Anda di halaman 1dari 23

8.4.

2 Pelatihan Pengurus BUMDes


A. Organisasi Proyek
Organisasi proyek merupakan suatu sistem yang melibatkan beberapa pihak yang
melaksanakan serangkaian kegiatan bersama untuk mewujudkan suatu tujuan bersama ().
Adanya organisasi proyek ini berfungsi agar proyek yang telah ditentukan berjalan dengan
efektif dan efesien. Beberapa pihak yang telibat dalam proyek pelatihan pengurus BUMDes
yaitu pengawas proyek, pemimpin proyek, sekretaris proyek, bendahara proyek, dan pelaksana
kegiatan yang terdiri dari unit logistik dan unit pelatihan. Berikut adalah susunan struktur
pelatihan pengurus BUMDes

Gambar 8.1 Struktur Pelatihan Pengurus BUMDes


Sumber: Hasil Rencana, 2020
Gambar di atas menunjukkan susunan dari pelatihan pengurus BUMDes.
Kepengurusan pelatihan pengurus BUMDes ini di awasi oleh pengawas proyek dan diketuai
oleh pemimpin proyek. Pemimpin proyek dibantu oleh sekretaris dan bendahara proyek.
Pemimpin proyek memimpin unit logistik dan unit pelatihan. Unit logistik dan unit pelatihan
saling bekerja sama atau berkoordinasi. Berikut adalah penjelasan tugas dari tiap unsur
kegiatan pelatihan pengurus BUMDes adalah sebagai berikut:
1. Pengawas Proyek
Pengawas proyek bertugas untuk mengawasi seluruh kegiatan dan kinerja proyek
yang berlangsung dari awal hingga proyek berakhir. Selain itu pengawas proyek juga
mengawasi alat dan bahan yang digunakan dalam proyek yang dilakukan. Selain
mengawasi, pengawas proyek juga memiliki tugas untuk mengevaluasi berjalannya
proyek apakah proyek berjalan sesuai dengan rencana atau tidak.
2. Pemimpin Proyek
Pemimpin proyek memiliki tugas untuk mengkoordinir dan mengintegrasikan seluruh
unsur yang ada di dalam proyek agar proyek yang berlangsung berjalan sesuai dengan
rencana. Selain itu, tugas dari pemimpin proyek yaitu mengawasi dan memastikan bahwa
proyek yang berlangsung berjalan dengan lancar, dan menetapkan keputusan dan
kebijakan pada proyek yang berlangsung.
3. Sekretaris Proyek
Sekretaris bertugas dalam hal yang berurusan dengan urusan administratif seperti
pembuatan laporan dan perizinan. Sekretaris bekerja sama dengan bendahara tentang
keunganan proyek. Laporan yang dibuat oleh sekretaris yaitu laporan kegiatan proyek dan
evaluasi proyek, dan melaporkan jadwal kepada pimpinan proyek.
4. Bendahara Proyek
Tugas dari bendahara yaitu seluruh hal yang berhubungan dengan keuangan proyek,
seperti pengelolaan dana proyek yang berlangsung. Bendahara bekerja sama dengan
sekretaris dalam urusan keuangan proyek. Tugas lain dari bendahara proyek yaitu
penyusunan administrasi keuangan, membuat laporan keuangan proyek untuk pimpinan
proyek, dan menyampaikan rincian data keuangan pelaksanaan proyek kepada pimpinan
proyek.
5. Unit Humas
Unit humas adalah unit yang berfungsi sebagai penghubung antara pihak di luar
proyek dengan yang terlibat di dalam proyek. Tugas dari unit humas adalah penghubung
antara pemerintah dengan pihak lain yang terlibat dalam proyek, dan memberikan
infromasi kepada setiap stakeholder yang terlibat dalam proyek.
6. Unit Pelatihan
Tugas dari unit pelatihan adalah sebagai pelaksana dalam proyek pelatihan pengurus
BUMDes, serta menyediakan tenaga pelatih.
7. Unit Logistik
Unit logistik memiliki tugas untuk menyediakan akat dan bahan yang dibutuhkan
dalam proyek pelatihan pengurus BUMDes.

