BAB III
PENYEDERHANAAN FUNGSI BOOLE
Alokasi Waktu : 8 x 45 menit
1. A B C + A B C
2. A B + A B C + C D + D
3. A B + C D + E F + G K + H L
1. (A + B + C) . ( A + B +C)
2. (A + B) . ( A + B + C ) . ( C + D ) . (D)
3. (A + B) . (C + D) . (E + F) . (G + K) . (H + L)
Dari contoh-contoh di atas dapat dilihat bahwa ekspresi Product-of-Sum terdiri dari
hasil kali dari dua pernyataan atau lebih dalam tanda kurung, dimana tiap pernyataan-
pernyataan tersebut adalah jumlah dari satu variabel atau lebih.
A B X
0 0 0
0 1 1
1 0 0
1 1 0
(a) (b)
Gambar 3.1
Marilah kita pelajari kondisi yang ditunjukkan pada Gambar 3.2 (a), dimana kita
mempunyai tabel kebenaran yang memperlihatkan bahwa output X adalah menjadi 1
untuk dua kondisi yang berbeda : A = 0, dan A = 1, B = 0. Bagaimana ini dapat
diimplementasikan? Kita tahu bahwa hubungan AND A . B akan menghasilkan 1
A B X
0 0 0
0 1 1
1 0 1
1 1 0
(a) (b)
Gambar 3.2
Prosedur yang sama dapat diperluas untuk contoh-contoh dengan lebih dari dua
output. Pikirkan tabel kebenaran berikut ini untuk rangkaian tiga input :
A B C X
0 0 0 0
0 0 1 0
0 1 0 1
0 1 1 1 ABC
1 0 0 0
1 0 1 0
1 1 0 0
1 1 1 1 ABC
X = A B C + A BC + ABC
Catatan :
Ekspresi Sum-of-Product dapat disederhanakan dengan menggunakan teknik-teknik
pada bab II, dengan demikian menghasilkan rangkaian yang lebih sederhana.
Gambar 3.3 (a) menunjukkan harga-harga output x yang diharapkan. Juga ditunjukkan
A B C x x
0 0 0 0 1
0 0 1 0 1 ABC
0 1 0 0 1
ABC
0 1 1 1 0
1 0 0 0 1 ABC
1 0 1 1 0
1 1 0 1 0
1 1 1 1 0
(a) (b)
Gambar 3.3
= AB ABC ABC
= A( B BC ) ABC
= A( B C ) ABC
= AB AC ABC
= AB C ( A AB)
= AB C ( A B)
X AB AC BC
Tahap berikutnya adalah membalik (invert) kedua sisi dari ekspresi tersebut.
X X AB AC BC
X AB AC BC
= AB. AC.BC
= ( A B).( A C ).( B C )
X = (A + B) . (A + C) . (B + C) POS
Ekspresi ini adalah bentuk Product-of-Sums yang diharakan. Implementasinya
ditunjukkan pada Gambar 3.3 (b). Tiap bentuk penambahan dihasilkan oleh sebuah
OR gate, dan output-output dari tiap OR gate dihubungkan ke sebuah AND gate.
Prosedur untuk mendapatkan penyelesaian Product-of-Sums dapat diringkas sebagai
berikut :
1. Tentukan ekspresi Sum-of-Product untuk output inversinya, x
2. Sederhanakan ekspresi untuk x
3. Baliklah ekspresi untuk mendapatkan x dan gunakan teorema DeMorgan untuk
menyederhanakannya ke bentuk Product-of-Sums.
Gambar 3.4 adalah contoh rangkaian Sum-of-Product yang diubah ke rangkaian yang
hanya menggunakan NAND gate.
Catatan :
Gambar 3.5 adalah contoh rangkaian Product-of-Sums (Gb. 3.5.a) yang diubah ke
rangkaian yang hanya menggunakan NOR gate.
Catatan :
Term A =A.1
= A (B + B )
=A B + AB
= A B (C + C ) + A B (C + C )
= A B C + A BC + A B C + A B C
Term B C =BC.1
= B C (A + A )
= A B C + AB C
F = A B C + A BC + A B C + A B C + A B C
Sekarang masing-masing terms mengandung tiga variabelnya, hal itu yang disebut
“Minterms”. Dan seperti telah diketahui, dari tiga variabel akan dihasilkan delapan (23)
kombinasi, tidak lain adalah banyaknya minterms. Selanjutnya dapat dilihat bentuk K-
Map dari tiga variabel tersebut pada Gambar 3.6.
