Anda di halaman 1dari 21

DRAFT PEMBAHASAN DRAFT PEMBAHASAN:

KONGRES XV TRAS Keputusan-keputusan:


Serang, 08-10 Januari 2021 1. TATA CARA KONGRES XV TRAS
2. AGENDA KONGRES XV TRAS
3. TATA TERTIB KONGRES XV TRAS
4. PEMILIHAN PIMPINAN KONGRES XV TRAS

Ketetapan-ketetapan:
1. AD/ART TRAS
2. GBHO/GBHK TRAS
3. KETENTUAN PEMILIHAN KETUA UMUM DAN MPO TRAS
4. REKOMENDASI-REKOMENDASI
5. KETUA UMUM DAN KETUA MPO TERPILIH

Tirtayasa Research and Academic Society


(TRAS)

UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA


2021
1
TATA CARA KONGRES XV TRAS KEPUTUSAN
KONGRES XV TRAS UNTIRTA
Bentuk Pernyataan Kesepakatan Nomor : 01/TRAS/XV/KONGRES/I/2021
1. 3 x Ketukan Palu Pernyataan untuk acara telah dibuka/ditutup Tentang
TATA CARA KONGRES XV TRAS
2. 2 x Ketukan Palu Penetapan skorsing waktu untuk durasi lebih dari 2 x 15
menit atau ditunda. 

3. 1 X Ketukan Palu Pernyataan keputusan dan ketetapan keseluruhan Menimbang : Perlu adanya panduan tata cara KONGRES guna
Pernyataan kesepakatan/ keputusan perpoint atau waktu memperlancar jalannya KONGRES XV TRAS
skorsing
Memperhatikan : Berjalan lancarnya pelaksanaan KONGRES TRAS

Urutan Pernyataan untuk Meminta Hak Bicara Memutuskan : Tatacara KONGRES XV


1. Interupsi Point of Order (Aturan)
Meminta waktu berbicara/memotong untuk berbicara Ditetapkan :
2. Interupsi Point of Information (Permohonan) di Serang
Meminta waktu untuk memberikan informasi
3. Interupsi Point of Clarification (Penjelasan) Tanggal : ….. Januari 2021
Meminta waktu untuk memberikan pemikiran dalam meluruskan masalah Waktu : Pukul ……. WIB
4. Interupsi Point of Previlage (Hak-hak Istimewa)
Meminta pada pimpinan KONGRES untuk menarik kembali pernyataan dari
lawan bicara karena ada hal-hal yang mengganggu pribadi seseorang
5. Interupsi Point of Objection
Bukti keberatan atas hasil kesepakatan dengan memberikan pandangan

Urutan Pernyataan untuk Memberikan Usulan _______________


1. Usulan Teknis Presidium sidang 1
Meminta waktu untuk memberikan usulan tentang mekanisme KONGRES yang
bersifat teknis.
2. Usulan Pembahasan
Usulan tema yang diajukan kepada Majelis KONGRES sebagai bahan
pembahasan.
3. Usulan Perubahan _________________ _______________
Usulan untuk mengubah bentuk usulan pembahasan atau menyempurnakannya. Presidium Sidang 2 Presidium Sidang 3

2
10.00 Sidang Baru
AGENDA KONGRES XV 10.10- Laporan Pertanggung Jawaban Pengurus All
12.00
Waktu Susunan Acara Keterangan 12.00- ISHOMA All
Jum’at, 08 Januari 2021 12.30
Pembukaan MC 12.30- Laporan Pertanggung Jawaban Pengurus All
1. Tilawah Alfian 15.40
2. Menyanyikan Lagu Indonesia Raya & All 15.40- Dinamisasi Acara
Mars UNTIRTA 16.00
3. Laporan Ketua Pelaksana Kiki Sofiyani Minggu, 10 Januari 2021
4. Sambutan-sambutan 08.30- Penayangan Video MC
08.30- 08.50
 Sambutan Ketua Umum TRAS Wahyudin 08.50- Prakata Alumni Alumni TRAS
11.15
 Sambutan Pembina TRAS Ria Sudiana, M. 09.20
Si Kongres Paripurna III
 Wakil Rektor III Untirta Dr. H. Suherna, 1. Pemilihan Ketum dan Sekum
M.Si Presidium
09.20- 2. Pemilihan MPO
5. Doa Hafidh Sidang
11.30 3. Pengesahan dan Penetapan hasil-hasil
6. Penutup MC kongres
7. Prakata Alumni Alumni TRAS 11.30- Sambutan Ketua Umum dan Sekretaris terpilih Ketua Umum dan
8. Dinamisasi MC 11.40 Sekretaris terpilih
11.15- ISHOMA All 11-40- TRAS Award Panitia
12.30 11.50
Kongres Paripurna I 11.50- Foto bersama PDD
12.30- 1. Tata cara kongres 11.55
Presidium
14.00 2. Pengesahan agenda kongres 11.55- Penutup MC
Sidang
3. Pembahasan dan pengesahan tata tertib 12.00
Sementara
4. Pemilihan dan pengesahan pimpinan
kongres
Kongres Paripurna II
14.00- 1. Pembahasan dan pengesahan AD/ART Presidium
16.00 Sidang Baru
Sabtu, 09 Januari 2021
Kongres Paripurna II
08.30- 2. Sidang Komisi Presidium
3
KEPUTUSAN BAB I
KONGRES XV TRAS UNTIRTA KETENTUAN UMUM
Nomor : 02/TRAS/XV/KONGRES/I/2021 Pasal 1
Nama
Tentang Permusyawaratan ini dinamakan KONGRES Tirtayasa Research and Academic
AGENDA KONGRES XV TRAS Society selanjutnya disebut KONGRES XV TRAS
Pasal 2
Status
 KONGRES XV TRAS merupakan permusyawaratan tertinggi ditingkat TRAS
 selama satu periode kepengurusan
Menimbang : Perlu adanya panduan agenda acara guna Pasal 3
memperlancar jalannya KONGRES XV TRAS Waktu
KONGRES XV TRAS ini dilaksanakan pada hari Rabu-Jumat, tanggal 06-08
Memperhatikan : Waktu yang tersedia Januari 2021
Pasal 4
Memutuskan : Agenda KONGRES XV TRAS Wewenang
Wewenang KONGRES TRAS ini adalah :
1. Menetapkan AD/ART TRAS
Ditetapkan : 2. Menetapkan GBHO/GBHK
di Serang 3. Menetapkan Atribut Organisasi
4. Memilih dan Menetapkan Ketua Umum, Sekretaris Umum, dan MPO UKM
Tanggal : ........ Januari 2021 TRAS
Waktu : Pukul …………..WIB
BAB II
PESERTA
Pasal 5
Peserta
Peserta KONGRES XIV TRAS terdiri dari peserta penuh dan peserta peninjau
Pasal 6
Presidium sidang 1 Kriteria
1. Peserta Penuh adalah Anggota biasa TRAS
2. Peninjau, yaitu seluruh civitas academica Untirta yang diizinkan dan/atau
mendapat undangan dari Panitia SC untuk menyaksikan acara.
Pasal 7
Hak Peserta
1. Hak Peserta Penuh :
Presidium Sidang 2 Presidium Sidang 3 a. Mengetahui dan mengikuti seluruh agenda KONGRES XIV TRAS
b. Mempunyai hak bicara
c. Mempunyai hak suara
4
2. Hak Peserta Peninjau: Pasal 12
a. Mengetahui dan mengikuti seluruh agenda KONGRES XIV TRAS Tugas-tugas Pimpinan KONGRES
b. Mempunyai hak bicara 1. Pimpinan KONGRES sementara bertugas untuk memimpin Musyawarah sampai
terpilihnya pimpinan KONGRES
Pasal 8 2. Pimpinan KONGRES bertugas memimpin KONGRES dan mengesahkan
Kewajiban Peserta keputusan-keputusan KONGRES
1. Peserta yang hendak menggunakan haknya harus melalui Pimpinan KONGRES Pasal 13
2. Peserta wajib menaati peraturan, menjunjung tinggi akhlaqul karimah, menjaga Hak dan Wewenang Pimpinan KONGRES
kebersihan, tidak merokok dan mengenakan pakaian yang rapi dan sopan. Pasal 13 A (Wewenang)
3. Menjaga kelancaran jalannya KONGRES 1. Menskors KONGRES dengan batas waktu 2 x 15 menit, dengan persetujuan
4. Peserta meminta izin apabila keluar dan masuk dari ruang KONGRES kepada peserta penuh
Pimpinan KONGRES 2. Menunda KONGRES dengan batas waktu berdasarkan persetujuan peserta
Pasal 9 penuh
Sanksi-sanksi 3. Menghentikan pembicaraan dari peserta apabila dianggap terlalu lama dan
1. Sanksi diberikan kepada peserta yang melanggar tata tertib KONGRES. keluar dari pokok permasalahan
2. Sanksi dapat berupa peringatan, pencabutan hak bicara atau dikeluarkan oleh 4. Memperingatkan peserta yang mengganggu jalannya KONGRES dan melanggar
Pimpinan KONGRES atas persetujuan peserta penuh. tata tertib KONGRES
Pasal 13 B (Hak)
BAB III 5. Pimpinan KONGRES bisa digantikan apabila sakit atau berhalangan
PERMUSYAWARATAN
Pasal 10 BAB V
1. Musyawarah Pleno adalah musyawarah yang dapat dihadiri oleh seluruh peserta PUTUSAN
untuk membahas dan menetapkan sub-sub pembahasan. Pasal 14
2. Musyawarah Paripurna adalah musyawarah yang dihadiri oleh seluruh peserta Bentuk putusan KONGRES terdiri dari :
untuk menetapkan seluruh hasil musyawarah Pleno. 1. Keputusan KONGRES, yaitu keputusan yang mempunyai kekuatan hukum ke
dalam KONGRES TRAS dan KONGRES luar biasa TRAS dan sifatnya
BAB IV masih bisa digugat
PIMPINAN KONGRES 2. Ketetapan KONGRES, merupakan keputusan KONGRES yang mempunyai
Pasal 11
kekuatan hukum ke dalam dan keluar KONGRES yang ketetapannya pasti
Pimpinan KONGRES
Pasal 15
1. KONGRES Paripurna 1 dipimpin oleh Pimpinan KONGRES sebelumnya,
1. Pengambilan putusan dengan Musyawarah mufakat apabila tidak tercapai
apabila tidak ada maka digantikan oleh SC (steering committee)
ditunda 2 x 15 menit dan apabila tidak tercapai maka dilakukan pemungutan
2. Musyawarah Pleno seterusnya dan Musyawarah paripurna dipimpin oleh
suara
pimpinan KONGRES yang telah dipilih oleh peserta yang merupakan satu
2. Pemungutan suara dianggap sah apabila disetujui lebih dari setengah jumlah
kesatuan pimpinan yang bersifat kolektif serta terdiri dari seorang pimpinan peserta yang hadir
dan dua orang wakil pimpinan. 3. Apabila hasil suara masih sama banyaknya maka kebijaksanaan diserahkan pada
pimpinan KONGRES dengan memperhatikan aspirasi peserta