B. Matriks Komunikasi Antar Unit Proyek (MAKUP)


Matriks Komunikasi Antar Unit Proyek (MAKUP) adalah suatu alat yang berfungsi
untuk mengetahui hubungan antar komunikasi yang penting di antara unit-unit proyek
pelatihan pengurus BUMDes yang ada. Unit proyek yang terlibat sudah di jelaskan pada
organisasi proyek. Berikut adalah matriks hubungan antar unit-unit proyek.
Tabel 8.1 Matriks Komunikasi Antar Unit Proyek Pelatihan Pengurus BUMDes
Bidang Unsur yang Membutuhkan Informasi
Penyedia Sekretaris Bendahara Unit Unit
Informasi Pengawas Proyek Pimpinan Proyek Unit Humas
Proyek Proyek Logistik Pelatihan
 Mengawasi dan  Penyelesaian  Laporan  Mengawas  Mengawas  Laporan
memonitoring surat- keuangan i i alat dan kegiatan
kegiatan proyek menyurat kegiatan proyek pelaksanaa bahan yang proyek
 Evaluasi hasil kegiatan  Pencairan n dan digunakan  Target
proyek proyek anggaran untuk sosialisasi kegiatan
 Laporan kegiatan proyek serta proyek
Pengawas
hasil pelatihan
Proyek
kegiatan terhadap
proyek masyarakat
 Laporan
kegiatan
humas

 Laporan kegiatan  Laporan  Laporan  Laporan  Proposal  Laporan


proyek administrasi keuangan kegiatan pengadaan kegiatan
 Target kegiatan proyek kegiatan proyek pelaksanaa pembentuk proyek
proyek  Pengesahan  Laporan n proyek an  Jadwal
 Laporan evaluasi Laporan pengalokasian organisasi kegiatan
proyek kegiatan anggaran proyek
Pimpinan  Penandatangana hasil dan  Laporan
Proyek n sesluruh kinerja petanggungjawa
kebutuhan proyek ban keuangan
administrasi  Pembuatan kegiatan proyek
proyek dokumentasi,
jadwal
kegiatan
proyek
Sekretaris  Laporan kegiatan  Laporan kegiatan  Penyelesaian  Persiapan  Daftar alat  Penyelesaia
proyek proyek surat menyurat surat dan bahan n surat
 Laporan  Laporan terkait dana perizinan yang perizinan
perkembangan perkembangan proyek kepada dibutuhkan mengenai
proyek proyek  Pengajuan surat pihak di  Persiapan pengadaan
 Laporan hasil  Laporan hasil perizinan luar proyek kebutuhan kegiatan
kegiatan proyek proyek mengenai proyek proyek
 Laporan  Penandatanganan keuangan proyek pelatihan
Proyek pertanggung- surat
Jawaban pertanggungjawab
administrasi an proyek
proyek  Surat-surat
perizinan
administrasi
proyek.

