Anda di halaman 1dari 121

LAMPIRAN I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP Muhammadiyah 1 Surakarta


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VII/II
Materi :Aritmetika Sosial
Alokasi Waktu :5x 40 menit ( 3 pertemuan )
A. Kompetensi Inti
KI-1 : Menghayati dan menghargai ajaran agamayang dianutnya.
KI-2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri,
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
KI-4: Mencoba, mengolah dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
3.11 Menganalisis aritmetika sosial 1.11.1 Menjelaskan nilai suatu barang,
(penjualan, pembelian, potongan, harga penjualan dan harga
keuntunganm kerugian, bunga pembelian.
tunggal, presentase, bruto, neto, 1.11.2 Menjelaskan presentase untung dan
tara). rugi.
1.11.3 Menjelaskan diskon, bruto, tara dan

61
neto.
1.11.4 Menjelaskan bunga tunggal dan
pajak.

4.11 Menyelesaikan permasalahan 4.11.1 Menyelesaikan permaslahan tentang


berkaitan dengan aritmetika nilai suatu barang, harga penjualan
sosial (penjualan, pembelian, dan harga pembelian.
potongan, keuntungan, kerugian, 4.11.2Menyelesaikan permasalahan tentang
bunga tunggal, presentase, bruto, presentase untung dan rugi.
neto, tara). 4.11.3 Menyelesaikan permasalahan tentang
diskon, bruto, tara, neto.
4.11.4 Menyelesaikan permasalahan tentang
bunga tunggal dan pajak.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui proses pembelajaran aritmetika sosial, siswa
memilikipengalaman belajar :
1. Terlatih berpikir kritis dan berpikir kreatif;
2. Menemukan ilmu pengetahuan dari pemecahan masalah nyata;
3. Mengajak untuk melakukan penelitian dasar dalam membangun
konsep;
4. Terlatih bekerjasama dalam tim untuk menemukan solusi
permasalahan;
5. Terlatih mengajukan ide-ide secara bebas dan terbuka ;
6. Merasakan manfaat matematika dalam kehidupan sehari-hari.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
Nilai Suatu Barang, Harga Penjualan Dan Pembelian
Laba = Harga jual – Harga beli
Rugi = Harga beli – Harga jual
1. Presentase Keuntungan
𝐻𝐽−𝐻𝐵
PU= 𝐻𝐵
𝑥 100%

62
2. Presentase Kerugian
𝑅
PR = 𝐻𝐵 𝑥 100%

Pertemuan 2
Menentukan Bunga , Diskon, Dan Pajak
1. Bunga
Bunga adalah jasa berupa uang yang diberikan oleh pihak peminjam
kepada pihak yang meminjamkan modal atas persetujuan bersama.
2. Diskon
Diskon merupakan potongan harga yang diberikan penjual terhadap
suatu barang.
3. Pajak
Pajak merupakan besaran nilai suatu barang atau jasa yang wajib
dibayarkan oleh masyarakat kepada pemerintah.
Pertemuan 3
Bruto, Netto, Tara
1. Bruto
Bruto merupakan berat dari suatu benda bersama pembungkusnya.
2. Netto
Netto merupakan berat dari suatu benda tanpa pembungkus benda
tersebut.
3. Tara
Tara merupakan selisih antara bruto dengan netto.
E. MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Learning Start With A Question (LSQ)
Metode : Ceramah
Pendekatan Pembelajaran : Pendekatan Saintifik
F. ALAT/MEDIA PEMBELAJARAN
1. Alat dan Bahan : Spidol, Papan Tulis
2. Media : LK

63
G. SUMBER BELAJAR
Buku siswa kelas VII semester 2 edisi revisi 2017
H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan Pertama : 2 Jam Pelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi kegiatan
waktu
Pendahuluan Komunikasi 10 menit
1. Guru membuka pelajaran dengan salam.
2. Guru menyiapkan siswa: berdoa dan
mengabsen.
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
4. Guru menyampaikan rencana kegiatan
yang akan dilakukan siswa, yaitu siswa
bekerja secara individual atau kelompok.
Apersepsi
1. Guru memberikan gambaran tentang
pentingnya memahami aritmetika sosial.
2. Guru mengingatkan kembali peserta didik
materi tentang aritmetika sosial dan cara
menyampaikannya.
Motivasi
1. Memotivasi siswa dengan cara
mengaitkan materi dengan masalah yang
terdapat dalam kehidupan sehari-hari yang
menggunakan konsep aritmetika sosial.
2. Menyampaikan langkah pembelajaran
dengan Learning Start With a question.

Inti 1) Guru menentukan materi (nilai suatu 60 menit


barang, harga penjualan, pembelian dan

64
presentase untung dan rugi) yang akan
dipelajari.
2) Kemudian guru meminta siswa membaca
materi tersebut.
3) Guru mengelompokkan para siswa dalam
kelompok-kelompok kecil (beranggotakan
2 orang).
4) Bersama dengan temannya dalam
kelompok kecil bekerjasama memaknai
wacana/mempelajari materi.
5) Siswa diminta memberi tanda pada bagian
materi yang tidak dipahami dan diminta
menyusun suatu pertanyaan.
6) Guru meminta dua kelompok kecil
bergabung menjadi satu kelompok
(beranggotakan 4 orang) untuk membahas
pertanyaan/ poin-poin yang tidak
diketahui yang telah diberi tanda
7) Siswa didalam kelompoknya diminta
untuk menuliskan pertanyaan tentang
materi yang dibaca yang belum dapat
diselesaikan.
8) Guru meminta setiap kelompok
menginventarisasi pertanyaan yang telah
ditulis.
9) Kelompok membacakan pertanyaan yang
belum dapat diselesaikan untuk ditanggapi
kelompok lain.
10) Guru menjelaskan jawaban dari sisa
pertanyaan yang belum terjawab.
Penutup 1) Guru mengarahkan siswa untuk menarik 10 menit

65
kesimpulan.
2) Guru memberikan tugas PR beberapa soal
mengenai materi yang diperoleh.
3) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar.

Pertemuan Kedua: 1 Jam Pelajaran


Alokasi
Kegiatan Deskripsi kegiatan
waktu
Pendahuluan Komunikasi 5 menit
1. Guru membuka pelajaran dengan salam.
2. Guru menyiapkan siswa: berdoa dan
mengabsen.
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
4. Guru menyampaikan rencana kegiatan
yang akan dilakukan siswa, yaitu siswa
bekerja secara individual atau kelompok.
Apersepsi
1. Guru mengingatkan kembali peserta didik
meteri tentang harga penjualan dan
pembelian, untung dan rugi, serta
presentase untung dan rugi.
Motivasi
1. Mengingatkan materi dengan masalah
yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari
yang menggunakan konsep aritmetika
sosial.
2. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang
ingin dicapai.

66
Inti 1) Guru menentukan materi (bunga tunggal, 30 menit
diskon, dan pajak) yang akan dipelajari.
2) Kemudian guru meminta siswa membaca
materi tersebut.
Guru mengelompokkan para siswa dalam
kelompok-kelompok kecil (beranggotakan 2
orang).
3) Bersama dengan temannya dalam
kelompok kecil bekerjasama memaknai
wacana/mempelajari materi.
4) Siswa diminta memberi tanda pada bagian
materi yang tidak dipahami dan diminta
menyusun suatu pertanyaan.
5) Guru meminta dua kelompok kecil
bergabung menjadi satu kelompok
(beranggotakan 4 orang) untuk membahas
pertanyaan/ poin-poin yang tidak
diketahui yang telah diberi tanda
6) Siswa didalam kelompoknya diminta
untuk menuliskan pertanyaan tentang
materi yang dibaca yang belum dapat
diselesaikan.
7) Guru meminta setiap kelompok
menginventarisasi pertanyaan yang telah
ditulis.
8) Kelompok membacakan pertanyaan yang
belum dapat diselesaikan untuk ditanggapi
kelompok lain.
9) Guru menjelaskan jawaban dari sisa
pertanyaan yang belum terjawab.
Penutup 1) Guru mengarahkan siswa untuk menarik 5 menit

67
kesimpulan.
2) Guru meminta siswa mengumpulkan tugas
PR pertemuan lalu yang diperoleh.
3) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar.

Pertemuan Ketiga: 2 Jam Pelajaran


Alokasi
Kegiatan Deskripsi kegiatan
waktu
Pendahuluan Komunikasi 10 menit
1. Guru membuka pelajaran dengan salam.
2. Guru menyiapkan siswa: berdoa dan
mengabsen.
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
4. Guru menyampaikan rencana kegiatan
yang akan dilakukan siswa, yaitu siswa
bekerja secara individual atau kelompok.
Apersepsi
1. Mengingatkan peserta didik materi tentang
bunga tunggal.
Motivasi
1. Mengingatkan apa saja masalah dalam
kehidupan sehari-hari yang menggunakan
konsep perbandingan senilai dan berbalik
nilai.
Inti 1. Guru memberikan penjelasan tentang 60 menit
materi ( Bruto, Tara, Neto) yang akan
dipelajari, siswa harus menyimaknya
secara baik.
2. Guru menanyakan apakah ada yang belum

68
paham dengan materinya.
3. Siswa diminta untuk mengerjakan soal
secara individu
Penutup 1. Siswa diminta mengumpulkan soal yang 10 menit
sudah dikerjakan.
2. Guru menanyakan bagian soal mana yang
menurut siswa sulit.
3. Guru membahas bagian yang menurut
siswa sulit.
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar.

I. PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Teknik Penilaian : Tes tertulis (Terlampir)
2. Bentuk Instrumen : Uraian

Mengetahui Surakarta, 18 Januari 2019


Guru Mata Pelajaran Mahasiswa Peneliti

Pipin Prastyawati, S.Pd Titiek Nur Hidayah


NIP. - NIM.A410150054

69
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP Muhammadiyah 1 Surakarta


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VII/II
Materi : Aritmetika Sosial
Alokasi Waktu : 5 x 40 menit ( 3 pertemuan )
A. Kompetensi Inti
KI-1 :Menghayati dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 :Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri,
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI-3 :Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
KI-4: Mencoba, mengolah dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
3.11 Menganalisis aritmetika sosial 1.11.5 Menjelaskan nilai suatu barang,
(penjualan, pembelian, potongan, harga penjualan dan harga
keuntunganm kerugian, bunga pembelian.
tunggal, presentase, bruto, neto, 1.11.6 Menjelaskan presentase untung dan
tara). rugi.
1.11.7 Menjelaskan diskon, bruto, tara dan
neto.

70
1.11.8 Menjelaskan bunga tunggal dan
pajak.

4.11 Menyelesaikan permasalahan 4.11.1 Menyelesaikan permaslahan tentang


berkaitan dengan aritmetika nilai suatu barang, harga penjualan
sosial (penjualan, pembelian, dan harga pembelian.
potongan, keuntungan, kerugian, 4.11.2 Menyelesaikan permasalahan tentang
bunga tunggal, presentase, bruto, presentase untung dan rugi.
neto, tara). 4.11.3 Menyelesaikan permasalahan tentang
diskon, bruto, tara, neto.
4.11.4 Menyelesaikan permasalahan tentang
bunga tunggal dan pajak.