5
KEPUTUSAN
KONGRES XV TRAS UNTIRTA
BAB VI Nomor : 03/TRAS/XV/KONGRES/I/2021
KUORUM
Pasal 16 Tentang
1. Musyawarah dianggap sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya oleh 1/5 dari TATA TERTIB KONGRES XV TRAS
anggota UKM TRAS, jika tidak terpenuhi Musyawarah ditunda selama 1 x 15
menit dan selanjutnya dianggap sah. ( Mengkonfirmasi mengenai aturan pasal 1)
2. Keputusan dalam Musyawarah dianggap sah apabila berdasarkan Musyawarah 
mufakat dan apabila tidak terpenuhi berdasarkan suara terbanyak. 
Menimbang : Perlu adanya tata tertib yang mengatur KONGRES guna
BAB VII memperlancar jalannya KONGRES XV TRAS
PENUTUP
Pasal 17 Memperhatikan : Waktu yang tersedia serta berjalan lancarnya KONGRES
1. Segala sesuatu yang belum diatur dalam tata tertib musyawarah ini akan diatur
kemudian dalam KONGRES ( ditambah KONGRES berikutnya) Memutuskan : Tata tertib KONGRES XV TRAS
2. Tata tertib KONGRES ini berlaku saat diputuskan sampai selesainya
KONGRES XV TRAS
Ditetapkan :
di Serang

Tanggal : ……… Januari 2021


Waktu : Pukul ……WIB

_______________
Presidium sidang 1

_________________ _______________
Presidium Sidang 2 Presidium Sidang 3

6
KEPUTUSAN BAB I
KONGRES XV TRAS UNTIRTA NAMA, WAKTU, KEDUDUKAN DAN TEMPAT KEDUDUKAN
Nomor : 04/TRAS/XV/KONGRES/I/2021 Pasal 1
Nama
Tentang Nama organisasi ini adalah Tirtayasa Research and Academic Society yang
PIMPINAN KONGRES XV TRAS selanjutnya disingkat TRAS.
Pasal 2
 Waktu
Menimbang : Perlu adanya Pimpinan Musyawarah yang mengatur guna TRAS didirikan di Serang pada tanggal 20 Desember 2005
memperlancar jalannya KONGRES XV TRAS Pasal 3
Kedudukan
Memperhatikan : Pendapat yang berkembang dalam Musyawarah TRAS berkoordinasi dengan Badan Eksekutif Mahasiswa dan ORMAWA
UNTIRTA
Memutuskan : Pimpinan KONGRES XV TRAS Pasal 4
Pimpinan KONGRES : Tempat Kedudukan
Wakil Pimpinan 1 : TRAS bertempat di kampus Untirta Jl. Raya Jakarta Km. 04 Pakupatan Serang
Wakil Pimpinan 2 :
BAB II
Ditetapkan : BENTUK DAN AZAS
di Serang Pasal 5
Bentuk
Tanggal : ……. Januari 2021 TRAS berbentuk Unit Kegiatan Mahasiswa Untirta
Waktu : Pukul ……….WIB Pasal 6
Azas
TRAS berazaskan Pancasila dan kebenaran ilmiah

