Anda di halaman 1dari 5

Proses yang dilakukan menuju pemenuhan keselamatan pasien lansia

Sahrilapurba941@gmail.com

Abstrak

Seorang perawat merupakan bagian dari pemberian layanan kesehatan , yaitu dengan
teknik memberikan asuhan keperawatan dengan menggunakan proses keperawatan akan
selalu dituntut untuk berpikir kritis dalam situasi apa pun itu. Penerapan atau langkah –
langkah yang harus dilakukan oleh perawat yaitu dengan teknik yang benar dan
teremperatur.di mana perawat juga harus memilikih berpikir kritis dalam melakukan
langkah atau prosedur yang akan diberikan kepada pasien nanti nya.penerapan asuhan
keperawatan yang komprehensif dan bermutu. Seseorang yang melakukan tindakan
harus memilikih prinsip steril dan benar , berpikir kreatif akan melihat setiap masalah
dengan sudut yang selalu berbeda . seorang perawat yang profesional harus memberikan
hasil yang lebih baik untuk kesejahteraan diri maupun orang lain untuk keselamatan
pasien dan kenyamanan .pelayanan kesehatan merupakan suatu organisasi yang sangat
penting atau kompleks, karena bergerak dalam bidang kesehatan harus memiliki
pemikiran yang cerdas dan kreatif dalam pemberian asuhan keperawatan dan langkah-
langkah yang digunakan dalan merawat pasien (lansia) di rusah sakit nanti nya.

Kata kunci : tindakan perawat dlam melakukan tindakan, keperawatan yang


profesional , asuahan keperawatan pada lansia

Latar belakang keperawatan . perawat sebagai suatu


profesi dapat mempertahankan dan
Sering dengan keputusan manteri meningkatkan mutu asuhan
kesehatan republik indonesia keperawatan maka jawabannya adalah
336/MENKES/2005, tentang pedoman dengan adanya standar
pengembangan kinerja dapat diterapkan keperawatan( Nursalam, 2011).
dalam dunia kerja dan diseluruh saran
pelayanan kesehatan khususnya rumah Standar merupakan cara kinerja yang
sakit dan puskesmas dan cara penerapan diinginkan yang dapat dicapai dimana
langkah pemberian asuhan kerja aktual dapat dibandingkan.
Memberikan cara kerja yang baik baik terhadap pasien yang berada di
digunakan kepada pasien. Standar rumah sakit guna memperoleh hasil
praktek keperawatan adalah pernyataan yang baik. Perawat juga memberikan
tentang apa yang dibutuhkan oleh keperawatan yang baik kepada pihak
pasien dan langkah yang harus keluarga dan dapat melakukan tindakan
dilakukan di rumah sakit. Standar ini yang benar untuk pemberian asuhan
menentukan atau cerminkan tingkat keperawatan dan kebutuhan pasien .
yang profesional kererawatan daengan
mengunakan teknik yang benar dan
langkah yang baik . PEMBAHASAN