C. TUJUAN
Melalui proses pembelajaran aritmetika sosial, siswa memiliki
pengalaman belajar :
1. Guru mengajak siswa untuk berpikir
2. Guru melatih kemampuan siswa dalam menggunakan struktur
kognitifnya secara penuh dan terarah
3. Terlatih untuk memperoleh informasi
4. Menambah pengetahuan yang sudah dimiliki
5. Terlatih untuk menganalisis sebuah informasi
6. Terlatih belajar konseptual dalam memecahkan masalah
D. MATERI PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
Nilai Suatu Barang, Harga Penjualan Dan Pembelian
Laba = Harga jual – Harga beli
Rugi = Harga beli – Harga jual
3. Presentase Keuntungan
𝐻𝐽−𝐻𝐵
PU = 𝑥 100%
𝐻𝐵

4. Presentase Kerugian
𝑅
PR = 𝐻𝐵 𝑥 100%

71
Pertemuan 2
Menentukan Bunga , Diskon, Dan Pajak
4. Bunga
Bunga adalah jasa berupa uang yang diberikan oleh pihak peminjam
kepada pihak yang meminjamkan modal atas persetujuan bersama.
5. Diskon
Diskon merupakan potongan harga yang diberikan penjual terhadap
suatu barang.
6. Pajak
Pajak merupakan besaran nilai suatu barang atau jasa yang wajib
dibayarkan oleh masyarakat kepada pemerintah.
Pertemuan 3
Bruto, Netto, Tara
4. Bruto
Bruto merupakan berat dari suatu benda bersama pembungkusnya.
5. Netto
Netto merupakan berat dari suatu benda tanpa pembungkus benda
tersebut.
6. Tara
Tara merupakan selisih antara bruto dengan netto.
E. MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Information Search
Metode : Ceramah
Pendekatan Pembelajaran : Pendekatan Saintifik
F. ALAT/MEDIA PEMBELAJARAN
1. Alat dan Bahan : Spidol, Papan Tulis
2. Media : LK
G. SUMBER BELAJAR
Buku siswa kelas VII semester 2 edisi revisi 2017

72
H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan Pertama : 2 Jam Pelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi kegiatan
waktu
Pendahuluan Komunikasi 10 menit
1. Guru membuka pelajaran dengan salam.
2. Guru menyiapkan siswa: berdoa dan
mengabsen.
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
4. Guru menyampaikan rencana kegiatan
yang akan dilakukan siswa, yaitu siswa
bekerja secara individual atau kelompok.
Apersepsi
1. Guru memberikan gambaran tentang
pentingnya memahami aritmetika sosial.
2. Guru mengingatkan kembali peserta didik
materi tentang aritmetika sosial dan cara
menyampaikannya.
Motivasi
1. Memotivasi siswa dengan cara
mengaitkan materi dengan masalah yang
terdapat dalam kehidupan sehari-hari
yang menggunakan konsep aritmetika
sosial.
2. Menyampaikan langkah pembelajaran
dengan Information Search.
Inti 1) Guru mengajukan sejumlah pertanyaan 60 menit
yang berkaitan dengan materi (nilai suatu
barang, harga penjualan, pembelian dan
presentase untung dan rugi) yang akan

73
dipelajari.
2) Guru memberikan rambu-rambu bacaan
atau referensi serta berbagai sumber
informasi yang dapat digunakan siswa.
3) Siswa secara berkelompok mencari
informasi dengan mengkaji dan
mempelajari referensi atau bacaan serta
berbagai sumber informasi.
4) Masing-masing kelompok menjawab
sejumlah pertanyaan yang diajukan guru
sekaligus melaporkan hasilnya.
5) Paparan hasil kerja kelompok ini
kemudian dipresentasikan di depam
kelompok lain sekaligus dikompetisikan.

Penutup 1) Guru memberikan klarifikasi baik melalui 10 menit


diskusi atau tanya jawab maupun dialog
langsung dengan kelompok siswa yang
bersangkutan.Guru memberikan tugas PR
beberapa soal mengenai materi yang
diperoleh.
2) Guru memberikan tugas PR beberapa soal
mengenai materi yang diperoleh.
3) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar.
4) Guru menutup pelajaran dengan berdoa
dan salam.

74
Pertemuan Kedua: 1 Jam Pelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi kegiatan
waktu
Pendahuluan Komunikasi 5 menit
1. Guru membuka pelajaran dengan salam.
2. Guru menyiapkan siswa: berdoa dan
mengabsen.
3.Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
4.Guru menyampaikan rencana kegiatan yang
akan dilakukan siswa, yaitu siswa bekerja
secara individual atau kelompok.
Apersepsi
1. Guru mengingatkan kembali peserta didik
meteri tentang harga penjualan dan
pembelian, untung dan rugi, serta
presentase untung dan rugi.
Motivasi
1. Mengingatkan materi dengan masalah
yang terdapat dalam kehidupan sehari-
hari yang menggunakan konsep
aritmetika sosial.
2. Menyampaikan tujuan pembelajaran
yang ingin dicapai.

75
Inti 1) Guru mengajukan sejumlah pertanyaan 30 menit
yang berkaitan dengan materi (nilai suatu
barang, harga penjualan, pembelian dan
presentase untung dan rugi) yang akan
dipelajari.
2) Guru memberikan rambu-rambu bacaan
atau referensi serta berbagai sumber
informasi yang dapat digunakan siswa.
3) Siswa secara berkelompok mencari
informasi dengan mengkaji dan
mempelajari referensi atau bacaan serta
berbagai sumber informasi.
4) Masing-masing kelompok menjawab
sejumlah pertanyaan yang diajukan guru
sekaligus melaporkan hasilnya.
5) Paparan hasil kerja kelompok ini
kemudian dipresentasikan di depam
kelompok lain sekaligus dikompetisikan.
Penutup 1) Guru memberikan klarifikasi baik melalui 5 menit
diskusi atau tanya jawab maupun dialog
langsung dengan kelompok siswa yang
bersangkutan.Guru memberikan tugas PR
beberapa soal mengenai materi yang
diperoleh.
2) Guru meminta siswa mengumpulkan
tugas PR pertemuan lalu yang diperoleh.
3) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar.
4) Guru menutup pelajaran dengan berdoa

76
Pertemuan Ketiga: 2 Jam Pelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi kegiatan
waktu
Pendahuluan Komunikasi 10 menit
1. Guru membuka pelajaran dengan salam.
2. Guru menyiapkan siswa: berdoa dan
mengabsen.
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
4. Guru menyampaikan rencana kegiatan
yang akan dilakukan siswa, yaitu siswa
bekerja secara individual atau kelompok.
Apersepsi
1. Mengingatkan peserta didik materi
tentang bunga tunggal.
Motivasi
1. Mengingatkan apa saja masalah dalam
kehidupan sehari-hari yang menggunakan
konsep perbandingan senilai dan berbalik
nilai.
Inti 1) Guru mengajukan sejumlah pertanyaan 60 menit
yang berkaitan dengan materi (nilai suatu
barang, harga penjualan, pembelian dan
presentase untung dan rugi) yang akan
dipelajari.
2) Guru memberikan rambu-rambu bacaan
atau referensi serta berbagai sumber
informasi yang dapat digunakan siswa.
3) Siswa secara berkelompok mencari

77
informasi dengan mengkaji dan
mempelajari referensi atau bacaan serta
berbagai sumber informasi.
4) Masing-masing kelompok menjawab
sejumlah pertanyaan yang diajukan guru
sekaligus melaporkan hasilnya.
5) Paparan hasil kerja kelompok ini
kemudian dipresentasikan di depam
kelompok lain sekaligus dikompetisikan.
Penutup 1) Siswa diminta mengumpulkan soal yang 10 menit
sudah dikerjakan.
2) Guru memberikan klarifikasi baik
melalui diskusi atau tanya jawab
maupun dialog langsung dengan
kelompok siswa yang
bersangkutan.Guru memberikan tugas
PR beberapa soal mengenai materi yang
diperoleh.
3) Guru mengakhiri kegiatan belajar
dengan memberikan pesan untuk tetap
belajar.
4) Guru menutup pelajaran dengan berdoa

78
I. PENILAIAN HASIL BELAJAR
1. Teknik Penilaian : Tes tertulis (Terlampir)
2. Bentuk Instrumen : Uraian

Mengetahui Surakarta, 18 Januari 2019


Guru Mata Pelajaran Mahasiswa Peneliti

Pipin Prastyawati, S.Pd Titiek Nur Hidayah


NIP. - NIM.A410150054

79
MATERI PEMBELAJARAN

Pertemuan I
NILAI SUATU BARANG, HARGA PENJUALAN DAN
PEMBELIAN
(Menggunakan buku paket siswa kelas VII edisi 2017)
Dalam perdagangan dikenal istilah laba (untung) dan rugi.
Laba dan rugi sangat bergantung pada harga pembelian dan penjualan.
Misalkan pak subur seorang penjual bubur ayam di daerah Jakarta.
Seperti biasa, setiap pagi pak Subur pergi ke pasar untuk berbelanja
bahan baku untuk membuat bubur ayam. Untuk membeli bahan pokok
bubur tersebut, pak subur menghabiskan uang Rp 1.000.000,-. Dengan
bahan baku tersebut pak Subur mampu membuat sekitar 130 porsi
bubur ayam dan dijual dengan harga Rp 10.000,- per porsi. Pada hari itu
pak Subur mampu menjual 110 porsi bubur ayam.
Ini dikatakan bahwa pak Subur mendapat laba Rp 100.000,-. Dari
uraian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa pak Subur mendapat
laba, jika porsi yang terjual melebihi dari uang yang dibelanjakan untuk
bahan pokok.

Laba = Harga jual – Harga beli

Pak Soso seorang penjual bakso di daerah Malang. Setiap hari Pak Soso
menghabiskan Rp 700.000,00 rupiah untuk berbelanja bahan baku
untuk membuat bakso. Dengan bahan baku tersebut Pak Soso mampu
membuat rata-rata 120 porsi dengan harga Rp 8.000,00 per porsi. Pada
hari itu terjadi hujan di tempat Pak Soso biasa berjualan, sehingga
bakso yang laku terjual hanya 90 porsi. Dikatakan bahwa Pak Soso rugi
Rp 80.000,00. Dengan demikian, suatu perdagangan dikatakan
mengalami kerugian jika penjualan kurang dari harga pembelian dan
dirumuskan :
Rugi = Harga beli – Harga jual

80
1. Presentase Keuntungan
Presentase keuntungan digunakan untuk mengetahui presentase
keuntungan dari suatu penjualan terhadap modal yang dikeluarkan.
Missal : PU = presentase keuntungan
HB = harga beli (modal)
HJ = harga jual (total pemasukan)
Presentase keuntungan dapat ditentukan dengan rumus :
𝐻𝐽−𝐻𝐵
PU = 𝑋 100%
𝐻𝐵

Contoh soal :
1. Pak dedi membeli suatu motor bekas Rp 4.000.000,00. Dalam
waktu seminggu motor tersebut dijual kembali dengan harga
Rp 4.200.000,00. Tentukan presentase keuntungan Pak Dedi.
Penyelesaian :
Sebelum menentukan presentase keuntungan, kita menentukan
keuntungan (U) yang diperoleh pak Dedi lebih dulu.
(1) U = HJ – HB
= Rp 4.200.000,00 – Rp 4.000.000
= Rp 200.000,00
𝑈
(2) PU =𝐻𝐵 𝑋 100%
𝑅𝑝 200.000
= 𝑅𝑝 4.000.000 𝑋 100%