BAB III
TUJUAN DAN FUNGSI
Pasal 7
_______________ Tujuan
Presidium sidang 1 1. Ikut serta mengusahakan tujuan pendidikan untuk membentuk lulusan yang
berbudi pekerti, cakap, mandiri, berwawasan luas, demokratis, dan bertanggung
jawab.
2. Memberikan dorongan kepada mahasiswa untuk menjadi pemimpin dan
penggerak dalam kehidupan berbangsa.
3. Ikut serta menyumbangkan karya dan pikiran ilmiah dalam penataan kehidupan
_________________ _______________ bangsa.
Presidium Sidang 2 Presidium Sidang 3 4. Memupuk dan membina rasa persaudaraan dan kekeluargaan di lingkungan
civitas academica Untirta.
7
5. Mengusahakan kesejahteraan material dan spiritual serta memperjuangkan BAB VII
kepentingan mahasiswa di lingkungan kampus. PERBENDAHARAAN
Pasal 13
Perbendaharaan TRAS meliputi uang tunai dan barang yang dimiliki secara sah dan
Pasal 8 halal.
Fungsi BAB VIII
TRAS berfungsi sebagai sarana dan wadah untuk: ATRIBUT ORGANISASI
1. Menghimpun mahasiswa pengkaji dan peneliti ilmiah. Pasal 14
2. Mengkoordinir kegiatan-kegiatan penelitian dan pengembangan akademik. Lambang
3. Pembinaan dan pengembangan mahasiswa pengkaji dan peneliti ilmiah.
4. Menampung dan berusaha mengayomi serta mewujudkan aspirasi mahasiswa di
bidang penelitian dan penalaran.

BAB IV
KEANGGOTAAN 1. Warna dasar lambang warna putih.
Pasal 9 2. Tulisan TRAS berwarna biru.
Anggota TRAS adalah segenap mahasiswa Untirta yang memenuhi syarat 3. Tulisan TRAS dengan huruf yang tersusun naik turun.
keanggotaan.
BAB IX
BAB V PERUBAHAN ANGGARAN DASAR
STRUKTUR ORGANISASI DAN PEMBUBARAN ORGANISASI
Pasal 10 Pasal 15
Perubahan Anggaran Dasar hanya dapat dilakukan dalam KONGRES TRAS apabila
Majelis Permusyawaratan Organisasi (MPO)
disetujui sekurang-kurangnya oleh ½ + 1 dari peserta kuorum dalam KONGRES
MPO sebagai badan koordinasi tertinggi TRAS yang memiliki kebijakan TRAS
tertinggi Pasal 16
Pasal 11 Pembubaran organisasi hanya dapat dilakukan dalam KONGRES TRAS apabila
Kepemimpinan disetujui sekurang-kurangnya 2/3 dari Anggota TRAS
Kepemimpinan dipegang oleh Ketua Umum, Sekretaris Umum, Bendahara
Umum, Kepala Departemen dan Kepala Biro BAB X
ATURAN TAMBAHAN
BAB VI Pasal 17
PERMUSYAWARATAN 1. Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar diatur dalam Anggaran
Pasal 12 Rumah Tangga.
Jenis-jenis Permusyawaratan 2. Anggaran Dasar ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Permusyawaratan dalam TRAS meliputi: KONGRES serta bentuk-bentuk pertemuan
lainnya yang dianggap perlu

8
ANGGARAN RUMAH TANGGA c. Memilih dan dipilih menjadi Pengurus TRAS.
TIRTAYASA RESEARCH AND ACADEMIC SOCIETY 3. Anggota kehormatan yang termaktub dalam pasal 2 berhak :
a. Mengeluarkan pendapat, dan atau pertanyaan baik secara lisan maupun
BAB I tulisan kepada Pengurus TRAS.
KEANGGOTAAN b. Mengikuti kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh TRAS
Pasal 1
Pengertian Pasal 5
Anggota TRAS adalah segenap mahasiswa Untirta yang telah memenuhi persyaratan Kewajiban Anggota
keanggotaan Anggota berkewajiban menjaga nama baik organisasi, berpartisipasi dalam kegiatan
Pasal 2 TRAS dan mematuhi aturan organisasi
Jenis Anggota
1. Partisipan adalah mahasiswa Untirta yang mengikuti kegiatan TRAS tetapi BAB III
tidak terdaftar dalam keanggotaan STRUKTUR ORGANISASI
2. Anggota biasa adalah mahasiswa Untirta yang telah mengikuti pelatihan dan Pasal 6
pendidikan TRAS, dengan jenjang pengkaderan meliputi: Majelis Permusyawaratan Organisasi (MPO)
a. Anggota muda 1 adalah mahasiswa Untirta yang telah mengikuti MPO adalah badan koordinasi TRAS yang ditetapkan untuk menjaga keteraturan,
Untirta Smart Camp (USC) 1 kesinambungan dan kesesuaian gerak langkah organisasi
b. Anggota muda 2 adalah Anggota muda 1 yang telah mengikuti Pasal 7
USC 2 Wewenang MPO
3. Anggota kehormatan adalah para alumni TRAS 1. Mengawasi pelaksanaan ketetapan KONGRES oleh pengurus TRAS
Pasal 3 2. Memberikan saran/usulan kepada pengurus TRAS
Hilangnya keanggotaan apabila: 3. Memiliki wewenang tertinggi dalam menetapkan keputusan melalui kesepakatan
1. Secara tertulis mengundurkan diri dari keanggotaan TRAS musyawarah BPH dan anggota TRAS
2. Diberhentikan, melalui rapat pengurus dengan persetujuan MPO Pasal 8
3. Pindah Kuliah Tugas Harian MPO
4. Meninggal Dunia 1. Mengawasi pengurus dalam melaksanakan ketetapan-ketetapan Musyawarah
2. Menyerap dan merumuskan aspirasi anggota serta menyalurkannya kepada
BAB II Pengurus
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA Pasal 9
Pasal 4 Keanggotaan MPO
Hak Anggota Anggota MPO adalah anggota yang memenuhi persyaratan yang dipilih melalui
1. Partisipan yang termaktub dalam pasal 2 berhak: Musyawarah
a. Mengikuti kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh TRAS. Pasal 10
b. Mengeluarkan pendapat, dan atau pertanyaan baik secara lisan maupun Hak dan Kewajiban Anggota MPO
tulisan kepada Pengurus TRAS. 1. Setiap anggota MPO memiliki hak inisiatif, hak angket dan hak bertanya
2. Anggota biasa yang termaktub dalam pasal 2 berhak: 2. Setiap anggota MPO wajib menjalankan fungsinya dan bertanggung jawab,
a. Mengeluarkan pendapat, dan atau pertanyaan baik secara lisan maupun serta perwakilan MPO menyampaikan laporan pertanggungjawaban terhadap
tulisan kepada Pengurus TRAS. kepengurusan TRAS
b. Mengikuti kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh TRAS
9
Pasal 11 BAB IV
Hilangnya Keanggotaan MPO RANGKAP JABATAN
1. Diberhentikan atau mengundurkan diri secara tertulis Pasal 16
2. Pindah kuliah dari Untirta 1. Ketua Umum, Sekretaris umum, Bendahara Umum, Kepala Departemen, dan
3. Meninggal dunia Kepala Biro tidak diperkenankan untuk merangkap jabatan strategis di
Pasal 12 organisasi lain di internal dan eksternal kampus.
Susunan Kepengurusan MPO 2. MPO dan Pengurus yang mempunyai jabatan di organisasi lain harus
MPO terdiri dari: Ketua, Sekretaris dan Anggota menyesuaikan tindakannya dengan AD/ART dan ketentuan-ketentuan TRAS.
Pasal 13
Pengurus BAB V
1. Pengurus adalah badan kepemimpinan organisasi. PERMUSYAWARATAN
2. Masa jabatan pengurus adalah satu periode kepengurusan. Pasal 17
3. Pengurus Inti terdiri dari: Ketua Umum, Sekretaris Umum, dan Bendahara KONGRES TRAS
Umum. 1. KONGRES TRAS merupakan KONGRES tertinggi organisasi yang
4. Badan Pengurus Harian terdiri dari : Pengurus Inti, Kepala Departemen, dan diselenggarakan oleh MPO dan seluruh anggota TRAS untuk menentukan dan
Kepala Biro. memutuskan hal-hal yang berkaitan dengan keberlangsungan organisasi setiap
Pasal 14 satu periode kepengurusan.
Ketentuan Khusus 2. Memiliki kewenangan mengubah dan menetapkan AD/ART TRAS dan
1. Ketua Umum dan Sekretaris Umum adalah anggota TRAS yang terpilih dan kebijakan lain yang dianggap perlu.
ditetapkan dalam KONGRES.
2. Dalam keadaan luar biasa apabila Ketua Umum tidak dapat menjalankan Pasal 18
kepemimpinannya atau mengundurkan diri secara tertulis maka diangkat KONGRES Luar Biasa TRAS
Sekertaris Umum sebagai Pejabat Sementara 1. KONGRES Luar Biasa TRAS adalah musyawarah yang diselenggarakan diluar
3. Ketua Umum dan Sekretaris Umum merancang draft pola dasar kerja dengan waktu yang ditentukan karena pertimbangan keadaan dan keperluan yang
mengacu pada GBHK TRAS untuk diajukan dalam musyawarah kerja TRAS mendesak.
Pasal 15 2. KONGRES Luar Biasa TRAS mempunyai kedudukan yang sama dengan
Tugas dan Wewenang Pengurus KONGRES TRAS.
1. Melaksanakan hasil-hasil ketetapan KONGRES 3. KONGRES Luar Biasa TRAS diselenggarakan jika diusulkan sekurang-
2. Pengurus menyelenggarakan musyawarah Kerja selambat-lambatnya 2 bulan kurangnya 2/3 dari jumlah anggota biasa yang aktif dan telah mendapat
setelah KONGRES persetujuan dari MPO.
3. Membuat program kerja dan anggaran dana dalam musyawarah Kerja Pasal 19
4. Melaksanakan musyawarah Pengurus Inti minimal setiap dua minggu sekali. Musyawarah Kerja
5. Melaksanakan musyawarah seluruh pengurus minimal setiap sebulan sekali. Musyawarah kerja adalah musyawarah yang dilakukan oleh MPO dengan Pengurus
6. Dalam keadaan tertentu atau luar biasa Ketua Umum dapat memberhentikan dan TRAS sebelum kepengurusan terbentuk untuk menetapkan Pola Dasar Kerja
mengganti pengurus.
7. Membentuk badan-badan pekerja yang diperlukan guna kelancaran program Pasal 20
kerja. Musyawarah Program Kerja
Musyawarah program Kerja adalah musyawarah untuk membuat program kerja yang
dilakukan oleh pengurus yang terbentuk
10
BAB VI KETETAPAN
PENDANAAN KONGRES XV TRAS UNTIRTA
Pasal 21 Nomor : 05/TRAS/XV/KONGRES/I/2021
1. Sumber dana TRAS terdiri dari dana kemahasiswaan, dana donatur, iuran
anggota serta usaha-usaha yang halal dan tidak mengikat. Tentang
2. Pertanggungjawaban dana harus dapat dipertanggungjawabkan secara ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
akuntabilitas. TRAS UNTIRTA

