proyek yang lain.
Project Integrated Management 2
4

Direct and Manage Project Work

Direct and manage project


work termasuk dalam
eksekusi aktivitas proyek
yang telah direncanakan
agar dapat melengkapi
deliverables proyek dan
menyelesaikan objektif yang
telah ditentukan.
Project Integrated Management 2
4

Manage Project Knowledge

Manage project knowledge


merupakan proses pemanfaatan
pengetahuan yang dimiliki dan
menciptakan pengetahuan baru
untuk mencapai objektif proyek
serta memberikan kontribusi
dalam pembelajaran dalam
perusahaan
Project Integrated Management 2
4

Monitor and Control


Project Work

Monitor dan kontrol pekerjaan


proyek merupakan proses
melacak, memeriksa dan
melaporkan progress untuk
memenuhi kinerja yang telah
ditetapkan dalam project
management plan
Project Integrated Management 2
4

Perform Integrated
Change Control

Perform integrated change


control adalah sebuah proses
pemeriksaan semua change
request; menyetujui perubahan
dan mengatur perubahan
terhadap deliverables, project
documents dan projecy
management plan; dan
mengomunikasikan keputusan
tersebut
Project Integrated Management 2
4

Close Project/ Close Phase


Close project adalah proses
finalisasi semua aktivitas
bagi sebuah proyek, fase
atau kontrak. Proses ini
dilakukan sekali atau pada
sebuah waktu yang telah
ditentukan dalam masa
proyek
Project Scope Management 2
5

Proses Manajemen Lingkup Menurut PMBOK


Perencanaan
Mengumpulkan Menentukan
Manajemen Membuat WBS Validasi Lingkup Kontrol Lingkup
Kebutuhan Lingkup
Lingkup

Proses perencanaan manajemen lingkup PT. X sudah sesuai


dengan PMBOK, namun cenderung mengikuti pola dan tata
cara yang didapat dari lesson learned dan pengalaman
Project Scope Management 2
5
Plan Scope Management

Perencanaan manajemen lingkup adalah proses rencana manajemen lingkup yang


mendokumentasikan bagaimana lingkup proyek akan ditentukan, divalidasi dan dikontrol.

Tools dan Teknik PT. X: Output PT. X: Rencana


Input PT. X: Project Charter → Mengambil keputusan para ahli manajemen lingkup →
konteks proyek untuk dan meeting. Meetings dihadiri dokumen rencana manajemen
merencanakan manajemen manajer proyek, sponsor, tentang bagaimana lingkup
lingkup anggota tim proyek dan akan ditentukan, dibuat,
stakeholders dimonitor dan disetujui
Project Scope Management 2
5
Plan Scope Management

Output yang dihasilkan


berupa Dokumen Pedoman
Pelaksanaan Proyek
Project Scope Management 2
5
Collect Requirements

Proses pengumpulan requirements adalah proses menentukan, mendokumentasikan dan


mengatur kebutuhan stakeholder dan requirements untuk mendapatkan objektif proyek.

Output PT. X: Dokuemntasi


Tools dan Teknik PT. X:
Input PT. X: Project charter requirements → deskripsi
Interview dengan
dan rencana manajemen tiap requirements
stakeholder dan Analisa
lingkup memenuhi business need
dokumen
dari proyek

Business Requirement Technical Requirement


1. Memfasilitasi Nilai BOR (Bed Occupancy
Deliverables harus memenuhi standar
Rate) Rumah Sakit
yang ditetapkan Dinas Kesehatan Kota &
2. Memfasilitasi kebutuhan angka
Provinsi, serta memenuhi kriteria yang
kunjungan rawat jalan yang meningkat
ditetapkan BPJS untuk keperluan
3. Meningkatkan kualitas pelayanan rumah
kerjasama antara Rumah Sakit dengan
sakit
BPJS
4. Menambah lapangan kerja baru
Project Scope Management 2
5
Define Scope