Asuhan keperawatan yaitu pemberian


TUJUAN asuahan atau cara yang kita miliki
dengan baik terhadap pasien dan
1. Untuk mengetahui langkah- pelayanan yang kita berikan dimana kita
langkah yang benar dalam dapat memberikan pengabdian atau
pemberian asuhan keperawatan. pelayanan yang akurat dan benar.
2. Dapat memberikan tindakan Dalam pelaksaan asuhan keperawatan
yang baik dan berkualitas yang sesuai dengan SOP. Secara umum
terutama pada lansia faktor motivasi mempunyai hubungan
3. Cara pemenuhan untuk yang sangat kuat dengan kenerja lain
keselamatan pasien lansia atau staf lain yang berada di RS.
dirumah sakit. Persepsi perawat terhadap
perkerjaannya sangat meliputi kenerja
di dalam lingkungan baik kerja yang
baik, antara kelompok, timyang kompak
METODE dalam melaksakan kerja.
Metode ini menggunakan metode (kurniawati,dkk 2014). Dalam hal itu
menggunakan metode kualitatif dengan perawat harus memberikan langkah-
pendekatan fenomenologi yang telah di langkah yang benar dalam keselamatan
fokuskan kepada pasien dan penolonang yang benar .
pengalaman .pembelajaran di kelas
maupun di luaran dalam melalui Pengkajian keperawatan
pengalaman yang bervariasi.
Pengkajian keperawatan tidak
dipandang secara terpisah karena aspek
yang digunakan dalam pengkajian yaitu
HASIL salah satu tahap upaya penanganan
Hasil yang bisa di ambil yaitu perawat kesehatan pasien. Tujuan nya
harus memiliki prinsip yang benar dan tergantung pada jenis pengkajian yang
langkah-langkah yang benar dalam harus dilakukan. Dimana aspek
memberikan kinerja atau hasil yang pengkajian kesehatan pasien yang benar
.dalam pengkajian nya harus memiliki Diagnosa keperawatan adalah keputusan
riwayat kesehatan dan perawat juga tentang respon tentang masalah
harus mengenai aspek positif dari kesehatan masalah pasien
pasien /klien yang terkait dengan pola
makan,aktivitas dan istirahat yang Diagnosa keperawatan sebagai besar
cukup. Pengkajian fisik keperawatan perawat melakukan diagnosa
pada prinsipnya menggunakan cara-cara keperawatan dengan tidak
yang sama dengan pengkajian fisik mencerminkan problem. Pada aspek
dokter , yaitu dengan speksi, palpasi , implementasi , perawat yang
perkusi, dan aukultasi(priharjo, 2007) mendokumentasikan tindakan tidak
mengacu pada rencana, tidak melakukan
observersi respon terhadap pasien (sri
rejeki, 2016)
Pengkajian adalah pemikiran dasar dari
proses keperawatan yang bertujuan
untuk mengumpulkan informasi atau
data tentanf klien agar dapat Model asuhan keperwatan profesional
mengedentifikasi masalah-masalah yang adalah sebagai suatu sistem yang
sedang dihadapi klien baik secara memungkinkan perawat untuk memberi
mental , sosial,dan lingkunga dimana asuhan keperawatan termasuk di dalam
pengkajian keperawatan ini memtuhkan lingkunga untuk menopang pemberian
kajian bukan dari pasien tetapi pihak asuhan keperawatan(nur hidayah, 2014)
keluarga .pengkajian yang sismatis
dalam keperawtan dibagi dalam tahap
kegiatan yang meliputi pengumpulan Dimana perawat jugaharus memiliki
data, analisis data , sistermatika data keterampilan dalam penerapan langkah
yang penentuan masalah. Hal hal yang langkah asuhan keperawatan yang tepat
harus diperhatikan dalam pengkajian pada pasien lansia di rumah sakit.
adalah data yang dikumpulkan harus
Sebelum melakukan pengkajian atau
menyeluruh dengan aspek bio-psiko-
langkah langkah nya perawat juga harus
sosial dan sprituan( supratti, 2016)
memiliki sifat keterampilan nya dalam
memberi asuhan nya seperti :

Dokumentasi merupakan hal sangat Mencuci tangan, memakai sarung


penting dalam rangkaian dalam tangan yang steril dan prosedur yang
pemberian asuhan keperawatan . dalam digunakan
pelaksaan dokumentasi keperawatan ,
a.Pasien dengan teknik yang sopan dan
perawat harus menerlukan suatu standar
santun
dokumentasi sebagai petunjuk dan arah
terhadap teknik dan cacatan yang memperkanalkan diri kepada dan
sistematis yang mudah diterapkan(isti, indentitas perawat kepada pasien
2009)
b . peralatan
mempersiapkan alat yang ingin Dalam konsep keperawatan profesional
digunakan dan memperhatiakn alat alat perawat. Profesi keperawatan sebagai
nya ingin diperlukan salah satu bagian integral sistem
kesehatan yang berpikir kiritis nya
c .lingkungan sudah luas(sumijatu, 2010)
memperhatikan privasi pasien dengan Untuk memenuhi tunutan masyarakat
cara menutup pintu atau memasang mau pun keluarga dalam pelayanan
penghalang di samping kiri dan kanan keperawatan perlu inovasi diantaranya
agar pasien nyaman.(maria susiati, yaitu in house training.in house training
2008) adalah sebuah program yang
diselenggarakan oleh pihak rumah
sakit(purwaningsih, 2015)
Analisa data
Cara pemeriksaan fisik yang benar yaitu
Setelah data terkumpul maka melihat( inspeksi), meraba(palpasi),
selanjutkan akan dilakukan analisa mengetuk(perkusi),
terkait dengan kondisi pasien yang mendengar(auskultasi) pemrikaan
menghubungkan denagn konsep teori pasien dengan cara melihat langsung
dan prinsip yang releven untuk dengan mata(siti bandiyah,2017)
membuat kesimpulan .

