Tugas Kelompok Kuiz 1
Tugas Kelompok Kuiz 1
Kelompok 5:
Soal&Jawaban
ESSAY I
a. Jelaskan pengertian Manajemen SDM menurut pendapat Anda?
Jawab:
Hasibuan (2012:10) menyatakan bahwa manajemen sumber daya manusia adalah ilmu
seni yang mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja agar efektif dan efisien
membantu terwujudnya tujuan perusahaan, karyawan, dan masyarakat.
Snell dan Bohlander (2010:4) berpendapat bahwa manajemen sumber daya manusia
merupakan suatu proses yang mencakup segala sesuatu yang berkaitan dengan organisasi
dan orang – orang yang menjalankannya.
Manajemen sumber daya manusia merupakan salah satu bidang dari manajemen
umum yang meliputi segi-segi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan
pengendalian. Proses ini terdapat dalam fungsi atau bidang produksi, pemasaran,
keuangan maupun kepegawaian dalam mencapai tujuan perusahaan. Karena sumber daya
manusia dianggap semakin penting peranannya dalam pencapaian tujuan perusahaan,
maka berbagai pengalaman dan hasil penelitian dalam bidang sumber daya manusia
dikumpulkan secara sistematis dalam apa yang disebut dengan manajemen sumber daya
manusia. Istilah manajemen mempunyai arti sebagai kumpulan pengetahuan tentang
bagaimana seharusnya mengelola sumber daya manusia (Rivai dan Sagala, 2010).
Menurut Noe, Hollenbeck, Gerhart, dan Wright (2011:2), manajemen sumber daya
manusia adalah kombinasi kebijakan, praktik dan sistem yang mempengaruhi kebiasaan,
tingkah laku dan performa karyawan dalam aktivitas berorganisasi. Dalam paparannya,
mereka memberikan rincian aktivitas sumber daya manusia, seperti analisis dan desain
pekerjaan, perencanaan sumber daya manusia, merekrut sumber daya manusia, memilih
sumber daya manusia, pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia, pemberian
kompensasi, manajemen performa, serta relasi antara karyawan.
Sedangkan menurut Dessler (2010:4), manajemen sumber daya manusia sebagai
kebijakan dan latihan untuk memenuhi kebutuhan karyawan atau aspekaspek yang
terdapat dalam sumber daya manusia seperti posisi manajemen, pengadaan karyawan
attau rekrutmen, penyaringan, pelatihan, kompensasi, dan penilaian prestasi kerja
karyawan
Selain itu, menurut Mathis dan Jackson (2011), sumber daya manusia merupakan
proses pembentukan sistem manajemen untuk memastikan potensi yang dimiliki manusia
dimanfaatkan secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan perusahaan. Di sisi lain,
menurut Sutrisno (2011), manajemen sumber daya manusia mempunyai definisi sebagai
suatu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan atas pengadaan,
pengembangan, kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan, dan pemutusan hubungan
kerja dengan maksud untuk mencapai tujuan organisasi perusahaan secara terpadu.
Kemudian, menurut Sadili (2010:22) menyatakan bahwa manajemen sumber daya
manusia merupakan suatu kegiatan 15 pengelolaan yang meliputi pendayagunaan,
pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa bagi manusia sebagai individu anggota
organisasi atau perusahaan bisnis.
Dari berbagai teori mengenai manajemen sumber daya manusia dapat disimpulkan
bahwa maanjemen sumber daya manusia merupakan ilmu yang memuat suatu proses
yang mencakup segala sesuatu yang berkaitan dengan organisasi mulai dari perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan atas pengadaan, pengembangan,
kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan, dan pemutusan hubungan kerja serta
kebijakan dan latihan untuk memenuhi kebutuhan karyawan atau aspekaspek yang
terdapat dalam sumber daya manusia seperti posisi manajemen, pengadaan karyawan
attau rekrutmen, penyaringan, pelatihan, kompensasi, dan penilaian prestasi kerja
karyawan.
KASUS I
AMRI, seorang Manajer sebuah perusahaan real estat mengevaluasi hasil penjualan tenaga
pemasarnya dengan penuh kepuasan. Setiap tenaga pemasar telah melebihi quota paling tidak 15
per cent, kecuali HASAN hanya mampu memenuhi quota yang telah ditentukan. Sampai dengan
enam bulan lalu, HASAN, umur 50 tahun merupakan tenaga pemasar perusahaan paling
berprestasi. Akan tetapi akhir-akhir ini kinerjanya menurun. Perusahaan mempunyai program
insentif yang memungkinkan tenaga pemasar mendapatkan bonus ekstra yang sangat tinggi.