=5%
Jadi presentase keuntungan yang diperoleh Pak Dedi adalah 5%
2. Presentase Kerugian
Presentase kerugian digunakan untuk mengetahui presentase
kerugian dari suatu penjualan terhadap modal yang dikeluarkan.
Missal : PR = Presentase Kerugian
HB = Harga Beli
HJ = Harga Jual
Presentase kerugian dapat ditentukan dengan rumus :
𝐻𝐵−𝐻𝐽
PU = 𝑋 100%
𝐻𝐵

81
Karena yang dihitung adalah presentasenya, maka orang dengan
keuntungan lebih besar belum tentu presentase keuntungannya juga
lebih besar.
Contoh :
Pak rudi membeli sepaket tanah dengan harga Rp 40.000.000,00.
Karena terkendala masalah keluarga, Pak Rudi terpaksa menjual
tanah tersebut dengan harga Rp 38.000.000,00. Tentukan presentase
kerugian yang ditanggung oleh Pak Rudi.
Penyelesaian :
Sebelum menentukan presentase kerugian, kita menentukan
kerugian (R) yang diperoleh Pak Rudi lebih dulu.
(1) R = HJ – HB
= Rp 40.000.000 – Rp 38.000.000
= Rp 2.000.000,00

𝑅
(2) PR =𝐻𝐵 𝑋 100%
𝑅𝑝 2.000.000
=𝑅𝑝 40.000.000 𝑋 100%

= 5%

82
Pertemuan 2
MENENTUKAN BUNGA TUNGGAL, DISKON, DAN PAJAK
Bunga adalah jasa berupa uang yang diberikan oleh pihak
peminjam kepada pihak yang meminjamkan modal atas persetujuan
bersama. Dalam dunia ekonomi sebenarnya terdapat bunga majemuk
dan bunga tunggal. Namun bunga yang akan dibahas dalam materi ini
adalah bunga tunggal saja. Sehingga jika ada istilah bunga pada materi
ini, yang akan dimaksud adalah bunga tunggal. Besarnya bunga
biasanya berbeda untuk setiap bank, sesuai dengan kebermanfaatan dan
kesepakatan kedua pihak.
Missal :
Kasus 1
Pak Adi meminjam uang di Bank sebesar Rp 1.000.000,00 selama 6
bulan. Selama 6 bulan tersebut, Pak Adi diberikan syarat harus
membayar secara angsuran selama 6 kali (setiap bulan 1 kali angsuran)
dengan besar tiap angsuran adalah Rp 100.000,00 rupiah per enam
bulan.
Kasus 2
Pak Budi meminjam uang di Bank sebesar Rp 1.000.000,00 selama 6
bulan dengan bunga 24% pertahun. Selama 6 bulan tersebut, Pak Budi
diberikan syarat harus membayar secara agsuran selama 6 kali (setiap
bulan 1 kali angsuran) dengan besar tiap angsuran
𝑀𝑜𝑑𝑎𝑙+𝐵𝑢𝑛𝑔𝑎
adalah( ).
6

Dari kisah 1 dan kisah 2 kita menjumpai dua kasus. Kasus 1, besarnya
bunga ditentukan dalam bentuk nominal tertentu ( dalam kasus itu Rp
200.000,00). Sedangkan, pada kasus 2 besarnya bunga ditentukan dalam
bentuk presentase (dalam kasus itu 24% pertahun). 24% pertahun
24%
semakna dengan 24% per 1 tahun, atau bisa ditulis
1 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛
Kata 24% pertahun ini semakna dengan 2% perbulan, karena dalam 1
24% 24%
tahun sama dengan 12 bulan. (1 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 = 12 𝑏𝑢𝑙𝑎𝑛 = 2% 𝑝𝑒𝑟𝑏𝑢𝑙𝑎𝑛)

83
Dengan pemahaman ini, kalian bisa menyajikan presentase bunga
dalam berbagai macam satuan yang lain. Missal perbulan pertigabulan,
perenambulan dan lain-lain.
Missal seseorang meminjam uang di bank sebesar M dengan perjanjian
bahwa setelah satu tahun dari waktu peminjaman, harus mengembalikan
pinjaman tersebut sebesar (M+B), maka orang tersebut telah
memberikan jasa terhadap bank sebesar B persatu tahun atau per tahun.
Jasa sebesar B disebut bunga, sedangkan M merupakan besarnya
pinjaman yang disebut dengan modal.

Jika pinjaman tersebut dihitung presentase bunga (b) terhadap


besarnya modal (M), maka besarnya bunga pertahun diperoleh :
B=bxM
Lebih umum lagi, jika besarnya bunga ingin dihitung dalam satuan
bulan, maka besarnya bunga (B) tiap bulan dengan presentase bunga (b)
dalam tahun adalah.
1
B = 12 𝑥 𝑏 𝑥 𝑀

Rumus diatas sebenarnya adalah rumus yang sama, bedanya pada rumus
pertama adalah bunga disajikan dalam tahun, sedangkan rumus 2 ,
bunga disajikan dalam bulan.

1. Bunga tunggal
Contoh :
Pak rudi berencana membangun usaha produksi sepatu didaerah
Tanggulangin Sidoarjo. Untuk memenuhi kebutuhan modalnya, pak
Rudi berencana meminjam uang di Bank sebesar Rp 200.000.000,00
dengan jangka waktu peminjaman selama 1 tahun (12 bulan). Ada dua
bank yang menawarkan bantuan modal kepada pak Rudi.
Bank 1 memberikan bunga sebesar 20% per tahun
Bank 2 memberikan bunga sebesar 2% perbulan

84
Bank 3 memberikan bunga sebesar Rp 23.000.000,00 per tahun untuk
pinjaman sebesar Rp 200.000.000,00.
ketiga bank tersebut member persyaratan untuk mengangsur tiap bulan
dengan nominal tetap. Jika kalian adalah pak Rudi, maka Bank mana
yang akan kalian pilih untuk meminjam modal usah?
Penjelasan
Pada kasus tersebut, mari kita uraikan besarnya bunga yang harus kita
tanggung dari meminjam uang tersebut.
Bunga di Bank 1 = 20% x 200.000.000,00 = 40.000.000 (selama 1
tahun)
Bunga di Bank 2 = 2% x 200.000.000,00 = 4.000.000 (selama 1 bulan)
Bank 2 selama 1 tahun = 4.000.000 x 12 =48.000.000,00
Bunga di Bank 3 = 23.000.000,00 (pertahun)
Dengan memperhatikan nominal bunga yang harus kita tanggung jika
kita minjam modal di Bank 1, 2, dan 3 tersebut tentu kita akan memilih
meminjam di Bank 1, karena beban bunga yang harus kita tanggung
adalah paling ringan.
2. Diskon (potongan)
Diskon merupakan potongan harga yang diberikan penjual terhadap
suatu barang. Misal suatu barang bertuliskan harga Rp 200.000,00
dengan diskon 15%. Ini berarti barang tersebut mendapatkan potongan
sebesar 15% x 200.000 = 30.000. sehingga harga barang tersebut
setelah dipotong adalah Rp 200.000 – Rp 30.000 = Rp 170.000,00.
3. Pajak
Jika diskon adalah potongan atau pengurangan nilai terhadap nilai atau
harga awal, maka sebaliknya pajak adalah besaran nilai suatu barang
atau jasa yang wajib dibayarkan oleh masyarakat kepada Pemerintah.
Pada materi ini yang perlu dipelajari adalah bagaimana cara meghitung
besaran pajak secara sederhana. Besarnya pajak diatur olehperaturan
perundang-undangan sesuai dengan jenis pajak. Dalam transaksi jual

85
beli terdapat jenis pajak yang harus dibayar oleh pembeli, yaitu Pajak
Pertambahan Nilai (PPN).
Pajak Pertambahan Nilai adalah pajak yang harus dibayarkan oleh
pembeli kepada penjual atas konsumsi/pembelian barang atau jasa.
Penjual tersebut mewakili pemerintah untuk menerima pembayaran
pajak dari pembeli untuk disetorkan ke kas Negara. Biasanya besarnya
PPN adalah 10% dari harga jual.
Contoh :
Seorang menjual brang dengan harga Rp 200.000,00 (tanpa pajak).
Barang tersebut dibeli oleh seseorang dengan Pajak Perambahan Nilai
(PPN) 10%. Sehingga uang yang harus dibayarkan oleh pembeli
(termasuk pajak) adalah 100% +10% x 200.000 = 220.000.
Jenis pajak berikutnya yang terkait dengan transaksi jual beli yaitu
pajak UMKM ( Usaha Mikro Kecil Menengah). Besarnya pajak
UMKM sebesar 1% dari nilai omzet.
Omzet adalah jumlah uang hasil penjualan barang dagangan tertentu
selama suatu masa jual (satu hari/satu bulan/satu tahun)
Contoh :
Pak Agus berhasil menjual bakso setiap hari sebanyak 1000 mangkok
dengan harga per mangkok Rp 10.000,00. Untuk menarik pelanggan,
pak Agus memberikan diskon 10% setiap mangkoknya. Berapakah
pajak UMKM yang harus dibayar Pak Agus dalam satu bulan?
Jawab :
Omzet sehari = 1000 x ( Rp 10.000 x (100% - 10%) = 1.000 x 9.000 =
9.000.000
Omzet sebulan = 9.000.000 x 30 = 270.000.000

Pajak UMKM = omzet sebulan x tariff pajak UMKM


= 270.000.000 x 1 %
= 2.700.000,00

86
Jadi Pak Agus harus membayar pajak UMKM atas usahanya sebesar Rp
2.700.000,00 sebulan ke kas Negara melalui kantor bank terdekat.

Pertemuan 3
BRUTO, NETO DAN TARA
Bruto adalah berat dari suatu benda bersama pembungkusnya. Bruto
dikenal juga sebagai berat kotor. Misal, dalam suatu kemasan snack
tertuliskan bruto adalah 350 gram. Ini berarti bahwa berat snack dengan
pembungkusnya adalah 350 gram.
Neto adalah berat dari suatu benda tanpa pembungkus benda tersebut.
Neto juga dikenal dengan istilah berat bersih. Misal, dalam bungkus
suatu snack tertuliskan neto 300 gram. Ini bermakna bahwa berat snack
tersebut tanpa plastic pembungkusnya adalah 300 gram.
Tara adalah selisih antara bruto dengan neto. Missal diketahui pada
bungkus snack tertuliskan bruto 350 gram, sedangkan netonya adalah
300 gram. Ini berarti bahwa taranya adalah 50 gram. Atau secara
sederhana berat pembungkus dari snack tersebut tanpa isinya.
1. Presentase Neto dan Tara
Missal diketahui Neto = N, Tara = T, dan Bruto = B
Presentase Neto = %N, Presentase Tara = %T
Presentase neto dapat dirumuskan :
𝑁
%N=𝐵 𝑥 100%

Presentase tara dapat dirumuskan :


𝑇
%T=𝐵 𝑥 100%

Dalam mengaplikasikan pemahaman tentang bruto, neto dan tara


seringkali terkait dengan harga suatu benda. Dalam kasus tersebut
kita harus bisa menentukan pilihan mana yang lebih
menguntungkan.
Contoh :

87
Adi berbelanja ke suatu minimarket, adi melihat ada tiga jenis
kemasan sampo untuk merk yang akan dia beli.
Kemasan pertama tertuliskan neto 70 ml dijual dengan harga
Rp5.000,00
Kemasan kedua tertuliskan neto 140 ml dijual dengan harga
Rp9.000,00
Kemasan ketiga tertuliskan neto 210 ml dijual dengan harga
Rp13.000,00
Seandainya uang yang dibawa oleh Adi tidak cukup untuk membeli
ketiga pilihan sampo tersebut, manakah yang sebaiknya dibeli oleh
Adi? Jelaskan !
Penyelesaian :
Bagi orang yang tidak mengamati neto tersebut mungkin akan
memilih sampo tanpa ada pertimbangan. Namun jika kita
memahami makna neto tersebut, tentu kita akan bisa menentukan
sampo manakah yang termurah dilihat dari isi dan harganya. Untuk
menentukan sampo manakah yang menguntungkan untuk kita beli
mari kita uraikan.
Harga
Kemasan Isi Harga
Isi
Ke-1 70 ml 5.000 71,43
Ke-2 140 ml 9.000 64,29
Ke-3 210 ml 13.000 61,90

Perhatikan perbandingan harga per millimeter dari ketiga kemasan.


