PROPOSAL SKRIPSI
Ditulis oleh:
ANTON BAGUS WICAKSONO
NIM: 171010507166
Alhamdulillah, puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT yang telah
ini. Skripsi ini menganalisis pengaruh profitabilitas dan opini audit tahun terhadap
tata kelola perusahaan yang baik pada sektor perbankan di Indonesia. Penulisan
skripsi ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai
dari berbagai pihak, dari masa perkuliahan sampai penyusunan skripsi ini,
sangatlah sulit bagi saya untuk menyelesaikan skripsi ini. Pada kesempatan ini
saya ingin menghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada:
1. Bapak Dr. (H.C.). Drs. H. Darsono, selaku Ketua Yayasan Sasmita Jaya yang
2. Bapak Dr. H. Dayat Hidayat, M.M., selaku Rektor Universitas Pamulang yang
3. Bapak Endang Ruhiyat, S.E., M.M., CSRA, CMA., selaku Dekan Fakultas
ii
5. Bapak/Ibu Fulan Bin Fulan, S.E., M.Si., selaku dosen pembimbing yang telah
7. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi/ Manajemen
8. Bapak dan Ibu jajaran staf Universitas Pamulang terkhusus staf akuntansi, yang
Universitas Pamulang.
9. Semua pihak yang telah membantu kelancaran skripsi ini yang tidak bisa
disebutkan satu per satu. Terima kasih atas dorongan, motivasi, bantuan, dan doa
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari yang
diharapkan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun. Penulis berharap skripsi ini dapat berguna bagi para pembaca dan
DAFTAR ISI
vi
Contents
KATA PENGANTAR......................................................................................................ii
DAFTAR ISI....................................................................................................................iv
DAFTAR TABEL............................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR......................................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................1
1.1 Latar Belakang Masalah..........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah....................................................................................................8
1.3 Tujuan Penelitian.....................................................................................................9
1.4 Manfaat Penelitian...................................................................................................9
1.5 Sistematika Penulisan.............................................................................................10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA....................................................................................12
2.1 Landasan Teori.......................................................................................................12
2.1.1 Manajemen......................................................................................................12
2.1.2 Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM).................................................16
2.1.3 Disiplin kerja...................................................................................................23
2.1.4 Motivasi Kerja.................................................................................................26
2.1.5 Kinerja Karyawan...........................................................................................30
2.2 Penelitian Terdahulu..............................................................................................33
2.3 Kerangka Berfikir...................................................................................................36
2.4 Pengembangan Hipotesis.......................................................................................38
BAB III METODE PENELITIAN................................................................................39
3.1 Jenis Penelitian.......................................................................................................39
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian................................................................................39
3.3 Operasional Variabel Penelitian.............................................................................40
3.4 Populasi dan Sampel..............................................................................................41
3.5 Teknik Pengumpulan Data.....................................................................................42
3.6 Teknik Analisis Data..............................................................................................43
3.6.1 Uji Validitas dan Reliabilitas...........................................................................43
3.6.2 Analisis Regresi Lininer Sederhana.................................................................44
3.6.3 Analisis Koefisien Korelasi.............................................................................46
3.6.4 Uji Asumsi Klasik...........................................................................................48
3.6.5 Uji Hipotesis....................................................................................................50
vi
3.6.6 Analisis Koefisien Determinansi (KD)............................................................51
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................54
vi
DAFTAR TABEL
vi
DAFTAR GAMBAR
vii
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam era globalisasi saat ini di tuntut adanya perubahan yang sangat
sehingga jika kinerja karyawan baik, maka kinerja perusahaan juga akan
meningkat.