Proses penentuan lingkup adalah proses penentuan dari deskripsi detil dari proyek atau
produk.
Isi project scope statement meliputi:
• Deskripsi lingkup produk
• Kriteria penerimaan
• Deliverable
• Pengecualian Proyek
• Batasan
• Asumsi

Input PT. X: Rencana Output PT. X: Project scope


manajemen lingkup, Tools dan Teknik PT. X: statement → deskripsi dari
project charter dan Keputusan dari ahli dan lingkup, deliverable mayor,
dokumentasi diskusi dengan stakeholder. asumsi dan batasan dari
requirements. proyek
Project Scope Management Project Scope Statement 2
5
1. Pekerjaan Persiapan
Pekerjaan sebelum pelaksanaan pekerjaan pokok suatu proyek konstuksi, untuk memperoleh hasil perencanaan yang efisien dan beberapa pekerjaan yang diperlukan untuk
pelaksanaan proyek konstruksi
2. Pekerjaan Struktur Bawah
Pekerjaan yang mencakup bagian-bagian bangunan yang terletak di bawah permukaan tanah seperti galian serta Pondasi
3. Pekerjaan Struktur Atas
Deskripsi Ruang
Pekerjaan yang mencakup bagian-bagian bangunan yang terletak di atas permukaan tanah dan dibawah atap seperti Kolom, Balok, Plat lantai dll.
Lingkup
4. Pekerjaan Struktur Atap
Pekerjaan yang mencakup bagian-bagian bangunan yang terletak di atap seperti Rangka-rangka atap dan pengecoran atap.
5. Pekerjaan MEP (Mechanical, Electrical, Plumbing)
Pekerjaan yang mencakup bagian-bagian pemipaan, instalasi listrik serta alat mesin besar pada bangunan.
6. Pekerjaan Finishing
Pekerjaan akhir dari sebuah kegiatan pembangunan dalam rangka menutupi, melapisi dan memperindah dari sebuh bangunan atau kontruksi tersebut.
Deliverables Proyek 1. Gedung Baru Rumah Sakit X terbangun | 2. Sistem dan Komponen Utilitas berfungsi dengan baik | 3. Ruang rawat inap siap digunakan tanpa cacat/catatan
Kriteria Penerimaan 1. Semua Defect list dikerjakan dan tanpa cacat/catatan | 2. Lolos tes commissioning tanpa cacat/catatan |3. Komponen yang butuh izin operasional harus lolos proses perizinan
1. Proyek Pembangunan selesai pada tanggal 31 Desember 2020
2. Biaya Rp 29.825.500.000,00
Batasan Proyek
3. Waktu Pembangunan 247 Hari Kalender
4. Waktu Pemeliharaan 90 Hari Kalender
1. Uang Muka yang dibayarkan owner sebesar 20%
2. Cara pembayaran dengan sistem Monthly Progress
Asumsi
3. Kontrak Lumpsump
4. Tidak ada permasalahan lahan
Project Scope Management 2
5
Create WBS (Work Breakdown Structure)

Proses membuat WBS adalah proses pembagian deliverable proyek dan pekerjaan proyek
menjadi bagian yang lebih kecil dan menjadi komponen yang lebih mudah di manage.

Tools dan Teknik PT. X:


Input PT. X: Rencana dekomposisi dan keputusan ahli
manajemen lingkup, dokumen → membagikan lingkup proyek
Output PT. X: Baseline lingkup
requirements dan project scope dan deliverable proyek menjadi
statements. bagian yang lebih kecil dan
lebih mudah di manage.
Project Scope Management 2
5
WBS Pembangunan Gedung Rumah Sakit X
Project Schedule Management 2
6
MILESTONE LIST

Work Package

PDM

• Mengurutkan pekerjaan bedasarkan


breakdown work package
• Aktivitas diurutkan bedasar refleksi dari
pekerjaan yang harus diselesaikan terlebih
dahulu
• PDM mendeterminasi ketergantugan, leads
dan lags dari setiap aktivitas
Project Schedule Management 2
6
PROJECT SCHEDULE
• Perencanaan
manajamen waktu
PT. X
• Landasan dalam
melaksanakan
pekerjaan
• Aktivitas di
breakdown
bedasarkan
deliverable
sehingga
terstandarisasi
untuk
memudahkan
estimasi biaya
• Durasi pekerjaan
ditetapkan
bedasarkan
resources dan
historis proyek
terdahulu
Project Schedule Management 2
6
EVALUASI WAKTU PENYELESAIAN PROYEK

1) Scheduler menyusun rencana schedule penyelesaian proyek.