 Laporan  Penyelesaian  Penyelesaian  Perkiraan  perkiraan  perkiraan


pengeluaran laporan surat besar pengeluara pengeluaran
keuangan pertanggungjawab menyurat pengeluara n kebutuhan
kegiatan harian an dana terkait biaya n untuk kebutuhan pelaksanaan
proyek pelaksanaan proyek kebutuhan kegiatan kegiatan
Bendahar
proyek  Pengajuan alat dan pelatihan
a Proyek
 Penandatanganan keperluan bahan  laporan
surat surat  Jadwal keuangan
pertanggungjawab perizinan kebutuhan pengadaan
an keungan pengeluara pelatihan
proyek n
 Laporan uraian  Uraian kegiatan  Penyelesaia  Laporan  Koordinasi  Koordinasi
pelaksanaan proyek n uraian keuangan kegiatan kegiatan
kegiatan proyek  Pengesahan surat kegiatan proyek proyek
Unit
uraian kegiatan perizinan  Koordinasi
Humas
humas kebutuhan
kegiatan
proyek
 Laporan  Laporan  Surat  Daftar  Pemberian  Koordinasi
penggunaan alat kebutuhan alat perizinan kebutuhan informasi kegiatan
Unit dan bahan dan bahan terkait kegiatan mengenai proyek
Logistik pengadaan  Laporan pelaksanaa
alat dan keuangan n kegiatan
bahan proyek
 Pengawasan  Uraian kegiatan  Menyusun  Daftar  Pemberian  Koordinasi
terhadap proyek laporan kebutuhan informasi kegiatan
pelaksanaan  Laporan kegiatan perkembang kegiatan mengenai proyek
proyek an kegiatan  Laporan pelaksanaa  Koordinasi
Unit
proyek keuangan n kegiatan kebutuhan
Pelatihan
 Menyusun proyek kegiatan
proposal proyek
kegiatan
proyek
Sumber: Hasil Rencana, 2020
C. Matriks Kerjasama Dengan Pihak Lain (MAKSAPIL)
MAKSAPIL adalah Alat untuk mengetahui dan menetapkan hubungan kerjasama dan
koordinasi yang diperlukan antar unit-unit proyek dengan pihak lain di luar organisasi proyek
pelatihan pengurus BUMDes. Proyek pelatihan pengurus BUMDes ini memiliki tujuan yaitu
meningkatkan kinerja dan kesadaran pengurus BUMDes. Proyek ini dilakukan karena BUMDes
masih termasuk lembaga yang baru berdiri di Desa Pucangsari. Hingga sekarang BUMDes masih
belum memiliki peran yang cukup besar di Masyarakat, karena belum banyaknya kegiatan yang
dilakukan oleh BUMDes. Maka dari itu harapan dari adanya proyek pelatihan pengurus
BUMDes ini agar dapat membantu pengurus BUMDes lebih memilki bekal untuk berjalannya
