Analisis Sektor Unggulan Di Kabupaten Pati
Analisis Sektor Unggulan Di Kabupaten Pati
( Tulisan ini disusun guna memenuhi tugas pengganti UAS semester genap
mata kuliah Perencanaan Pembangunan Daerah yang diampu oleh Ibu Dra.
Nur Aini Yuniarti, M.Si )
Disusun oleh:
18/425597/SV/14739
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................i
DAFTAR ISI.....................................................................................................................ii
DAFTAR TABEL............................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR........................................................................................................v
BAB I................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
1.3 Tujuan...............................................................................................................2
1.4 Manfaat.............................................................................................................2
BAB II...............................................................................................................................4
PEMBAHASAN...............................................................................................................4
2.3.3 Klimatologi................................................................................................8
2.4 Kependudukan Kabupaten Pati......................................................................9
2.8 Inflasi...............................................................................................................13
BAB III...........................................................................................................................37
3.1 Kesimpulan.....................................................................................................37
3.2 Saran...............................................................................................................37
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................38
References.......................................................................................................................38
DAFTAR TABEL
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Untuk Mengetahui bentuk perencanaan pembangunan di daerah
Kabupaten Pati
2. Untuk mengetahui sektor ekonomi apa saja yang menjadi sektor
berdaya saing di Kabupaten Pati
3. Untuk mengetahui seberapa besar kontribusi sektor unggulan terhadap
tingkat pertumbuhan ekonomi wilayah Kabupaten Pati
4. Untuk mengetahui bagaimana strategi kebijakan yang tepat untuk
membangun Kabupaten Pati yang berbasis pada sektor unggulan
daerah
1.4 Manfaat
1. Bagi Penulis
Dengan adanya analisis sektor unggulan di Kabupaten Pati
Provinsi Jawa Tengah, penulis bisa mendapatkan wawasan
pengetahun tentang sektor apa saja yang menjadi keunggulan di
daerah Kabupaten Pati. Selain itu juga penulis dapat mengasah
kemampuannya dalam menulis sebuah makalah.
2. Bagi Pemerintah
Dengan adanya analisis sektor unggulan di Kabupaten Pati
Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah bisa mendapatkan pengetahun
tentang sektor apa saja yang menjadi keunggulan di daerah Kabupaten
Pati, sehingga kedepan pemerintah dalam merencanakan
pembangunan akan lebih tepat.
BAB II
PEMBAHASAN
Lahan Pertanian
Lahan
Luas
Kecamatan Lahan Bukan
Wilayah Lahan
Pertanian Pertanian
Sawah
Bukan
Gunungwungka
6.180 1.627 2.983 1.570
l
Gambar 3 Klimatologi
1500
Tahun
1000
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Jumlah (Ribu Jiwa)
Laju Pertumbuhan Produk Domestik Bruto Atas Dasar Harga Konstan Menurut
Lapangan Usaha (Persen)
201
Uraian 2015 2017 2018 2019
6
10.2 10.7
M,N - Jasa Perusahaan 8.32 9.51 10.4
4 1
O - Administrasi Pemerintahan,
5.09 4.26 2.57 1.42 2.17
Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
Q - Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 7.54 9.01 9.48 9.61 9.86
10.4
R,S,T,U - Jasa lainnya 3.68 7.43 9.83 9.13
6
dimana :
G = Gini Index
Pi = Persentase kumulatif jumlah penduduk sampai kelas ke-i
Qi = Persentase kumulatif jumlah pendapatan sampai kelas ke-i
I = 1,2,3,....n
G = 0, Perfect Equality
G = 1, Perfect Inequality [ CITATION Nel19 \l 1033 ]
Ketimpangan ekonomi yang tinggi di suatu daerah itu disebabkan
oleh salah satunya pembangunan ekonomi yang tidak merata di setiap
kabupaten/kota tersebut. Ketimpangan distribusi khususnya di Kabupaten
Pati ini diwakili dengan Gini Ratio (Koefisien gini) yang persebarannya
dapat dilihat pada table dibawah ini.
Tabel Perbandingan Gini Ratio Kab. Pati Dengan Provinsi Jawa Tabel 4
Gini Tengah Tahun 2010-2015 Ratio
Tahun Gini Ratio Kab. Pati Gini Ratio Prov. Jawa Tengah
B i s a d i l i h
2010 0.2438 0.34
2.8 Inflasi
Secara sederhana inflasi diartikan sebagai kenaikan harga secara
umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu. Kenaikan harga
dari satu atau dua barang saja tidak dapat disebut inflasi kecuali bila
kenaikan itu meluas (atau mengakibatkan kenaikan harga) pada barang
lainnya. Kebalikan dari inflasi disebut deflasi. Indikator yang sering
digunakan untuk mengukur tingkat inflasi adalah Indeks Harga Konsumen
(IHK). Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan
harga dari paket barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat. Penentuan
barang dan jasa dalam keranjang IHK dilakukan atas dasar Survei Biaya
Hidup (SBH) yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS).
Kemudian, BPS akan memonitor perkembangan harga dari barang dan jasa
tersebut secara bulanan di beberapa kota, di pasar tradisional dan modern
terhadap beberapa jenis barang/jasa di setiap kota.
