OLEH:
LUH DILA AYU PARAMITA
2002621001
Ruangan : ICU RSUP Sanglah Diagnosis Medis: Pneumonia Berat post covid-19, DM II
Pekerjaan : Wiraswasta
Pasien mengeluh meriang, sesak nafas, batuk-batuk dan badn terasa lemas. Sehingga pasien
kerumah sakit untuk mendapat pemeriksaan lebih lanjut.
Saat pengkajian pasien mengeluh sesak nafas dan ketika berbicara pasien teransang untuk
batuk namun dahak sulit keluar. Pasien saat ini terpasang oksigen dan terbaring lemah.
Pasien mengeluh meriang, sesak nafas, batuk-batuk dan badn terasa lemas. Sehingga pasien
kerumah sakit untuk mendapat pemeriksaan lebih lanjut. Pasien awalnya dirawat di rumah
sakit surya husada, kemudian setelah dinyatakan positif covid pasien dirujuk ke RSUP
Sanglah untuk mendapat perawatan lebih lanjut. Kemudian pasien dirawat diruang mawar
hingga hasil tes swab negative dua kali. Setelah itu pasien dibawa ke ruang ICU dan
mendapat perawatn intensif karena pasien terdiagnosa pneumonia berat, ARDS berat dan
DM II, pasien juga mengeluh cemas dengan kondisinya. Pasien sudah dirawat di ICU
selama 3 hari dan akan segera pindah ruangan.
Riwayat Alergi :
Riwayat Pengobatan :
Pasien sebelumnya dirawat di ruang Mawar RSUP Sanglah mendapat pengobatan IVFD
NaCl 0,9% 20 tpm, paracetamol 500 mg, lorazepam (merlopam) 0,5 mg tablet, vitamin C
INJ 1000mg, lansoparazole 30mg, vitamin B1 50mg tablet , asetilsistein 200mg kapsul,
deksametason 5mg/ml injeksi, lovenox (enoksaparin) 40mg/0,4 ml injeksi
Pasien mengatakan sebelumnya tidak memiliki penyakit lain dan tidak ada keluarga yang
memiliki penyakit yang sama dengan dirinya
Tidak
RR : 27 x/mnt
Oksigenasi : 4 lt/mnt √ Nasal kanul Simpel mask Non RBT mask RBT Mask
Tidak ada
Lain: -
Pucat : Ya √ Tidak
BLOOD
Sianosis : Ya √ Tidak
Diaphoresis: Ya √ Tidak
Lain:
Lain : -
Lain: -
Lain : Terpasang drain di cavum abdomen dengan produksi 100 cc/3 jam. Pasien
dipuasakan dan pasien belum BAB.
Timing :
Kekuatan otot : 5555 5555
5555 5555
Kedalaman : 0; Mandiri
4; Tergantung total
Mandi :0 1 √2 3 4
Toileting :0 1 √2 3 4
Berpakaian :0 1 √2 3 4
Berpindah :0 1 √2 3 4
Ambulasi :0 1 √2 3 4
Lain-lain : -
Tampak simetris, tidak terdapat luka dan lesi, rambut bersih, tidak terdapat uban dan warna
rambut hitam, tidak ada nyeri tekan dan edema. Pupil isokor dan sklera berwarna kuning
Leher :
Dada :
Tampak simetris, tidak ada nyeri tekan, tidak ada retraksi dinding dada, ada sesak, ada
batuk, suara napas ronkhi, suara jantung ?
Abdomen dan Pinggang :
Tidak terdapat lesi, tidak ada nyeri tekan dan tampak terpasang dower cateter
Ekstremitas :
Tidak terdapat nyeri tekan, tidak ada edema pada kedua ekstremitas atas dan bawah.
Kekuatan otot 5555 5555
5555 5555
Masalah Keperawatan:
Jenis
Nilai
Pemeriksa No Parameter Satuan Hasil Interpretasi
Rujukan
an
Jenis Nilai
No Parameter Satuan Hasil Interpretasi
Pemeriksa Rujukan
an
Glukosa rapid
Jenis
No Tanggal Lokasi Hasil Keterangan
Pemeriksaan
Tangg
Nama Obat Dosis Rute Fungsi
al
Masalah Keperawatan:
DS : Pneumonia Gangguan
- Pasien mengeluh pertukaran gas
peradangan pada bronkus
sesak nafas
menyebar ke parenkim paru
- Pasien mengeluh
batuk ketika terjadi konsolidasi dan
DO : eksudat
DO :
- Pola aktivitas
mandi, toileting,
berpakaian,
berpindah dan
ambulasi pada
skor 2 (dibantu
orang lain)
- Pasien tampak
lebih banyak
berbaring di
tempat tidur
Diagnosa Keperawatan
1. Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan pneumonia ditandai
dengan hasil analisis gas darah abnormal
2. Risiko ketidakstabilan kadar glukosa darah berhubungan dengan diabetes
mellitus tipe II ditandai dengan glukosa darah abnormal
3. Defisit perawatan diri berhubungan dengan kelemahan ditandai dengan
ketidakmampuan mandi, mengenakan pakaian, makan, toileting, berhias
secara mandiri
C. Intervensi
No Diagnosa Rencana Keperawatan
Keperawatan Tujuan Intervensi Rasional
1 Gangguan Setelah diberikan asuhan Manajemen Asam Basa: Manajemen Asam Basa:
pertukaran gas keperawatan selama 3x24 Alkalosis Respiratorik Alkalosis Respiratorik
berhubungan jam diharapkan masalah jalan - Kurangi konsumsi oksigen dengan - Untuk membantu
dengan pneumonia napas pasien teratasi dengan cara meningkatkan kenyamanan, memaksimalkan ventilasi pasien
ditandai dengan kriteria hasil: mengontrol demam dan - Untuk mengetahui intervensi
hasil analisis gas Status Pernafasan: mengurangi kecemasan untuk yang tepat yang akan diberikan