BAB VII 
MAKNA LAMBANG Menimbang : Perlu adanya panduan dasar organisasi guna
Pasal 22 mempermudah jalannya organisasi TRAS
1. Warna putih yang menjadi warna dasar lambang TRAS menjelaskan kesucian
atau kemurnian tujuan. Memperhatikan : Pendapat yang berkembang dalam Musyawarah
2. Warna biru menunjukan kedalaman berpikir dan memiliki cita-cita yang tinggi.
3. Tulisan TRAS dengan susunan huruf yang naik turun menunjukan bahwa segala Memutuskan : Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga TRAS
sesuatu hal yang bersifat ilmiah akan senantiasa dinamis.
BAB VIII
ATURAN TAMBAHAN Ditetapkan :
Pasal 23 di Serang
Setiap anggota harus mengetahui, memahami dan mematuhi AD/ART TRAS. Tanggal : ……. Januari 2021
Waktu : Pukul ……….WIB
BAB IX
PENUTUP
Pasal 24
Hal-hal lain yang belum diatur dalam AD/ART akan diatur dalam GBHO / GBHK
dan ketetapan-ketetapan organisasi.

_______________
Presidium sidang 1

_________________ _______________
Presidium Sidang 2 Presidium Sidang 3

11
GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI C. Tujuan Organisasi
Tujuan organisasi adalah untuk menciptakan mahasiswa yang kompeten dalam
BAB I berbagai bidangnya tanpa meninggalkan keimanannya kepada Tuhan Yang Maha
PENDAHULUAN Esa.
A. Pengertian
1. Garis Besar Haluan Organisasi TRAS merupakan pedoman yang menjadi D. Metode Organisasi
landasan gerak TRAS dalam bentuk garis-garis besar yang ditetapkan oleh Metode yang diterapkan untuk mewujudkan organisasi adalah dengan memberikan
KONGRES TRAS, yang disusun secara sistematis dan terpadu, meliputi pengajaran yang baik serta dengan kekuatan argumen tanpa paksaan dan kekerasan,
fungsi, landasan, tujuan serta ruang lingkup yang mengarah pada tujuan dengan berdasar pada aksiomatika Pancasila, Tri Darma Perguruaan Tinggi dan
jangka panjang dan jangka pendek. ketakwaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Fungsi GBHO adalah untuk memberi arahan gerak organisasi
kemahasiswaan yang dilakukan dalam satu periode kepengurusan.
3. Landasan GBHO adalah pedoman dalam menjalankan visi dan misi BAB III
organisasi, disusun berdasarkan AD/ART. POLA UMUM PENELITIAN
4. Tujuan GBHO adalah agar organisasi mempunyai arahan penyelenggaraan DAN PENGEMBANGAN AKADEMIK TRAS
organisasi secara baik, teratur dan profesional sebagaimana yang telah
dituangkan dalam AD/ART. A. Pengantar
Pola umum Penelitian TRAS adalah konsep umum penelitian yang disesuaikan
B. Landasan dengan situasi dan prediksi kondisi objek penelitian sebagai penerapan dari pola
Landasan gerak TRAS adalah: dasar penelitian.
1. Ideologi Pancasila dan kebenaran ilmiah
2. Tri Darma Perguruan Tinggi B. Prinsip Dasar
3. AD/ART sebagai landasan konstitusional dan GBHO/GBHK sebagai landasan 1. Keimanan dan ketakwaan segenap mahasiswa terhadap Tuhan Yang Maha
operasional Esa.
2. Tri Darma Perguruan Tinggi sebagai dasar implementasi
3. Intelektualitas dan profesionalitas sebagai karakter mahasiswa
BAB II 4. Kebenaran ilmiah yang memerlukan pembuktian dan pengkajian
POLA DASAR TRAS
C. Sasaran
A. Pengantar Sasaran Penelitian dan Pengembangan Akademik adalah :
Pola dasar TRAS adalah kaidah asasi yang melandasi TRAS di kampus Untirta, 1. Terbentuknya mahasiswa yang mendukung dan mampu bergerak dalam hal
serta masyarakat pada umumnya. penelitian dan pengembangan akademik.
2. Meningkatkan perbaikan dari terkikisnya kebiasaan kegiatan dan pemikiran
B. Definisi Organisasi yang tidak ilmiah.
Organisasi adalah wadah yang terbentuk dari orang-orang yang mempunyai tujuan 3. Timbulnya kesadaran akan pentingnya ilmu pengetahuan dikalangan
yang sama dan berawal dari satu kesepahaman sehingga mereka bisa mahasiswa dan civitas academica untirta.
mewujudkannya dalam menjalankan organisasinya. 4. Lahirnya lulusan yang berkomitmen terhadap disiplin ilmunya masing-
masing yang mengisi berbagai bidang profesi di masyarakat.

