DI RUANG BELIBIS
Disusun Oleh :
NIM : 2011102412099
A. Identitas Klien
Nama : Tn. Z (Laki-laki)
Usia : 40 tahun
Alamat :-
Tanggal Pengkajian : 16 Maret 2021
No RM : 2013100XXX
Informan : Klien
B. Alasan Masuk
Klien diantar keluarganya karena di rumah mengamuk , menendang-nendang
dinding rumah tetangganya dan berbicara sendiri.
C. Faktor Predisposisi
1. Pernah mengalami gangguan jiwa
Dari buku data didapatkan klien pernah mengalami gangguan jiwa
sebelumnya
2. Pengobatan sebelumnya
Dari buku data didapatkan klien pernah dirawat di rumah sakit jiwa
sebelumnya nya kemudian masuk lagi ke rumah sakit jiwa dikarenakan
pengobatan yang kurang berhasil dan klien mengamuk- ngamuk kembali.
3. Trauma
D. Fisik
Tanda-tanda vital
TD : 120/80 mmHg
N : 92x/menit
RR : 22x/menit
T : 36,7 C
Keluhan Fisik : Klien mengatakan tidak memiliki keluhan fisik dan tidak
ada yang sakit
E. Psikososial
1. Genogram
Keterangan :
= Laki-laki
= Perempuan
= Meninggal
= Klien
2. konsep diri
3. hubungan social
a. orang yang berarti
4. spritual
a. nilai dan keyakinan : klien mengatakan beragama islam
b. kegiatan beribadah : klien mengatakan saat berada di rumah ia
jarang beribadah
Masalah Keperawatan : -
F. Status Mental
1. Penampilan
Masalah keperawatan : -
2. Pembicaraan
3. Aktivitas motoric
Klien selama wawancara berlangsung dirinya gelisah
Masalah Keperawatan : Gangguan persepsi sensori : Halusinasi Pendengaran
4. Alam perasaan
Klien pada saat menceritakan sesuatu yang dialami walaupun
ceritanya sedih ataupun senang klien terkadang tertawa tiba- tiba dan klien
tampak tersenyum.
5. Afek
Afek tumpul klien bereaksi pada saat diberi stimulus saja
Masalah Keperawatan : Isolasi Sosial
6. Interaksi selama wawancara
Klien tidak dapat mempertahankan kontak mata dan tidak dapat
memulai pembicaraan
Masalah Keperawatan : Halusinasi
7. Persepsi
Klien mengatakan sering mendengar suara-suara aneh seperti ada
orang yang berbicara pada saat klien menyendiri dan pada saat klien mau
tidur
Masalah Keperawatan : Gangguan persepsi sensori : Halusinasi
Pendengaran
8. Proses pikir
Selama wawancara pembicaraan klien berbelit-belit namun
sampai pada tujuan
Masalah Keperawatan : terdapat masalah pada proses pikir
9. Tingkat kesadaran
10. Memori
Masalah keperawatan : Tidak terdapat masalah pada daya tilik diri klien
H. Mekanisme Koping
Mekanisme koping klien adaptif, klien mengatakan apabila memiliki masalah
selama di rumah sakit klien menceritakan kepada perawat.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
K. Aspek Medis
Diagnosa Medis :-
Terapi Medis : Haldol 2x5mg
Diazepam 2x5mg
L. Analisa Data
No Data Masalah Keperawatan
1. DS : Klien mengatakan ia sering
mendengar suara-suara orang
berbicara pada saat ia menyendiri
dan pada saat ia mau tidur
Gangguan Persepsi sensori :
DO : Halusinasi Pendengaran
Klien sesekali terlihat berbicara
sendiri
Klien tampak gelisah
Klien tiba-tiba tertawa sendiri
dan tersenyum senyum sendiri
DO :
Klien pada saat menceritakan
kejadian pada saat mengamuk
wajah klien tampak tegang
Effect
Core Problem
Isolasi Sosial
Causa
O. Intervensi Keperawatan
A : SP1P tercapai
P:
Perawat :
Lanjutkan SP2P (melatih klien
mengndalikan halusinasi dengan
cara bercakap-cakap ) tanggal
17/03/21 pukul 16.00 di ruang
belibis.