BUMDes, sehingga BUMdes dapat memberikan dampak untuk mayarakat Desa Pucangsari
khususnya pada pertanian di Desa Pucangsari. Maka dari itu BUMDes akan membutuhkan
kerjasama dengan pihak-pihak di luar proyek pelatihan pengurus BUMDes. Berikut adalah tabel
hubungan kerja sama antar pihak-pihak yang berkaitan.
1. Pemerintah Kabupaten Pasuruan.
2. Pemeritah Kecamatan Purwodadi.
3. Pemerintah Desa Pucangsari.
4. Badan Usaha Milih Desa (BUMDes).
5. Pemateri Pelatihan.
Tabel 8.2 MAKSAPIL Proyek Pelatihan Pengurus BUMDes
Unit-Unit dalm Bidang
Unit di Luar Proyek Mekanisme
Proyek Kerjasama/Koordinasi
Pengawas Pemerintah Kabupaten  Pengawasan Proyek,
Proyek Pasuruan  Memberi masukan untuk  Rapat koordinasi.
Pemerintah Kecamatan pelatihan dan,  Evaluasi proyek
Purwodadi  Mengevaluasi jalannya pelatihan pengurus
Pemerintah Desa proyek pelatihan BUMDes.
Pucangsari pengurus BUMDes.
 Bertanggung jawab atas
berjalannya proyek
pelatihan pengurus
BUMDes
 Rapat koordinasi.
Pimpinan Pemerintah Desa  Koordinasi kegiatan
 Rapat evaluasi
Proyek Pucangsari proyek
proyek.
 Pengesahan rencana
proyek
 Laporan perkembangan
proyek.
Sekretaris Pemerintah Desa  Mengurus administrasi  Mengurus urusan
Proyek Pucangsari
proyek
 Penyusunan Laporan
perkembangan proyek
administratif proyek
 Penyusunan laporan akhir
 Rapat koordinasi.
proyek
 Koordinasi dengan
Bendahara proyek
 Mengurus tentang
pembiayaan untuk proyek
pelatihan pengurus
 Mengurus
Bendahara BUMDes.
pembiayaan proyek
Proyek  Penyusunan laporan
 Rapat koordinasi.
keuangan proyek
 Koordinasi dengan
Sekretaris proyek
Menghubungi dan
Pemerintah Desa memberikan proposal untuk
Pucangsari perizinan proyek pelatihan
pengurus BUMDes.
Koordinasi dengan unit
Unit Humas Dinas Pemberdayaan
Menghubungi dinas terkait di luar proyek
Masyarkat Desa
untuk meminta pelatih atau
Kabupaten Pasuruan
pemateri proyek pelatihan
Dinas Pertanian
pengurus BUMDes.
Kabupaten Pasuruan
Mengurus perlengkapan
Pemerintah Desa peralatan yang dibutuhkan Pengadaan logistik
Unit Logistik
Pucangsari untuk proyek pelatihan proyek
pengurus BUMDes.
Penyusunan kegiatan
Mengurus informasi
Unit Pelatihan Pemerintah Desa dan materi yang akan
penyuluhan ke pihak terkait
diberikan.
Sumber: Hasil Rencana, 2020