Ternyata harga termurahnya adalah kemasan ketiga. Meskipun
secara nominal harganya paling mahal, ternyata harga per
milimeternya paling murah . dengan begitu seandainya kalian
adalah Adi, seharusnya kalian memilih membeli sampo kemasan ke-
3.

88
Lembar kerja (LK)
Sub Materi Pokok : Nilai Suatu Barang, Harga penjualan,
Harga pembelian,Untung,Rugi, presentase
keuntungan danpresentase kerugian.
Kelas/semester : VII/2
Nama Kelompok : ...................
1. .........................
2. .........................
3. .........................
4. .........................

A. PETUNJUK UMUM
1. Bacalah lembar kerja ini dengan seksama, dan tanyakan kepada
guru jika ada hal yang kurang dipahami.
2. Setiap kelompok mengerjakan soal yang berkaitan dengan :
a. Nilai Suatu Barang,
b. Harga penjualan,
c. Harga pembelian,
d. Presentase untung,
e. Presentase rugi.

B. TUGAS/LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
Diskusikan dan selesaikan soal yang berkaitan dengan :
a. Nilai Suatu Barang,
b. Harga penjualan,
c. Harga pembelian,
d. Presentase untung,
e. Presentase rugi.

1. Riko membeli tas dengan harga Rp 120.000,00. Ia pergi ke toko tas


dengan menggunakan ojek dengan biaya Rp 10.000,00. Kemudian
tas itu dijual lagi dengan harga Rp 150.000,00. Berapa laba yang
diperoleh Riko?
2. Seorang pengrajin membuat sebuah kerajinan tangan dengan biaya
produksi Rp 80.000,00. Jika ia ingin memperoleh laba Rp
18.000,00. Berapa ia harus menjualnya?
3. Seseorang membeli sepeda motor bekas seharga Rp12.000.000,- dan
mengeluarkan biaya perbaikan Rp500.000,-.Setelah beberapa waktu
sepeda itu dijualnya seharga Rp15.000.000,00. Presentase
keuntungan dari harga beli adalah....
4. Pak Edi membeli mobil dengan harga Rp160.000.000,-. Setelah 6
bulan dipakai, Pak Edi menjual mobil tersebut dengan harga
Rp140.000.000,-. Tentukan taksiran terdekat presentase kerugian
yang ditanggung oleh Pak Edi.....

89
Lembar kerja (LK)
Sub Materi Pokok : Bunga, Diskon, dan Pajak
Kelas/semester : VII/2
Nama Kelompok : ...................
1. .........................
2. .........................
3. .........................
4. .........................

C. PETUNJUK UMUM
1. Bacalah lembar kerja ini dengan seksama, dan tanyakan kepada
guru jika ada hal yang kurang dipahami.
2. Setiap kelompok mengerjakan soal yang berkaitan dengan :
a. Bunga
b. Diskon
c. Pajak

3. TUGAS/LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
Diskusikan dan selesaikan soal yang berkaitan dengan :
a. Bunga
b. Diskon
c. Pajak

1. Andi menabung uang di bank sebanyak Rp 2.000.000,00 dengan bunga


8% setahun. Setelah 9 bulan uang tabungan andi adalah...
2. Harga satu barang dengan diskon 10% diketahui Rp 18.000,00. Harga
barang sebelum didiskon adalah.....
3. Pak Ahmad membeli baju di mall dengan harga Rp 200.000,00 dan
dikenakan pajak 10%. Berapa harga yang harus dibayar pak Ahmad?

90
Lembar kerja (LK)
Sub Materi Pokok : Bruto, Neto dan Tara
Kelas/semester : VII/2
Nama Kelompok : ...................
1. .........................
2. .........................
3. .........................
4. .........................

A. PETUNJUK UMUM
1. Bacalah lembar kerja ini dengan seksama, dan tanyakan kepada
guru jika ada hal yang kurang dipahami.
2. Setiap kelompok mengerjakan soal yang berkaitan dengan :
a. Bruto
b. Neto
c. Tara

B. TUGAS/LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
Diskusikan dan selesaikan soal yang berkaitan dengan :
a. Bruto
b. Neto
c. Tara

1. Bruto dari 6 kantong gula pasir adalah 180 kg dan memiliki tara
sebesar1,5%. Berat neto dari masing-masing kantong adalah.......

91
Lampiran 2
Daftar siswa sampel Try Out
No. Nama Lengkap Siswa
1. ABYAN ALLIN RABBANI
2. ADEVITO ROSSI WAHYU R
3. BINTANG ALIF PRATAMA
4. DIMAS SETO SOERYO K
5. ERDINO SATRIA WICAKSANA
6. GALIH AL BUKHORI
7. HANAFI RYAN SAPUTRA
8. MUHAMMAD ARJUNA PIYU
9. MUHAMMAD BOYAN FATHIK
10. MUHAMMAD KHOIRUL NURUL
11. RAYHAN FAIZ AL FAQIH
12. RIVAL ENDRA ADITIA
13. ANANDA SUCI RAMADHAN
14. ANDREA MAULIA AZZAHRA
15. GANDIS NAFISASHARI
16. MUTHIYA KHANZA
17. NABELLA TIYA NUR’AINI
18. NADYA HAMESHA PRAMESWATI
19. RAISYA NURAIDA PRABOWO
20. RAINA WIDYA WINNASTYA
21. VIKA SOFI AGUSTIN
22. ZAHRA MALIKA SALSABILA

92
Lampiran 3
Daftar Siswa Kelas Eksperimen Daftar Siswa Kelas Kontrol
No. NAMA No. NAMA
1 Aldo Ivan 1 Adidya Bagas
2 Arandra Dewanto 2 Agus Wahyudi
3 Bagus satrio 3 Al Daffa
4 Danai 4 Aldino Aziz N
5 Fadhil Ega 5 Axcel Terang
6 Helmy Dananjaya 6 Daffa Bintang
7 Ivan Ferdian 7 Zulfan Ramadhan
8 Laras Lokhani 8 Hijjra Nadhif
9 Muh Arlansyah 9 M Iqbal Zarkayzar
10 Pujud Tegar 10 Naffi Sahul
11 Rizky Syahrul 11 Naqa Arjuna
12 Shan Mahi 12 Nisyfu Syakban
13 Alya Cantika 13 Alfiyah Yasmin
14 Ammara Lintang 14 Annisa Nur
15 Ananda Sofia 15 Artia Nabila
16 Andita Pratiwi 16 Cindi Nurulita
17 Dahayu Rafa 17 Jingga Innara
18 Deelia 18 Mitha Bella
19 Novia Rizky 19 Najswa Saskia
20 Raj Shakila 20 Sahasrara Fadla
21 Syifa Fauzia 21 Shinta Nabila
22 Vefinaifah 22 Thalita Winur

93
Lampiran 4
DAFTAR NILAI UAS (KEMAMPUAN AWAL SISWA)

Kelas Eksperimen Kelas Kontrol


No Nama Nilai X^2 No Nama Nilai x^2
64 4096 66 4356
1 Aldo Ivan 1 Adidya Bagas
68 4624 76 5776
2 Arandra Dewanto 2 Agus Wahyudi
68 4624 70 4900
3 Bagus satrio 3 Al Daffa
78 6084 66 4356
4 Danai 4 Aldino Aziz N
68 4624 70 4900
5 Fadhil Ega 5 Axcel Terang
68 4624 70 4900
6 Helmy Dananjaya 6 Daffa Bintang
78 6084 70 4900
7 Ivan Ferdian 7 Zulfan Ramadhan
64 4096 66 4356
8 Laras Lokhani 8 Hijjra Nadhif
68 4624 66 4356
9 Muh Arlansyah 9 M Iqbal Zarkayzar
66 4356 66 4356
10 Pujud Tegar 10 Naffi Sahul
66 4356 60 3600
11 Rizky Syahrul 11 Naqa Arjuna
68 4624 66 4356
12 Shan Mahi 12 Nisyfu Syakban
68 4624 70 4900
13 Alya Cantika 13 Alfiyah Yasmin
64 4096 76 5776
14 Ammara Lintang 14 Annisa Nur
68 4624 70 4900
15 Ananda Sofia 15 Artia Nabila
76 5776 70 4900
16 Andita Pratiwi 16 Cindi Nurulita
76 5776 70 4900
17 Dahayu Rafa 17 Jingga Innara
84 7056 76 5776
18 Deelia 18 Mitha Bella
76 5776 75 5625
19 Novia Rizky 19 Najswa Saskia
76 5776 70 4900
20 Raj Shakila 20 Sahasrara Fadla
74 5476 75 5625
21 Syifa Fauzia 21 Shinta Nabila
78 6084 80 6400
22 Vefinaifah 22 Thalita Winur
22 22
N N
1564 111880 1544 108814
Jumlah Jumlah
71,1 70,2
Rata-Rata Rata-Rata
84 80
Max Max
64 60
Min Min
5,75 4,65
Standar Deviasi Standar Deviasi

94
Lampiran 5
Uji Keseimbangan (t)

UJI KESEIMBANGAN KEMAMPUAN AWAL


Prosedur uji keseimbangan digunakan ANAVA satu jalan dengan sel tak sama
a. Hipotesis
𝐻_0 : 𝜇_1= 𝜇_2
𝐻_1 : Paling sedikit ada dua kelompok yang memiliki kemampuan awal
yang seimbang sebelum perlakuan
b. Tingkat signifikansi ∝= 5%
c. Statistik Uji

d. Komputasi
Diketahui :
χ₁ =71,0909091
χ₂ = 70,1818182
∑χ₁ = 1564
∑χ₂ = 1544
∑χ₁² = 111880
∑χ₂² = 108814
n1 = 22
n2 = 22
Dengan :
S₁² = 33,038961
S₂² = 21,5844156

Sp2=

= 27,31168831

Sp = 5,22605858
Sehingga,

T 1,913487926

95
ttabel :0,025;42 = 2,32462013
Daerah Kritiknya (DK) = {t|t >2,324620133}
thitung = 1,913487926
e. Keputusan Uji :
Ho Diterima
f. Kesimpulan
Kedua kelas memiliki kemampuan awal yang sama

96
Lampiran 6
KISI-KISI SOAL TRY OUT
TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA

Sistem Pendidikan : SMP Muhammadiyah 1 surakarta


Mata Pelajaran : Matematika
Materi : Aritmetika Sosial
Kelas/Semester : VII/2
Kompetensi Inti :
KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan
prosedural) berdasarkan rasaingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni budaya terkait fenomena dan kejadian yang tampak
mata.
KI-4 : Mencoba, mengolah dan menyaji, dalam ranah konkret
(menggunakan,mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat)
dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, dan mengarang)
sesuai dengan yang dipelajari disekolahdan sumber lain yang sama
dalam sudut pandang/teori).