Perencaan keperawatan adalah bagian


dari fase pengorganisasi dalam proses
keperawatan yang melibatkan pasien, PENUTUP
penetapan standar dan kriteria serta
menentukan perencaan untuk mengatasi Berdasarkan hasil yang saya bahas ,
masalah pasien. langkah-langkah asuhan keperawatan
harus dilakukan sesuai prosedur dan
Tindakan keperawatan adalah peraturan yang sudah dibuat untuk
pengolalaan dan perwujudan dari pemenuhan.kebutuhan pasien dan
rencana keperawatan yang telah disusun tujuan nya untuk mengetahui kesehatan
dengan tehap perencaan pasien dan pola hidup nya dengan cara
1 . tahap persiapan pengkajian yang bagus.

2 . intervensi

Evaluasi adalah perbandingan dan


sismatis dan terecanaan tentang DAFTAR PUSTAK
kesehatan pasien dengan tujuan
mengetahui kondisi pasien dan dalam Handayaningsih.isti(2009).dokumentasi
pemberian asuhan keperwatan keperawatan.jogyakarta.mitra cendikia
(setiadi,2008) offset
Kurniawati.j, dkk(2014). faktor yang International Journal Of Sciensific &
memepengaruhi kepatuhan pelaksaan Technology Research.
SOP asuhan keperawatan di ICU-ICCU
RSUD. Jurnal kedokteran R.H Simamora. (2019). Buku Ajar
brawijaya.vol.28 Pelaksanaan Identifikasi Pasien.Uwals
Inspirasi Indonesia
Maria.susiati(2008).keterampilan
keperawatan dasar.jakarta.erlangga R.H Simamora. (2019). The Influence
Of Training Handover Based SBAR
Nur hidayati(2014).manajemen model Communication For Improving Patients
asuahan keperawatan profesional Safety. Indian Journal Of Public Health
(MAKP) tim dalam peningkatan Research & Development
kepuasan pasien dirumah sakit.jurnal
kesehatan .vol.vll R.H Simamora. (2019). Documentation
Of Patient Identification Into The
Priharjo.robert,S.kp,M.sc,RN(2007).pen Electronic System To Improve The
gkajian fisik keperawatan edisi Quality Of Nursing Services.
2.jakarta:EGC International Journal Of Sciensific &
Technology Research.
Purwaningsih,D,F(2015). Strategi
meningkatkan perilaku caring perawat Tri nur kristina, dkk(2016)hubungan
dalam mutu pelayanan resepsepsi perawatan tentang
keperawatan.jurnal program studi katakteristik pekerjaan dengan
magister keperwatan .vol.3 kepatuhan dalam pendokumentasian
asuhan keperawatan.jurnal keperawatan
Setiadi(2008)konsep proses nontokusumo.vol.lv.no 1
keperawatan keluarga.yogyakarta.grsha
ilmi Sumijatun.,s.kp,MARS(2010)konsep
dasar keperawatan
Bandiyah.siti(2017).keterampilan dasar profesional.jakarta.cv.trans info media
keperawatan.yogyakarta.nuha
medikaR.H Simamora. (2019). Buku Supratti,ashriady(2016)pedokumtasian
Ajar Pelaksanaan Identifikasi standar asuhan keperawatan di rumah
Pasien.Uwals Inspirasi Indonesia sakit umum daerah
memuju,indonesia.jurnal kesehatan
R.H Simamora. (2019). The Influence manarang.vol.2 Pelaksanaan Identifikasi
Of Training Handover Based SBAR Pasien.Uwals Inspirasi.
Communication For Improving Patients
Safety. Indian Journal Of Public Health
Research & Development

R.H Simamora. (2019). Documentation


Of Patient Identification Into The
Electronic System To Improve The
Quality Of Nursing Services.

Anda mungkin juga menyukai