Anda di halaman 1dari 23

Upaya Perbaikan Gizi Berbasis

Masyarakat dan Keluarga

3/9/2021 Deni Elnovriza 1


• Dalam 30 tahun
terakhir ini, terjadi
perubahan pola
penyakit yang
disebabkan berubahnya
perilaku manusia.
• Pada era tahun 1990an,
penyebab kematian
dan kesakitan terbesar
adalah penyakit
menular seperti Infeksi
Saluran Pernapasan
Atas, TBC, diare dll.

• Sejak tahun 2010 penyebab terbesar kesakitan dan kematian adalah penyakit
tidak menular seperti stroke, jantung, dan kencing manis.
• Penyakit Tidak Menular (PTM) saat ini dapat menyerang bukan hanya usia tua
tetapi telah bergeser ke usia muda, dari semua kalangan kaya dan miskin dan
tinggal di kota maupun di desa.
3/9/2021 Deni Elnovriza 2
• Dengan semakin majunya suatu, informasi dan transportasi semakin mudah dan merubah gaya
hidup masyarakat.

Faktor risiko penyebab Penyakit Tidak Menular


(PTM) yang terkait dengan gaya hidup
masyarakat yang bergeser diantaranya adalah :
• Penduduk kurang beraktivitas fisik,
contohnya banyak menghabiskan waktu
dengan menonton TV, bermain game dan
terlalu lama di depan komputer. Hal ini
dapat menyebabkan faktor risiko
kegemukan.
• Pola makan yang berubah dimana
kecenderungan masyarakat untuk makan
makanan olahan, siap saji, tinggi gula,
garam dan lemak dan kurang makanan
yang berserat seperti buah dan sayur
menyebabkan gangguan pencernaan.
• Faktor risiko selanjutnya adalah minum minuman berakohol. Kebiasaan minum minuman
beralkohol dapat menyebabkan kerusakan organ tubuh dan berisiko kematian.
• Kebiasaan merokok. Merokok dapat menyebabkan bermacam macam penyakit di antaranya
kanker paru-paru, kanker mulut.Buang air besar sembarangan. Saat ini masih terdapat 63 juta
penduduk yang masih membuang air di sungai, danau, laut dan daratan.
• Membuang air besar sembarangan dapat menyebabkan
3/9/2021 Deni Elnovriza sakit perut dan diare. 3
• Terjadinya PTM juga dipengarungi
oleh pencemaran lingkungan.
• Di zaman teknologi saat ini, industri
bertumbuh dengan pesat, namun
tidak diikuti dengan pengendalian
limbah hasil industri.
• Zat pencemar banyak mencemari
lingkungan udara, air dan daratan.

• Zat pencemar yang berasal dari knalpot kendaraan bermotor, limbah pabrik, asap rokok, logam
berat dan pestisida mencemari sumber air minum, menyebabkan polusi udara, mencemari tanah
pertanian, tanaman dan sayur mayur.
• Jika zat pencemar masuk ke dalam tubuh manusia, memicu terjadinya PTM seperti gagal ginjal,
gagal jantung, tekanan darah tinggi, kanker dan gangguan syaraf, bahkan dapat berakhir dengan
kecacatan
3/9/2021 dan kematian. Deni Elnovriza 4
3/9/2021 Deni Elnovriza 5
3/9/2021 Deni Elnovriza 6
• Jika ada anggota keluarga terserang PTM, perlu pengobatan dan perawatan
jangka panjang.
• Hal ini menyebabkan beban pembiayaan kesehatan pemerintah meningkat,
produktivitas keluarga menurun yang dapat berakibat beban ekonomi keluarga
bertambah berat bahkan dapat jatuh miskin karena merawat anggota keluarga
yang sakit.

3/9/2021 Deni Elnovriza 7


GERMAS

• Risiko terjadinya PTM dapat dicegah, oleh sebab itu perlu


dilakukan suatu kegiatan pencegahan oleh seluruh masyarakat
Indonesia dari semua kalangan yaitu dari umur muda sampai tua,
jenis pekerjaan, status sosial, status ekonomi, di desa maupun
kota melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.
• Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) merupakan suatu
tindakan yang sistematis dan terencana yang dilakukan secara
bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran,
kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan
kualitas hidup.

