Anda di halaman 1dari 5

PENINGKATAN

KAPASITAS
PROMOTOR Diana
20/46601/PKU/18708
KESEHATAN PPK
Menjadi promotor kesehatan yang seperti
apa?

• What: menjadi promotor kesehatan yang berkerja di LSM


khususnya tentang remaja yang mampu mengerti remaja dengan
baik sehingga kasus-kasus kenakalan pada remaja dapat teratasi
dengan baik.
• Where: di wilayah solo, tempat tinggal saya.
• When: mungkin setelah saya lulus kuliah s2, atau mungkin ketika
saat masih berkuliah ini.
• Who: dari remaja awal hingga remaja akhir.
Why:
Untuk mengatasi dan berkurangnya kasus kenakalan remaja di
Indonesia, khususnya di solo. Karena remaja adalah masa-masa
dimana mencari jati dirinya bila disebuah kota memiliki program
yang berjalan khususnya bagi remaja maka para remaja bisa
menentukan jati dirinya kearah yang lebih positif.

How:
a, Melakukan kerjasama lintas sector
b. Melakukan pendampingan, seperti bergabung
pada acara-acara remaja
c. Membuat aktivitas yang melibatkan remaja, seperti
acara leadership
Identifikasi
• Hambatan: banyak sifat remaja yang menutup diri dan menganggap bahwa orang
dewasa tidak bisa menyelesaikan masalah mereka.
• Tantangan:
• Ketika melakukan pendampingan mereka merasa kikuk dan menjadi malu
• Pemilihan media promosi kesehatan yang tepat bagi remaja
• Beradaptasi di era digital dan era revolusi industri 4.0
• Peluang: melibatkan kerja sama lintas sector seperti: pada sekolahan, puskesmas,
dinas kesehatan dan pemerintah daerah
• Keterampilan yang dibutuhkan:
• Public speaking yang pas
• Membuat media semenarik mungkin
• Membangun relasi
Bagaimana memenuhi
ketrampilan yang dibutuhkan?

Anda mungkin juga menyukai