Sebagai intiator dalannya kegiatan, pemberi tenaga kreatifitas, dan usaha mereka
terus menerus dengan sebaik baiknya. Dalam hal ini seorang karyawan yang baik
adalah seorang karyawan yang memiliki integritas dan kualitas serta kuantitas
1
Perusahaan bisa saja memiliki teknologi paling canggih, dana mencukupi,
sistem, serta prosedur yang baik, akan tetapi tanpa manusia yang bermutu dalam
resmi Honda yang didirikan pada tanggal 18 januari 1997. Sebagai dealer
terhadap produk yg kami miliki. Kami juga akan membantu para konsumen dalam
hal cara pembiayaan untuk konsumen yang membeli dengan cara kredit dan kami
kami. Untuk jasa pelayanan service. Kami memiliki general repair dan juga body
repair, dimana kami memiliki tenaga ahli yang sudah ahli dan berpengalaman
v
dibidangnya dalam menangani setiap keluhan yang muncul dari kendaraan
kesayangan anda. dan untuk memenuhi kebutuhan sparepart dari kendaraan anda,
kami juga menyediakan dan melayani penjualan suku cadang yang langsung di
datangkan dari Honda Prospect Motor selaku distributor tunggal dengan kualitas
yang dimintai keterangan pada saat wawancara pada tanggal 15 Januari 2020
mengatakan bahwa penurunan kinerja yang terjadi pada divisi service Honda
Bintaro terjadi karena mereka tidak mendapat kompensasi kerja yang sepadan
walaupun pekerjaan yang dilakukan pada hari hari tertentu lebih berat dari hari
biasanya, kurangnya perhatian dari atasan kepada karyawan, disiplin kerja yang
motivasi kerja karyawan yang rendah dikarenakan lingkungan kerja yang tidak
kondusif, serta beban kerja yang sangat tinggi khususnya menjelang liburan.
bahwa selama ini penurunan kinerja karyawan disebabkan oleh beberapa factor
v
Table 2.1 Hasil survei mengenai penyebab menurunnya kinerja karyawan
divisi service PT Gading Prima Perkasa (Honda Bintaro)
dapat di lihat dari tingkat kehadiran karyawan yang menurun, di sajikan pada tabel
dibawah ini :
4
Table 1. 3 Absensi Karyawan periode Januari - September 2020
Bulan Jumlah Jumlah Hari Jumlah Jam Absen Terlambat
Karywan Kerja Kerja
Januari 60 216 1488 10 10
Berdasarkan data di atas dapat penurunan kinerja yang dilihat dari absensi
karyawan mengalami penurunan pada bulan Mei (16) dibulan ini dapat dilihat
faktor yang terjadi dari para karyawan yang melakukan keterlambatan untuk
kerja karyawan Honda Bintaro dapat disebabkan oleh beberapa factor yang tersaji
5
Tabel 1.3 Hasil pra survey mengenai penyebab rendahnya disiplin kerja
karyawan PT Gading Prima Perkasa (Honda Bintaro)
pelanggaran peraturan.
Selain diatas, ternyata di PT Gading Prima Perkasa (Honda Bintaro) ini juga
beberapa karyawan yang tidak menggunakan topi kerja, sarung tangan maupun
masker kerja, padahal ini sangat penting untuk kesehatan dan keselamatan kerja.
