Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

ENERGI ALTERNATIF

Dosen pengampu : Hilmi Husain Muntafi’im.M.Pd


Di susun oleh :
Khoirul Rizal 201652010

FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO
UNIVERSITAS MURIA KUDUS
2017
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan limpahan


rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat  menyusun
makalah yang berjudul “Energi Alternatif”.
Penulis menyadari bahwa pembuatan makalah ini dalam rangka untuk
memenuhi tugas. Dalam pembuatan makalah tidak lepas berkat bantuan dan
tuntunan Tuhan yang Maha Esa, dari bantuan dosen dan berbagai pihak. Untuk itu
dalam kesempatan ini penulis menghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu dalam pembuatan makalah
ini.
Penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih jauh
dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Oleh karena itu penulis
mengharap kritik dan saran yang membangun.
Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya dan pemabaca
pada umumnya.

Kudus, 6 Januari 2018 

Khoirul Rizal

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL................................................................................... i
KATA PENGANTAR................................................................................ ii
DAFTAR ISI............................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN
A.   Latar belakang..................................................................................... 1
B.   Rumusan masalah............................................................................... 1
C.   Tujuan ................................................................................................ 2
BAB II PEMBAHASAN
A.   Pengertian enegi alternatif................................................................... 3
B. Sumber energi alternatif...................................................................... 3
C. Manfaat energi alternati....................................................................... 6
BAB III PENUTUP
A.  Kesimpulan......................................................................................... 7
B.   Saran................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA................................................................................. 8

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Energi merupakan kebutuhan manusia yang terus meningkat sejalan
dengan tingkat kehidupannya. Suatu kenyataan yang tidak dapat dipungkiri bahwa
produksi minyak bumi Indonesia mengalami penurunan akibat adanya penurunan
secara alamiah dan semakin menipisnya cadangan. Penghematan telah kita
gerakkan sejak dahulu karena pasokan bahan bakar yang berasal dari minyak
bumi adalah sumber energi fosil yang tidak dapat diperbarui (unrenewable), Salah
satu jalan keluarnya adalah mencari sumber energi alternatif yang dapat
diperbarui (renewable).
Energi alternatif adalah energi yang dapat digunakan yang bertujuan untuk
menggantikan bahan bakar konvensional tanpa akibat yang tidak diharapkan dari
hal tersebut. Potensi sumber daya energi alternatif terbarukan, seperti: matahari,
angin dan air, secara prinsip memang dapat diperbarui, karena selalu tersedia
dialam. Beberapa tumbuhan juga dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi
alternatif terbarukan, seperti: kelapa sawit, jarak, jagung, singkong, tebu, dan
masih banyak lainnya.

B. Rumusan masalah
1. Apakah pengertian energi alternatif?
2. Apa saja sumber energi alternatif?
3. Apakah manfaat energi alternatif?

1
C. Tujuan
Tujuan utama penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dan yang
kedua, untuk memahami:
1. Arti energi alternatif.
2. Sumber energi alternatif.
3. Manfaat energi alternatif.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian
Energi alternatif adalah istilah yang merujuk kepada semua energi yang
dapat digunakan untuk tujuan menggantikan bahan bakar konvensional tanpa
akibat yang tidak diharapkan dari hal tersebut. Umumnya, istilah ini digunakan
untuk mengurangi penggunaan bahan bakar hidrokarbon yang mengakibatkan
kerusakan lingkungan akibat emisi karbon dioksida yang tinggi, yang
berkontribusi besar terhadap pemanasan global.
Adapun kriteria-kriteria energi alternatif adalah:
 Sumber energi terbarukan tidak akan habis.
 Sumber energi terbarukan secara geografis bersifat menyebar dan
umumnya dikembangkan dan dimanfaatkan di daerah tersebut.
 Sumber energi terbarukan mempunyai densitas daya dan energi yang
rendah.
 Teknologi energi terbarukan pada umumnya bersifat ramah lingkungan.
 Teknologi energi terbarukan pada umumnya memerlukan biaya
kapital yang tinggi tetapi biaya operasi yang rendah.
 Energi terbarukan umumnya bersumber dari sumber daya alam dan dapat
didaur ulang

B. Sumber energi alternatif


1. Matahari
Matahari merupakan sumber energi terbesar bagi bumi yang berupa energi
panas dan energi cahaya. Energi panas matahari dapat digunakan secara langsung,
misalnya untuk mengeringkan pakaian. Selain itu, cahaya matahari dimanfaatkan
tumbuhan hijau untuk melakukan fotosintesis. Energi cahaya matahari juga
digunakan untuk memanaskan air atau menghasilkan listrik. Oleh karena itu,
energi cahaya biasa disebut sebagai tenaga surya. Energi surya yang diterima
dipermukaan bumi dalam satu jam hampir sama dengan dua kali total konsumsi

3
energi tahunan dunia saat ini. Pemanasan air dengan tenaga surya memerlukan
alat yang disebut panel surya. Panel surya biasa dibuat dari lempengan logam
hitam yang dihubungkan dengan pipa air. Lempengan ini akan memindahkan
panas matahari ke air yang mengalir di sepanjang pipa.
Tenaga surya juga dapat digunakan untuk menghasilkan listrik. Alat yang
diperlukan untuk menghasilkan listrik ini berupa cermin cekung dan turbin.
Cermin ini akan bergerak mengikuti arah matahari saat melintas di langit. Cermin
kemudian memfokuskan cahaya ke sebuah menara, di menara tersebut panas yang
diserap digunakan untuk mendidihkan air. Uap yang dihasilkan digunakan untuk
menggerakkan turbin sehingga menghasilkan listrik.

