nr MAT 3
Trigonometri Dasar
A. PENDAHULUAN 4) Radian (rad)
Trigonometri adalah ilmu matematika yang Satu radian didefinisikan sebagai ukuran
mempelajari tentang segitiga siku-siku. sudut yang dibentuk oleh suatu juring
Pada segitiga siku-siku berlaku teorema lingkaran yang busurnya bernilai sama
Phytagoras dan nilai perbandingan sisi-sisi dengan jari-jari lingkaran.
segitiga siku-siku.
A
B. NILAI PERBANDINGAN TRIGONOMETRI AB
Nilai perbandingan trigonometri adalah nilai
B
perbandingan sisi-sisi segitiga siku-siku.
Macam definisi dari nilai perbandingan
trigonometri:
opposite depan
180 π
1 rad = π o 1o = 180 rad
samping θ
1 1
1” =’ = o 1o = 3600”
adjacent 603600
sinus cosecan
1 miring
depan cosecθ = =
sinθ = miring sinθ depan
cosinus secan
samping 1 miring
cosθ = miring secθ = cosθ
= samping
tangen cotangen
depan 1 samping
tanθ = samping cotθ =tanθ= depan
sinθ cosθ
tanθ = cotθ =
cosθ sinθ
C. SATUAN SUDUT
Sudut dapat dinyatakan dalam berbagai macam
satuan, yaitu:
1) Derajat (o)
Satu derajat didefinisikan sebagai 1/360
putaran penuh satu lingkaran.
1
1o = 360 putaran penuh lingkaran
2) Menit (‘)
Satu menit didefinisikan sebagai 1/60
derajat, sehingga 1o bernilai 60’.
1
1o = 60’
1’ =o
60
3) Detik (“)
Satu detik didefinisikan sebagai 1/60 menit
atau 1/3600 derajat, sehingga 1o bernilai
3600” dan 1’ bernilai 60”.
TRIGONOMETRI 1
materi78.co.nr MAT 3
Hubungan koordinat kartesius dengan polar:
r 45o 60o
y
1 1
α
x 45o 30o
1 3
Koordinat kartesius Koordinat polar
Nilai perbandingan trigonometri pada sudut- Sudut dapat bernilai negatif jika arah putarannya
sudut istimewa: searah jarum jam. Sudut juga dapat bernilai
30o 45o 60o 90o lebih dari 360o jika melakukan lebih dari satu
0o
π π π π putaran penuh.
0
6 4 3 2 Untuk mengubah sudut negatif atau besarnya
sin 0 1 /2 1 /2 2 1 /2 3 1 lebih dari 360o, dapat digunakan konsep:
cos 1 1 /2 3 1 /2 2
1/2 0
α = α ± k.360o
tan 0 1 /3 3 1 3 ∞
dengan
sin(90-k α)
merupakan
= cosαbilangan bulat.
sin(180- α) = sinα
csc ∞ 2 2 2 /3 3 1
Nilai perbandingan
cos(90- α) = sinα trigonometri
cos(180- α)sudut pada
= -cosα
sec 1 2 /3 3 2 2 ∞
kuadran II, III dan IV memiliki suatu hubungan
cot ∞ 3 1 0 tan(90- α) = cotα tan(180- α) = -tanα
1 /3 3 atau relasi dengan kuadran I (≥90o).
csc(90- α) = secα csc(180- α) = cscα
Sudut berelasi yang dapat dibentuk:
F. KUADRAN KOORDINAT KARTESIUS sec(90- α) = cscα sec(180- α) = -secα
Kuadran Sudut
Nilai perbandingan trigonometri suatu sudut cot(90- α) = tanα cot(180-
I β atau α) =90-cotα
–α
yang besarnya <90o dapat dijelaskan melalui
kuadran koordinat kartesius. II α) = 90
sin(90+ cosα+ α sin(180+
atau α) =
180-sinα
–α
III α) = 180
cos(90+ -sinα+ α cos(180+
atau α) =
270-cosα
–α
90o
IV 270
tan(90+ α) = -cotα + α atau 360 –α
tan(180+ α) = tanα
csc(90+ α)sudut
Nilai-nilai = secα csc(180+ α) = -cscα
berelasi:
TRIGONOMETRI 3
Pola yang dapat diambil:
1) Pada sudut 90± α dan 270± α , nama
perbandingan berubah dengan tanda
sesuai kuadran awal.
2) Pada sudut 180± α dan 360± α , nama
perbandingan tetap dengan tanda sesuai
kuadran awal.
Contoh:
Tentukan nilai trigonometri sudut-sudut
berikut: 1. sin(-30o) = -sin(30) = -1/2