(Honda Bintaro) pada pra survey diperoleh informasi bahwa manajer tingkat
yang dipimpinnya dan juga kurang intens dalam memberikan motivasi kepada
6
karena mersa kurang diperhatikan dan mengakibatkan kinerja karyawan menjadi
tidak optimal. Selain itu, motivasi kerja karyawan yang rendah juga terjadi karena
dilihat kedekatan antar karyawan juga rendah sehingga lingkungan kerja yang
Tabel 1.4 Hasil pra survey mengenai penyebab rendahnya motivasi kerja
karyawan PT Gading Prima Perkasa (Honda Bintaro)
dalam diri karyawan, sementara itu, sebanyak 25 orang (40%) mengatakan bahwa
7
menurunnya motivasi kerja karyawan karena tidak adanya kebutuhan kekuasaan
Tingkat disiplin kerja karyawan dan motivasi kerja karyawan akan sangat
sebuah perusahaan. Perusahaan tidak akan berjalan dengan baik bila pengelola
karyawan dan kedisiplinan dan motivasi terhadap kinerja karyawan tidak dikelola
lebih lanjut pengaruh antara variabel kinerja karyawan, disiplin kerja, dan
motivasi kerja pada karyawan Honda Bintaro. Mengacu pada uraian tersebut maka
motivasi kerja terhadap kinerja karyawan pada PT. Gading Prima Perkasa (Honda
Bintaro)”
8
1.3 Tujuan Penelitian
penelitian ini dapat digunakan bahan penelitian lebih lanjut guna untuk
9
1.5 Sistematika Penulisan
Secara garis besar penelitian ini disajikan dalam 5bab dengan sistematika
sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Dalam bab ini menjelaskan banyak hal yang lebih spesifik dalam
10
Bab ini berisi dari gambaran hasil penelitian dan analisa. Baik
penelititan.
BAB V PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan dan saran dari seluruh penelitian yang
11
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Bagian ini akan menjelaskan mengenai teori-teori umum atau dasar yang
berkaitan dengan pembahasan pada laporan ini digunakan sebagai acuan dalam
2.1.2 Manajemen
1. Pengertian Manajemen
lainnya secara efektif dan efisien untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Lalu menurut Horold dan Cyril O’Donnel dalam Anton Athoillah (2013:16)
2. Fungsi Manajemen
12
Fungsi-fungsi manajemen menurut Hasibuan (2013:40) tersebut dijelaskan
sebagai berikut:
a. Perencanaan (planning)
yang ada.
b. Pengorganisasiaan (orrganizing)
c. Pengarahan (actuating)
bekerja sama dan bekerja secara ikhlas serta bergairah untuk mencapai
a. Pengendalian (controlling)
13
mencapai tujuan yang ditentukan dengan menggunakan manusia dan
3. Tingkatan Manajemen
a. Top Management
dari organisasi.
b. Middle Management
c. Lower Management
tinggi pada tingkatan ini juga memiliki keahlian yaitu keahlian teknis.
4. Unsur-unsur Manajemen
a. Manusia (Man)
dianggap tidak tepat baik dilihat dari konsepsi, filsafat, maupun moral.
14
b. Uang (Money)
d. Mesin (Machine)
e. Metode (Method)
f. Pasar (Market)
15
Pasar merupakan tempat kita memasarkan produk yang telah
didukung oleh pasar yang tepat agar distribusi produk berjalan lancar
adalah ilmu dan seni yang mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja
dan masyarakat.
16
ada pada individu. Pengelolaan dan pendayagunaan tersebut dikembangkan
secara maksimal di dalam dunia kerja untuk mencapai tujuan organisasi dan
secara efektif dan efisien agar dapat membantu terwujudnya tujuan dari
perusahaan.
status, keinginan dan latar belakang yang heterogen yang dibawa kedalam
17
2. Fungsi Manajerial dan Operasional Manajemen Sumber Daya Manusia
a. Fungsi Manajerial
1) Perencanaan
2) Pengorganisasian
3) Pengarahan
karyawan agar mau bekerja sama dengan efektif serta efisien dalam
masyarakat.
4) Pengendalian
18
penyimpangan atau kesalahan maka diadakan tindakan perbaikan
b. Fungsi Operasional
1) Pengadaan
2) Pengembangan
3) Kompensasi
4) Pengintegrasian
19
Pengintegrasian (integration) adalah kegiatan untuk
5) Pemeliharaan
6) Kedisiplinan
maksimal.
7) Pemberhentian
20
oleh keinginan karyawan, keinginan perusahaan, kontrak kerja
termasuk sumber daya manusia. Tujuan MSDM secara tepat sangatlah sulit
perusahaan dengan cara yang bertanggung jawab secara strategis, etis, dan
a. Tujuan sosial
secara
b. Tujuan organisasional
21
Tujuan organisasional adalah sasaran formal yang dibuat untuk
c. Tujuan fungsional
organisasi.
d. Tujuan individual
atau jabatan.