Kompetensi Materi No. Banyak


Indikator Soal Bentuk Soal
Dasar Pembelajaran Soal Butir Soal
Menyelesaikan Menyelesaikan Nilai suatu Uraian 2, 4 2
aritmetika permasalahan Barang,
sosial nilai suatu Harga,
(penjualan, barang, harga Penjualan,
pembelian, penjualan dan dan
potongan, harga Pembelian

97
kerugian, pembelian
bunga tunggal,
persentase,
bruto, netto,
Menyelesaikan Presentase Uraian 1, 3, 7 3
tara
permasalahan untung dan
presentase rugi
untung dan
rugi
Menyelesaikan Diskon, Uraian 5, 8, 9 3
permasalahan Bruto, Tara,
tentang Neto
diskon, bruto,
tara, neto
Menyelesaikan Bunga Uraian 6, 10 2
permasalahan tunggal dan
tentang bunga Pajak
tunggal dan
pajak

98
Lampiran 7
SOAL TRY OUT TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA
SISWA
MATERI : ARITMETIKA
NAMA :
KELAS :
Petunjuk :
1. Bacalah bacaan Basmallah terlebih dahulu sebelum
mengerjakan.
2. Tulis identitas pada tempat yang telah disediakan.
3. Bacalah soal dengan teliti.
4. Kerjakan dengan sungguh-sungguh dan jujur.

1. Riko membeli tas dengan harga Rp 120.000,00. Ia pergi ke toko


tas dengan menggunakan ojek dengan biaya Rp 10.000,00.
Kemudian tas itu dijual lagi dengan harga Rp 150.000,00. Berapa
laba yang diperoleh Riko?
2. Seorang pengrajin membuat sebuah kerajinan tangan dengan biaya
produksi Rp 80.000,00. Jika ia ingin memperoleh laba Rp
18.000,00. Berapa ia harus menjualnya?
3. Seseorang membeli sepeda motor bekas seharga Rp 12.000.000,00
dan mengeluarkan biaya perbaikan Rp 500.000,00. Setelah
beberapa waktu sepeda itu dijualnya seharga Rp 15.000.000,00.
Presentase keuntungan dari harga beli adalah....
4. Seseorang menjual sepatu dengan laba 10%. Pembelian sepatu itu
adalah Rp 100.000,00. Hitunglah harga penjualannya!
5. Harga satu barang dengan diskon 10% diketahui Rp 18.000,00.
Harga barang sebelum didiskon adalah.....
6. Andi menabung uang di bank sebanyak Rp 2.000.000,00 dengan
bunga 8% setahun. Setelah 9 bulan uang tabungan andi adalah...

7. Seorang pedagang membeli satu karung beras beratnya 50 kg


dengan tara 2%. Harga pembelian beras Rp 400.000,00. Jika beras

99
itu dijual dengan harga Rp 9.000,00 tiap kilogram, besar
keuntungannya adalah.....
8. Badu membeli tepung terigu sebanyak 1 karung dengan bruto 40
kg. berat karung ditaksir sebesar 2,5%. Jika harga tepung per kg
adalah Rp 5.000,00. Jumlah yang harus dibayar oleh Badu
adalah.....
9. Bruto dari 6 kantong gula pasir adalah 180 kg dan memiliki tara
sebesar1,5%. Berat neto dari masing-masing kantong adalah.......
10. Pak Ahmad membeli baju di mall dengan harga Rp 200.000,00
dan dikenakan pajak 10%. Berapa harga yang harus dibayar pak
Ahmad?

100
Lampran 8
Lembar Jawaban Hasil Uji Coba (Try Out)

Nama :
No. Absen :
Kelas :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…....................................

101
Lampiran 9

KUNCI JAWABAN

No. Jawaban Skor


1. Diketahui : 2
Harga beli barang Rp 120.000,00
Transport (ojek) Rp 10.000,00
Harga jual Rp 150.000,00
Ditanya : 2
Laba =....?
Jawab :
(1) Harga beli = Harga Beli barang + Transport
= Rp 120.000,00 + Rp 10.000,00
= Rp 130.000,00 4

(2) Laba = Harga jual – Harga Beli


= Rp 150.000 – Rp 130.000
= Rp 20.000,00
2
Jadi laba yang diperoleh adalah Rp 20.000,00
2. Diketahui : 2
Biaya Produksi Rp 80.000,00
Laba Rp 18.000,00
Ditanya :
Harga Jual =...? 2
Jawab:
Harga jual = Biaya Produksi + Laba
= Rp 80.000 + Rp 18.000 4
= Rp 98.000,00

Jadi diperoleh harga jual Rp 98.000,00 2


3. Diketahui : 2
Harga beli barang Rp 12.000.000,00
Perbaikan Rp 500.000,00
Harga Jual Rp 15.000.000,00

102
Ditanya : 2
Presentase Keuntungan dari harga beli....?
Jawab :
Laba = Harga Jual – (Harga Barang + Perbaikan) 4
= Rp 15.000.000 – (Rp 12.000.000 +
Rp500.000)
= Rp 2.500.000,00
Keuntungan
Presentase keuntungan = x 100%
Harga Beli
Rp 2.500.000
= Rp 12.500.000 x 100%
= 20 % 2
Jadi presentase keuntungan yang diperoleh adalah 20%
4. Diketahui : 2
Laba = 10%
Harga beli = Rp 100.000,00
Ditanya : 2
Harga Jual sepatu....?
Jawab :
HJ = Laba x Harga beli + Harga beli 4
= 10% x Rp 100.000,00 + Rp 100.000,00
= Rp 10.000,00 + Rp 100.000,00
= Rp 110.000,00
Jadi diperoleh harga jual Rp 110.000,00 2
5. Diketahui : 2
Diskon 10%
Harga barang setelah diskon Rp 18.000
Ditanya : 2
Harga barang sebelum diskon ...?
Jawab :
Harga sebelum diskon = harga setelah diskon + Diskon
= Rp 18.000,00 + (10% x Rp 18.000,00) 4
= Rp 18.000,00 + Rp 1.800,00

103
= Rp 19.800,00

Jadi diperoleh harga sebelum diskon adalah Rp 2


19.800,00
6. Diketahui : 2
Modal menabung Rp 2.000.000,00
Bunga 8 % setahun
Ditanya :
Setelah 9 bulan uang tabungan andi .....? 2
Jawab :
9
(1) Bunga selama 9 bulan = 8% x 12 𝑥 𝑅𝑝 2.000.000 =
𝑅𝑝 120.000,00
(2) Tabungan setelah 9 bulan = Modal + Bunga selama
4
9 bulan

= Rp 2.000.000 + Rp 120.000
= Rp 2.120.000,00
Jadi diperoleh tabungan andi setelah 9 bulan adalah Rp
2
2.120.000,00
7. Diketahui : 2
1 karung beras 50 kg dengan tara 2%
Harga Beli beras Rp 400.000,00
Harga jual Rp 9.000/kg
Ditanya :
Laba...? 2
Jawab :
T
(1) %T = B 𝑥 100%

T
2% = 50 𝑥 100%
4
T =1
(2) Neto = Bruto – Tara
= 50 kg - 1 kg

104
= 49 kg
(3) Harga Total jual = harga jual / kg x Neto

= Rp 9.000,00 x 49 kg
= Rp 441.000,00
(4) Laba = HJ – HB
= Rp 441.000,00 – Rp 400.000,00
= Rp 41.000,00
2
Jadi laba yang diperoleh adalah Rp 41.000,00
8. Diketahui : 2
1 karung bruto 40 kg
Harga / kg Rp 5.000,00
Ditanya : 2
Berapa uang yang harus dibayar..?
Jawab :
N = Bruto – Tara 4
= 40 kg – (40 kg x 2,5 %)
= 40 kg – 1 kg
= 39 kg
Yang harus dibayar = Neto x Harga/kg
= 39 kg x Rp 5.000,00
= Rp 195.000,00
Jadi uang yang harus dibayar adalah Rp 195.000,00 2

9. Diketahui : 2
Bruto 6 karung gula pasir 180 kg
Tara 1,5 %
Ditanya : 2
Berat neto dari masing-masing karung..?
Jawab :
Tara 6 karung = 1,5% x 180 = 2,7 kg 4
Neto 6 karung = Bruto – Tara
= 180 kg – 2,7 kg
= 177,3 kg

105
177,3 kg 2
Tiap karung = 6

= 29,55 kg

Jadi tiap kantong masing-masing neto 29,55 kg


10. Diketahui : 2
Harga beli Rp 200.000,00
Pajak 10%
Ditanya : 2
Harga yang harus dibayar...?
Jawaban :
(1) Pajak = 10% x Rp 200.000,00 4
= Rp 20.000,00

(2) Harga yang harus dibayar = Harga Beli + Pajak 2


= Rp 200.000,00 +
Rp 20.000,00
= Rp 220.000,00
Jadi harga yang harus dibayar adalah Rp 220.000,00

106
Lampiran 10

KISI-KISI UJI COBA (TRY OUT)


ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA

Nomor Item
No. Indikator Jumlah
Positif Negatif
Adanya hasrat dan
1. 1,2,5 3,4 5
keinginan berhasil
Adanya dorongan dan
2. 6,7,9 8,10 5
kebutuhan dalam belajar

Adanya harapan dan cita-


3. 11,12,14 13,15 5
cita masa depan
Adanya penghargaan dalam
4. 16,17,18 19,20 5
belajar
Adanya kegiatan yang
5. 22,23,25 21,24 5
menarik dalam belajar
Adanya lingkungan belajar
yang kondusif, sehingga
6. memungkinkan seorang 27,29,30 26,28 5
siswa dapat belajar dengan
baik
Jumlah 18 12 30

107
Lampiran 11
UJI COBA (TRY OUT)
ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA
Nama :
Kelas :

Petunjuk Pengisian
➢ Isilah terlebih dahulu identitas pada tempat yang telah disediakan.
➢ Bacalah baik-baik setiap butir pernyataan yang tersedia.
➢ Berilah tanda centang (√) pada salah satu jawaban yang sesuai
dengan keadaan diri anda.
➢ Kerjakan semua nomor tanpa ada butir pernyataan yang terlewat
dan tidak diperkenankan memilih jawaban dari satu.
➢ Selamat mengerjakan dan terimakasih atas bantuan anda.
Pernyataan
Jawaban
No. Pernyataan Kadang- Tidak
Selalu Sering
kadang Pernah
Saya rajin belajar supaya hasil
1.
belajar maksimal
Saya sudah mempelajari materi
2. terlebih dahulu sebelum guru
menerangkan
Saya banyak bermain ketika
3
mendekati ulangan/ujian
Saya lebih banyak buka handphone
4
dari pada buka buku
Saya tidak menyontek ketika
5
ulangan/ujian
6 Saya memperhatikan ketika guru