Setelah AMRI mendiskusikannya dengan HASAN, ia mengakui bahwa sebagai seorang yang
pernah mendapatkan pendapatan yang cukup besar dari bonus yang diterimanya, dan akumulasi
dari bonus yang diterimanya bertahun-tahun kemudian diinvestasikan pada usaha “KULINER”.
Menurutnya pendapatan yang diperolehnya dari usaha kuliner melebihi kebutuhannya untuk
hidup. Konsekuensinya, HASAN merasa tidak perlu lagi untuk bekerja keras melebih quota
seperti yang pernah dilakukannya.
Pertanyaan:
1. Jika Saudara adalah Amri, tindakan apa yang Saudara lakukan kepada Hasan?
Jawab:
Menurut [ CITATION War16 \l 1033 ], Salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja
pegawai adalah motivasi. Motivasi kerja merupakan suatu hal yang sangat dibutuhkan
oleh seorang pegawai, semakin tinggi motivasi kerja pegawai maka akan meningkatnya
kinerja yang akan diberikan oleh pegawai tersebut kepada instansi tempat dimana mereka
bekerja. Motivasi mempunyai kekuatan kecenderungan seseorang/individu untuk
melibatkan diri dalam kegiatan yang mengarah kepada sasaran dalam pekerjaan sebagai
kepuasan, tetapi lebih lanjut merupakan perasaan senang atau rela bekerja untuk
mencapai tujuan pekerjaan.
Menurut [ CITATION War16 \l 1033 ], untuk dapat mencapai kinerja yang diharapkan
organisasi harus memiliki keunggulan kompetitif yang hanya akan diperoleh dari sumber
daya manusia yang produktif, inovatif, kreatif selalu bersemangat dan loyal. Sumber daya
manusia organisasi atau pegawai yang memenuhi kriteria seperti itu hanya akan dimiliki
melalui peningkatan komitmen pegawai terhadap organisasi. Komitmen organisasi
seorang pegawai dengan pegawai lain memiliki tingkat yang berbeda. Membina dan
mengembangkan sumber daya manusia serta menjaga komitmen pegawai merupakan
kewajiban organisasi.
Menurut [ CITATION Sya15 \l 1033 ] ,pengalokasian sumber daya manusia tidak bisa
dipandang mudah. Pegawai yang dimiliki organisasi harus memiliki rasa kepemilikan
terhadap organisasi tempatnya bekerja. Selain rasa memiliki, sikap dan loyalitas pegawai
terhadap organisasi berpengaruh terhadap dedikasi pegawai dalam melaksanakan tugas
dan tanggung jawabnya. dedikasi tinggi serta loyalitas yang kuat dari pegawai akan
menimbulkan komitmen pegawai terhadap organisasi. terdapat hubungan yang erat antara
kinerja perorangan (individual performance) dengan kinerja lembaga (institutional
performance). Dengan perkataan lain kinerja seorang karyawan (individual performance)
baik maka kemungkinan besar kinerja perusahaan (corporate performance) juga baik.
Kinerja pegawai yang baik didukung dengan memiliki kemampuan dan pengetahuan
tentang karakteristik pekerjaannya sehingga akan membantu karaywan di dalam
menyelesaikan pekerjaannya.
Berdasarkan artikel jurnal dan juga textbook dessler, menurut saya tindakan yang
harus dilakukan oleh Amri kepada Hasan yaitu meminta hasan untuk mengisi form rating
performance agar dapat mengetahui sejauh mana penurunan kinerja dari Hasan. Setelah
itu, Amri perlu melakukan pembinaan dan pengembangan terhadap kinerja Hasan dan
juga membantu menjaga komitmen dari Hasan terhadap pekerjaannya serta memberikan
motivasi agar kinerja dari Hasan bias terus meningkat.
2. Jika Saudara adalah Hasan, tindakan apa yang sebaikanya Saudara lakukan agar tidak
merugikan perusahaan?
Jawab:
Tindakan yang sebaiknya dilakukan oleh Hasan agar tidak merugikan karyawan
yaitu mengikuti apa yang diinginkan perusahaan, mengikuti training bila disediakan dari
perusahaan, berusaha terbuka dan transparan dengan perusahaan apabila mengalami
masalah atau kendala pada saat melakukan pekerjaan, harus menjaga komitmen
terhadap perusahaan, mendengarkan kritik dan saran, dan berusaha meningkatkan
kembali kinerjanya.