OLEH:
INDRAWATI : PO76302191011
JURUSAN KEBIDANAN
TAHUN 2021/202
KATA PENGANTAR
menyadari bahwa makalah yang penulis selesaikan ini masih jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari
Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir.
Serta penulis berharap agar makalah ini dapat bermanfaat untuk kita semua.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................................i
DAFTAR ISI.......................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................1
A. Latar Belakang.........................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...................................................................................................2
BAB II...............................................................................................................................3
PEMBAHASAN.................................................................................................................3
A. Pengertian Ilmu Gizi................................................................................................3
B. Ruang Lingkup Gizi.................................................................................................3
C. Perkembangan Ilmu Gizi.........................................................................................4
D. Fungsi dari Gizi........................................................................................................5
E. Konsep Dasar Gizi Sehat Untuk Keluarga............................................................6
F. Pengaturan Gizi Sehat Untuk Keluarga.................................................................8
G. Menjaga Gizi Sehat Untuk Keluarga......................................................................9
BAB III............................................................................................................................13
PENUTUP........................................................................................................................13
A. Kesimpulan.............................................................................................................13
B. Saran.......................................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................14
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ilmu gizi adalah ilmu yang mempelajari tentang hubungan makanan dan
gangguan gizi, dimana gangguan gizi sendiri adalah sebuah penyaklit yang
yang pertama kali ditemukan adalah scorbut pada tahun 1497 atau lebih popular
kita kenal dengan penyakit sariawan. Baru pada awal abad XX para ahli
kekurangan vitamin C.
kebutuhan serta dampak kekurangan dan kelebihan nutrien. Selain itu, melalui
berpola pikir kritis analitis, dapat mengembangkan diri menjadi manusia penalar,
1
bersikap dewasa, sopan-santun, jujur, bertanggung jawab, disiplin dan dapat
B. Rumusan Masalah
2
BAB II
PEMBAHASAN
Gizi berasal dari bahasa Arab yaitu “ghidza” yang berarti makanan. Jadi
secara luas dapat diartikan bahwa ilmu gizi adalah ilmu yang mempelajari segala
makanan tertentu.
pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan yang berguna untuk pertumbuhan dan
Ruang lingkup Ilmu gizi cukup luas, mulai dari cara memproduksi
makanan oleh tubuh pada saat sehat maupun sakit. Ilmu yang satu ini juga
Ilmu ini pun tidak hanya berkutat pada makanan saja, melainkan juga hal-
hal lain seperti halnya gizi saat olahraga serta gizi suatu golongan masyarakat.
3
Ilmu ini diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang baik
Ilmu gizi merupakan dalah satu ilmu yang dirasa perlu untuk dipelajari.
Ilmu ini pun kini sedang populer dan dipelajari di setiap universitas maupun
wawasan bagi anda dan bahan pertimbangan bagi anda yang ingin
Ilmu ini sebenarnya sudah dikenal sejak zaman purba. Pada awalnya
makanan hanya dianggap sebagai suatu hal yang penting saja. Selanjutnya
pada zaman Yunani, pemikiran ini berkembang dengan adanya teori yang
setiap mahluk hidup. Ilmu gizi juga semakin berkembang terutama setelah
adanya seorang profesor pertama dalam bidang ahli gizi yaitu Mary Swartz Rose
bahan makanan.
4
2. Setelah penelitian tentang pernafasan, selanjutnya dilakukan lagi penelitian
3. Penelitian terus berlanjut yaitu mengenai vitamin yang terkandung dalam zat
makanan dan berperan penting bagi tubuh misalnya dalam hal pencegahan
4. Penelitian tingkat lanjut mengenai ilmu gizi dilakukan pada tahun 1955.
Dalam penelitian ini ditemukan struktur sel atau molekul pada suatu
mempengaruhi perkembangan otak dan daya kerja serta daya tahan tubuh
pemanfaatannya.
5
3. Mengatur metabolisme dan mengatur berbagai keseimbangan air, mineral
(protein)
Zat-zat gizi yang terdapat pada makanan yang dikonsumsi berfungsi untuk
kelangsungan semua proses biologis dalam tubuh. Ya, zat gizi dibutuhkan untuk
Sempurna” agar masyarakat memahami pola makan yang benar. Akan tetapi,
menurut Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof. Soekirman, dalam
perkembangannya ternyata konsep ini sudah tak tepat. Pasalnya, sejak era
sumber kalori untuk tenaga, protein untuk pembangun, sayur dan buah sumber
Seiring perkembangan ilmu gizi, konsep ini sudah tak sesuai dengan
tergantung berbagai faktor. Karena itulah, dikembangkan konsep atau pola gizi
seimbang.
gizi disesuaikan dengan golongan usia, jenis kelamin, kesehatan, serta aktivitas
6
fisik. Tak hanya itu, perlu diperhatikan variasi jenis makanan. Bahan makanan
usia, aktivitas, jenis kelamin. Sebagai contoh panduan umum untuk orang
Sumber zat pembangun : 2-3 potong lauk hewani , 3 potong lauk nabati.