Inflasi yang diukur dengan IHK di Indonesia dikelompokan ke
dalam 7 kelompok pengeluaran (berdasarkan the Classification of
individual consumption by purpose - COICOP), yaitu :
4. Kelompok Sandang
5. Kelompok Kesehatan
6. Kelompok Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga
Tahun Jumlah
2017 0.27
2018 0.255
2019 0.21
Tabel 5 Laju Inflasi Kab. Pati
2013 – 2017
Pertumbuhan
Tahun Target (Rp) Realisasi (Rp)
(%)
Retribusi Daerah
Tahun Pajak daerah PAD Lain-lain
Biasa
E - Pengadaan Air,
Sektor
Pengelolaan Sampah, 16148.478 3.428 590573.345 2.69 si<s,gi>g
Potensial
Limbah dan Daur Ulang
1931192.15 Sektor
F - Konstruksi 6.108 81276123.940 5.39 si<s,gi>g
9 Potensial
Sektor
J - Informasi dan Komunikasi 638445.727 11.5 33032884.976 10.43 si<s,gi>g
Potensial
Sektor
L - Real Estate 271774.994 5.847 14464456.452 6.49 si<s,gi<g
Tertinggal
Sektor
M,N - Jasa Perusahaan 53203.227 9.183 2735506.726 9.37 si<s,gi<g
Potensial
O - Administrasi
Sektor
Pemerintahan, Pertahanan 849287.672 3.185 21979056.116 2.67 si<s,gi>g
Tertinggal
dan Jaminan Sosial Wajib
Sektor
P - Jasa Pendidikan 942298.811 10.621 28047689.514 10.23 si<s,gi>g
Potensial
Sektor
R,S,T,U - Jasa lainnya 465030.238 7.126 12620303.633 6.71 si<s,gi>g
Tertinggal
Tabel 8 Analisisis Sektor Kab. Pati
Analisis
Analisis LQ Kabupaten Pati 2011-2019
Sektor
Rata
Sektor Lapangan Usaha 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 -
Rata
A - Pertanian,
Kehutanan, dan 0.68 1.55 1.74 1.09 1.33 1.93 1.22 0.94 2.72 1.47 Basis
Perikanan
B - Pertambangan dan - 1.28 1.10 0.85 0.50 0.26 1.64 2.76 1.77 0.73 Non Basis
Penggalian 3.64
C - Industri Pengolahan 1.35 0.94 1.46 0.90 0.97 1.22 0.99 0.96 0.84 1.07 Basis
D - Pengadaan Listrik
0.01 0.87 1.04 1.29 1.31 1.14 0.97 0.86 0.86 0.93 Non Basis
dan Gas
E - Pengadaan Air,
-
Pengelolaan Sampah, 0.81 1.10 1.27 1.04 1.88 0.93 0.97 0.94 0.31 Non Basis
6.12
Limbah dan Daur Ulang
F - Konstruksi 1.07 0.92 1.07 0.88 1.00 1.11 0.89 0.96 1.24 1.01 Basis
G - Perdagangan Besar
dan Eceran; Reparasi
0.86 0.90 0.81 1.09 1.07 1.14 1.06 1.21 1.07 1.02 Basis
Mobil dan Sepeda
Motor
H - Transportasi dan
1.44 0.97 0.98 0.96 0.99 1.56 0.96 1.02 0.81 1.08 Basis
Pergudangan
I - Penyediaan
Akomodasi dan Makan 1.20 1.33 1.22 0.88 1.09 1.40 1.02 0.93 0.97 1.11 Basis
Minum
J - Informasi dan
1.01 0.88 1.09 1.37 1.00 1.24 0.96 0.92 0.98 1.05 Basis
Komunikasi
L - Real Estate 0.78 0.80 0.81 0.83 0.88 1.05 0.86 0.83 0.83 0.85 Non Basis
M,N - Jasa Perusahaan 1.03 1.02 0.93 0.92 0.95 0.95 1.02 0.95 0.92 0.97 Non Basis
O - Administrasi
Pemerintahan,
0.97 2.30 0.91 1.69 0.93 1.91 0.86 0.35 0.53 1.16 Basis
Pertahanan dan Jaminan
Sosial Wajib
P - Jasa Pendidikan 0.93 0.93 0.98 1.02 0.98 1.05 0.99 1.02 0.95 0.98 Non Basis
R,S,T,U - Jasa lainnya 1.20 7.54 0.77 0.92 1.11 0.91 0.94 0.98 0.92 1.70 Basis
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan dari makalah ini, maka saran atau tindak
lanjut yang harus dilakukan pemerintah daerah Kabupaten Pati adalah
harus tetap konsisten dan tetap fokus dengan sektor basis yang ada dan
terus melakukan pengembangan dengan jalan membuka penanaman modal
baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri sehingga dapat
mengembangkan sektor non basis menjadi sektor basis yang dapat
meningkatkan pertumbuhan ekonomi di wilayah Kabupaten Pati.
DAFTAR PUSTAKA
References
bi.go.id. (2018, July). Pengenalan Inflasi.
Junaidi. (2010, Februari). Mengenal Tipologi Klassen (Seri 1 Analisis Ekonomi Daerah).