Didalam penyusunannya harus memperhatikan lingkup,
sequence pekerjaan, WBS dan kapasitas peralatan maupun
sub contractor
2) Review schedule penyelesaian proyek dilakukan setiap
minggu disaat rapat mingguan proyek dengan batas
penyelesaian proyek
3) Scheduler didalam review schedule memperhitungkan
realisasi yang terjadi dari kapasitas alat, kapasitas tenaga
kerja, kapasitas sub contractor termasuk persetujuan
material maupun shop drawing dari owner
4) Jika dalam evaluasi waktu terjadi penyimpangan dari
schedule yang ada maka diperlukan usaha-usaha agar waktu
penyelesaian proyek bias terpenuhi secara kontrak
Project Cost Management 2
7

Plan Cost Determine


Estimate Cost Control Cost
Management Budget

Project Management Plan


Input Project Management Plan
• Satuan Ukur
Project Charter
• Tingkat Presisi dan Akurasi
Enterprise Environmental Factors
Organizational Process Assets • Hubungan Prosedur
Plan Cost Organisasi
Management • Kontrol Ambang
Expert Judgement Penyimpangan
Tools and
Data Analysis • Format Laporan
Techniques
Meeting • Dokumentasi
Project Cost Management 2
7
Plan Cost Determine
Estimate Cost Control Cost
Management Budget
Project Cost Management 2
7

Analisis Harga
Project Management Plan
Input
Dokumen Proyek Satuan
Enterprise Environmental Factors
Estimate Organizational Process Assets

Cost
Tools and Expert Judgement Bill of
Techniques Data Analysis
Estimasi Parametrik Quantity
Project Cost Management 2
7

Pembentuk Estimate Cost (Biaya Upah) Pembentuk Estimate Cost (Dasar Perkiraan Harga)

Pembentuk Estimate Cost (AHS)


Project Cost Management 2
7

Project Management Plan


Project Document
Agreements
Enterprise Environmental Factors
Organizational Process Assets

Rencana Anggaran Biaya (RAB)


Expert Judgement
Determine Data Analysis
Budget Historical Information Review

Project Document Updates


Cost Baseline (RAB)
Project Cost Management 2
7

Perencanaan Manajemen
Proyek
Pengelolaan Biaya Proyek
(Sesuai RAB)
Pengelolaan Biaya Proyek
Control (Tidak Sesuai RAB)

Cost
Data Analysis (Variance
Analysis, Trend Analysis,
Forecasting)
Project Management
Information System

Pengelolaan Biaya Proyek (Sesuai RAB)


Project Cost Management 2
7

Pengelolaan Biaya Proyek (Tidak Sesuai RAB)


Project Cost Management 2
7

Tools untuk verifikasi


data cost control

Berita Acara Perubahan Rencana Berita Acara Penyelesaian


Anggaran Biaya (RAB) Sisa Pekerjaan
Project Quality Management 2
8
Plan Quality Manage Control
Management Quality Quality

Enterprise Environmental Factors


Regulasi pemerintah, aturan, standar dan guideline dalam ruang
lingkup terkait
Project Charter
Project Document - Standar Teknis Bangunan Rumah Sakit
Input Project Management Plan - Standar Pengelolaan Limbah B3
Enterprise Environmental Factors - Standar Baku Mutu Dinas Lingkungan
- Standar Safety Lift Dinas Ketenagakerjaan
- HVAC (Tata Udara)
Plan Quality Tools & - Standar Kajian Teknis Sertifikasi Layak Fungsi Bangunan
Management Techniques

