Disusun Oleh:
MONICA MARCELA
190510252
Laporan ini telah disetujui untuk dipertanggungjawabkan dihadapan pembimbing materi dan
pembimbing lapangan
A. DATA DEMOGRAFI
1. Data Klien
a. Nama : Tn. H
b. TT Lahir/usia : 23 November 1998/22 thn
c. Jenis kelamin : Laki-laki
d. Agama : Islam
e. Status perkawinan : belum kawin
f. Pendidikan : SMP
g. Pekerjaan : Terapi
h. Suku/bangsa : Indonesia
i. Alamat : Kp. Suka Damai desa pangkalan RT 06/08
j. Tanggal masuk RS/CM : 13-01-2021/00268468
k. Ruangan : Soka
l. Diagnosa medis : CKB
HEMATOLOGI
Hemoglobin 16.1 13,2 – 17,3 g/dl
Lekosit 16.51 3,80 – 10,60 x10^3/ul
Hematokrit 46 40-52 %
Trombosit 411 140 –440 x10^3/ul
Farmakoterapi :
Citicolin 2x500
mecobalanin 3x1a
fenitoin 2x100
keterolac 2x1a
ANALISA DATA
- TD : 137/96 mmHg
Suhu : 36,8oC
gangguan autoregulasi
Nadi : 90 x/menit
RR : 20 x/menit
- aliran darah ke otak menurun
O2 menurun
Gangguan metabolisme
Ketidakefektifan perfusi
jaringan cerebral
2. DS: ibu Tn.H mengatakan Trauma kepala Risiko jatuh
anaknya mengamuk dan
mencabut selang infus ekstra kranial
DO:
- Pasien tampak terpasang terputusnya kontinuitas
jaringan kulit, otot dan
restrain vaskuler
- Pasien tampak mengamuk
perdarahan
hematoma
herniasi unkus
messenfalon terkena
gangguan kesadaran
Risiko Jatuh
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Ketidakefektifan perfusi jaringan cerebral berhubungan dengan cedera kepala
2. Risiko jatuh berhubungan dengan penurunan tingkat kesadaran
INTERVENSI KEPERAWATAN
D Tanggal/
Implementasi Paraf Evaluasi
x Jam
1 03/02/2021 Observasi 12.10
10
12. 1. Memantau tanda-tanda vital Monica S:-
I :
Observasi
Observasi
13:10
1. Memantau tanda-tanda vital Monica
E/F : TD : 120/60 mmHg
Suhu : 36,3oC
Nadi : 89 x/menit
RR : 20 x/menit
Terapeutik
4. Berikan posisi semi fowler.
15
13: Monica
E/f : pasien kooperatif
E :
S:-
O:
- Kesadaran : somnolen
- GCS : E 2 M 3 V 2
- TD : 120/60 mmHg
Suhu : 36,3oC
Nadi : 89 x/menit
RR : 20 x/menit
A : Masalah belum tertasi
P : lanjutkan intervensi 1 dan 4
R :-
2. 04/02/2021 S : ibu Tn.H mengatakan anaknya masih mengamuk
O:
- Pasien tampak terpasang restrain
- Pasien tampak mengamuk
A : Masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi 2 dan 3
I :
Observasi
2. Mengidentifikasi faktor lingkungan yang
meningkatkan risiko jatuh (misal lantai
25
12: Monica
licin, penerangan kurang).
E/f : diarea tempat tidur pasien, lantai
30
12: tidak licin.
Monica
Terapeutik
3. Pastikan roda tempat tidur dan kursi roda
selalu dalam keadaan terkunci.
E/f : tempat tidur pasien dalam keadaan
terkunci.
E :
S : ibu Tn.H mengatakan anaknya masih
mengamuk
O:
- Pasien tampak terpasang restrain
- Pasien tampak mengamuk
A : Masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi 2 dan 3
R :-
CATATAN PERKEMBANGAN HARI-2
I :
Observasi
Observasi
15:10
1. Memantau tanda-tanda vital Monica
E/F : TD : 120/90 mmHg
Suhu : 36,6oC
Nadi : 90 x/menit
RR : 21 x/menit
Terapeutik
4. Berikan posisi semi fowler.
15
15: Monica
E/f : pasien kooperatif
E :
S:-
O:
- Kesadaran : somnolen
- GCS : E 2 M 3 V 2
- TD : 120/90 mmHg
Suhu : 36,6oC
Nadi : 90 x/menit
RR : 21 x/menit
A : Masalah belum tertasi
P : lanjutkan intervensi 1 dan 4
R :-
2. 05/02/2021 S : ibu Tn.H mengatakan anaknya masih mengamuk
O:
- Pasien tampak terpasang restrain
- Pasien tampak mengamuk
A : Masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi 2 dan 3
I :
Observasi
2. Mengidentifikasi faktor lingkungan yang
meningkatkan risiko jatuh (misal lantai
15:25 Monica
licin, penerangan kurang).
E/f : diarea tempat tidur pasien, lantai
15:30 tidak licin.
Monica
Terapeutik
3. Pastikan roda tempat tidur dan kursi roda
selalu dalam keadaan terkunci.
E/f : tempat tidur pasien dalam keadaan
terkunci.
E :
S : ibu Tn.H mengatakan anaknya masih
mengamuk
O:
- Pasien tampak terpasang restrain
- Pasien tampak mengamuk
A : Masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi 2 dan 3
R :-