108
menyampaikan materi
Saya selalu mencatat materi baru
7
yang disampaikan oleh guru
Saya tidak aktif dalam proses
8
belajar mengajar
Saya selalu bertanya apabila ada
9
materi yang belum paham
Saya sampai dirumah tidak
10 mempelajari lagi materi yang telah
disampaikan guru
Saya belajar rajin agar semua nanti
11 mendapatkan pekerjaan sesuai cita-
cita
Saya mengerjakan tugas dan
ulangan semaksimal mungkin agar
12
nanti mendapatkan sekolah yang
favorit
Saya tidak pernah mengerjakan PR
13
karena malas
Saya belajar atas keinginan sendiri
14
agar orangtua bangga
Saya suka nge-game dari pada
15
belajar
Saya aktif dalam pembelajaran
16 karena mendapat nilai plus dari
guru
Saya selalu menggunakan waktu
17
luang untuk belajar
Saya tidak hanya belajar dari guru,
18
tetapi juga dari keluarga, teman,

109
maupun lingkungan
19 Saya sering tidur dari pada belajar
20 Saya mengerjakan PR di sekolah
Saya sering ijin keluar kelas karena
21
metode guru tidak bervariasi
Saya mudah menerima materi jika
22 guru mengunakan metode yang
menarik
Saya mudah menerima materi jika
23 pembelajaran matematika di luar
kelas
Saya makan di dalam kelas karena
24 pembelajaran matematika kurang
menarik
Saya semangat ketika guru
25
memberikan tugas untuk diskusi
Saya mengajak teman ngobrol
26
ketika pembelajaran berlangsung
Saya membawa alat tulis sendiri
27 sehingga tidak membuat kelas
gaduh
Saya senang diajak cerita di luar
28 materi ketika pembelajaran
berlangsung oleh teman
Saya selalu datang tepat waktu
29
ketika pelajaran matematika
Saya selalu membuang sampah ke
30
tempatnya

110
Lampiran 12

KISI-KISI SOAL TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA

Sistem Pendidikan : SMP Muhammadiyah 1 surakarta


Mata Pelajaran : Matematika
Materi : Aritmetika Sosial
Kelas/Semester : VII/2
Kompetensi Inti :
KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan
prosedural) berdasarkan rasaingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni budaya terkait fenomena dan kejadian yang tampak
mata.
KI-4 : Mencoba, mengolah dan menyaji, dalam ranah konkret
(menggunakan,mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat)
dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, dan mengarang)
sesuai dengan yang dipelajari disekolahdan sumber lain yang sama
dalam sudut pandang/teori).

Kompetensi Materi No. Banyak


Indikator Soal Bentuk Soal
Dasar Pembelajaran Soal Butir Soal
Menyelesaikan Menyelesaikan Nilai suatu Uraian 2, 4 2
aritmetika permasalahan Barang,
sosial nilai suatu Harga,
(penjualan, barang, harga Penjualan,
pembelian, penjualan dan dan
potongan, harga Pembelian

111
kerugian, pembelian
bunga tunggal,
persentase,
bruto, netto,
Menyelesaikan Presentase Uraian 1, 3, 7 3
tara
permasalahan untung dan
presentase rugi
untung dan
rugi
Menyelesaikan Diskon, Uraian 5, 8, 9 3
permasalahan Bruto, Tara,
tentang Neto
diskon, bruto,
tara, neto
Menyelesaikan Bunga Uraian 6, 10 2
permasalahan tunggal dan
tentang bunga Pajak
tunggal dan
pajak

112
Lampiran 13
SOAL TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA
MATERI : ARITMETIKA
NAMA :
KELAS :
Petunjuk :
1. Bacalah bacaan Basmallah terlebih dahulu sebelum
mengerjakan.
2. Tulis identitas pada tempat yang telah disediakan.
3. Bacalah soal dengan teliti.
4. Kerjakan dengan sungguh-sungguh dan jujur.

1. Riko membeli tas dengan harga Rp 120.000,00. Ia pergi ke toko tas


dengan menggunakan ojek dengan biaya Rp 10.000,00. Kemudian tas itu
dijual lagi dengan harga Rp 150.000,00. Berapa laba yang diperoleh
Riko?
2. Seorang pengrajin membuat sebuah kerajinan tangan dengan biaya
produksi Rp 80.000,00. Jika ia ingin memperoleh laba Rp 18.000,00.
Berapa ia harus menjualnya?
3. Seseorang membeli sepeda motor bekas seharga Rp 12.000.000,00 dan
mengeluarkan biaya perbaikan Rp 500.000,00. Setelah beberapa waktu
sepeda itu dijualnya seharga Rp 15.000.000,00. Presentase keuntungan
dari harga beli adalah....
4. Seseorang menjual sepatu dengan laba 10%. Pembelian sepatu itu adalah
Rp 100.000,00. Hitunglah harga penjualannya!
5. Harga satu barang dengan diskon 10% diketahui Rp 18.000,00. Harga
barang sebelum didiskon adalah.....
6. Andi menabung uang di bank sebanyak Rp 2.000.000,00 dengan bunga
8% setahun. Setelah 9 bulan uang tabungan andi adalah...
7. Seorang pedagang membeli satu karung beras beratnya 50 kg dengan tara
2%. Harga pembelian beras Rp 400.000,00. Jika beras itu dijual dengan
harga Rp 9.000,00 tiap kilogram, besar keuntungannya adalah.....

113
8. Badu membeli tepung terigu sebanyak 1 karung dengan bruto 40 kg.
berat karung ditaksir sebesar 2,5%. Jika harga tepung per kg adalah Rp
5.000,00. Jumlah yang harus dibayar oleh Badu adalah.....
9. Bruto dari 6 kantong gula pasir adalah 180 kg dan memiliki tara
sebesar1,5%. Berat neto dari masing-masing kantong adalah.......
10. Pak Ahmad membeli baju di mall dengan harga Rp 200.000,00 dan
dikenakan pajak 10%. Berapa harga yang harus dibayar pak Ahmad?

114
Lampiran 14
LEMBAR JAWAB
HASIL TES BELAJAR MATEMATIKA

Nama :
No. Absen :
Kelas :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…....................................

115
Lampiran 15

KUNCI JAWABAN SOAL DAN PEDOMAN


PENSKORAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA

No. Jawaban Skor


1. Diketahui : 2
Harga beli barang Rp 120.000,00
Transport (ojek) Rp 10.000,00
Harga jual Rp 150.000,00
Ditanya : 2
Laba =....?
Jawab :
(3) Harga beli = Harga Beli barang + Transport
= Rp 120.000,00 + Rp 10.000,00
= Rp 130.000,00 4

(4) Laba = Harga jual – Harga Beli


= Rp 150.000 – Rp 130.000
= Rp 20.000,00
2
Jadi laba yang diperoleh adalah Rp 20.000,00
2. Diketahui : 2
Biaya Produksi Rp 80.000,00
Laba Rp 18.000,00
Ditanya :
Harga Jual =...? 2
Jawab:
Harga jual = Biaya Produksi + Laba
= Rp 80.000 + Rp 18.000 4
= Rp 98.000,00

Jadi diperoleh harga jual Rp 98.000,00 2


3. Diketahui : 2
Harga beli barang Rp 12.000.000,00
Perbaikan Rp 500.000,00

116
Harga Jual Rp 15.000.000,00
Ditanya : 2
Presentase Keuntungan dari harga beli....?
Jawab :
Laba = Harga Jual – (Harga Barang + Perbaikan) 4
= Rp 15.000.000 – (Rp 12.000.000 +
Rp500.000)
= Rp 2.500.000,00
Keuntungan
Presentase keuntungan = Harga Beli x 100%
Rp 2.500.000
= Rp 12.500.000 x 100%
= 20 % 2
Jadi presentase keuntungan yang diperoleh adalah 20%
4. Diketahui : 2
Laba = 10%
Harga beli = Rp 100.000,00
Ditanya : 2
Harga Jual sepatu....?
Jawab :
HJ = Laba x Harga beli + Harga beli 4
= 10% x Rp 100.000,00 + Rp 100.000,00
= Rp 10.000,00 + Rp 100.000,00
= Rp 110.000,00
Jadi diperoleh harga jual Rp 110.000,00 2
5. Diketahui : 2
Diskon 10%
Harga barang setelah diskon Rp 18.000
Ditanya : 2
Harga barang sebelum diskon ...?
Jawab :
Harga sebelum diskon = harga setelah diskon + Diskon
= Rp 18.000,00 + (10% x Rp 18.000,00) 4

117
= Rp 18.000,00 + Rp 1.800,00
= Rp 19.800,00

Jadi diperoleh harga sebelum diskon adalah Rp 2


19.800,00
6. Diketahui : 2
Modal menabung Rp 2.000.000,00
Bunga 8 % setahun
Ditanya :
Setelah 9 bulan uang tabungan andi .....? 2
Jawab :
9
(3) Bunga selama 9 bulan = 8% x 12 𝑥 𝑅𝑝 2.000.000 =
𝑅𝑝 120.000,00
(4) Tabungan setelah 9 bulan = Modal + Bunga selama
4
9 bulan

= Rp 2.000.000 + Rp 120.000
= Rp 2.120.000,00
Jadi diperoleh tabungan andi setelah 9 bulan adalah Rp
2
2.120.000,00
7. Diketahui : 2
1 karung beras 50 kg dengan tara 2%
Harga Beli beras Rp 400.000,00
Harga jual Rp 9.000/kg
Ditanya :
Laba...? 2
Jawab :
T
(2) %T = B 𝑥 100%

T
2% = 50 𝑥 100%
4
T =1
(2) Neto = Bruto – Tara

118
= 50 kg - 1 kg
= 49 kg
(3) Harga Total jual = harga jual / kg x Neto

= Rp 9.000,00 x 49 kg
= Rp 441.000,00
(4) Laba = HJ – HB
= Rp 441.000,00 – Rp 400.000,00
= Rp 41.000,00
2
Jadi laba yang diperoleh adalah Rp 41.000,00
8. Diketahui : 2
1 karung bruto 40 kg
Harga / kg Rp 5.000,00
Ditanya : 2
Berapa uang yang harus dibayar..?
Jawab :
N = Bruto – Tara 4
= 40 kg – (40 kg x 2,5 %)
= 40 kg – 1 kg
= 39 kg
Yang harus dibayar = Neto x Harga/kg
= 39 kg x Rp 5.000,00
= Rp 195.000,00
Jadi uang yang harus dibayar adalah Rp 195.000,00 2

9. Diketahui : 2
Bruto 6 karung gula pasir 180 kg
Tara 1,5 %
Ditanya : 2
Berat neto dari masing-masing karung..?
Jawab :
Tara 6 karung = 1,5% x 180 = 2,7 kg 4
Neto 6 karung = Bruto – Tara
= 180 kg – 2,7 kg

119
= 177,3 kg
177,3 kg 2
Tiap karung = 6

= 29,55 kg

Jadi tiap kantong masing-masing neto 29,55 kg


10. Diketahui : 2
Harga beli Rp 200.000,00
Pajak 10%
Ditanya : 2
Harga yang harus dibayar...?
Jawaban :
(3) Pajak = 10% x Rp 200.000,00 4
= Rp 20.000,00

(4) Harga yang harus dibayar = Harga Beli + Pajak 2


= Rp 200.000,00 +
Rp 20.000,00
= Rp 220.000,00
Jadi harga yang harus dibayar adalah Rp 220.000,00