22
f. Organisasi atau perusahaan akan dapat melakukan penilaian kerja
a. Pengusaha (pengusahaan)
b. Pegawai (karyawan)
peraturan tersebut tersebut tidak akan ada artinya bila tidak disertai dengan
23
dengan dipunyainya disiplin kerja kerja yang baik, berarti akan dicapai pula
dipahami dan adil, yaitu berlaku baik bagi pimpinan yang tertinggi maupun
adalah kepatuhan pada aturan atau perintah yang ditetapkan oleh organisasi.
Hal ini yang akan mendorong gairah kerja, semangat kerja, dan terwujudnya
tujuan organisasi”.
Menurut Rivai & Sagala (2013:825) disiplin kerja adalah suatu alat
24
2. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Disiplin Kerja
pekerjaannya.
meliputi:
25
a. Taat terhadap aturan waktu Dilihat dari jam masuk kerja, jam
pulang dan jam istirahat yang tepat waktu sesuai dengan aturan yang
tugas, dan tanggung jawab serta cara berhubungan dengan unit kerja
yang lain.
d. Taat terhadap peraturan lainnya Aturan tentang apa yang boleh dan
apa yang tidak boleh dilakukan oleh para pegawai dalam organisasi
hakekatnya ada secara internal dan eksternal yang dapat positif atau
sang manajer.
motivasi kerja merupakan salah satu faktor yang turut menentukan kinerja
26
Hasibuan (2012:152) kita akan mendefinisikan motivasi sebagai
tugas yang lebih baik, baik dipandang dari sudut tanggung jawab
yang lebih berat, martabat atau status yang lebih tinggi, kecakapan
gaji.
27
pimpinan, atasan langsung, kenalan dan para spesialis di bagian
dihadapi.
28
dapat melaksanakan pekerjaan dengan baik pula. Hal ini akan
lagi.
yaitu:
baik.
memperoleh tujuan.
29
f. Ketekunan, yaitu melakukan segala pekerjaan dengan rajin dan
bersunggug-sungguh.
g. Rekan kerja yang dipilih, yaitu memilih rekan kerja yang dapat
menyelesaikan pekerjaan.
Istilah kinerja sering kita dengar dan sangat penting bagi sebuah
adalah hasil proses dari pekerjaan tertentu secara terencana pada waktu
manusia. Oleh karena itu, maka perlu adanya perhatian khusus agar kinerja
adalah hasil pelaksanaan suatu pekerjaan, baik bersifat fisik atau material
30
maupun non fisik atau non material. Kinerja karyawan menjadikan salah
kepadanya
a. Faktor Kemampuan
b. Faktor Motivasi
31
Motivasi dibentuk sikap seseorang pegawai dalam menghadapai
antara lain:
a. Kualitas kerja
b. Kuantitas kerja
c. Keandalan
dalam bekerja.
32
d. Sikap
34
< 0,05. Dengan demikian Ho di
tolak dan Ha diterima. Artinya
Disiplin (X2) berpengaruh
terhadap Produktivitas Kerja (Y).
35
JABODETABEK)
3. Pengaruh posistif dan signifikan
terjadi secara simultan antara (X1)
dan
(X2) terhadap (Y). hal ini
ditunjukan dengan nilai Fhitung
168.353 > Ftabel
atau Sig 0.000 < 0.05
Akhmar Barsah Pengaruh X : Komunikasi Dari hasil uji statistik didapat nilai
r = 0.504 Artinya, korelasi
Jurnal Ekonomi Komunikasi Organisasi
Komunikasi Organisasi terhadap
Efektif, Vol. 1, Organisasi Y : Kinerja kinerja karyawan terdapat
hubungan positif yang cukup kuat
No. 2, Februari Terhadap Kinerja Karyawan
(0.40 - 0.599), sedangkan R
2019 Karyawan Pada square (R²) pada sebesar (0.254.)
Artinya, kontribusi komunikasi
ISSN : 2622- PT. Metropolitan
terhadap kinerja karyawan sebesar
8882 Reatail Mart 25.4% sedangkan sisanya sebesar
74.6% dipengaruhi oleh faktor-
faktor lain yang tidak diteliti.