Gambar 3.6
Gambar 3.6 tersebut merupakan bentuk umum dari K-Map untuk tiga variabel
M0 menunjukkan : 0 0 0 atau : ABC
M1 menunjukkan : 0 0 1 atau : A BC
M2 menunjukkan : 0 1 0 atau : A BC
M3 menunjukkan : 0 1 1 atau : AB C
M4 menunjukkan : 1 0 0 atau : AB C
M5 menunjukkan : 1 0 1 atau : ABC
M6 menunjukkan : 1 1 0 atau : A BC
M7 menunjukkan : 1 1 1 atau :ABC
Urutan M0 sampai M7 tidak lain adalah bilangan biner 0 0 0 = 010 sampai 1 1 1 1 = 710,
sehingga kotak-kota K-Map dapat diberi nomor sesuai bilangan desimal biasa. Letak
masing-masing urutan perlu mendapat perhatian, harus disesuaikan dengan tanda logika
“0” dan “1” yang ada di samping kiri dan di tepi atas.
Dari urutan di atas dapat diketahui bahwa bentuk pernyataan tadi dapat diganti menjadi:
F = M7 + M6 + M5 + M4 + M3
Dengan cara yang sama, nantinya suatu pernyataan aljabar Boole yang berisi banyak
kombinasi terms akan dapat disederhanakan dengan mudah.
Untuk menuliskan “Tabel Kebenaran” pernyataan F = A + B C, dilakukan sebagai
berikut :
1. Karena terdiri dari tiga variabel, maka akan terdapat delapan kombinasi, yang
merupakan urutan bilangan biner 0 0 0 sampai 1 1 1 (lihat tabel di bawah).
2. Bila F adalah suatu output, maka output akan ada (“1”) bila :
A = “1” atau B dan C = 1.1
Tabel 3.1
A B C F
0 0 0 0
Keterangan :
0 0 1 0
Asalkan A = 1 maka F = 1
0 1 0 1
Walaupun A = 0, tetapi
0 1 1 1 asalkan B . C = 1.1 maka F
1 0 0 1 = 1.
1 0 1 1
1 1 0 1
1 1 1 1
Selanjutnya di bawah ini dapat dilihat bentuk umum dari K-Map untuk dua variabel,
empat variabel, dan lima variabel dengan dilengkapi pembagian masing-masing
kolomnya.
Gambar 3.12
Contoh 2 : Sederhanakan F = A B C + A B C + A B C + A B C
Gambar 3.13
Contoh 3 : Sederhanakan F = A B C D + A B C D + A B C D + A B C D
Gambar 3.14
Contoh 4 : Sederhanakan F = A B C D + A B C D +A B C D + A B C D
Gambar 3.15
= AB C D AC ACD
Gambar 3.16
Maka minterms yang tidak terpakai (berisi logika “0”) adalah m3 = A B C D, sehingga : F =
A BCD
Minterms F adalah kombinasi variabel yang membuat fungsi sama dengan 1. Minterms
d adalah kombinasi don’t care yang ditandai oleh x.
Contoh di atas ditunjukkan pada Gambar 3.17.
Menggabungkan 1 dan x
F=
EXCLUSIVE-OR (X-OR)
Pelajari rangkaian logika pada Gambar 3.18 (a). Ekspresi output dari rangkaian ini
adalah :
x = AB + AB
Tabel kebenaran yang menyertai menunjukkan bahwa x = 1 untuk dua kondisi : A = 0,
EX-OR gate hanya mempunyai dua input; tidak ada Ex-Or gate yang mempunyai tiga
EXCLUSIVE-NOR
Rangkaian Exclusive-NOR (disingkat EX-NOR) beroperasi berlawanan dengan
rangkaian EX-OR.
Gambar 3.19 (a) menunjukkan sebuah rangkaian EX-NOR yang disertai tabel
kebenarannya.
A B x
0 0 1
0 1 0
1 0 0
1 1 1
Dengan kata lain : rangkaian ini menghasilkan output tinggi (high) jika kedua inputnya
adalah pada level yang sama.