3/9/2021 Deni Elnovriza 8


TUJUAN GERMAS
TUJUAN UMUM TUJUAN KHUSUS
(a) menurunkan beban penyakit adalah untuk menurunkan resiko utama
(b) menurunkan beban biaya pelayanan penyakit menular dan tidak menular terutama
kesehatan melalui:
(c) meningkatkan produktivitas 1. Intervensi gizi 1000 hari pertama kehidupan
penduduk, dan 2. Memperbaiki pola konsumsi gizi seimbang
(d) menekan peningkatan beban finansial seluruh keluarga
masyarakat untuk pengeluaran 3. Meningkatkan aktifitas fisik teratur dan
kesehatan. terukur
4. Meningkatkan pola hidup sehat
5. Meningkatkan lingkungan sehat
6. Mengurangi konsumsi rokok dan alkohol

3/9/2021 Deni Elnovriza 9


3/9/2021 Deni Elnovriza 10
3/9/2021 Deni Elnovriza 11
3/9/2021 Deni Elnovriza 12
Seluruh lapisan masyarakat harus terlibat dalam kegiatan Gerakan Masyarakat
Hidup Sehat
1. Pemerintah Pusat dan Daerah membuat kebijakan yang berwawasan
kesehatan, mensosialisasikan ke jajarannya sekaligus melaksanakannya.
Pemerintah Pusat dan daerah menyediakan : kurikulum pendidikan, fasilitas
olahraga, sayur dan buah, fasilitas kesehatan, transportasi, Kawasan Tanpa
Rokok, taman untuk beraktivitas, Iklan Layanan Masyarakat, car free day, dsb
2. Di lingkup Akademisis, Dunia Usaha dan Organisasi Masyarakat (Karang
Taruna, PKK, dsb), organisasi profesi menggerakkan institusi dan organisasi
serta jaringannya masing-masing serta melaksanakannya
3. Di tingkat Individu, Keluarga dan Masyarakat, menerapkan Germas dengan
berperilaku hidup sehat

3/9/2021 Deni Elnovriza 13


3/9/2021 Deni Elnovriza 14
3/9/2021 Deni Elnovriza 15
• Aktivitas fisik adalah : Setiap gerakan tubuh yang melibatkan otot rangka dan mengakibatkan
pengeluaran energi.
• Aktivitas fisik dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja paling sedikit 30 menit setiap hari
• Batasilah kegiatan banyak duduk seperti: menonton TV, main game dan komputer apalagi
ditambah dengan makan makanan kudapan yang manis, asin dan berminyak.
• Aktivitas fisik dapat dilakukan :
• Di Sekolah: Melakukan peregangan pada pergantian jam pelajaran, Bermain saat istirahat
dan Memperbanyak kegiatan berjalan2.
• Di Rumah: Melakukan pekerjaan rumah seperti menyapu, mencuci, berkebun, menemani
anak bermain
• Di Tempat Kerja : Melakukan peregangan di sela-sela jam kerja
• Dalam Perjalanan : Menggunakan tangga, Berhenti 1-2 halte sebelum halte yang dituju,
Memarkir kendaraan agak jauh, Berhenti untuk peregangan dalam perjalanan jarak jauh atau
macet, Melakukan peregangan di dalam mobi, bis.
• Di Tempat Umum : Memanfaatkan taman kota untuk aktivitas fisik, Memperbanyak kegiatan
di ruang terbuka, Menggunakan sepeda ke tempat kerjam minimal 30 menit sehari

3/9/2021 Deni Elnovriza 16


3/9/2021 Deni Elnovriza 17
• Sajikanlah sayur dan buah dalam
menu sehari-hari baik untuk di
rumah, di sekolah, di tempat kerja,
untuk semua anggota keluarga : bayi,
balita, anak sekolah, dewasa, pekerja,
ibu hamil, usia lanjut.
• Manfaatkan buah dan sayur lokal
yang tersedia di pasar setempat.

3/9/2021 Deni Elnovriza 18


• Pemeriksaan ini dapat dilakukan di Puskesmas dan pelayanan kesehatan
lainnya, serta Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) terdekat
3/9/2021 Deni Elnovriza 19
3/9/2021 Deni Elnovriza 20
3/9/2021 Deni Elnovriza 21
Pemberdayaan Masyarakat : Desa Siaga
• Mengembangkan usaha kesehatan dan deteksi dini bersumberdaya
masyarakat (posyandu, polindes, dana sehat, dll)
• Mendorong survailans berbasis masyarakat (pengamatan/
pemantauan, pelaporan cepat, dan pelaporan kematian)
• Kegawatdaruratan dan bencana oleh masyarakat
• Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
• Pengendalian penyakit berbasis perilaku ; perilaku sehat
• Pengendalian penyakit berbasis lingkungan; gerakan kesehatan
lingkungan

3/9/2021 Deni Elnovriza 22


3/9/2021 Deni Elnovriza 23

Anda mungkin juga menyukai