12
D. Objek F. Strategi Implementasi
1. Objek dari penelitian adalah segenap benda baik yang bergerak maupun Strategi yang perlu dilakukan untuk mewujudkan tujuan TRAS adalah :
tidak bergerak dan dapat dilakukan terhadap sifatnya maupun yang 1. Melakukan aktivitas pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan dan problematika
berhubungan dengan benda lainnya. civitas academica untirta, terutama mahasiswa dalam rangka menumbuhkan
2. Objek Pengembangan Akademik adalah segenap civitas academica untirta simpati terhadap penelitian dan pengembangan akademik.
yang memerlukan peningkatan terhadap pemahaman keilmuan dan 2. Melakukan gerakan penyadaran dalam rangka menumbuhkan simpati terhadap
profesionalisme. penelitian dan pengembangan akademik melalui sarana/lembaga formal maupun
informal di lingkungan kampus.
E. Posisi TRAS UNTIRTA 3. Melibatkan seluruh civitas academica Untirta dalam aktivitas pelayanan dan
1. TRAS dalam Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) UNTIRTA penyadaran sehingga timbul kepemilikan terhadap penelitian dan pengembangan
TRAS adalah sebuah organisasi yang lebih menitik beratkan kepada akademik.
penelitian dan pengembangan akademik serta merupakan organisasi internal 4. Melakukan program pengembangan sumber daya manusia dan kaderisasi yang
kampus yang diakui sebagai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). TRAS lebih terstruktur dalam tahapan, terkontrol dari segi pembinaan dan terintregasi
ebagai ekspresi minat dan bakat dalam KBM bersifat koordinatif, saling dari segi materi.
menghargai dan menghormati dengan angota KBM lain. 5. Menjalin silaturahim dan koordinasi menuju kerjasama yang sinergis antara
2. TRAS dan Civitas Academica elemen-elemen pendukung penelitian dan pengembangan akademik lain.
TRAS adalah organisasi yang tumbuh atas keprihatinan terhadap 6. Melakukan aktivtas sosial kemasyarakatan dengan melibatkan seluruh civitas
intelektualitas dan penelitian. Oleh karenanya TRAS meyakini bahwa academica dalam rangka meningkatkan kepekaan sosial masyarakat kampus.
intelektual itu dinyatakan dalam intelektualisme yang bertanggung jawab,
dan objektif. Dalam aktivitasnya TRAS yang berbasis pada mahasiswa BAB IV
berusaha untuk menciptakan lingkungan yang kritis, proporsional, saling ANALISIS POTENSI INTERNAL
menghargai, independen dan takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
3. TRAS dalam Organisasi Kampus Lain yang Sejenis Potensi
TRAS sebagai organisasi yang mempunyai jaringan di seluruh Indonesia 1. TRAS sebagai lembaga Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Untirta.
terbukti dengan diakuinya TRAS sebagai organisasi yang berkoordinasi 2. Digerakkan oleh mahasiswa yang memiliki strategi pengorganisasian yang baik.
dengan Masyarakat Ilmuan dan Teknologi Indonesia Kluster Mahasiswa 3. Jumlah sumber daya yang cukup banyak dan beragamnya potensi yang dimiliki
(MITI KM) dan Ikatan Lembaga Penalaran dan Penelitian Mahasiswa 4. Ruang lingkup kegiatan yang mencakup seluruh civitas academica untirta.
Indonesia (ILP2MI), perlu kiranya melakukan hubungan koordinasi guna 5. Moralitas yang terjaga serta komitmen terhadap intelektualitas dan keilmiahan
menunjang kelancaran dan keaktifan organisasi. yang cukup kuat
4. TRAS dalam Masyarakat
TRAS sebagai organisasi yang berdasarkan Pancasila dan Tri darma BAB V
Perguruan Tinggi, maka dalam hal ini perlu memposisikan masyarakat ANALISIS POTENSI EKSTERNAL
sebagai mitra dalam melaksanakan dan mengimplementasikan keilmuan dan
keprofesiannya guna menjadi solusi dari berbagai persoalan yang tengah A. Potensi Positif
dihadapi di masyarakat. 1. Iklim keterbukaan yang kondusif memungkinkan TRAS mengambil peran lebih
besar dalam melakukan perbaikan dalam bidang pengembangan akademik dan
penelitian.
2. Meningkatnya minat masyarakat kampus terhadap aktivitas keilmiahan dan
penelitian serta pengembangan akademik.
13
3. Adanya jaringan Nasional yaitu MITI kluster mahasiswa dan ILP2MI sebagai sebelum kami. Tuhan tidak membebani kepada kami apa yang tak sanggup kami
wadah koordinasi dan sinergi antar kampus di seluruh Indonesia. memikulnya. Beri maaflah, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah
penolong kami, maka tolonglah kami.
B. Potensi Negatif
1. Pola pikir mahasiswa yang cenderung pragmatis.
2. Gencarnya opini yang menghambat gerak di lingkungan kampus.
3. Kurangnya kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di luar kampus.

BAB VI
PROGRAM JANGKA PANJANG

1. Mengoptimalkan peran TRAS sebagai lembaga penelitian dan pengembangan


akademik kampus dalam fungsinya sebagai akselerator, pelopor, perekat dan
pelayan civitas academica untirta.
2. Melahirkan sumber daya manusia yang mampu berperan secara nyata di tingkat
daerah maupun tingkat nasional dalam hal profesionalisme pada disiplin
ilmunya.
3. Menjadikan TRAS sebagai faktor penting dan determinan dalam proses
kebangkitan nilai akademik secara tertulis maupun secara implementasi.

BAB VII
PROGRAM JANGKA PENDEK

1. Membentuk sumber daya manusia yang menjiwai nilai-nilai profesionalisme


yang tinggi, mental ideologi yang mantap dan memiliki budaya kritis konstruktif
dan solutif.
2. Menciptakan iklim organisasi yang kondusif di TRAS dalam rangka menarik
simpati mahasiswa agar terlibat didalamnya.
3. Memantapkan posisi TRAS sebagai organisasi penelitian dan pengembangan
akademik kampus yang peduli terhadap persoalan-persoalan civitas academica
untirta.

