Pencairan Gas
Pencairan Gas
(gas liquifaction)
Termodinamika 2
• Bahan bakar, LNG (Liquified Natural
Gas), natural gasoline, carbon black,
helium, hidrogen, gas sintetis dan
beberapa petrokimia
• Karena bentuknya gas, sehingga sulit
transportasi gas dicairkan sebagai
LNG
• Dengan pencairan terjadi
pengurangan volume 1/600 kali
volume asal
1. LNG yang disimpan dalam kilang jumlahnya sangat besar
di dalam Tangki LNG.
2. Contoh:
• Ukuran Tangki yang ada di Arun: 800.000 barrel
• Ukuran tangki di Bontang: 600.000, 800.000, dan
786.000 barrel
• Kapasitas tanker LNG rata-rata 786.000 barrel = 125
000 m3
3. Untuk tangki yang besar (>1670 barrel = 265000 lt), tidak
dapat dirancang sebagai tangki bertekanan.
4. Lebih praktis bila dirancang tangki dengan tekanan
rendah (mendekati atmosferik)
1. Untuk tangki dengan
• V = 600 000 barrel (3 360 000 cu.ft)
• H = sekitar 125 ft
• Di = 185 ft
• PLNG = 1000 psi (agar suhu tidak terlalu rendah)
• S = 30 000 psi (tensile strength)
• maka tebal tangkinya adalah
• t> PDi/(2S)
• t (1000)(185)(12)/(2 x 30 000) = 37 in.
2. Jadi tebal dari tangki minimum bila kita ingin menyimpan
LNG pada 1000 psi adalah 37 in (92.5 cm).
3. Hal ini sangatlah tidak praktis.
• Bila tebal tangki yang tersedia adalah 12 in maka:
• D 2St/P (2)(30 000) (12)/1000 720 in 60 ft
• H = V/A = V/(3.14 x D2 /4) = (3 360 000)/(3.14 x 602 /4)
= 1188 ft (392 m)
• Berarti tinggi tangki tersebut adalah 392 meter, dan ini
juga sangat tidak praktis.
• Jadi menyimpan LNG pada tekanan tinggi (agar
suhunya juga tinggi) tidaklah praktis, terutama utk
kapasitas besar.
• Solusi: LNG disimpan pada tekanan sedikit di atas tek
atm (sehingga suhunya kriogenik, sekitar – 160 oC).
Pencairan
1. Dengan proses refrijerasi
2. Suhu operasi -1600C
3. Refrijeran : ammoniak (-140C),
freon (-500C)
C3, MCR (multi componen
refrigerant)
Kriteria pemilihan refrijeran :
1. Entalpi penguapan tinggi
2. Suhu (titik) gelembung rendah
3. Ekonomis
Sistem Linde Hampson Sederhana
DIAGRAM TS UNTUK PENCAIRAN GAS
Sistem Pendinginan dan Pencairan
dari Linde Hampson
•Sistem Refrigerator
h h m
y
f
1 2
h h
1 m
f
Sistem Refrigerasi Sistem Pencairan
Kerja Kompresor :
W
T ( s s ) (h h )
1 1 2 1 2
m
Laju pendinginan jika tak ada
kebocoran :
Q m .T (h h ) m(h h )
4 g 4 1 2
SEBAGAI REFRIGERATOR
Q
m refrigeration effect
COP
W net work input
m
(h h )
COP 1 2
T ( s s ) (h h )
1 1 2 1 2
SEBAGAI PENCAIRAN
1. Fraksi Pencairan m
y f
(1)
m
Energi balance di HE :
(2)
m .h2 (m m f )h1 m f h f
(h h ) 1 f
FOM = kerjakerja
kompresor per unit massa gas ideal yg dicairkan dlm kondisi ideal
komp per unit massa gas yang dicairkan dlm kondisi nyata
(h h ) W
y 1 2 i
T ( s s ) (h h ) (3)
(h h ) m 1 1 f 1 f
1 f
W
T ( s s ) (h h )
m
m y.m m
1 1 2 1 2
m f f
y
W
T ( s s ) (h h )
T ( s s ) (h h )x y
W
1 1 2 1 2
y.m f 1 1 2 1 2
m f
(h h )
T ( s s ) (h h )x
W
1 2 (4)
(h h )
1 1 2 1 2
m f 1 f
DIKETAHUI :
Sistem pencairan Linde
sederhana bekerja antara 290 h1 (0,05 MPa, 290 K) = 452 KJ/kg
K dan 71,9 K dengan s1 (0,05 MPa, 290 K) = 4,59 KJ/kg K
menggunakan gas nitrogen h2 (10,1 MPa, 290 K) = 432 KJ/kg
sebagai fluida kerja. s2 (10,1 MPa, 290 K) = 2.95 KJ/kg K
hf (0,05 MPa, 71,9 K) = 18 KJ/kg
Gas secara isotermal dan sf (0,05 MPa, 71,9 K) = 0,27 K/kg K
reversibel dikompresi sampai Data di atas berasal dari diagram T-s
10,1 Mpa. Tekanan jenuh untuk Nitrogen
cairan nitrogen pada 71,9 K
adalah 0,05 MPa.
Asumsi menggunakan HE ideal
dan tak ada kebocoran panas
pada sistem. Hitunglah yield
cairan dan FOM untuk sistem
ini!
Perhatikan gambar Linde sederhana !!
( h h ) 452 432
y 1
2
0,046
(h h )
1
453 18
f
T ( s s ) ( h h ) h h
FOM 1 1 f 1
. f 1
2
T ( s s ) (h h ) h h
1 1 2 1 2 1 f
• Efek Refrigerasi Q
(h h ) 452 432 20 KJ / kg
1 2
m
COP
Q W
COP
DIMANA T ( s s ) (h h )
1 1 2 1 2
W m
20
COP 0,0439
290(4,59 2,95) (452 432)
Untuk mencari FOM, kita harus
mencari dahulu COPi
T 71,9
COP
C
0,3295
T T 290 71,9
i
H C
COP 0,0439
FOM 0,1332
COP 0,3296 i