D. Matriks Perencanaan Proyek (MPP)


Matriks perencanaan proyek adalah alat yang digunakan untuk mengembangkan
rancangan proyek yang dapat memberikan ringkasan mengenai rancangan proyek dalam bentuk
matriks. MPP proyek pelatihan pengurus BUMDes terdiri dari sasaran proyek, maksud proyek,
hasil kerja proyek, kegiatan proyek, asumsi-asumsi penting, indikator objektif, dan sumber-
sumber pembuktian. Berikut adalah penjelasan mengenai bagian-bagian dari matriks
perencanaan proyek :
1. Sasaran Proyek
Sasaran proyek adalah manfaat yang diperoleh dari perubahan yang dilakukan dari hasil
proyek oleh kelompok sasaran. Pada proyek pelatihan pengurus BUMDes Desa Pucangsari,
sasaran proyeknya adalah aktifnya BUMDes Desa Pucangsari. Sehingga BUMDes Desa
Pucangsari dapat memberikan dampak pada pertanian di Desa Pucangsari.
2. Maksud Proyek
Maksud proyek adalah perubahan perihal kelompok sasaran yang diinginkan dari
proyek pelatihan pengurus BUMDes yang dilakukan. Maksud dari proyek pelatihan
pengurus BUMDes Desa Pucangsari yaitu pengurus BUMDes Desa Pucangsari dapat
kembali aktif untuk membantu masyarakat Desa Pucangsari dalam bidang pertanian baik
dari pengolahan dan pemasaran produk. Serta diharapkan BUMDes Desa Pucangsari dapat
menjalankan tugas-tugas BUMDes lainnya dengan lebih baik sehingga dapat lebih
memberikan dampak positif kepada masyarakat.
3. Hasil-hasil Proyek
Hasil proyek dari proyek pelatihan pengurus BUMDes Desa Pucangsari yaitu
peningkatan pelayanan BUMDes Desa Pucangsari. Hasil yang diharapkan adalah BUMDes
Desa Pucangsari lebih aktif dalam memberdayakan masyarakat Desa Pucangsari untuk
mengelola potensi desa khususnya di pertanian dan membantu masyarakat desa dalam
pengelelolaan dan pemasaran produk pertanian Desa Pucangsari.
4. Kegiatan-kegiatan Proyek
Kegaitan-kegaitan proyek adalah kegiatan yang diperlukan untuk mencapai hasil-hasil
proyek yang diinginkan. Kegiatan proyek pelatihan pengurus BUMDes Desa Pucangsari
memilki tujuan untuk mengaktifkan kembali dan meningkatkan kinerja BUMDes sehingga
masyarakat dapat merasakan dampak dari adanya BUMDes Desa Pucangsari khususnya
disektor pertanian. Kegiatan Kegiatan proyek pelatihan pengurus BUMDes Desa Pucangsari
memiliki tiga tahapan, yaitu:
a. Tahapan Persiapan
b. Tahapan Pelaksanaan
c. Tahapan Evaluasi dan Monitoring
5. Asumsi-asumsi Penting
Asumsi-asumsi penting dalah syarat-syarat atau keadaan-keadaan yang penting di mana
keberadaannya berfungsi untuk keberhasilan proyek di luar wewenang langsung dari
pengelola proyek.
6. Indikator Objektif
Indicator objektif adalah penggambaran inti dari setiap tujuan proyek seperti hasil-hasil
kerja, maksud dan sasaran proyek; dan setiap asumsi-asumsi penting, serta penetapan target
untuk dapat mengukur apakah tujuan atau asumsi tertentu telah tercapai.
7. Sumber-sumber pembuktian
Sumber pembuktian adalah sumber data yang diperlukan untuk mengukur tingkat
pencapaian target yang tercantum pada indikator, misalnya data statistik resmi, laporan-
laporan kemajuan proyek, naskah-naskah hasil rapat, serta survei-survei.
Tabel 8.3 Matriks Perencanaan Proyek Pelatihan BUMDes Desa Pucangsari
Sumber-
Asumsi-Asumsi
Tujuan dan Kegiatan Indikator Sumber
Penting
Proyek Pembuktian
Uraian 2021 2022 2023 2024 2025
 Laporan BUMDes menjadi
kegiatan aktif daalam
Pengoptimalan proyek menjalankan
BUMDes sebagai Peningkatan  Laporan perannya
Sasaran lembaga yang presentase perkembangan khususnya pada
20% 40% 60% 80% 100% sektor pertanian
Proyek menaungi dan kinerja dari proyek
mawadahi kegiatan BUMDes  Laporan hasil
pertanian proyek
 Evaluasi hasil
proyek
 Laporan BUMDes dapat
Mengaktifkan lagi Jumlah kegiatan membangun
pengurus BUMDes pengurus proyek kerjasama dengan
Desa Pucangsari agar BUMDes  Laporan pihak luar untuk