Outputs

Standar Teknis Bangunan Rumah Sakit Standar Pengelolaan Limbah B3


Project Quality Management 2
8

Input

Expert Judgement
Plan Quality Tools &
Data Gathering
Management Techniques
Data Analysis

Outputs
Project Quality Management 2
8
Dokumen Spesifikasi Material ME

Input

Plan Quality Tools & Rencana Kerja dan Syarat-Syarat


Management Techniques

Project Management Plan Updates


Penilaian
Outputs Project Documents Penerapan
Quality Metrics
SMM
Quality Management Plan
Project Quality Management 2
8
PROSEDUR PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU
1) Perusahaan mengidentifikasi dan menentukan
2) Manajemen puncak menunjukkan kepemimpinan dan komitmen
terhadap sistem manajemen mutu
3) Menentukan perencanaan sistem manajemen mutu dengan
mempertimbangkan isu-isu dalam konteks organisasi
4) Organisasi menentukan risiko dan peluang dalam merencanakan
sistem manajemen mutu
5) Menetapkan dan menyediakan sumber daya yang dibutuhkan
6) Melaksanakan operasional sistem manajemen mutu dan
mengendalikan proses
7) Melakukan evaluasi kinerja, tindakan perbaikan dan efektivitas
sistem manajemen mutu
8) Menentukan dan memilih peluang untuk peningkatan
berkelanjutan
9) Seluruh proses dan sistem manajemen mutu terdokumentasi dan
terkendali
Project Quality Management 2
8

Project Document
Proposal Material
Input Shop Drawing
Enterprise
Environmental
Factors
Manage
Tools & Enterprise Environmental Factors
Quality
Techniques Shop Drawing
Management

Outputs

Proposal Material
Proposal Material
Project Quality Management 2
8

Data Gathering
Input

Expert Judgement
Manage Data Gathering
Tools &
Quality
Techniques Quality
Management Improvement
Tes Laboratorium Uji Tekan Beton
Method

Outputs

Quality Improvement Method Tes Uji Kuat Elektroda Las


untuk Sambungan Baja
1. Tes Komisioning Parsial
2. Pengetesan Pekerjaan Pemipaan
3. Pengujian pipa PVC Tes Uji Tarik Baja Tulangan
4. Pipa copper (tembaga)
5. Pengetesan Kualitas Effluent Water (IPAL/ STP)
Project Quality Management 2
8

Input

Manage
Tools &
Quality
Techniques
Management
Tabel Monitoring Gambar Kerja
Project Management Plan
Updates
Outputs
Approved Material Form
Approved Shop Drawing
Berita Acara Inspeksi
Change Request
Project Quality Management 2
8

Input

Manage
Tools &
Quality
Techniques
Management

Project Management Plan


Updates
Outputs
Approved Material Form
Approved Shop Drawing
Berita Acara Inspeksi
Change Request
Form Persetujuan Material
Project Quality Management 2
8

Project Document
Approved Change Request
Input Work Performance Data
Deliverables

Control
Tools &
Quality
Techniques
Management

Outputs

Checklist Kualitas Produk Laporan Ketidaksesuaian


Project Quality Management 2
8

Input

Control Data Gathering


Tools &
Quality Inspection
Techniques Meeting
Management

Outputs
Inspeksi Lapangan
-Tes Intensitas Cahaya
-Tes Kebisingan
-Tes Partikel dan Kelembaban udara (ruang operasi)
-PDA Test untuk pondasi Borepile
Test Tekanan Pipa Gas Medis
-dll
Project Quality Management Dokumen Inspection and Testing Plan
2
8

Input

Control Data Gathering


Tools &
Quality Inspection
Techniques Meeting
Management

Outputs

Tagging Produk
Project Quality Management 2
8
Evaluasi Ketidaksesuaian (Lesson Learned Register)

Input

Control
Tools &
Quality
Techniques
Management
Project Management Plan
Updates
Outputs Verified Deliverables
Change Request
Project Document Updates

Daftar Ketidaksesuaian (Issue Log)


Daftar Risiko (Risk Register)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai