Anda di halaman 1dari 6

JIDAN

Jurnal Ilmiah Bidan ISSN : 2339-1731

Hubungan Pengetahuan
an IIbu Dengan Pemberian Imunisasi Tetan
etanus Toxoid di
Puskesmas Ruruka
kan Kecamatan Tomohon Timur Kotaa ToTomohon

Julin Manutu1, Berthina H. Korah2, Ellen Pesak3


nM
1,2,3, Juru
Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Manado do
ABSTRAK

Latar Belakang : Imunisasi TT T pe


perlu diberikan bagi calonibu untuk memberikanan kekebalan terhadap
penyakit tetanus yang dapat m membahayakan janin.Kematian bayi baru lahir ir di Indonesia akibat
penyakit Tetanus Neonatorum (T (TN) menduduki peringkat ke 3.Cakupan imunisa
unisasi TT di Puskesmas
Rurukan tahun 2012 belum menc ncapai target nasional (80%), TT2 = 78,8%.
Tujuan : Penelitian bertujuann unt
untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu dengan pemberian
imunisasi TT di Puskesmas Ruruk
urukan Kecamatan Tomohon Timur Kota Tomohon. ohon.
Metode : Jenis penelitian ini ada
adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross
oss sectional. Populasi
penelitian ini semuai buhamil ya
yang usia kehamilannya Trimester III sebanyakk 28 ibu dan ibu yang
mempunyaibayi 0-1 tahunsebany nyak 60 ibu selama bulanFebruari 2013 dengann tota
total populasi 88 orang,
yang berkunjung di wilayah kerkerja sebagai sampel penelitian. Analisis data me
menggunakan uji Chi-
Square.
Hasil penelitian : Menunjukan an bahwa ada hubungan antara pengetahuan ibu dengan pemberian
imunisasi TT di mana p = 0,001 atau p < 0,05. Hal inimenunjukan ada hubung bungan bermakna antara
pengetahuan ibu dengan pemberi
berian imunisasi TT di Puskesmas Rurukan Kecama matan Tomohon Timur
Kota Tomohon, pengetahuann rresponden terbanyak berpengetahuan baik 69,3% 69,3%, sebagian besar
responden sudah memberikann im imunisasi TT secara lengkap sebanyak 75% dana na dihubungkan antara
pengetahuan ibu dengan pembe berian Imunisasi TT di Puskesmas Rurukan K Kecamatan Tomohon
Timur.

Kata Kunci :PengetahuanIbu,


u, IImunisasi Tetanus Toxoid.
Selain wanita ta dewasa, calon
PENDAHULUAN ibupun perlu imu
munisasi, dimana
imunisasi TT perlu diladilakukan jika calon
Imunisasi adalah pen engimun atau
ibu belum memiliki ke kekebalan terhadap
pengebalan terhadap penyaki akit. Imunisasi
penyakit ini karena aka kan membahayakan
tetanus toksoid (TT) adalah pepemberian
janin. Pencegahan te terhadap penyakit
kekebalan melalui vaksin jer jerap TT yang
tetanus pada bayi baru ru lahir, tidak cukup
mengandung toksoid teta tetanus yang
hanya dengan prog rogram pemberian
dimurnikan untuk pemberian rian kekebalan
(1) imunisasi TT pada W Wanita Usia Subur
aktif terhadap tetanus. TetTetanus adalah
(WUS) atau ibu ham hamil oleh tenaga
penyakit yang disebabkan ooleh sejenis
kesehatan dari pemerin rintah yang terdidik
kuman clostridium tet
tetani yang
dan terlatih serta fasilita
litas kesehatan yang
menghasilkan neorotoksin.. P Penyakit ini
memadai saja, tetapii si sikap dan perilaku
tidak menyebar dari orang ke orang, tetapi
masyarakat juga pentin ting. Perilaku sehat
melalui kotoran yang masu asuk kedalam
oleh keluarga terutamaa ibu dalam hal ini
luka. Clostridium teta
etani dapat
memberikan kontribu ibusi yang besar
berkembang biak dan mempro produksi racun
terhadap status der derajat kesehatan.
yang dapat menimbulkan an gangguan
Perilaku seseorang atau masyarakat
sia.(2)
terhadap sistem saraf manusia
termasuk perilaku pem emberian imunisasi

Volume I Nomor 1. Juli – Dese


esember 2013 31
JIDAN
Jurnal Ilmiah Bidan ISSN : 2339-1731

dipengaruhi oleh bany


nyak faktor Berdasarkan sursurvey pendahuluan
diantaranya adalah pengetahtahuan, sikap, yang dilakukan ppeneliti melalui
ari orang atau
kepercayaan dan tradisi dari wawancara dengan 10 ibu yaitu 5 ibu
masyarakat. hamil dan 5 ibu yang m mempunyai bayi 0-
Data di Propinsi Sululawesi Utara 1 tahun, 3 ibu hamil m mengatakan bahwa
menunjukkan cakupan im imunisasi TT mereka mengerti artii IImunisasi TT tapi
pada ibu hamil tahun 20122 yakni TT 1 tidak memahami tenta ntang manfaat dan
(68,2% ) dan TT 2 (66,6% )). Sedangkan pentingnya Imunisasii T TT , 1 ibu hamil
cakupan Imunisasi TT Ibuu Hamil Kota mengatakan sudah tahu manfaat
Tomohon pada tahun 20 2011 adalah Imunisasi TT ibu ham amil tapi tidak ada
75,39% untuk TT 1 dan 68 68,17% untuk waktu untuk ke Puske skesmas dan 1 ibu
TT 2. Pada tahun 20122 mengalami hamil mengatakan bahwa sudah
penurunan, TT 1 hanya ya mencapai dianjurkan oleh D
Dokter Spesialis
70,16% dan TT 2 mencapaii 665,72%. (3) Kebidanan dan Kand ndungan untuk ke
Data yang diper
peroleh dari Puskesmas tapi ka karena kesibukan
Puskesmas Rurukan tah
tahun 2010 pekerjaan sehingga imu imunisasi TT belum
menunjukkan ibu hamil yan yang diberikan dilakukan. Sedangkann dari 5 orang ibu
imunisasi TT 1 hanya 79,69% 9%, dan TT 2 yang mempunyai bayi ayi 0 - 1 tahun
mencapai 76,78%. Tahun 20 2011, dari 218 diperoleh informasii bahwa 3 ibu
ibu hamil di seluruh wil wilayah kerja mengatakan bahwa m mereka tidak tahu
puskesmas Rurukan yang ng diberikan tentang arti dan manfa nfaat Imunisasi TT
imunisasi TT 1 sebanyak 17 175 ibu hamil karena selama ham amil hanya 1x
(80,64%), dan TT 2 sebany anyak 169 ibu memeriksakan keham
hamilan, 1 ibu
hamil (77,88%). Data tahunhun 2012 dari mengatakan tahu arti ti ttentang imunisasi
210 ibu hamil yang m mendapatkan TT tapi menurutnya im imunisasi TT tidak
imunisasi TT 1 169 ibu hamamil (80,48%), terlalu penting untukk kkehamilan karena
sedangkan TT 2 menurun m menjadi 164 setiap hari sudah mengk ngkonsumsi vitamin
ibu hamil (78,10%), sedan angkan target dan tablet tambah darahrah, sedangkan 1 ibu
(4)
nasional harus 80%. lainnya mengatakan sela
selain tidak mengerti
Data ini menunjukan an masih ada tentang manfaat TT,, jjuga karena takut
ibu hamil di wilayah kerjarja Puskesmas disuntik.
Rurukan yang belum m mendapatkan Salah satu faktor yang
jadi karena di
Imunisasi TT. Hal ini terjad mempengaruhi pembberian imunisasi
wilayah kerja Puskesmas as Rurukan yaitu pengetahuan ibu dimana tingkat
kecamatan Tomohon Timu imur terdapat pengetahuan akann mempengaruhi
pasar tradisional tempat babanyak orang perilaku individu. Semakin baik
dari berbagai daerah yang ddatang untuk pengetahuan ibu ten tentang pentingnya
melakukan usaha dagan ang, dengan imunisasi maka akan kan makin tinggi
demikian banyak ibu ham amil sebagai tingkat kesadaran ibu bu untuk berperan
pendatang dari luar da daerah yang serta dalam kegiatan an posyandu atau
(5)
berkunjung di Puskesmas Ru Rurukan pada imunisasi. Program im imunisasi TT dapat
usia kehamilan trimester II III atau saat berhasil jika ada usah aha yang sungguh-
persalinan. sungguh dari orangg yang memiliki

Volume I Nomor 1. Juli – Dese


esember 2013 32
JIDAN
Jurnal Ilmiah Bidan ISSN : 2339-1731

pengetahuan dan komitmenn yang tinggi Februari 2013, berjum rjumlah 88 orang.
terhadap imunisasi. Puskesm
esmas sebagai Analisis data dengann uji Chi Square.
ujung tombak nan
pelayana kepada HASIL DAN PEMBAH AHASAN
masyarakat mempunyaii beberapa Hasil
satunya adalah
program dasar, yang salah sat
Distribusi responde
esponden menurut
program imunisasi.
tingkat pengetahuan ten tentang pemberian
as maka akan
Dari uraian di atas
Imunisasi TT di Pus Puskesmas Rurukan
diteliti tentang hubungan ppengetahuan
Kecamatan Tomohon ohon Timur Kota
ibu hamil dengan pemberia rian imunisasi
Tomohon, sebagian bes besar berpengetahuan
TT di Puskesmas Rurukan an kecamatan
baik yaitu sebanyak 69% dan pengetahuan
Tomohon Timur Kota Tomoh ohon.
kurang 31 %.
METODE
Distribusi responde
esponden menurut
Jenis penelitian iini adalah status pemberian Imuni unisasi TT sebagian
deskriptif analitik dengann pendekatan besar ibu hamil menda ndapatkan Imunisasi
cross sectional. Pengumpulumpulan data TT lengkap sebanyak 75 75%, dan responden
dilakukan dengan menggunaka
ggunakan kuesioner. yang tidak diberikan im imunisasi TT tidak
Sampel diambil dari total popul
populasi yaitu lengkap dan atau tidak dib
diberikan sama sekali
semua ibu hamil trimester III
II ddan ibu yang sebanyak 25%.
mempunyai bayi 0-1 ta tahun yang Analisis biva
bivariat dengan
berkunjung di KIA Puskesm smas Rurukan menggunakan uji Chi hi Square didapatkan
dan di Puskesmas-puskesma smas Pembantu hasil adanya hubungann aantara pengetahuan
serta di Posyandu di Wil ilayah Kerja dengan pemberian imuni unisasi TT pada ibu
Puskesmas Rurukan Kecamat atan Tomohon hamil. Hasil uji korelasi
asi Chi Square dapat
Timur Kota Tomohon se selama bulan dilihat pada tabel 1.

Tabel 1. engetahuan dengan Pemberian Imunisasi Tetanus


Hubungan Pen tanus Toxoid (TT) di
urukan Kecamatan Tomohon Timur Tahun
Puskesmas Ruruka hun 2013
Pe
Pemberian Imunisasi TT X2 P
n % Tidak Lengkap %
Baik 53 86,9 8 13,1 14,978 0,001
Kurang 13 48,1 14 51,9

PEMBAHASAN responden. Dari 14 res


responden ini ada 1
Hasil penelitian menunj
nunjukkan dari responden yang mengat
gatakan bahwa tidak
61 responden yang berpengengetahuan baik tahu tentang imunisasi
si TT karena tidak
sebagian besar (53 orang)ng) mempunyai pernah mendapatkann iinformasi tentang
status imunisasi lengkap ddibandingkan imunisasi TT dan ada
da 2 responden yang
dengan status imunisasi tida
tidak lengkap mengemukakan bahwa hwa mereka tidak
yaitu 8 responden. Sedangkngkan dari 27 menganggap imunisasisi TT sesuatu yang
responden yang pengetahua huan kurang, penting karena dari keh
kehamilan yang lalu
sebagian besar mempun
punyai status mereka tidak mendapatatkan imunisasi TT
imunisasi tidak lengkap se sebanyak 14

