Anda di halaman 1dari 4

NAMA : USWATUR RIZKIYAH

NIM : 180422623171
OFFERING :M
MATKUL : PERPAJAKAN
TUGAS INDIVIDU

1. Biaya Perjalanan
Jawab : Pada pasal 6 ayat 1 huruf a angka 4 UU PPh, yang dimaksud dengan Biaya
Perjalanan adalah Biaya Perjalanan Dinas. Perjalanan Dinas adalah perjalanan yang
dilakukan oleh karyawan atau pegawai suatu perusahaan yang berkaitan dengan tugas
pekerjaan kedinasan. Jadi Biaya perjalanan dinas adalah biaya yang diberikan kepada
pegawai yang melakukan perjalanan dinas baik perjalanan dinas dalam daerah, perjalanan
dinas luar daerah dan perjalanan dinas luar negeri yang antara lain terdiri dari uang harian,
biaya transpor pegawai dan biaya penginapan.
Contohnya ; Bu Eka merupakan salah satu karyawan di perusahaan yang bergerak di
bidang Teknologi dan dia akan melakukan perjalanan dinas selama beberapa hari di luar
kota, biaya perjalanan dinas yang akan di terima Bu Eka sesuai dengan aturan kantor adalah
2.000.000 rupiah.
2. Pajak Kecuali Pajak Penghasilan
Jawab : Dalam Pasal 6 ayat (1) huruf a angka 9 UU PPh, semua jenis pajak boleh
dibiayakan kecuali Pajak Penghasilan (PPh). Karena pajak atas penghasilan merupakan
hasil perkalian dari penghasilan neto dengan tarif pajak. Artinya, jumlah PPh berada pada
posisi terakhir. Oleh sebab itu, jika penghasilan menjadi pengurang penghasilan, maka
akan terjadi lingkaran yang tidak pernah putus. Contohnya ; pajak bumi dan bangunan
(PBB), bea meterai (BM), pajak hotel, dan pajak restoran, dapat dibebankan sebagai biaya
(Contoh biaya).
3. Biaya Beasiswa, Magang, dan Pelatihan
Jawab : Biaya Beasiswa, magang, dan pelatihan adalah yang dikeluarkan untuk keperluan
beasiswa, magang, dan pelatihan dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya
manusia dapat dibebankan sebagai biaya perusahaan dengan memperhatikan kewajaran.
termasuk beasiswa yang dapat dibebankan sebagai biaya adalah beasiswa yang diberikan
kepada pelajar, mahasiswa, dan pihak lain.
Contohnya : Beasiswa yang dikeluarkan oleh PT Djarum untuk mahasiswa yang
berprestasi mendapatkan tunjangan setiap bulan sebesar Rp 1.000.000, Biaya pelatihan
yang dibayarkan oleh perusahaan untuk karyawan.
4. Telah diserahkan perkara penagihannya kepada pengadilan Negeri atau Instansi
Pemerintah yang menangani piutang Negara, atau adanya perjanjian tertulis
mengenai penghapusan piutang/pembebasan utang antara kreditur dan debitur
yang bersangkutan
Jawab :Peraturan pelaksanaannya terdapat pada Peraturan Menteri Keuangan
No.105/PMK.03/2009 tanggal 10 Juni 2009 tentang Piutang yang Nyata-Nyata Tidak
Dapat Ditagih yang Dapat Dikurangkan dari Penghasilan Bruto sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Menteri Keuangan No.57/PMK.03/2010 tanggal 9 Maret 2010
(selanjutnya disebut PMK No. 105/PMK.03/2009 stdd PMK No. 57/PMK.03/2010).
Hal-hal penting yang diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan tersebut adalah sebagai
berikut: Daftar piutang yang nyata-nyata tidak dapat ditagih yang diserahkan kepada
Direktorat Jenderal Pajak berbentuk hard copy dan/atau soft copy dan harus mencantumkan
identitas debitur berupa nama, Nomor Pokok Wajib Pajak, alamat dan jumlah piutang yang
nyata-nyata tidak dapat ditagih.
Contohnya : : piutang nyata nyata yang tidak dapat ditagih yang timbul dalam pergerakan
usaha Bank, lembaga pembiayaan dagang, industry dan jasa lainnya.
5. Dividen yang Dibayarkan oleh Perusahaan Asuransi Kepada Pemegang Polis
Jawab : Menurut ketentuan pajak yang berlaku saat ini, yaitu Pasal 4 ayat (1) huruf g UU
PPh, dividen merupakan penghasilan sebagai objek pajak bagi yang menerimanya.
Berdasarkan penjelasan pasal tersebut, dividen adalah bagian laba yang diperoleh
pemegang saham atau pemegang polis asuransi atau pembagian sisa hasil usaha koperasi
yang diperoleh anggota koperasi.
Contohnya : PT. Nippon Indosari Corpindo Tbk pada tanggal 20 Februari 2020
mengumumkan pembagian dividen dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Pada
tanggal 10 Maret 2020 perusahaan membagikan dividen tunai kepada para pemegang
sahamnya, yang mana dividen tersebut berasal dari cadangan laba yang ditahan.
6. Cadangan Biaya Reklamasi untuk Usaha Pertambangan
Jawab : Cadangan biaya reklamasi untuk usaha pertambahan adalah cadangan biaya untuk