EX-NOR gate juga hanya mempunyai dua input, dan gate tersebut menggabungkan
input-input tersebut sehingga outputnya adalah :
x = AB + A B
Cara pendek untuk menandai ekspresi output dari EX-NOR adalah :
x = A B
yang mana hanya kebalikan dari operasi EX-OR.
Dapat dibuktikan secara aljabar bahwa output dari EX-NOR adalah tepat kebalikannya
dari EX-OR :
AB AB AB. AB
= ( A B).( A B)
= AA AB AB B B
= 0 AB AB 0
= AB AB
Yang mana adalah ekspresi EX-OR
Ringkasan
Ada dua bentuk umum dari ekspresi logika yang digunakan dalam metode perancangan
logika, yaitu :
1. Bentuk umum yang pertama untuk ekspresi logika dinamakan “Sum-of-Product” (jumlah
dari hasil kali).
2. Bentuk umum yang kedua adalah “Product-of-Sum” (Hasil kali dari jumlah).
Prosedur umum untuk mendapatkan ekspresi output dari tabel kebenaran dalam bentuk sum-
of-product dapat diringkas sebagai berikut :
1. Tulis sebuah hubungan AND untuk tiap kondisi dalam tabel dimana outputnya adalah 1.
2. Tiap hubungan AND berisi tiap variabel input dalam bentuk terbalik (inverted) atau tidak
terbalik (non-inverted). Jika variabelnya aalah 0 untuk kondisi khusus dalam tabel,
variabel tersebut dibalik dalam hubungan AND.
3. Semua hubungan-hubungan AND kemudian di-OR-kan bersama-sama untuk
menghasilkan ekspresi akhir untuk outputnya.
Mengubah rangkaian Product-of-Sums (hasil kali dari jumlah) ke NOR gates dapat
dilaksanakan sebagai berikut :
SOAL-SOAL
1. Rancangan suatu rangkaian logika yang mempunyai tiga input A, B, dan C, dan output
dari rangkaian tersebut akan menjadi tinggi (high) hanya jika mayoritas dari inputnya
adalah tinggi.
Penyelesaian disederhanakan dalam bentuk Sum-of-Product!
2. Tiga photocell diiluminasi dengan tiga cahaya kelap-kelip (flashing lights) yang berbeda.
Cahaya-cahaya tersebut diharapkan menyala secara berurutan sehingga tidak ada waktu
dimana tiga cahaya menyala (on) semua pada saat yang sama atau mati (off) pada saat
yang sama.
Tiap photocell digunakan untuk memonitor satu dari cahaya-cahaya tersebut, dan tiap
photocell adalah rangkaian yang menghasilkan tegangan output rendah jika photocell
adalah gelap dan tegangan output tinggi jika photocell tersebut teriluminasi. Rancanglah
suatu rangkaian logika dimana rangkaian photocell tersebut menghasilkan output tinggi
jika ketiga cahaya nyala semua atau mati semua pada saat yang sama.
Tentukan kedua penyelesaian Sum-of-Product dan penyelesaian Product-of-Sums.
3. X1, X0 menyatakan/mewakili 2-bit bilangan biner yang dapat mempunyai nilai berapa saja
(00, 01, 10, atau 11), sebagai contoh, jika X1 = 1 dan X0 = 0, bilangan binernya adalah 10,
dan sebagainya. Dengan hal yang sama, Y1Y0 mewakili 2-bit bilangan biner yang lain.
Rancanglah suatu rangkaian logika, menggunakan input-input X1, X0, Y1 dan Y0, yang
outputnya akan menjadi tinggi hanya jika dua bilangan-bilangan tersebut : X1X0 dan Y1,
Y0 adalah sama.
Catatan : Rangkaian di atas digunakan untuk mendeteksi apakah 2-bit bilangan biner
mempunyai nilai sama atau tidak.
[Petunjuk : ingat sifat-sifat dari X-NOR gate]
4. Suatu aplikasi logika tertentu memerlukan sebuah rangkaian dengan ekspresi logika :
x = A + B C D + B CD + A BCD
a. Implementasikan ekspresi tersebut dengan menggunakan hanya NAND gates
b. Implementasikan ekspresi tersebut dengan menggunakan hanya NOR gates
5. a) Tulislah ekspresi F dari fungsi yang digambarkan dalam Karnough Map berikut :