Anda di halaman 1dari 5

SEMINAR AKUNTANSI

“The Effect Of R&D Intensity, Intellectual Capital And Managerial Ability On


Firm’s Performance With Political Connection As A Moderating Variable”

KELAS FD

Dosen Pengampu:
Dr. Nurul Hasanah Uswati Dewi, SE., M.Si., CTA

Nama Kelompok 6 :

1. M. Taufiqul Hafizh 2017310731 (Ketua)


2. Erina Kumalasari Febriani 2017310570 (Anggota)
3. Afriningtiyas Dwi Rahayu 2017310826 (Anggota)

STIE PERBANAS SURABAYA


2021
Bagian I

Artikel 2 : The Effect Of R&D Intensity, Intellectual Capital And Managerial Ability
On Firm’sPerformance With Political Connection As A Moderating Variable

Teori yang Teori Resource-Based View (RBV)


digunakan Memandang bahwa sumber daya dan kemampuan perusahaan
penting bagi perusahaan, karena merupakan pokok atau dasar dari
kemampuan daya saing serta kinerja perusahaan. Perusahaan dapat
melakukan memanfaatkan dan mengelola semua sumber dayanya
untuk kinerja dan keunggulan kompetitif dengan aset strategis, baik
mendapatkan yang lebih baik memiliki, mengendalikan, dan
berwujud maupun tidak berwujud. Teori ini dapat berwujud yang
pada awalnya tidak diambil manajer dalam memahami membantu
sumber daya untuk meningkatkan kinerja perusahaan bahwa semua
perusahaan melalui keunggulan mereka.
Motivasi Riset Mengacu pada penelitian terdahulu yang mana terdapat hasil
perbedaan penelitian sebagai contoh penelitian Lu, Tsai dan Yen
(2010) menemukan bahwa intensitas RnD mempengaruhi kinerja
perusahaan. Berbeda dengan Wardana (2018) hasil penelitian
menunjukkan bahwa intensitas RnD tidak mempengaruhi kinerja
perusahaan. Berdasarkan ketidakkonsistenan hasil penelitian
sebelumnya, maka peneliti termotivasi untuk menggunakan variabel
moderasi. Variabel moderasi yang digunakan dalam penelitian ini
adalah koneksi politik. Penggunaan koneksi politik sebagai variabel
moderasi didasarkan pada Resource Dependence Theory (RDT).
Tujuan Riset Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis intensitas
Penelitian dan Pengembangan, modal intelektul, dan kemampuan
manajerial terhadap kinerja perusahaan baik secara langsung
maupun dimoderasi oleh koneksi politik.
Rancangan Riset 1. Variabel independen:
a. Intensitas RnD (X1)
b. Model Intelektual (X2)
c. Kemampuan Manajerial (X3)

2. Variabel Dependen: Kinerja Perusahaan (Y)


3. Variabel Moderasi : Koneksi Politik
4. Populasi dan Sampel:
Populasi penelitian adalah perusahaan sektor manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2013 hingga
2017. Peneliti menggunakan metode purposive sampling untuk
mengambil sampel. Kriteria sampel adalah perusahaan sektor
manufaktur yang menerbitkan laporan tahunan selama 5 tahun
serta perusahaan yang memiliki data lengkap terkait semua
indikator variabel penelitian.
5. Teknik Analisis Data:
Analisis regresi linier berganda dan analisis regresi hierarki.

Hasil Riset Hasil penelitian membuktikan secara empiris bahwa kinerja perusahaan
dapat ditingkatkan dengan meningkatkan intensitas R&D dan modal
intelektual.

Keterbatasan Riset - Pada riset ini, peneliti menggunakan perusahaan dimana


perusahaan tersebut tidak mengungkapkan apa saja aset tidak
berwujud yang terkait
- Selain itu, sampel dari penelitian ini merupakan perusahaan
manufaktur yang jarang memiliki informasi terkait hubungan
politik.
- Ketiga, ukuran koneksi politik terkait penelitian ini terlalu besar.
Sehingga, pengukuran tingkat nilai dalam hubungan politik masih
kurang akurat.
Peluang Riset Yang - Dalam Penelitian selanjutnya, menambahkan subjek dengan
Akan Datang kelompok perusahaan agar dengan informasi terkait nilai aset tak
berwujud dan data koneksi politik pada perusahaan. Dengan
demikian, maka penelitian ini berkaitannya dengan hubungan
variabel aset tak berwujud dan hubungan politik.
- Selain itu, diharapkan dapat menetapkan masa jabatan dengan
periode informasi tertentu tentang hubungan politik. Dengan
begitu, dapat diperoleh nilai koneksi politik yang lebih akurat.
Bagian 2:

Ide Riset (Peluang Riset)

Judul Factor yang mempengaruhi masa jabatan dan aset tidak berwujud
terhadap terhadap kinerja perusahanan dengan konksi politik
Teori yang digunakan 1. Resource Dependence Theory.
Resource Dependence Theory adalah studi tentang
bagaimana sumber daya eksternal organisasi
mempengaruhi perilaku organisasi. Teori ini berimplikasi
pada struktur divisi organisasi yang optimal, rekrutmen
anggota dewan dan karyawan, strategi produksi, struktur
kontrak, hubungan organisasi eksternal, dan banyak aspek
lain dari strategi organisasi.
2. Resource- Based View (RBV)
Resource- Based View (RBV) adalah memanfaatkan dan
mengelolah sumber daya untuk mendapatlan kinerja yang
lebih baik dan memiliki keunggulan kompetitif dengan,
memiliki mengendalikan, dan memanfaatkan asset strategis
yang penting, keduanyaberwujud atau tidak berwujud. Teori
ini berguna untuk membantu manajer dalam memahami
sumber daya perusahaan dapat meningkatkan kinerja
perusahaan melalui keunggulannya.
Motivasi Riset Penelitian ini bermaksut untuk memperkuat penelitian terdahulu
dengan menambahkan beberapa variabel dan menggunakan
sampel perusahaan manufaktur yang sudah sering memiliki
informasi yang terkait dengan hubungan politik. Selain itu juga
dapat menghasilkan kinerja yang optimal dalam perusahaan dan
perusahaan dapat terus menjalakna oprasi bisnis.
Tujuan Riset Tujuan dalam riset ini adalah untuk membuktikan secara empiris
tentang Pengaruh Aset Tak Berwujud dan Masa Jabatan terhadap
Kinerja Perusahaan terhadap Koneksi Politik . selain itu
diharapkan dengan menetapkan masa jabatan dengan priode
informasi yang terkait tentang politik koneksi dapat memperoleh
lebih banyak nilai yang akurat dari koneksi politik.
Rancangan Riset 1. Variabel independen:
a. Masa Jabatan (X1)
b. Aset tak berwujud (X2)

2. Variabel Dependen:
a. Koneksi Politik (Y)

3. Sampel Riset:
Sampel yang di gunakan merupakan Perusahaan sektor
manufaktur yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia
(BEI) pada periode tahun 2013 -2021 yang dipilih dengan
menggunakan metode purposive sampling yang telah
memiliki koneksi politik dan menggunakan pendekatan
kuantitatif.

4. Teknik Analisis Data:


Regresi linear berganda dan Korelasi.

Anda mungkin juga menyukai