Selain itu, konsep gizi seimbang pun menetapkan tiga belas pesan dasar
dan aman. Tujuannya agar status gizi serta kesehatan yang optimal dapat
energi
7
5. Gunakan garam beryodium
desa berbeda dengan keluarga di kota dalam hal pengaturan waktu makan dan
menu makan keluarga. Hal ini terkait dengan tingkat pendidikan, status ekonomi,
minimal untuk 10 hari dan menu tersebut maksimal berlaku selama 2 bulan.
selama 1 bulan sekali. Hal ini bertujuan untuk menghindari kejenuhan anggota
8
lebih menguntungkan daripada setiap hari harus merencanakan menu keluarga.
1. Mengetahui seringnya suatu jenis bahan makanan atau makanan itu disajikan
2. Tidak memerlukan waktu khusus setiap hari untuk menyusun menu keluarga
yang baik.
3. Lebih mudah untuk membuat variasi menu yang sesuai dengan keinginan
5. Pola menu makanan keluarga akan merata setiap harinya, dalam artian tidak
makan gizi seimbang diilustrasikan dengan hidangan tumpeng yang terdiri dari
sebaiknya dikonsumsi dalam satu hari, serta anjuran berolahraga dan konsumsi
air sebanyak 8 gelas dalam sehari. Memilih pangan padat gizi dan bervariasi
menyehatkan.
9
Supaya kebutuhan gizi dapat terpenuhi, Anda harus mengkonsumsi
Berikanlah gizi terbaik dalam pola makan keluarga Anda, ini sangat
membantu Anda dan keluarga untuk terhindar dari berbagai penyakit dan
obesitas. Ada beberapa kebutuhan nutrisi yang harus Anda cukupi supaya
Hasil statistik sangat mengejutkan, karena dari tiga anak satu atau lebih
diantaranya mengalami obesitas atau kelebihan berat badan, hal ini dalam 20
kelebihan berat badan. Oleh sebab itu, asupan nutrisi berikut ini sangat
a. Antioksidan
kerusakan sel yang disebabkan radikal bebas. Radikal bebas terjadi karena
adanya paparan racun dari asap kendaraan, asap rokok dan radiasi. Asupan
10
gizi dari makanan yang banyak mengandung antioksidan sangat penting
blueberry, berry, cranberry, anggur, ceri, apel, dan sayuran yang warna-
b. Lemak sehat
rendah dapat berakibat pada obesitas, kanker usus, diabetes, dan penyakit
jantung. Gizi lain yang diperlukan tubuh adalah protein, asuoan protein
membangun otot.
seperti sayuran dan buah, biji-bijan, kacang, dll. Untuk sumber protein yang
11
baik dapat diperoleh dari susu, kacang-kacangan, daging yang tumbuh
c. Gula
konsumsi air, karena air berperan penting dalam kehidupan untuk menjaga
12
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
remaja.
pengetahuan, kemampuan dan perilaku gizi yang baik dan benar bagi setiap
anggota keluarga. Perilaku gizi yang baik dan benar adalah perilaku untuk
B. Saran
dengan membuat masyarakat sadar betapa pentingnya status gizi yang baik bagi
diri mereka sendiri. Sehingga penyuluhan mengenai pentingnya zat gizi ini
penting untuk sering dilakukan mengingat banyak masyarakat yang masih belum
mengerti mengenai cara menciptakan status gizi yang baik dan cara mengatasai
13
DAFTAR PUSTAKA
http://wikipedia.org
http://www.puskelblogspot.com
www.kebidanan.org/konsep-dasar-ilmu-gizi
https://mhs.blog.ui.ac.id/.../definisi-gizi-ilmu-gizi-serta-fungsi-dari-gizi/
https://briyudistira.wordpress.com/2013/09/11/ilmu-gizi/
www.slideshare.net/salaiman/ilmu-gizipengertiandanruanglingkup
https://agungswastika.wordpress.com/kesehatan/makanan-sehat-seimbang/
www.pinterest.com/yunipita/makanan-sehat/
14