Klien :
Memotivasi klien untuk
mengontrol halusinasi dengan cara
menghardik dan melatih sesuai
jadwal.
2. 17/03/21 Gangguan Melakukkan SP2P S : “Waalaikumsalam, baik sus”
persespsi
Rabu sensori : 1. Mengevaluasi jadwal “hari ini saya bangun jam 7 pagi,
Halusinasi kegiatan harian klien
16.00 saya mandi, makan, dan saya sudah
Pendengaran 2. Melatih klien
mengendalikan melakukkan latihan menghardik
halusinasi dengan cara
bercakap-cakap dengan jam 10 pagi dan jam 2 siang”
orang lain
3. Menganjurkan klien
“Pergi-pergi, saya tidak mau
O:
Klien mampu menyebutkan
kegiatan haiannya
Klien kooperatif
Klien dapat mengulangi cara
yang diajarkan yaitu
mengontrol halusinasi dengan
cara menghardik
Klien dapat melakukkan cara
mengontrolhalusinasi dengan
cara bercakap-cakap
Klien dapat memasukkan
latihan bercakap-cakap
kedalam jadwal hariannya
yaitu pada pukul 11:00
A : SP2P tercapai
P:
Perawat :
Lanjutkan SP3P Halusinasi
(melatih klien mengontrol
halusinasi dengan cara
melakukkan kegiatan ) pada
tanggal 18/03/21 pukul 16.00 di
ruang belibis.
Klien :
Memotivasi klien untuk
mengontrol halusinasi dengan cara
bercakap-cakap sesuai dengan
jadwal.
3. 18/03/21 Gangguan Melakukkan SP3P S : “Waalaikumsalm” “saya
persespsi 1. Evaluasi jadwal
Kamis sensori : kegiatan harian klien bangun jam stengah 7 pagi, mandi
16.00 Halusinasi 2. Latih klien mengontrol dan menunggu makanan datang ”
Pendengaran halusinasi dengan cara
melakukkan kegiatan “latihan menghardik jam 10 dan 2
3. Anjurkan klien
memasukkan kedalam siang kemarin sudah saya lakukan
jadwal kegiatan harian sus, kalau jam 11 tadi saya juga
sudah bercakap cakap dengan
teman saya namnya A” “Masukkan
dijam 8 pagi saja sus”
O:
Klien mampu menyebutkan
kegiatan hariannya yaitu
merapikan tempat tidur
Klien memasukkan kegiatan
merapikan tempat tidur
kedalam jadwal harian pada
pukul 08:00
Kontak mata ada
Klien sedikit gelisah
A : SP3P Tercapai
P:
Perawat :
Lanjutkan SP4P Gangguan
persepsi sensori:halusinasi
pendengaran (Memberikan
pendidikan kesehatan tentang
penggunaan obat secara teratur )
Klien :
Memotivasi klien untuk
mengontrol halusinasi dengan cara
melakukkan kegiatan sesuai
dengan jadwal harian
19/03/21 Gangguan SP4P Gangguan persepsi S : “Waalaikumsalam sus,
persespsi sensori : Halusinasi
Jumat sensori : Pendengaran baiksus.” “Saya sudah melakukan
16.00 Halusinasi latihan menghardik di jam 10 dan 2
Pendengaran 1. Evaluasi jadwal
kegiatan harian klien siang sus , dan latihan berbicara
2. Memberikan
Pendidikan Kesehatan dengan teman di jam 11 dan saya
tentang penggunaan sudah merapikan tempat tidur saya
obat secara teratur
3. Anjurkan klien tadi jam 8 habis saya mandi” “ saya
memasukkan kedalam minum obat sehari 2x ”
jadwal kegiatan harian
O:
Klien mampu melakukan
jadwal harian yang sudah
dibuat
Klien memasukkan minum
obat kedalam jadwal harian
klien pada pukul 08:00 dan
13:00
Kontak mata klien ada
Klien tidak mampu
menunjukkan dan
menyebutkan jenis obat
A : SP4P tercapai
P:
Perawat :
Lanjutkan SP budaya ganguan
persepsi sensori: Halusinasi pada
20 maret 2021, pukul 16:00
diruang belibis.
Klien :
Memotivasi klien mengontrol
halusinasi dengan cara minum
obat.