BAB VIII
PENUTUP

Tuhan tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia


mendapat balasan dari kebaikan yang diusahakannya. Janganlah Tuhan bebankan
kepada kami yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang yang
14
GARIS-GARIS BESAR HALUAN KERJA 3. Optimalnya sarana-sarana yang dapat dijadikan pusat penyebaran opini
TRAS UNTIRTA penelitian dan pengkajian.
4. Terwujudnya tanggung jawab kemasyarakatan yang dilandasi nilai-nilai
BAB I kemanusiaan dikalangan anggota.
VISI DAN MISI 5. Ikut serta dalam jaringan penelitian Nasional dan jaringan penelitian wilayah
6. Meningkatnya aktivitas pelayanan dibidang penelitian dan pengkajian bagi
A. VISI civitas academica.
Kelompok studi mahasiswa Untirta yang meneliti dan mengkaji permasalahan ilmiah 7. Terciptanya TRAS yang berpengaruh positif dikalangan kampus dan
dengan berlandaskan ilmu interdisipliner dengan memanfaatkan fasilitas akademis masyarakat
kampus serta mengoptimalkan potensi keilmuan mahasiswa dengan mengedepankan 8. Terciptanya pola hubungan yang sinergis antara TRAS dengan elemen
akhlak dan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dalam rangka meningkatkan pendukung kampus lainnya.
keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta bermanfaat bagi
masyarakat luas. C. Sektor-sektor yang Harus Dikembangkan
Sektor-sektor yang harus dikembangkan selama satu periode kepengurusan yaitu:
B. Misi 1. Kepengurusan dan Keorganisasian.
1. Meningkatkan prestasi akademik mahasiswa Untirta. 2. Sumber Daya Manusia dan Kaderisasi.
2. Menjadi fasilitator dan dinamisator kelompok-kelompok studi di tingkat fakultas 3. Penelitian dan Pengkajian yang Efektif.
dan bergerak bersama mengusung suatu tema dalam kegiatan ilmiah yang 4. Pola Hubungan TRAS dengan Elemen Pendukung Kampus Lainnya.
sifatnya interdisipliner. 5. Hubungan Masyarakat dan Jaringan
3. Mengoptimalkan peran keilmuan mahasiswa Untirta dengan meningatkan
sensitivitas penelitian dan pengkajian ilmiah dengan landasan ilmu BAB III
interdisipliner. PENJABARAN SEKTOR-SEKTOR
4. Membentuk mahasiswa untirta sebagai sumber daya manusia yang kompeten YANG HARUS DIKEMBANGKAN
dibidangnya, berwawasan luas dan berakhlak mulia.
A. Kepengurusan dan Keorganisasian
BAB II a. Pendahuluan
KERANGKA UMUM PROGRAM SATU TAHUN Bahwa dalam sebuah organisasi perlu adanya kepemimpinan yang efektif
guna menjadikan organisasi tersebut sebagai organisasi yang mampu, mapan dan
A. Pengantar mandiri sehingga kesinambungan organisasi tersebut dapat terjaga.
Kerangka umum program satu tahun berisi sasaran-sasaran yang akan dicapai oleh b. Tujuan
masa kepengurusan TRAS beserta sektor-sektor yang harus dikembangkan 1. Terciptanya suasana yang kondusif untuk meningkatkan kinerja pengurus.
berdasarkan analisis situasi dan kondisi TRAS saat ini. Kerangka umum ini 2. Terbangunnya sistem keorganisasian yang mantap dan solid yang menjadi
merupakan acuan pengurus untuk menyusun program dan evaluasinya. landasan kokoh bagi kepengurusan berikutnya.
3. Memiliki sumber pendanaan dari hasil usaha TRAS.
B. Sasaran c. Strategi Implementasi
Sasaran adalah kondisi TRAS yang diharapkan pada akhir masa berlakunya GBHK 1. Kinerja Kepengurusan
ini, yaitu: 1. Menciptakan nuansa ilmiah dan intelektualitas dalam kepengurusan.
1. Kesuksesan sistem kaderisasi TRAS meliputi pengembangan SDM. 2. Meningkatkan budaya menulis dan diskusi pada pengurus.
2. Meningkatnya kualitas pengurus penggerak organisasi.
15
3. Menanamkan pemahaman yang benar tentang penelitian ilmiah dan 4. Terselenggaranya evaluasi secara rutin sebagai mekanisme kontrol dan
keintelektualitasan mahasiswa. pengembangan organisasi melalui dokumentasi semua kegiatan TRAS
4. Mengembangkan sarana-sarana formal dan informal yang mendukung (perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi)
kinerja pengurus. 5. Adanya sarana Formal dan informal yang mendukung terciptanya suasana
persaudaraan antar pengurus.
2. Kinerja Keorganisasian 6. Sekretariat dapat berfungsi secara optimal sebagai pusat informasi dan
1. Memberikan deskripsi yang jelas dan terarah sehingga potensi apapun koordinasi.
pengurus dapat teroptimalkan. 7. Visi, Misi dan tata tertib organisasi membudaya dikalangan pengurus dan
2. Meningkatkan mekanisme koordinasi dan kontrol kepada seluruh pengurus terimplementasi sepanjang masa kepengurusan.
dalam menjalankan program kerja sehingga gerak organisasi bisa tertata 8. Adanya mekanisme kontrol pengaturan keuangan yang baik.
rapih.
3. Melakukan fungsi evaluasi dan pemantauan atas kondisi yang mempengaruhi B. Sumber Daya Manusia dan Kaderisasi
kinerja pengurus. a. Tujuan
4. Menerapkan konsep perencanaan dan pengembangan yang integral, meliputi: 1. Tercapainya kondisi yang proporsional antara rekruitmen dan proses kaderisasi.
a. Mengkaji kondisi sehingga program sifatnya realistis. 2. Terbentuknya anggota melalui pola pembinaan yang utuh menyeluruh mencakup
b. Mengetahui dengan jelas potensi dan kekuatan yang dimiliki. aspek ilmiah, intelektual dan Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
c. Menentukan langkah yang tepat untuk mencapai sasaran. 3. Terberdayakannya segenap potensi anggota dan pengurus untuk pencapaian
d. Memanfaatkan potensi, fasilitas dan sarana yang tersedia serta mendaya tujuan organisasi.
gunakan personil yang tepat untuk setiap program kerja. 4. Terjaganya kualitas dan kuantitas anggota dan pengurus.
e. Membuat asumsi terhadap berbagai kemungkinan yang dapat b. Strategi Implementasi
mempengaruhi program kerja serta cara mengatasinya. 1. Mengumpulkan informasi yang berkaitan dengan anggota dan pengurus,
f. Melakukan evaluasi dan perbaikan program kerja sehingga mendapat termasuk potensi yang dimilikinya.
pengalaman praktis dan empiris yang akan diwariskan bagi kepengurusan 2. Menempatkan anggota dan pengurus sesuai kemampuan dan kecenderungannya
berikutnya. dengan tetap memperhatikan kebutuhan dan kesinambungan organisasi.
d. Pendanaan 3. Melakukan program peningkatan dan pengembangan kualitas anggota dan
1. Pendanaan organisasi TRAS diperoleh dari dana kemahasiswaan, donatur, pengurus meliputi aspek keilmiahan dan keintelektualitasan , manajemen diri,
dan iuran anggota serta usaha- usaha yang halal dan tidak mengikat. manajemen organisasi, akademis dan wawasan.
2. Menangkap peluang usaha yang memungkinkan dan potensial untuk menjadi 4. Melaksanakan program pembinaan dan pemantauan yang kontinue bagi
sumber pendanaan bagi TRAS. anggota dan pengurus.
3. Mengorganisasikan usaha yang dibarengi dengan peningkatan kemampuan 5. Mengevaluasi kinerja setiap anggota dan pengurus dalam bidang yang
enterpreneur pengurus. digelutinya
4. Mengoptimalkan sistem kontrol dan mekanisme pengaturan keuangan. c. Parameter Keberhasilan
5. Mengembangkan pola kemitraan yang saling menguntungkan dan halal 1. Terbentuknya database yang berkaitan dengan anggota dan pengurus termasuk
e. Parameter Keberhasilan. segenap potensinya yang valid dan mutakhir sepanjang kepengurusan.
1. Terselenggaranya kegiatan rutin bagi p 2. Terbentuknya rekam jejak (career record) anggota dan pengurus yang
2. meningkatkan motivasi, solidaritas dan kinerja pengurus. berkualitas
3. Jumlah pengurus yang aktif proporsional dan stabil. 3. Terlaksananya pendampingan anggota dan pengurus secara rutin dan kontinu.
4. Terselenggaranya kegiatan-kegiatan yang merupakan jenjang karir
kepengurusan.
16
5. Terlaksananya program-program peningkatan dan pengembangan kualitas D. Penelitian dan Pengkajian yang Efektif
anggota dan pengurus sesuai perencanaan.
6. Jumlah anggota dan pengurus yang terdaftar pada akhir kepengurusan sama a. Tujuan
dengan atau mendekati sama dengan jumlah anggota dan pengurus pada awal 1. Mengoptimalkan sarana-sarana yang dapat dijadikan sebagai fasilitas dalam
kepengurusan. melakukan kajian dan penelitian.
2. Meningkatnya kualitas dan kuantitas aktivitas pelayanan bagi Mahasiswa
C. Pola Hubungan TRAS dengan Elemen Pendukung Kampus Lainnya untirta
3. Terealisasikannya Visi Misi TRAS yang mengakar dikalangan kampus.
a. Pendahuluan b. Strategi Implementasi
TRAS memiliki tanggung jawab menyebarkan dan memahamkan nilai- 1. Melakukan aktivitas keilmuan secara kontinu melalui sarana/lembaga formal
nilai intelektualitas kepada civitas academica di lingkungan Untirta, untuk dilingkungan Untirta.
mewujudkan tugas besar tersebut. TRAS harus bekerja sama dengan elemen- 2. Kualitas pelaksanaan kegiatan perlu ditingkatkan dengan optimalisasi sarana-
elemen pendukung Organiasi lain seperti BEM, UKM, HMJ, Yang khususnya di sarana dan kreativitas dalam mengemas suatu kegiatan.
Untirta dan perguruan tinggi lainnya karena setiap elemen mempunyai nilai 3. Tema-tema yang diangkat aktual dan sesuai kebutuhan Mahasiswa Untirta,
strategis tersendiri. Sejauh ini kerjasama tersebut perlu dirintis, sehingga tercipta tetapi tetap terarah dalam upaya membentuk mahasiswa yang intelek dan
hubungan yang sinergis untuk mensukseskan tujuan organisasi. ilmiah.
b. Tujuan 4. Mengefektifkan sosialisasi kegiatan-kegiatan TRAS dikalangan Mahasiswa
1. Terciptanya pola hubungan yang sinergis antara TRAS dengan elemen Untirta.
pendukung organisasi lain. 5. Mengaktifkan media dan sarana informasi yang ada secara kontinu dan
2. Terwujudnya jaringan yang kuat dengan organisasi sejenis di perguruan tinggi berkesinambungan.
lainnya 6. Melakukan aktivitas pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan dan
3. Terwujudnya hubungan yang baik dengan lembaga internal dan eksternal problematika mahasiswa dalam rangka menumbuhkan simpati terhadap
kampus. penelitian dan peningkatan nilai akademik.
c. Strategi Implementasi 7. Melibatkan seluruh mahasiswa dalam pelayanan dan penyadaran pengkajian
1. Membuat klasifikasi kondisi kajian, diskusi dan penelitian serta akademik sehingga timbul kepemilikan terhadap perkembangan daya intelektual
pada tiap organisasi sejenis dan mengusulkan solusi alternatif untuk mahasiswa.
pengembangannya secara kontinu. c. Parameter Keberhasilan
2. Menjadi mitra dalam perkembangan dan komunikasi antar organisasi sejenis 1. Meningkatnya jumlah partisipan kegiatan-kegiatan yang diadakan olehTRAS.
dengan sikap lebih proaktif. 2. Diterimanya opini oleh mayoritas civitas academica.
3. Mengusahakan pembentukan jaringan dengan lembaga penelitian yang 3. Adanya peningkatan pemahaman pada Mahasiswa Untirta dalam hal
berkompeten penelitian, pengkajian dan intelektualitas.
4. Menjalin hubungan dengan lembaga internal dan eksternal kampus. 4. Terlaksananya peningkatan semua kegiatan pengkajian dan penelitian yang
d. Parameter Keberhasilan menyentuh semua komponen dilingkungan UNTIRTA.
1. Terjadinya kesepakatan TRAS dengan Organisasi sejenis diperguruan tinggi
lainnya
2. Terlaksananya program peningkatan kemampuan pengurus dan anggota yang E. Hubungan Masyarakat dan Jaringan
menunjang kegiatan hubungan luar.
a. Tujuan

