Vitamin C Untuk Pengobatan Covid-19

Virus corona merupakan sebuah penyakit yang muncul pertama kali di

Tiongkok pada tahun 2019. Virus tersebut disebut sebagai virus pneumonia yang
rupanya penyebabnya masih belum diketahui. Pada tahun 2020, virus ini telah
menyebar sampai di Indonesia dan telah membuat keresahan bagi para masyarakat
setempat. Berdasarkan dari penelitian yang telah dilakukan sbelumnya, ditemukan
sebuah data dimana virus mirip Corona ini sudah pernah terjadi sebelumnya pada
masa lalu di tahun 2002 dan 2012.

Virus Corona adalah salah satu virus mematikan yang susah untuk dicegah
dan diobati. Walaupun para masyarakat telah mencoba untuk menjaga diri mereka
dari virus ini, namun virus ini tetap dapat datang dan menghampiri para individu di
suatu masyarakat dan membuat mereka terjangkit penyakit. Penyakit ini membuat
para masyarakat harus bertahan hidup sembari mencari pendapatan untuk
memenuhi kebutuhan hidup mereka. Corona virus diketahui dapat disebarkan dan
ditularkan melalui pernapasan dan udara. Virus ini pertama kali dikatakan tertular
melaui hewan seperti tikus, bamboo, musang dan unta yang dapat kita temui
disekeliling kita.

Upaya pencegahan telah dilakukan oleh masyarakat terutama pemerintah.

Pemerintah telah menerapkan agar masyarakat melindungi diri mereka secara
berkala dengan cara mencuci tangan dan menjaga jarak dengan individu lain. Pada
saat Covid-19 muncul, vaksin belum ditemukan sehingga membuat para individu
harus memberikan pertahanan pada imun di dalam tubuh mereka dengan
mengkonsumsi vitamin C setiap harinya.

Vitamin C memiliki fungsi yang sangat bermanfaat bagi para manusia yaitu
digunakan sebagai antioksidan yang dapat membuat para individu memiliki imun
yang kuat untuk melawan virus tersebut. Vitamin C memberikan bantuan pada
tubuh untuk meningkatkan sel yang yang ada dalam tubuh mereka. Fungsi dari
vitamin C juga membantu dalam membunuh bakteri atau mikroba di dalam tubuh.
Melalui hasil yang didapat, peneliti ingin menganalisa bagaimana penggunaan
vitamin C sebagai konsumsi dapat memberikan dan membantu penanganan Covid-
19. Hasil data akan diambil melalui review jurnal yang telah dilakukan oleh peneliti
sebelumnya mengenai vitamin C.

Terapi Covid-19 telah dilakukan dimana mereka melakukan sebuah

observasi dan tes terhadap pasien yang terkena virus Corona dengan menggunakan
vitamin C sebagai alat dan obat untuk menghancurkan virus yang ada di dalam
tubuh manusia. Vitamin C ini terbukti memiliki sebuah hasiat dimana dapat
membuat tingkat virus yang ada di dalam tubuh manusia berkurang.

Corona virus atau dikenal sebagai Covid-19. Merupakan sebuah virus yang
muncul melalui hewan. Hewan ini dapat kita temui di kehidupan manusia setiap
harinya, melalui hewan itu lah manusia dapat tertulat oleh virus tersebut. Hewan
yang dimaksud di sini adalah tikus, musang dan unta. Penularan virus ini terjadi
melalui kontak dengan individu lain dan melalui pernapasan.

Corona virus merupakan sebuah virus yang sangat mematikan karena

manusia yang terkena penyakit tersebut tidak dapat mengetahui apakah mereka
tertular virus tersebut atau tidak. Cara mengetahui apakah seorang individu terkena
virus tersebut adalah dengan melihat gejala-gejala yang ada seperti batuk, diare dan
sesak napas. Apabila individu memiliki gejala tersebut maka mereka harus
melakukan test melalui rapid atau pun swab. Gejala lain pada saat seseorang
mengalami infeksi Corona adalah apabila individu tersebut mengalami demam
yang mencapai suhu diatas normal yaitu 38 derajat celcius. Gejala berat yang
dialami oleh individu dapat menentukan apakah individu tersebut terkena virus atau
tidak. Namun rupanya ada gejala ringan yang bisa dialami oleh individu. Gejala ini
akan membuat individu susah mengidentifikasi infeksi virus Corona.