Volume I Nomor 1. Juli – Dese


esember 2013 33
JIDAN
Jurnal Ilmiah Bidan ISSN : 2339-1731

namun proses kelahiran dan persalinan melalui beberapa taha hapan proses yang
(6)
tidak terganggu. sangat berurutan. Upaya untuk
Hasil penelitian ini seja
ejalan dengan memberikan pengetahua huan dan kesadaran
penelitian yang dilakukan ol oleh Mislianti akan pentingnya pperilaku tersebut
dan Khoidar (2012) yangg menyatakan merupakan faktor utam ama dalam tahapan
WUS yang berpengetahuann rrendah lebih proses tersebut. Adany nya kesadaran dan
besar melakukan imunisasi si TT secara pengetahuan tersebut
but selanjutnya akan
tidak lengkap dibandingkann ddengan yang membangun minat da dan usaha dalam
berpengetahuan tinggi.6 Has asil penelitian mencoba perilaku yangg ddiinginkan.8
ini juga sejalan dengan pen enelitian yang SIMPULAN
dilakukan Goniyah (20
2009) yang Ada hubu
ubungan antara
menunjukkan hasil bahwaa ppengetahuan pengetahuan ibu den dengan pemberian
mempunyai koefisien regr gresi sebesar imunisasi Tetanus T Toxoid (TT) di
0,410 yang berarti mempunya nyai hubungan Puskesmas Rurukakan Kecamatan
bermakna dengan cakupan an imunisasi Tomohon Timur Kota ta Tomohon dengan
(7)
TT. 2
nilai X hitung (14,97 ,978 ) > X 2 tabel
Hasil analisis bivari variat dengan (3,481), p value= 0,001
01 atau <α 0,05.
menggunakan uji Chi Square
quare didapatkan SARAN
2
4,978) > X2 tabel
hasil nilai X hitung (14,978)
Peran petugas
gas kesehatan dalam
(3,481) dengan nilai (p) = 0,001 nilai
memberikan inform
rmasi mengenai
tersebut <α 0,05. Hasil pe penelitian ini
pentingnya imunisasi
sasi TT perlu
menunjukkan bahwa seorang ang ibu yang
ditingkatkan. Mengad gadakan pelatihan-
memiliki pengetahuan baik mengenai
pelatihan sehingga pem emberian informasi
imunisasi TT, akan menge ngerti tentang
dapat lebih meluas as dan cakupan
manfaat dari imunisasi TT te tersebut, baik
imunisasi TT mencapa capai target. Bagi
bagi dirinya maupun bagi gi janin yang
gar dapat menambah
institusi pendidikan agar
sedang dikandungnya. Hal te tersebut akan
bahan kepustakaan da dan bagi peneliti
memotivasi ibu untuk melakukan
selanjutnya agar mela elakukan penelitian
imunisasi TT secara lengkap.p.
yang berhubungan dengadengan imunisasi TT
Menurut Rogers (19 (1974) dalam
pada ibu hamil denga ngan variabel yang
Mislianti dan Khoidar (2012)
2012) menyatakan
berbeda seperti kepercaycayaan dan persepsi.
bahwa perubahan atau adopsi dopsi perilaku

DAFTAR PUSTAKA

1. Depkes RI. Keputusan


an Menteri Kesehatan Republik Indonesia 2008 Tentang Pedoman
isas. Jakarta: Depkes RI; (2009 ).
Penyelenggaraan Imunisas
2. Ditjen PPM-PL Depkess R RI. Modul Latihan Petugas Imunisasi. Jakarta:
ta: Depkes RI; (2009).
3. Fauziah Siti, and Sutejo.
o. K
Keperawatan Maternitas Kehamilan. Jakarta: Pre
Prenada Media Group;
(2012).
4. Puskesmas Rurukan. Prof 011. T
rofil Kesehatan Puskesmas Rurukan Tahun 2011. Tomohon: Puskesmas
Rurukan.; (2011).
5. Puskesmas Rurukan. Profrofil Kesehatan Puskesmas Rurukan Tahun 2012.. T
Tomohon: Puskesmas
Rurukan; (2012.

Volume I Nomor 1. Juli – Dese


esember 2013 34
JIDAN
Jurnal Ilmiah Bidan ISSN : 2339-1731

6. Utaya Lisa. Gambaran


an PePengetahuan tentang Imunisasi TT (2011) [diunduh
unduh 2013 13 Pebruari];
Available from http://ww ww.blogspot.com/2011.
7. Mislianti, and Amirus us KK. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengann P Pemberian Imunisasi
TT Pada Wanita Usiaa SubSubur (WUS) di Puskesmas Kesumadadi Kecama amatan Bekri Lampung
Tengah Tahun 2012. Jurnarnal Dunia Kesmas. (2012. ). 1 pp. 1-6.
8. Goniyah. Faktor-Faktor or Yang Berhubungan Dengan Cakupan Imunisas unisasi TT Pada Wanita
Usia Subur (2009) [citedd 22013 09-02]; Available from www.skripsistikes.w
s.wordpress.com/
9. Notoatmojo. S. Promosi Kesehatan & Ilmu Perilaku. Jakarta.: Rineka Cipt
osi K ipta; (2007).

Volume I Nomor 1. Juli – Dese


esember 2013 35
JIDAN
Jurnal Ilmiah Bidan ISSN : 2339-1731

Volume I Nomor 1. Juli – Dese


esember 2013 36

Anda mungkin juga menyukai