kegiatan yang bertujuan memperbaiki atau menata kegunaan lahan yang terganggu
sebagai akibat kegiatan usaha pertambangan agar dapat berfungsi dan berdaya guna
sesuai peruntukannya.
Contohnya : PT Adora Indonesia melakukan operasi pertambangannya, karena biaya dari
reklamasi sangat besar perusahaan diberi kesempatan untuk mencadangkan biaya melalui
pembebanan di muka, cadangan biaya ini nantinya akan terus ditinjau dan dibandingkan
dengan realisasi di lapangan.
7. Premi asuransi kesehatan, asuransi kecelakaan, asuransi jiwa, asuransi dwiguna,
dan asuransi beasiswa, yang dibayar oleh Wajib Pajak orang pribadi, kecuali jika
dibayar oleh pemberi kerja dan premi tersebut dihitung sebagai penghasilan bagi
Wajib Pajak yang bersangkutan
Jawab : Pada Pasal 9 ayat (1) huruf d dinyatakan bahwa pembayaran premi asuransi
kesehatan, asuransi kecelakaan, asuransi jiwa, asuransi dwiguna, dan asuransi beasiswa
tidak boleh dikurangkan dari penghasilan bruto jika dibayar sendiri oleh wajib pajak orang
pribadi dan pada saat orang pribadi dimaksud menerima penggantian atau santunan
asuransi, penerimaan tersebut bukan merupakan objek pajak. Namun jika pembayaran
premi asuransi kesehatan, asuransi kecelakaan, asuransi jiwa, asuransi dwiguna, dan
asuransi beasiswa dibayar atau ditanggung oleh pemberi kerja, maka bagi pemberi kerja
pembayaran tersebut boleh dibebankan sebagai biaya dan bagi pegawai yang bersangkutan
merupakan penghasilan yang merupakan objek pajak.
Contohnya ; Premium Asuransi jiwa untuk pemilik/pemegang saham dan keluarganya
8. Penggantian atau imbalan sehubungan dengan pekerjaan atau jasa yang diberikan
dalam bentuk natura dan kenikmatan, kecuali penyediaan makanan dan minuman
bagi seluruh pegawai serta penggantian atau imbalan dalam bentuk natura dan
kenikmatan di daerah tertentu dan yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan
yang diatur dengan atau berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan
Jawab : Pada Pasal 4 ayat (3) huruf d, penggantian atau imbalan dalam bentuk natura dan
kenikmatan dianggap bukan merupakan objek pajak. Selaras dengan hal tersebut, dalam
ketentuan ini penggantian atau imbalan dimaksud dianggap bukan merupakan pengeluaran
yang dapat dibebankan sebagai biaya bagi pemberi kerja. Namun, dengan atau berdasarkan
Peraturan Menteri Keuangan, pemberian natura dan kenikmatan berikut ini dapat
dikurangkan dari penghasilan bruto pemberi kerja dan bukan merupakan penghasilan
pegawai yang menerimanya: penggantian atau imbalan dalam bentuk natura atau
kenikmatan yang diberikan berkenaan dengan pelaksanaan pekerjaan di daerah tersebut
dalam rangka menunjang kebijakan pemerintah untuk mendorong pembangunan di daerah
terpencil.
Contohnya : Pemberian natura dan kenikmatan yang merupakan keharusan dalam
pelaksanaan pekerjaan sebagai sarana keselamatan kerja atau karena sifat pekerjaan
tersebut mengharuskannya, seperti pakaian dan peralatan untuk keselamatan kerja, pakaian
seragam petugas keamanan (satpam), antar jemput karyawan, serta penginapan untuk awak
kapal dan yang sejenisnya; dan pemberian atau penyediaan makanan dan atau minuman
bagi seluruh pegawai yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan.
9. Pajak Penghasilan
Jawab : Yang dimaksud dengan biaya PPh dalam Pasal 9 ayat (1) huruf h ini adalah PPh
yang terutang oleh wajib pajak yang bersangkutan. PPh merupakan hasil perkalian
penghasilan neto dengan tarif pajak, sehingga PPh merupakan proses terakhir dalam
menghitung besarnya PPh terutang. Untuk itu, biaya ini tidak dapat dikurangkan sebagai
biaya fiskal.
Contohnya : PT Nippon Indosari Corpindo Tbk selama tahun 20017 telah membayar
angsuran PPh Pasal 25 sebesar Rp 10.000.000, jumlah ini tidak boleh dikurangkan dari
penghasilan bruto tahun 2017.
10. Biaya yang dibebankan atau dikeluarkan untuk kepentingan pribadi Wajib Pajak
atau orang yang menjadi tanggungannya
Jawab : Biaya untuk keperluan pribadi wajib pajak atau orang yang menjadi
tanggungannya, pada hakikatnya merupakan penggunaan penghasilan oleh wajib pajak
yang bersangkutan. Oleh karena itu biaya tersebut tidak boleh dikurangkan dari
penghasilan bruto perusahaan.
Contohnya ; Biaya bunga atas pinjaman untuk kepentingan pribadi.

Anda mungkin juga menyukai