Corona virus dapat menyebabkan orang-orang yang terinfeksinya rasa sakit

dan tidak nyaman hingga adanya kemungkinan meninggal. Apabila seseorang
sudah sampai meninggal karena virus ini artinya virus tersebut sudah sangat ganas
di dalam tubuh manusia. Oleh sebab itulah virus Corona memberikan rasa resah
dan tidak nyaman untuk masyarakat di hampir semua negara.
 Melalui munculnya virus Corona, WHO telah memberikan informasi bahwa
virus ini berbahaya dan harus segera ditangani. Oleh sebab itu dibutuhkan sebuah
penanganan infeksi Corona sebelum virus ini tersebar dan menjadi lebih banyak
dan dapat mengurangi populasi manusia di dunia dengan drastis.

Munculnya virus ini membuat pemerintah menetapkan peraturan dan PSBB

atau social distancing kepada masyarakat agar tidak terkena virus Corona ini.
Penanganan yang dapat dilakukan oleh manusia adalah dengan menjaga diri mereka
dari satu sama lain, menggunakan masker dan mencuci tangan.

Penanganan virus Corona dapat dilakukan dengan mengkonsumsi vitamin

C setiap hari. Vitamin ini berguna dalam mencegah adanya infeksi virus di dalam
tubuh, menjadikan nya sebagai sebuah antibody untuk melawan semua virus yang
masuk ke tubuh. Konsumsi dari vitamin C juga meningkatkan IRF3 agar virus dapat
dicegah. Hal ini diketahui melalui penelitian yang dilakukan oleh Bimantara
(2020). Melalui penelitian tersebut dikatakan bahwa vitamin C dapat menurunkan
komplikasi dari ARDS. Dosis yang diberikan kepada pasien seharusnya tinggi agar
dapat membantu penanganan Covid-19 berkurang. Hal ini dikatakan berhasil pada
saat negara China melakukan tes kepada para pasien Covid-19.

Melalui jurnal yang telah direview, didapatkan hasil dimana keduanya

mengatakan bahwa vitamin C memberikan pengaruh yang positif dalam
penanganan Covid-19 dan membantu menjaga imunitas tubuh agar lebih kuat
melawan Corona Virus sehingga mereka tidak akan terjangkit.

Tahun 2020 menjadi tahun yang merugikan bagi hampir semua individu
dalam dunia. Seperti yang kita lihat dan kita alami pada tahun 2020 dimana kita
semua dihadapkan dengan situasi yang sangat sulit. Munculnya virus corona
membuat kita semua mengalami kesulitan untuk melakukan pekerjaan.
Pemberlakuan PSBB juga membuat para bisnis lebih cepat untuk tutup yang
membuat ekonomi secara individu menjadi hancur.

Muncuknya gejala ringan yang tidak terdeteksi hingga gejala besar

terkadang dapat membuat manusia menjadi takut. Penanganan terbaik untuk virus
ini berpaku pada diri individu masing-masing dimana mereka harus memiliki
kesadaran untuk menjaga diri mereka dari lingkungan sehingga penularan virus
dapat berkurang. Individu juga harus mengkonsumsi vitamin C dimana infeksi
Corona dapat teratasi dengan menggunakan vitamin C sebagai alat bantu
penanganan Covid-19. Hal ini terbukti melalui penelitian yang telah dianalisa
dimana pada penelitian tersebut vitamin C dapat membantu proses penanganan
Covid-19. Vitamin C diketahui dapat menjadi penangkal dari Corona Virus namun
harus diberikan dalam dosis tinggi. Selain itu vitamin C juga berperan dalam
mengurangi virus yang ada di dalam tubuh manusia. Maka dari itu, individu harus
selalu mengkonsumsi vitamin C untuk membuat tubuhnya kuat dan kebal sehingga
virus Corona tidak menginfeksi individu tersebut.
 REFERENSI

Makmun, A., & Rusli, F.I (2020). Pengaruh Vitamin C Terhadap Sistem Imun
Tubuh Untuk Mencegah dan Terapi Covid-19. Molucca Medica.

Bimantara, D. E. (2020). Peran Vitamin C dalam Pengobatan Covid-19.