120
Lampiran 16

KISI-KISI ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA

Nomor Item
No. Indikator Jumlah
Positif Negatif
Adanya hasrat dan
1. 1,2,5 3 4
keinginan berhasil
Adanya dorongan dan
2. 6,7,9 8,10 5
kebutuhan dalam belajar

Adanya harapan dan cita-


3. 11,12,14 15 4
cita masa depan
Adanya penghargaan dalam
4. 16,17,18 19,20 5
belajar
Adanya kegiatan yang
5. 22,23,25 21 4
menarik dalam belajar
Adanya lingkungan belajar
yang kondusif, sehingga
6. memungkinkan seorang 27,29,30 26,28 5
siswa dapat belajar dengan
baik
Jumlah 18 9 27

121
Lampiran 17

ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA


Nama :
Kelas :

Petunjuk Pengisian
➢ Isilah terlebih dahulu identitas pada tempat yang telah disediakan.
➢ Bacalah baik-baik setiap butir pernyataan yang tersedia.
➢ Berilah tanda centang (√) pada salah satu jawaban yang sesuai
dengan keadaan diri anda.
➢ Kerjakan semua nomor tanpa ada butir pernyataan yang terlewat
dan tidak diperkenankan memilih jawaban dari satu.
➢ Selamat mengerjakan dan terimakasih atas bantuan anda.
Pernyataan
Jawaban
No. Pernyataan Kadang- Tidak
Selalu Sering
kadang Pernah
Saya rajin belajar supaya hasil
1.
belajar maksimal
Saya sudah mempelajari materi
2. terlebih dahulu sebelum guru
menerangkan
Saya banyak bermain ketika
3
mendekati ulangan/ujian
Saya tidak menyontek ketika
4
ulangan/ujian
Saya memperhatikan ketika guru
5
menyampaikan materi
6 Saya selalu mencatat materi baru

122
yang disampaikan oleh guru
Saya tidak aktif dalam proses
7
belajar mengajar
Saya selalu bertanya apabila ada
8
materi yang belum paham
Saya sampai dirumah tidak
9 mempelajari lagi materi yang telah
disampaikan guru
Saya belajar rajin agar semua nanti
10 mendapatkan pekerjaan sesuai cita-
cita
Saya mengerjakan tugas dan
ulangan semaksimal mungkin agar
11
nanti mendapatkan sekolah yang
favorit
Saya belajar atas keinginan sendiri
12
agar orangtua bangga
Saya suka nge-game dari pada
13
belajar
Saya aktif dalam pembelajaran
14 karena mendapat nilai plus dari
guru
Saya selalu menggunakan waktu
15
luang untuk belajar
Saya tidak hanya belajar dari guru,
16 tetapi juga dari keluarga, teman,
maupun lingkungan
17 Saya sering tidur dari pada belajar
18 Saya mengerjakan PR di sekolah
19 Saya sering ijin keluar kelas karena

123
metode guru tidak bervariasi
Saya mudah menerima materi jika
20 guru mengunakan metode yang
menarik
Saya mudah menerima materi jika
21 pembelajaran matematika di luar
kelas
Saya semangat ketika guru
22
memberikan tugas untuk diskusi
Saya mengajak teman ngobrol
23
ketika pembelajaran berlangsung
Saya membawa alat tulis sendiri
24 sehingga tidak membuat kelas
gaduh
Saya senang diajak cerita di luar
25 materi ketika pembelajaran
berlangsung oleh teman
Saya selalu datang tepat waktu
26
ketika pelajaran matematika
Saya selalu membuang sampah ke
27
tempatnya

124
Lampiran 18

DATA SKOR TRY OUT HASIL BELAJAR MATEMATIKA UNTUK


UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS
Nomor Item Soal
No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Total
10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
1 10 8 2 5 5 5 2 2 2 2 43
2 10 8 2 5 5 5 2 2 2 5 46
3 5 8 2 5 5 5 2 2 2 5 41
4 10 8 5 5 5 5 2 2 2 2 46
5 10 8 2 5 5 5 2 2 2 2 43
6 10 8 2 5 5 5 2 2 2 5 46
7 10 8 2 5 5 5 2 2 2 2 43
8 5 8 2 5 5 5 2 2 2 5 41
9 10 8 2 5 5 5 2 2 2 5 46
10 10 8 2 5 5 5 2 2 2 5 46
11 10 8 2 5 5 5 2 2 2 5 46
12 5 8 2 5 5 5 2 2 2 2 38
13 10 10 5 0 3 2 2 3 2 5 42
14 10 10 5 10 5 5 5 3 5 10 68
15 10 8 5 5 10 5 5 2 2 5 57
16 10 10 5 10 5 10 5 3 5 10 73
17 10 10 5 5 5 5 5 3 5 10 63
18 10 10 5 10 10 5 2 3 5 10 70
19 10 10 5 5 10 5 2 3 2 5 57
20 10 10 5 5 10 10 5 3 2 5 65
21 10 8 5 2 10 10 5 2 2 5 59
22 10 8 5 5 10 5 5 2 2 5 57

125
Lampiran 19
Uji Validitas Tes Hasil Belajar Matematika

Item
N ∑χ ∑Y ∑χY ∑χ² ∑Y² (∑χ)² (∑Y)² r_tabel rxy Ket
Soal
1 22 205 1136 10760 1975 61088 42025 1290496 0,423 0,4400384 Valid
2 22 190 1136 9964 1660 61088 36100 1290496 0,423 0,7109093 Valid
3 22 77 1136 4243 319 61088 5929 1290496 0,423 0,769993 Valid
4 22 117 1136 6348 729 61088 13689 1290496 0,423 0,6019256 Valid
5 22 138 1136 7421 984 61088 19044 1290496 0,423 0,5505016 Valid
6 22 122 1136 6539 754 61088 14884 1290496 0,423 0,5518396 Valid
7 22 65 1136 3598 235 61088 4225 1290496 0,423 0,748059 Valid
8 22 51 1136 2710 123 61088 2601 1290496 0,423 0,7109093 Valid
9 22 56 1136 3094 172 61088 3136 1290496 0,423 0,7565444 Valid
10 22 115 1136 6411 745 61088 13225 1290496 0,423 0,7998283 Valid

Perhitungan Validitas Try Out tes hasil belajar matematika untuk item soal
satu
Diketahui :
N= 22, ∑χ= 205, ∑χ²= 1975,(∑χ)²= 42025, ∑χY= 10760, ∑Y= 1136, ∑Y²= 61088,
(∑Y)²= 1290496
Mencari koefisien korelasi (r) menggunakan rumus product moment

𝑛(𝛴𝛸𝑌) − (𝛴𝛸)(𝛴𝑌)
𝑟𝑥𝑦 =
√{(𝑛𝛴𝑋 2 ) − (𝛴𝑋)2 }{𝑛𝛴𝑌 2 ) − (𝛴𝑌)2 }
22(10760) − 205(1136)
=
√{(22(1975)) − (42025)}{22(61088) − (1290496)}

= 0,4400384
= 0,440
Dari perhitungan diatas diperoleh nilai koefisien korelasi (r) untuk item soal satu
adalah 0,440, sedangkan rtabel untuk N=22 pada taraf signifikansi 5% adalah 0,423
sehingga rhitung> rtabel yaitu 0,440 > 0,423. Maka item satu dinyatakan Valid dan boleh
dipakai. Untuk mencari validitas no.2 sampai no.10 perhitungannya dengan cara
diatas, yaitu menggunakan rumus product moment.

126
Lampiran 20
UJI RELIABILITAS TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA
Nomor Item Soal
No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Y Y2
10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
1 10 8 2 5 5 5 2 2 2 2 43 1849
2 10 8 2 5 5 5 2 2 2 5 46 2116
3 5 8 2 5 5 5 2 2 2 5 41 1681
4 10 8 5 5 5 5 2 2 2 2 46 2116
5 10 8 2 5 5 5 2 2 2 2 43 1849
6 10 8 2 5 5 5 2 2 2 5 46 2116
7 10 8 2 5 5 5 2 2 2 2 43 1849
8 5 8 2 5 5 5 2 2 2 5 41 1681
9 10 8 2 5 5 5 2 2 2 5 46 2116
10 10 8 2 5 5 5 2 2 2 5 46 2116
11 10 8 2 5 5 5 2 2 2 5 46 2116
12 5 8 2 5 5 5 2 2 2 2 38 1444
13 10 10 5 0 3 2 2 3 2 5 42 1764
14 10 10 5 10 5 5 5 3 5 10 68 4624
15 10 8 5 5 10 5 5 2 2 5 57 3249
16 10 10 5 10 5 10 5 3 5 10 73 5329
17 10 10 5 5 5 5 5 3 5 10 63 3969
18 10 10 5 10 10 5 2 3 5 10 70 4900
19 10 10 5 5 10 5 2 3 2 5 57 3249
20 10 10 5 5 10 10 5 3 2 5 65 4225
21 10 8 5 2 10 10 5 2 2 5 59 3481
22 10 8 5 5 10 5 5 2 2 5 57 3249
∑Si2 Sj2
Si²
171,712
2,9 0,9 2,3 4,9 5,4 3,5 1,95 0,22 1,3 6,5 29,863

127
Perhitungan Reliabilitas Try Out tes hasil belajar matematika
Diketahui:
N=10; ∑Si²=29,863; Sj2=171,712
Mencari reliabilitas tes hasil belajar menggunakan rumus Alpha
Cronbach(r11)
𝑘 𝛴Si2
𝑟₁₁=(𝑘−1) (1 − )
Sj 2

22 29,863
=( ) (1 − )
22−1 171,712
22
= (21) (1 − 0,174)

= (1,048)(0,826)
= 0,865 (Reliabilitas Sangat Tinggi)
Dari perbandingan diatas diperoleh nilai koefisien reliabilitas dengan
menggunakan rumus Alpha Cronbach (r11) adalah 0,865. Nilai menunjukkan
bahwa instrumen tes hasil belajar matematika memiliki reliabilitas yang
tinggi.