Hasil uji t diperoleh thitung >
ttabel (7.149>1.98). Maka Ho
ditolak dan Ha diterima, artinya
Komunikasi Organisasi
berpengaruh signifikan terhadap
kinerja karyawan.
Penanganan dan perlakuan yang tepat yang sesuai dengan prefensi karyawan yang
36
Disiplin Kerja
Variabel (X1)
1. Taat terhadap aturan waktu
2. Taat terhadap peraturan
organisasi dan instansi
3. Taat terhadap aturan perilaku
dalam pekerjaan
4. Taat terhadap peraturan
lainnya Aturan tentang apa
yang boleh dan apa yang tidak
boleh dilakukan oleh para
pegawai dalam organisasi.
Sumber : Edy Sutrisno (2016:94)
Kinerja Karyawan
Motivasi Kerja
Variabel (Y)
Variabel (X2) 1. Kualitas Kerja
1. Kerja keras 2. Kuantitas Kerja
2. Orientasi masa depan 3. Kehandalan
3. Tingkat cita-cita yang tinggi 4. Sikap
4. Orientasi tugas/sasaran
5. Usaha untuk maju
6. Ketekunan
7. Rekan kerja yang dipilih
8. Pemanfaatan waktu
Gambar 1.1
Kerangka Konsep Penelitian
37
2.4 Pengembangan Hipotesis
mungkin di pertimbangkan benar atau salah jika itu mengacu pada fenomena yang
dapat di amati dengan berdasarkan temuan dan bukti-bukti yang ada serta diuji
berdasarkan teori dan ranah metodologi penelitian. Maka hipotesis yang di ajukan
Ho1: Tidak ada pengaruh secara signifikan antara disiplin kerja dengan kinerja
karyawan.
Ha1: Terdapat pengaruh secara signifikan antara disiplin kerja dengan kinerja
karyawan.
Ho2: Tidak ada pengaruh secara signifikan antara motivasi kerja dengan kinerja
karyawan.
Ha2: Terdapat pengaruh secara signifikan antara motivasi kerja dengan kinerja
karyawan.
Ho3: Tidak ada pengaruh secara signifikan antara displin dan motivasi kerja
Ha3: Terdapat pengaruh secara signifikan antara disiplin dan motivasi kerja
38
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
kuantutatif atau statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah
ditetapkan”. Penelitian ini merupakan studi empiris yang bertujuan untuk menguji
adalah PT Gading Prima Perkasa C.B.D 03 & Blok A2 Kota Taman Bintaro Jaya
Sektor VII Pondok Aren – Tangerang 15224 Penelitian dilakukan pada bulan
November 2020.