Maksud dapat membantu yang 14 perkembangan meningkatkan
- - - - pengelolaan dan
Proyek pengelolaan dan mengikuti orang proyek
pemasaran produk hasil pelatihan  Laporan hasil pemasaran produk
pertanian di dalam desa sebanyak 14 proyek pertanian Desa
maupun luar desa. orang  Evaluasi hasil Pucangsari
proyek
Hasil- Lembaga BUMDes Peningkatan 20% 40% 60% 80% 100%  Laporan  Adanya
Hasil Desa Pucangsari presentase kegiatan pelatihan
Proyek berperan aktif dalam peran proyek BUMDes oleh
memberdayakan BUMDes  Daftar hadir Dinas
masyarakat desa untuk yang dapat pelatihan Pemberdayaan
pengelolaan potensi dirasakan  Laporan hasil Masyarakat
desa khususnya di masyarakat
bidang pertanian dan proyek Desa
membantu masyarakat  Evaluasi hasil  Pemerintah
desa dalam pengelolaan proyek Kabupaten
dan pemasaran produk memberikan
hasil pertanian. bantuan
terhadap proyek
Masyarakat Desa Presentase
Pucangsari mendapat penduduk
informasi dalam yang sudah
- 20% 20% 30% 40%
pengelolaan pertanian mendapatkan
dan pemasaran produk pelatihan dari
pertanian. BUMDes
Kegiatan- Tahap Persiapan Laporan hasil Setelah pelatihan
Kegiatan Proyek proyek dan pengurus
Proyek  Rapat koordinasi evaluasi proyek BUMDes
pihak terkait seperti dilaksanakan,
pemerintahan desa BUMDes Desa
dengan BUMDes Pucangsari aktf
tentang akan dalam
diadakannya menjalankan
pelatihan perannya untuk
kepengurusan. memberdayakan
 Penyusunan modul masyarakat dan
materi pelatihan memanfaatkan
pengurus BUMDes potensi desa
 Penyusunan dan khusunya bidang
pemberian proposal pertanian.
kepada dinas-dinas
terkait untuk
pemberitahuan dan
memohon pencairan
dana untuk
keberlangsungan
proyek.
 Menentukan lokasi
dan bagaimana
pelatihan pengurus
BUMDes Desa
Pucangsari yang
akan diadakan.
 Mengundang
pemateri/pelatih dan
anggota pengurus
BUMDes untuk
mengikuti pelatihan
pengurus BUMDes
Tahap Pelaksanaan
Proyek
 Pelaksanaan kegiatan
proyek pelatihan
pengurus BUMDes
yang dilakukan oleh
pengurus BUMDes
Desa Pucangsari dan
Pemateri
 Persiapan kebutuhan
alat dan bahan untuk
pelatihan
pengelolaan dan
pemasaran produk
pertanian
Tahap Evaluasi dan
Monitoring
 Pembuatan laporan
pertanggungjawaban
proyek
 Mengawasi
(memonitor) atau
mengevaluasi kinerja
proyek dan para
pelaku proyek yang
dilakukan berkala
setiap tahun
pelaksanaan proyek
Sumber: Hasil Rencana, 2020
E. Rencana Kegiatan
Pengadaan kegiatan proyek pelatihan pengurus BUMDes memiliki tujuan untuk
memberdayakan pengurus BUMDes Desa Pucangsari agar dapat kembali aktif dalam membantu
masayarakat Desa Pucangsari dalam pengelolaan pertanian dan pemasaran produk pertanian
maupun untuk tugas BUMDes lainnya. Sehingga dengan aktifnya BUMDes Desa Pucangsari ini
dapat memberikan dampak positif atau keuntungan pada masyarakat Desa Pucangsari. Rencana
kegiatan ini berfungsi untuk mempemudah dalam pelaksanaan dan pengawasan proyek sehingga
kegiatan proyek berjalan dengan baik dan sesuai rencana. Pada rencana kegiatan pelatihan
pengurus BUMDes ini berisi tentang kegiatan yang akan dilakukan saat proyek berlangsung.
Kegiatan ini dibagi menjadi tiga yaitu, kegiatan pra proyek, kegiatan pelaksanaan proyek. dan
kegiatan pasca proyek.
Tabel 8.4 Rencana Kegiatan
Nama Tahapan
Aktivitas Proyek Hasil Kegiatan
Kegiatan
Proyek a. Kegiatan Pra a) Rapat koordinasi pihak terkait seperti Kesepakatan antara
Pelatiha Proyek pemerintahan desa dengan BUMDes pemerintah desa dengan
n tentang akan diadakannya pelatihan perangkat desa dan
Penguru kepengurusan. pengurus BUMDes
s
b) Penyusunan modul materi pelatihan Modul yang akan
BUMDe
s pengurus BUMDes digunakan saat
pelaksanaan proyek
c) Penyusunan dan pemberian proposal
kepada dinas-dinas terkait untuk
pemberitahuan dan memohon pencairan Rencana anggaran proyek
dana untuk keberlangsungan proyek.

