Nama : Nadiah Salsabilla

NPM : 1806139506
Prog. : Filsafat Hukum Reg B

Resume: Historical Jurisprudence

tugas untuk prasyarat kelas 29 Maret 2021

Historical Jurisprudence merupakan aliran ilmu hukum yang bersifat sejarah dan dikenalkan
oleh Friedrich Carl von Savigny. Von Savigny menentang pandangan politik hukum yang
menghendaki adanya kodifikasi hukum perdata di Jerman dengan dasar Civil Code di Prancis
yang menurutnya setiap negara memiliki hukum berbeda dan tidak dapat disamakan atas satu
degan lainnya karena dipengaruhi sejarah yang berbeda. Menurutnya:

“Hukum adalah Das Recht ist das Leben der Menschen selbst, von einer besondern
Seite angesehen.”
Atau

Hukum adalah kehidupan manusia itu sendiri yang dilihat dari sudut tertentu.

Hukum tidak bisa dibuat atau lahir karena paksaan dari penguasa, namun hukum lahir karena
tumbuh dan berkembang selaras dengan masyarakat. Ia kemudian menyatakan bahwa bangsa dan
hukumnya melalui tiga tahap perkembangan, yaitu tahap poltical element of law, technical
element of law, dan decline of national law. Pada dasarnya tahap-tahap ini menggambarkan
kehidupan hukum, di mana pada awalnya berasal dari keyakinan suatu bangsa, kemudian
berkembang secara teknis dengan terbentuknya struktur dan adanya kodifikasi hukum, dan
terakhir akan kehilangan dukungan dari masyarakatnya dan akan mati.
Dalam Historical School of Jurisprudence ada keyakinan bahwa hukum bukanlah
seperangkat peraturan yang abstrak yang dipaksakan kepada suatu masyarakat, melainkan suatu
bagian yang integral dengan masyarakat yang dipengaruhi oleh kebiasaan sosial dan ekonomi
masyarakat, baik yang sekarang maupun yang dahulu. Di Inggris, pendekatan historis membawa
kemajuan penting dengan di bawah Sir Henry Maine yang juga menentang teori natural law dan
pemikiran utilitarian dengan pemikiranya yang sangat memikirkan historis atau sejarah suatu
negara terhadap hukum. Menurut Radciffe-Brown, hukum adalah sebuah kontrol sosial yang
lahir dari kekuatan masyarakat terorganisir secara politik. Henry Maine dalam buku “ancient
society” nya juga mengungkapkan bahwa hukum berevolusi dari bentuk status ke bentuk kontrak
sejalannya dengan pekembangan masyarakat yang ada.