39
Variabel independen merupakan variabel yang mempengaruhi variable lain
(terikat). Dalam penelitian ini yang menjadi variabel bebas adalah sebagai
berikut:
a. Disiplin Kerja
b. Motivasi Kerja
c. Kinerja Karyawan
sebagai berikut:
41
3.4 Populasi dan Sampel
1. Populasi
jumlah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek dan karakteristik yang
sekedar jumlah yang ada pada objek atau subjek yang dipelajari, tetapi
meliputi seluruh karakteristik atau sifat yang dimiliki oleh subjek atau
objek tersebut. Populsasi juga bukan sekedar jumlah yang ada pada objek
2. Sampel
yang dimiliki oleh populasi. Metode penentuan sampel dibagi kedalam dua
42
dipilih menjadi anggota sampel. Sedangkan metode pengambilan sampel
penelitian ini ialah sampel jenuh, yang artinya semua populasi dijadikan
Prima Perkasa
adalah:
43
mendukung diberi skor yang tinggi, sedangkan untuk menjwab yang
table:
Pertanyaan Bobot
Sangat Setuju(SS) 5
Setuju (S) 4
Kurang Setuju (KS) 3
Tidak Setuju (TS) 2
Sangat Tidak Setuju (STS) 1
dengan nyata dan benar. Reliabilitas menunjukan akurasi dan konsistensi dari
1. Uji Validitas
44
Sugiyono (2014:35) pengujian ini dari valid atau tidak validnya data yang di olah,
instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data
tersebut valid. Validitas dilakukan dengan menguunakan program spss versi 20.00
2. Uji Reliabilitas
Uji relibilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah alat
Cronbach’s Alpha. Jika skala itu di kelompokan kedalam lima dengan rentang
berikut:
a. Nilai Alpha Cronbach 0,00 s.d 0.20, berarti sangat tidak reliabel
menggunakan analisis ini dapat diketahui berapa besar perubahan yang terjadi
45
Menurut Iqbal (2014:63) berpendapat “Regresi linier sederhana adalah
regresi dimana variabel yang terlibat didalamnya hanya dua yaitu variabel bebas
mempengaruhi besaran variabel bebas, dalam hal ini adalah gaya kepemimpinan
Y = a + bx
X = Variabel bebas
46
( ∑ Y . ∑ X 2 )−(∑ X . ∑ XY )
α=
n ∑ X 2−¿ ¿
Sumber: Sugiyono (2014:261)
nilai Y juga naik turun, namun tidak selalu demikian karena masih ada faktor lain
n ∑ XY . ∑ X ∑ Y
r= 2 2
√ n ∑ X −( ∑ X ) . ¿ ¿ ¿ ¿
Sumber: Sugiyono (2014:183)
Keterangan:
n : banyaknya sampel
hubungan yang positif yaitu semakin besar nilai variabel X (bebas), maka
47
2. sebaliknya jika nilai variabel X (bebas) semakin kecil maka semakin kecil
hubungan yang negatif yaitu jika nilai variabel X (bebas) semakin kecil
terhadap Y.
1. Uji Normalitas
48
Uji nomalitas digunakan untuk menguji apakah nilai residual yang
a. Histogram
asumsi normalitas.
49
1. Kolomogorov Smirnov
yaitu:
a. Jika nilai Asymp sig > 0.05 maka data berdistribusi normal
b. Jika nilai Asymp sig < 0.05 maka data tidak stabil
1. Jika data penyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis
2. Jika data menyebar jauh dari diagonal dan tidak mengikuti arah garis
a. Uji Heteroskedastisitas
yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain
uji glejser yang menyusul untuk melakukan kembali Nilai absolut yang tersisa
50
Itu bisa dilihat dari probabilitasnya Signifikansi tersebut lebih tinggi dari
c. Uji Multikolineralitas
tidak dijelaskan oleh variabel independen lainnya. jadi, nilai tolerance yang
rendah sama dengan nilai VIF tinggi karena VIF = 1/tolerancevalue. Nilai
Value> 0,10 atau sama dengan nilai VIF < 10 maka tidak terjadi
51
Rumus:
a. Jika t hitung > t tabel dan sig < 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima ada
pengaruh signifikan.
b. Jika t hitung <t tabel dan sig > 0,05 maka H0 diterima dan Ha ditolaka
berdasarkan tabel.
Rumus:
F tabel = (k ; n-k)
menunjukan besaran tingkat kekuatan hubungan antara dua variabel atau lebih
52
KD = r2 × 100%
Keterangan:
KD : koefisien determinan
53
DAFTAR PUSTAKA
54
Wilson. (2012). Pengaruh Stres Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja
Karyawan PT Nawakara Arta Kencana Fatmawati Jakarta Selatan. J.
KREATIF, Vol. 8, No.1, Juni 2020, 53.
55
55
55