2. Angin
Angin merupakan salah satu sumber energi yang sangat penting. Sejak
zaman dahulu, angin telah banyak digunakan untuk menggerakkan perahu layar.
Selain itu, angin digunakan untuk menggerakkan roda-roda penggilingan padi,
sagu, dan gandum. Saat ini, angin banyak digunakan sebagai sumber energi
alternatif. Misalnya angin digunakan untuk memutar turbin yang memiliki bilah-
bilah. Bilah-bilah ini dihubungkan dengan sebuah generator. Saat bilah bergerak,
generator akan membangkitkan listrik. Selain ditentukan oleh kecepatan angin,
energi listrik yang dihasilkan juga ditentukan oleh panjang bilah turbin. Semakin
panjang bilah yang dimiliki suatu turbin, semakin besar pula listrik yang
dihasilkan. Sebagai contoh, sebuah turbin angin setinggi 40 m dapat menghasilkan
listrik yang dapat digunakan sekitar 100–150 rumah.

3. Air terjun & air sungai


Air terjun yang jatuh  menyimpan energi yang besar. Air yang jatuh
tersebut dapat diarahkan untuk memutar turbin. Akibatnya, turbin akan berputar
sehingga generator listrik bekerja. Generator tersebut dapat menghasilkan listrik
yang digunakan untuk keperluan sehari-hari. Oleh karena itu, di sekitar
bendungan biasanya dibangun pembangkit listrik. Turbin juga dapat digerakkan
menggunakan tenaga pasang. Saat laut pasang, air yang mengalir ke sungai atau

4
muara sungai arusnya dapat memutar turbin raksasa. Pada turbin ini dilengkapi
penahan arus. Penahan arus bekerja seperti bendungan yaitu memerangkap air,
kemudian mengalirkannya untuk menghasilkan listrik.

4. Gelombang air laut


Gelombang air laut saat memecah di pantai juga dapat menghasilkan
energi listrik. Penggunaan energi gelombang air laut dapat dijelaskan sebagai
berikut.
1. Gelombang laut menuju ruang miring yang dibangun di sepanjang
pantai.
2. Gelombang ini mendorong udara di ruang turbin sehingga turbin
dapat berputar. Perputaran turbin dapat menghasilkan listrik
melalui suatu generator listrik.
3. Saat gelombang keluar ruangan juga dapat memutar turbin. Cara
ini juga dapat menghasilkan listrik.

5. Panas bumi
Energi panas bumi adalah energi yang dihasilkan oleh magma di dalam
perut bumi. Batuan panas akan memanaskan air di sekitarnya sehingga
menghasilkan sumber uap panas dan geiser. Geiser tersebut dibor dan
menghasilkan uap panas. Uap panas tersebut dimanfaatkan untuk menggerakkan
turbin yang akan memutar generator sehingga menghasilkan energi listrik.

6. Gas bumi
Gas bumi/gas alam penggunaannya saat ini semakin populer, namun
masih dikelompokkan sebagai salah satu bentuk energi alternatif yang bisa
diandalkan. Peran gas bumi untuk menggantikan bahan bakar minyak terus
berkembang. Jenis energi ini lebih murah, ramah lingkungan dan tersedia dalam
cadangan yang cukup besar yang mampu memenuhi kebutuhan energi domestik
Indonesia hingga beberapa puluh tahun mendatang.

5
C. Manfaat energi alternatif
Secara umum, energi alternatif memiliki manfaat diantaranya:
 Mengurangi subsidi BBM
 Memperbaiki lingkungan
 Mengurangi polusi
 Mengurangi krisis energi
 Mengurangi limbah

Partisipasi kita dalam mengembangkan sumber energi alternatif terbarukan:


 Sebagai perancang
 Pembuat inovasi
 Discovery
 Sebagai pengguna
 Sosialisasi
 Melestarikan

6
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
1) Beberapa tumbuhan dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi alternatif
terbarukan, seperti: kelapa sawit, jarak, jagung, singkong, tebu, dan masih
banyak lainnya, namun dalam penggunaannya masih belum efisien.
2) Selain tumbuhan, energi alternatif bisa didapat dengan memanfaatkan
matahari, angin, air terjun, gelombang air laut, dan panas bumi yang dijadikan
sebagai pembangkit listrik.
3) Energi alternatif memiliki manfaat diantaranya: menambah pengaman terhadap
pasokan energi, mengurangi subsidi BBM, memperbaiki lingkungan,
mengurangi polusi, mengurangi krisis energi, mengurangi limbah dan lain-lain.

B. Saran
Untuk mendukung upaya penghematan energi minyak bumi, seharusnya sekarang
ini pengupayaan penggunaan energi alternatif lebih diutamakan. Agar penggunaan
minyak bumi sebagai sumber utama di dunia bisa digantikan dengan energi
alternatif. Ini dikarenakan minyak bumi yang semakin menipis, sedangkan energi
alternatif tersedia banyak dan tidak terbatas.

7
DAFTAR PUSTAKA

Ramlan, M.1981.Ilmu Bahasa Indonesia: Morfologi.Yogyakarta: UP Karyono.


Badudu, J.S.1984.Inilah Bahasa Indonesia yang Benar.Jakarta: Gramedia.
Moeliono, Anton M. 1988.Kembara Bahasa.Jakarta: Gramedia.
Effendi, S.1995.Panduan Berbahasa Indonesia Dengan Baik dan Benar.Jakarta:
Pustaka Jaya.
Liun, Edwaren.2011.Potensi Energi Alternatif dalam Sistem Kelistrikan
Indonesia.Jakarta: Badan Tenaga Nuklir Nasional.
Wikipedia, 2017.Energi Alternatif.5 Januari 2018.Diambil dari
https://id.wikipedia.org/wiki/Energi_alternatif.

Anda mungkin juga menyukai