D. Implementasi
Tgl/jam No Dx Implementasi Respon Klien Paraf
23 Maret 1 - Memonitor status pernafasan dan DS:
2021/11.00 oksigenasi pasien - Pasien mengatakan merasa lebih enak setelah
(Dila)
- Memberikan obat untuk membantu dilakukan fisioterapi dada
mengencerkan dahak yaitu asetilsistein - Pasien mengatakan posisi kepala lebih tinggi
60mg @8jam cukup melegakan pasien saat bernafas
- Melakukan fisioterapi dada
- Memosisikan pasien semifowler untuk DO:
memaksimalkan ventilasi - Pasien tampak mampu mengeluarkan dahak
setelah dilakukan fisioterapi dada
- Warna sputum pasien putih
- Masih terdapat suara ronkhi setelah sekret
keluar
23 Maret 2 Manajemen hiperglikemi DS:
2021/10.00 - Memonitor asupan cairan pasien - Keluarga mengatakan akan mengingatkan (Dila)
- Memberikan edukasi mengenai diet kepada pasien dan mengantar pasien untuk
makan pada penderita diabetes mengikuti kontrol secara rutin dan
- Mengajarkan pada keluarga mengenai mengkonsumsi obat yang dianjurkan
tanda dan gejala hiperglikemi seperti - Keluarga mengatakan ketika dirumah akan
banyak makan, banyak minum, lemas, mulai memperhatikan makanan yang
kepala sakit, pandangan kabur dikonsumsi oleh pasien yaitu dengan dalam
- Mengajarkan mengenai pentingnya untuk satu porsi makanan diisi oleh seperempat nasi,
mengontrol kadar glukosa darah dengan setengah sayur, dan seperempat lauk.
pola hidup sehat yaitu terapi nutrisi, - Keluarga mengatakan sudah membersihkan
aktivitas fisik, minum obat sesuai dengan mulut pasien dengan menggunakan kasa
anjuran.
- Menganjurkan pada keluarga untuk rutin DO:
membersihkan mulut pasien - Keluarga dan pasien dapat menyebutkan
tanda gejala hiperglikemi
- Mulut pasien terlihat bersih
23 Maret 2 - Memonitor asupan cairan pasien DS:
2021/13.00 - Memberikan injeksi insulin 14 unit - Keluarga mengatakan sudah membersihkan
(Dila)
subcutan mulut pasien dengan menggunakan kasa dan
- Mengingatkan kepada keluarga mengenai juga membelika pasien obat kumur
tanda hiperglikemi
- Mengingatkan keluarga untuk rutin DO:
membersihkan mulut pasien - Keluarga dan pasien dapat menyebutkan
tanda gejala hiperglikemi
- Mulut pasien terlihat bersih
- GDS: 174 mg/ml
23 Maret 3 Bantuan Perawatan Diri: Mandi/ S :
2021/08.30 Kebersihan - Pasien mengatakan belum bisa mandi
(Dila)
dan menggosok gigi
a. Menempatkan handuk, sabun,
- Pasien mengatakan belum bisa
deodoran, alat pencukur, dan aksesoris
mengganti pakaian.
lainnya yang dibutuhkan di samping
O:
tempat tidur pasien.
- Pasien tampak senang dilakukan
b. Memfasilitasi sikat gigi pasien perawatan diri mandi dan dibantu
membersihkan mulut gigi
c. Memantau kebersihan kuku, menurut - Kuku pasien tampak bersih
kemampuan perawatan diri pasien - Pasien tampak bersih dan rapi
d. Membantu aktivitas mandi pasien.
E. Evaluasi
Tgl/jam Diagnosa Keperawatan Evaluasi Paraf
P:
- Monitor status pernafasan dan oksigenasi pasien
- Lakukan fisioterapi dada kembali untuk membantu mengeluarkan
dahak
25 Maret Risiko ketidakstabilan kadar S:
- Keluarga mengatakan akan mengingatkan kepada pasien dan
2021/15.00 glukosa darah berhubungan
mengantar pasien untuk mengikuti kontrol secara rutin dan (Dila)
dengan diabetes mellitus tipe mengkonsumsi obat yang dianjurkan
- Keluarga mengatakan ketika dirumah akan mulai memperhatikan
II ditandai dengan glukosa
makanan yang dikonsumsi oleh pasien yaitu dengan dalam satu porsi
darah abnormal makanan diisi oleh seperempat nasi, setengah sayur, dan seperempat
lauk.
- Keluarga mengatakan sudah membersihkan mulut pasien dengan
menggunakan kasa
O:
- Keluarga dan pasien dapat menyebutkan tanda gejala hiperglikemi
- Mulut pasien terlihat bersih
- GDS: 115 mg/dl
A:
- Tujuan tercapai sebagian (gula darah masih tinggi)
P:
- Lanjutkan intervensi
25 Maret Defisit perawatan diri S :
2021/16.30 berhubungan dengan - Pasien mengatakan belum bisa mandi dan menggosok gigi
(Dila)
kelemahan ditandai dengan - Pasien mengatakan belum bisa mengganti pakaian.
ketidakmampuan mandi, O :
mengenakan pakaian, makan, - Pasien tampak senang dilakukan perawatan diri mandi dan
toileting, berhias secara dibantu membersihkan mulut gigi
mandiri - Pasien tampak bersih dan rapi
- Aktivitas perawatan diri pasien masih dibantu
A : Tujuan intervensi belum tercapai
P : Lanjutkan intervensi dengan pemberian perawatan diri