17
Terbentuknya hubungan masyarakat yang baik dan dilandasi nilai-nilai KETETAPAN
keintelektualitasan dilingkungan civitas academica. KONGRES XV TRAS UNTIRTA
b. Strategi Implementasi Nomor : 06/TRAS/XV/KONGRES/I/2021
1. Meningkatkan kepekaan pengurus atas kondisi kampus dan bangsa.
2. Mensosialisasikan kondisi aktual kampus dan bangsa dengan informasi dan Tentang
analisis yang faktual kepada civitas academica. GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI
3. Menyelenggarakan program-program yang bersifat pelayanan kepada civitas DAN GARIS-GARIS BESAR HALUAN KERJA
academica dan mensosialisasikannya secara aktif. TRAS UNTIRTA
4. Membuat program alternatif yang dapat membuka peluang kepada masyarakat 
kampus untuk turut berperan serta dalam kegiatan hubungan kemasyarakatan Menimbang : Perlu adanya panduan dasar organisasi guna
yang diselenggarakan TRAS. mempermudah jalannya organisasi TRAS
5. Membuat jaringan dengan lembaga terkait yang mampu mendukung
terlaksananya strategi diatas. Memperhatikan : Aspirasi anggota selama KONGRES
c. Parameter Keberhasilan
1. Tersampaikannya kondisi aktual kampus dan bangsa beserta analisis-analisisnya Memutuskan : Garis-Garis Besar Haluan Organisasi dan Garis-Garis
secara berkelanjutan. Besar Haluan Kerja (GBHO/GBHK) TRAS
2. Terselenggaranya program-program yang bersifat pelayanan untuk mahasiswa
untirta yang dilandasi nilai-nilai keintelektualan dan bersifat ilmiah.
3. Meningkatnya partisipasi mahasiswa untirta dalam kegiatan yang berorientasi Ditetapkan :
kemasyarakatan yang diselenggarakan oleh TRAS. di Serang
4. Adanya kerjasama dengan lembaga terkait dalam penyikapan kondisi kampus
dan bangsa dalam pelaksanaan program-program hubungan kemasyarakatan Tanggal : ……. Januari 2021
yang diselenggarakan oleh TRAS. Waktu : Pukul ……….WIB