d) Menentukan lokasi dan bagaimana Lokasi dan rencana


pelatihan pengurus BUMDes Desa
kegiatan poyek yang akan
Pucangsari yang akan diadakan.
diadakan
e) Mengundang pemateri/pelatih dan Pemateri/pelatih yang
anggota pengurus BUMDes untuk akan mengisi atau melatih
mengikuti pelatihan pengurus BUMDes saat kegiatan berlangsung
b. Tahapan a) Pelaksanaan kegiatan proyek pelatihan
Pelaksanaan pengurus BUMDes yang dilakukan oleh Penerapan langsung
pengurus BUMDes Desa Pucangsari dan kepada masyarakat
Pemateri
b) Persiapan kebutuhan alat dan bahan Pemenuhan kebutuhan
untuk pelatihan pengelolaan dan alat dan bahan
pemasaran produk pertanian pelaksanaan proyek
c. Tahapan Pasca Mengetahui
a) Pembuatan laporan
Pelaksanaan kekurangan/kesalahan
pertanggungjawaban proyek
dalam proyek
b) Pengawasan dan evaluasi kegiatan Mengetahui keberhasilan
proyek dan kegagalan proyek
Sumber: Hasil Rencana, 2020

F. Dampak Kegiatan
Dampak kegiatan adalah, dampak yang dihasilkan karena adanya kegiatan proyek.
Kegiatan proyek pelatihan pengurus BUMDes ini menghasilkan peningkatan keaktifan dan
kinerja dari BUMDes Desa Pucangsari. Sehingga BUMDes Desa Pucangsari dapat melayani
masyarakat desa dengan baik dan dapat membantu masyarakat di bidang pertanian yang mana
dapat meningkatkan ekonomi dari masyarakat desa.
Identifikasi dampak dilakukan pada aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi. Tabel di
bawah Menunjukkan aspek yang terpengaru dampak proyek peningkatan kinerja BUMDES.
Tabel 8.5
Komponen/Elemen Dampak yang Mungkin Terjadi Keterangan
Aspek Lingkungan yang Merugika Menguntu
Netral
Terkena Dampak n ngkan
Sosial Kelembagaan *** BUMDes memiliki
koneksi dengan pihak luar
lebih luas.
Ekonomi Pertanian *** Adanya proyek pelatihan
pengurus BUMDes
menghasilkan keuntungan
yang tinggi, karena pengurus
BUMDes sudah memiliki
kemampuan yang
memumpuni untuk membina
masyarakat dan berperan
sebagaimana layaknya
pengurus BUMDes sehingga
sektor pertanian dapat
dikelola dengan baik oleh
masyarakat dengan bantuan
BUMDes. Sehingga
produktivitas sektor petanian
meningkat dan ekonomi
masyarakatpun meningkat.
Penyerapan Tenaga ** Setelah adanya proyek
Kerja pelatihan pengurus
BUMDes, BUMDes
dapat lebih
mengeksplorasi potensi
yang ada dari pertanian di
Desa Pucangsari,
sehingga penyerapatn
tenaga kerja lebih besar.
Sumber: Hasil Rencana, 2020
Keterangan:
* : Dampak Kecil
** : Dampak Sedang
*** : Dampak Besar

Tabel 8.6
Komponen/Elemen
Kegiatan
Aspek Lingkungan yang Isu Utama Solusi Pengukuran
Proyek
Terkena Dampak
Sosial Kelembagaan
Ekonomi Pertanian
Penyerapan Tenaga
Kerja
Sumber: Hasil Rencana, 2020
Tabel 8.7 Matriks Perencanaan Proyek Pelatihan BUMDes Desa Pucangsari
Periode
Kegiatan/Sub Penanggung
Hasil Kegiatan 2020-2025 2026-2030 2031-2035 2036-2040
Kegiatan Jawab
I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV
a. Tahapan Pra Proyek
Pemerintah
a. Rapat Koordinasi Kesepakatan
Desa
b. Rapat Koordinasi
c. Rapat Koordinasi
d. Rapat Koordinasi
e.
f.
g.
h.
b. Tahapan Pelaksanaan Proyek
a.
b.
c. Tahapan Pasca Proyek
a.
b.
Sumber: Hasil Rencana, 2020
Tabel 8.8 Matriks Perencanaan Proyek Pelatihan BUMDes Desa Pucangsari
Periode Keterangan
2020-
No Dampak Ekonomi 2025
Mengu Mengu Mengu
Merugi Merug Merug
Netral ntungk Netral ntungk Netral ntungk
kan ikan ikan
an an an
a. Rapat Koordinasi
b. Rapat Koordinasi
c. Rapat Koordinasi
d. Rapat Koordinasi
e.
f.
g.
h.
a.
b.
a.

N Dampak
o Ekonomi
Sebelum Saat Setelah
Proyek Proyek Proyek
Merugika Menguntungk Netra Merugika
Netral Merugikan Menguntungkan Netral Menguntungkan
n an l n

Dampak
No
Ekonomi
Sebelum Saat Setelah
Proyek Proyek Proyek
Merugika Netra Menguntungka Merugika Netra Menguntungka Merugika Netra
Menguntungkan
n l n n l n n l
Lembaga
BUMDes
berperan aktif
dalam
Sasaran membantu
Proyek meningkatkan
pendapatan
masyarakat
Desa
Pucangsari
Mengaktifkan
lagi pengurus
BUMDes Desa
Pucangsari agar
Maksu dapat
d membantu
Proyek pengelolaan dan
pemasaran
produk hasil
pertanian ke
luar desa.
Hasil- Lembaga
Hasil BUMDes Desa
Proyek Pucangsari aktif
dalam
memberdayaka
n masyarakat
desa untuk
pengelolaan
potensi desa
dan membantu
masyarakat desa
dalam
pengelolaan dan
pemasaran
produk hasil
pertanian.

Sumber: Hasil Rencana, 2020


Rencana Kegiatan

Anda mungkin juga menyukai