_______________
Presidium sidang 1

_________________ _______________
Presidium Sidang 2 Presidium Sidang 3

18
B. Bendahara Umum, Kepala Departemen, Kepala Biro, sekertaris
TATA CARA PENENTUAN departemen, Sekretaris Biro dan Kepala Divisi
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
I. KRITERIA 2. Berstatus sebagai anggota muda 1 dan atau anggota muda 2 dalam
jenjang pengkaderan di UKM TRAS.
A. ANGGOTA MPO 3. Mahasiswa aktif
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. 4. Menerima dan sanggup menjalankan amanah Ketetapan kongres dan
2. Berstatus anggota biasa atau anggota kehormatan. Rapat kerja
3. Pernah menjadi pengurus TRAS. 5. Terbuka dalam manajerial, jujur, berakhlak baik dan menjunjung tinggi
4. Sanggup dan bersedia mengemban amanah dan melaksanakan AD/ART. kebenaran dan keadilan.
5. Bersedia bertanggung jawab sampai habis masa jabatannya. 6. Bersedia bertanggung jawab sampai habis masa jabatannya.
6. Jujur, berakhlak baik dan menjunjung tinggi kebenaran dan keadilan. 7. Sanggup menciptakan suasana yang kondusif, team work yang baik dan
7. Menjunjung tinggi asas TRAS. handal.
8. Berperan aktif dalam pengembangan organisasi TRAS 8. Masa jabatan maksimal 2 periode
9. Ditetapkan dalam kongres 9. Memiliki kemampuan intelektual dan komitmen tinggi, yang dibuktikan
dengan memiliki bukti karya tulis ilmiah
B. PENGURUS 10. Pernah membuat karya ilmiah pada saat mahasiswa.
A. Ketua Umum dan Sekretaris Umum
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. C. Staf-staf Pengurus
2. Berstatus Anggota muda 2 dalam jenjang pengkaderan di UKM TRAS. 1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
3. Berpengalaman berorganisasi dalam bidang kemahasiswaan. 2. Tercatat sebagai anggota TRAS
4. Mahasiswa aktif yang mempunyai tanggung jawab minimal tingkat II 3. Mahasiswa aktif
maksimal tingkat III 4. Bersedia bertanggung jawab sampai habis masa jabatannya.
5. Sanggup dan bersedia mengemban amanah dan melaksanakan AD/ART. 5. Menerima dan sanggup menjalankan amanah Ketetapan kongres dan
6. Terbuka dalam manajerial, jujur, berakhlak baik dan menjunjung tinggi Rapat Kerja
kebenaran dan keadilan, 6. Memiliki kemampuan intelektual dan komitmen yang tinggi.
7. Bersedia bertanggung jawab sampai habis masa jabatannya.
8. Masa jabatan maksimal 2 periode II. MEKANISME PEMILIHAN
9. Sanggup menciptakan suasana yang kondusif, team work yang baik dan
handal. A. PENGURUS MPO
10. Memiliki kemampuan intelektual yang dibuktikan dengan memiliki Pengurus MPO dipilih dan disetujui oleh MPO kepengurusan sebelumnya
karya tulis ilmiah, leadership serta komitmen yang tinggi. dan ditetapkan dalam kongres.
11. Pernah menjadi finalis dalam ajang kompetisi pada tingkat nasional atau
pernah membuat karya tulis ilmiah. B. PENGURUS TRAS
12. Minimal IPK 3.00 1. Ketua Umum dan Sekretaris Umum
13. Tidak sedang memiliki jabatan strategis (Ketua Umum, Sekretaris a. Penyaringan Bakal Calon.
Umum dan Bendahara Umum) di Organisasi internal dan eksternal lain  Dilaksanakan sebelum kongres dengan mempertimbangkan
jenjang kaderisasi.

19
 Penyaringan calon dikoordinir oleh SC dan MPO. Calon yang KETETAPAN
dipilih wajib disosialisasikan KONGRES XV TRAS UNTIRTA
 Calon terpilih diverifikasi oleh SC dan MPO yang kemudian Nomor : 07/TRAS/XV/KONGRES/I/2021
wajib disosialisasikan kepada seluruh anggota TRAS
Tentang
b. Penyaringan Calon.
 Jika calon Ketua TRAS lebih dari lima calon maka dilakukan TATA CARA PENENTUAN MPO DAN PENGURUS TRAS
voting berdasarkan lima suara terbanyak dalam pemilihan calon
ketua TRAS dengan kriteria yang berlaku.
 Apabila calon Ketua TRAS tidak lebih dari lima calon maka 
langsung diproses pada tahap pelaksanaan pemilihan. Menimbang : Perlu adanya panduan dasar organisasi guna
mempermudah jalannya organisasi TRAS
c. Pelaksanaan Pemilihan.
Ketua Umum dan Sekretaris Umum dipilih oleh Steering Comitte Memperhatikan : Kondisi darurat organisasi
Demisioner dan MPO kepengurusan sebelumnya dengan cara
musyawarah mufakat. Memutuskan : Tata Cara Penentuan MPO dan Pengurus

2. Bendahara Umum, Kepala Departemen, Sekretaris Departemen,


Sekertaris Biro Kepala Biro dan Kepala Divisi
Dipilih oleh Ketua Umum dan Sekretaris Umum dengan persetujuan MPO Ditetapkan :
di Serang

Tanggal : ……. Januari 2021


Waktu : Pukul ……….WIB

_______________
Presidium sidang 1

_________________ _______________
Presidium Sidang 2 Presidium Sidang 3
20
KETETAPAN
KONGRES XV TRAS UNTIRTA
Internal TRAS Rekomendasi
1. Memberikan reward kepada anggota yang berprestasi secara berkala (sesuai Nomor : 08/TRAS/XV/KONGRES/I/2021
event).
2. Pembuatan silabus untuk seluruh departemen dan biro departemen. Tentang
3. Pembentukan kelompok minat kajian penelitian (mentoring penelitian REKOMENDASI-REKOMENDASI
universitas dan fakultas). TRAS UNTIRTA
4. Pembuatan kalender kegiatan berkala (sebulan sekali).
5. Mempertahankan program kerja unggulan (seperti coaching clinic, TRAS 
STORE, Funday, Kelas Menulis, Penelitian Insidental). Menimbang : Perlu adanya panduan dasar organisasi guna
mempermudah jalannya organisasi TRAS
Internal Kampus
1. Membangun komunikasi intens dengan himpunan, fakultas dan seluruh Memperhatikan : Pendapat yang berkembang dalam musyawarah
anggota KBM Untirta.
2. Sosialisasi PKM yang bermitra dengan HMJ. Memutuskan : Rekomendasi-Rekomendasi TRAS

Eksternal Kampus
1. Study banding ke lembaga penelitian. Ditetapkan :
2. TRAS mengabdi. di Serang
3. Bermitra dengan media cetak dan online regional maupun nasional. Tanggal : ……. Januari 2021
Waktu : Pukul ……….WIB

_______________
Presidium sidang 1

_________________ _______________
Presidium Sidang 2 Presidium Sidang 3

21

Anda mungkin juga menyukai