128
Lampiran 21
DATA SKOR TRY OUT ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA
UNTUK UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS
Nomor Nomor Item Soal
Absen 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 3 2 2 4 2 3 4 1 4 3
2 3 2 3 1 3 4 4 3 3 3
3 2 2 4 3 2 2 3 2 1 2
4 3 3 2 4 3 4 4 4 4 3
5 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3
6 4 3 2 2 2 3 4 4 2 4
7 2 3 2 4 2 3 2 3 3 1
8 3 3 3 2 3 4 4 4 4 3
9 4 2 3 1 2 3 4 3 2 2
10 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
11 4 2 3 4 2 3 4 4 1 2
12 2 2 3 4 3 3 3 4 3 3
13 2 2 3 2 1 2 4 4 4 2
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 3 2 2 1 3 3 3 2 3 1
16 3 2 2 2 2 3 4 3 3 3
17 2 1 3 3 2 3 3 2 2 2
18 3 2 3 2 2 3 4 3 1 2
19 3 2 3 2 3 3 3 3 2 2
20 2 1 2 3 2 2 3 4 2 2
21 2 2 2 1 2 4 4 4 3 2
22 2 2 3 2 2 3 4 2 3 2

129
LANJUTAN

Nomor Nomor Item Soal


Absen 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3
2 4 4 3 3 3 3 1 1 1 3
3 3 4 2 2 1 3 1 1 3 2
4 2 4 1 3 3 3 2 3 1 2
5 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3
6 4 4 2 4 2 3 2 3 3 3
7 2 2 3 2 3 3 1 3 2 2
8 3 4 2 3 3 3 3 2 2 2
9 4 4 1 4 4 3 2 2 2 1
10 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
11 4 4 2 4 2 3 2 4 4 3
12 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3
13 4 4 1 4 4 4 2 3 3 2
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 4 4 1 4 4 3 3 4 4 2
16 4 3 2 4 4 2 2 2 3 2
17 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2
18 4 4 1 3 3 2 2 4 2 2
19 3 3 1 3 3 2 3 3 3 2
20 2 2 2 3 3 2 2 3 2 3
21 4 3 4 2 2 4 2 2 3 2
22 2 4 1 4 4 3 2 3 3 2

130
LANUTAN

Nomor Nomor Item Soal


Total
Absen 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 2 4 4 2 3 2 4 4 4 3 87
2 1 4 1 1 4 1 2 2 4 2 77
3 3 4 4 3 3 3 4 2 3 2 76
4 1 3 1 1 3 2 4 4 4 4 85
5 2 3 2 2 3 3 2 2 4 2 80
6 4 4 4 1 3 3 2 2 3 4 90
7 2 2 2 1 2 3 3 2 3 2 70
8 3 3 3 2 2 3 4 2 4 4 90
9 2 2 2 1 4 1 4 1 4 4 78
10 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 30
11 3 4 4 3 4 4 2 4 2 2 93
12 3 4 4 1 3 3 3 4 4 3 87
13 3 2 2 1 3 2 2 4 4 4 84
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 30
15 3 3 3 1 3 2 3 3 4 4 85
16 2 4 4 1 4 2 4 4 4 3 87
17 2 3 1 1 2 2 3 4 4 4 71
18 4 4 4 1 4 2 4 4 4 3 86
19 3 3 1 1 3 2 3 4 4 4 80
20 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 74
21 3 3 2 2 4 4 3 3 4 4 86
22 4 4 4 1 2 3 3 4 4 4 86

131
LAMPIRAN 22
UJI VALIDITAS ANGKET MOTIVASI BELAJAR
Soal N ∑χ ∑Y ∑χ2 ∑Y2 ∑Χy (∑χ)2 (∑Y)2 rtabel rxy Keterangan
Item
1 22 56 1712 158 139056 4563 3136 2930944 0,423 0,683 Valid
2 22 45 1712 101 139056 3634 2025 2930944 0,423 0,578 Valid
3 22 55 1712 149 139056 4428 3025 2930944 0,423 0,572 Valid
4 22 51 1712 145 139056 4103 2601 2930944 0,423 0,34 Tidak Valid
5 22 47 1712 109 139056 3784 2209 2930944 0,423 0,565 Valid
6 22 63 1712 195 139056 5120 3969 2930944 0,423 0,745 Valid
7 22 73 1712 261 139056 5975 5329 2930944 0,423 0,889 Valid
8 22 64 1712 210 139056 5213 4096 2930944 0,423 0,624 Valid
9 22 55 1712 161 139056 4459 3025 2930944 0,423 0,484 Tidak Valid
10 22 49 1712 123 139056 3982 2401 2930944 0,423 0,594 Valid
11 22 65 1712 215 139056 5309 4225 2930944 0,423 0,686 Valid
12 22 70 1712 244 139056 5715 4900 2930944 0,423 0,76 Valid
13 22 39 1712 83 139056 3099 1521 2930944 0,423 0,23 Tidak Valid
14 22 64 1712 206 139056 5229 4096 2930944 0,423 0,731 Valid
15 22 61 1712 189 139056 4944 3721 2930944 0,423 0,579 Valid
16 22 59 1712 171 139056 4788 3481 2930944 0,423 0,721 Valid
17 22 42 1712 88 139056 3396 1764 2930944 0,423 0,598 Valid
18 22 57 1712 167 139056 4633 3249 2930944 0,423 0,588 Valid
19 22 53 1712 145 139056 4314 2809 2930944 0,423 0,6 Valid
20 22 48 1712 114 139056 3874 2304 2930944 0,423 0,597 Valid
21 22 55 1712 157 139056 4481 3025 2930944 0,423 0,596 Valid
22 22 68 1712 230 139056 5553 4624 2930944 0,423 0,769 Valid
23 22 57 1712 181 139056 4684 3249 2930944 0,423 0,563 Valid
24 22 31 1712 53 139056 2467 961 2930944 0,423 0,234 Tidak Valid
25 22 63 1712 199 139056 5132 3969 2930944 0,423 0,697 Valid
26 22 51 1712 135 139056 4146 2601 2930944 0,423 0,567 Valid

132
27 22 64 1712 206 139056 5181 4096 2930944 0,423 0,59 Valid
28 22 64 1712 214 139056 5223 4096 2930944 0,423 0,602 Valid
29 22 76 1712 282 139056 6172 5776 2930944 0,423 0,765 Valid
30 22 67 1712 227 139056 5455 4489 2930944 0,423 0,659 Valid

Perhitungan Validitas Try Out angket motivasi belajar siswa untuk soal item
satu
Diketahui :
N= 22, ∑χ=56 , ∑χ²= 158,(∑χ)²= 3136, ∑χY= 4563, ∑Y= 1712, ∑Y²= 139056, (∑Y)²=
2930944
Mencari koefisien korelasi (r) menggunakan rumus product moment

𝑛(𝛴𝛸𝑌) − (𝛴𝛸)(𝛴𝑌)
𝑟𝑥𝑦 =
√{(𝑛𝛴𝑋 2 ) − (𝛴𝑋)2 }{𝑛𝛴𝑌 2 ) − (𝛴𝑌)2 }
22(4563) − 56(1712)
=
√{(22(158)) − (3136)}{22(139056) − (2930944)}

= 0,683
= 0,7
Dari perhitungan diatas diperoleh nilai koefisien korelasi (r) untuk item soal satu
adalah 0,7, sedangkan rtabel untuk N=22 pada taraf signifikansi 5% adalah 0,423
sehingga rhitung> rtabel yaitu 0,7> 0,423. Maka item satu dinyatakan Valid dan boleh
dipakai. Untuk mencari validitas no.2 sampai no.10 perhitungannya dengan cara
diatas, yaitu menggunakan rumus product moment.

133
LAMPIRAN 23
UJI RELIABILITAS ANGKET MOTIVASI BELAJAR
Nomor Nomor Item Soal
Absen 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 3 2 2 4 2 3 4 1 4 3
2 3 2 3 1 3 4 4 3 3 3
3 2 2 4 3 2 2 3 2 1 2
4 3 3 2 4 3 4 4 4 4 3
5 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3
6 4 3 2 2 2 3 4 4 2 4
7 2 3 2 4 2 3 2 3 3 1
8 3 3 3 2 3 4 4 4 4 3
9 4 2 3 1 2 3 4 3 2 2
10 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
11 4 2 3 4 2 3 4 4 1 2
12 2 2 3 4 3 3 3 4 3 3
13 2 2 3 2 1 2 4 4 4 2
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 3 2 2 1 3 3 3 2 3 1
16 3 2 2 2 2 3 4 3 3 3
17 2 1 3 3 2 3 3 2 2 2
18 3 2 3 2 2 3 4 3 1 2
19 3 2 3 2 3 3 3 3 2 2
20 2 1 2 3 2 2 3 4 2 2
21 2 2 2 1 2 4 4 4 3 2
22 2 2 3 2 2 3 4 2 3 2
σi² 0,702 0,407 0,523 1,217 0,39 0,663 0,853 1,083 1,068 0,63

134
LANJUTAN

Nomor Nomor Item Soal


Absen 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3
2 4 4 3 3 3 3 1 1 1 3
3 3 4 2 2 1 3 1 1 3 2
4 2 4 1 3 3 3 2 3 1 2
5 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3
6 4 4 2 4 2 3 2 3 3 3
7 2 2 3 2 3 3 1 3 2 2
8 3 4 2 3 3 3 3 2 2 2
9 4 4 1 4 4 3 2 2 2 1
10 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
11 4 4 2 4 2 3 2 4 4 3
12 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3
13 4 4 1 4 4 4 2 3 3 2
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 4 4 1 4 4 3 3 4 4 2
16 4 3 2 4 4 2 2 2 3 2
17 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2
18 4 4 1 3 3 2 2 4 2 2
19 3 3 1 3 3 2 3 3 3 2
20 2 2 2 3 3 2 2 3 2 3
21 4 3 4 2 2 4 2 2 3 2
22 2 4 1 4 4 3 2 3 3 2
σi² 1,043 0,967 0,63 0,901 0,903 0,581 0,355 0,878 0,79 0,421

135
LANJUTAN

Nomor Nomor Item Soal


Y Y2
Absen 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 2 4 4 2 3 2 4 4 4 3 87 7569
2 1 4 1 1 4 1 2 2 4 2 77 5929
3 3 4 4 3 3 3 4 2 3 2 76 5776
4 1 3 1 1 3 2 4 4 4 4 85 7225
5 2 3 2 2 3 3 2 2 4 2 80 6400
6 4 4 4 1 3 3 2 2 3 4 90 8100
7 2 2 2 1 2 3 3 2 3 2 70 4900
8 3 3 3 2 2 3 4 2 4 4 90 8100
9 2 2 2 1 4 1 4 1 4 4 78 6084
10 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 30 900
11 3 4 4 3 4 4 2 4 2 2 93 8649
12 3 4 4 1 3 3 3 4 4 3 87 7569
13 3 2 2 1 3 2 2 4 4 4 84 7056
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 30 900
15 3 3 3 1 3 2 3 3 4 4 85 7225
16 2 4 4 1 4 2 4 4 4 3 87 7569
17 2 3 1 1 2 2 3 4 4 4 71 5041
18 4 4 4 1 4 2 4 4 4 3 86 7396
19 3 3 1 1 3 2 3 4 4 4 80 6400
20 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 74 5476
21 3 3 2 2 4 4 3 3 4 4 86 7396
22 4 4 4 1 2 3 3 4 4 4 86 7396
∑σi² σt²
σi² 0,89 0,901 1,51 0,42 0,85 0,76 0,901 1,26 0,88 1,04
24,43 -6052

136
Perhitungan Reliabilitas Try Out angket motivasi belajar siswa
Diketahui:
N=30; ∑Si²=24,43; Sj2=-6052
Mencari reliabilitas tes hasil belajar menggunakan rumus Alpha
Cronbach(r11)
𝑘 𝛴Si2
𝑟₁₁=(𝑘−1) (1 − )
Sj 2

30 24,43
=(30−1) (1 − −6052)
30
= (29) (1 − 0,174)

= (1,034)(1,004)
= 1,038 (Reliabilitas Sangat Tinggi)
Dari perbandingan diatas diperoleh nilai koefisien reliabilitas dengan
menggunakan rumus Alpha Cronbach (r11) adalah 1,038. Nilai menunjukkan
bahwa instrumen tes hasil belajar matematika memiliki reliabilitas yang
sangat tinggi.

137
Lampiran 24

DATA INDUK PENELITIAN

No LSQ Sel No IS Sel


Hasil Motivasi Hasil Motivasi
Belajar Skor Kriteria Belajar Skor Kriteria
1 80 72 Sedang a1b2 1 95 83 Tinggi a1b1
2 100 60 Rendah a1b3 2 100 73 Tinggi a1b1
3 80 77 Tinggi a1b1 3 55 70 Rendah a1b3
4 84 74 Tinggi a1b1 4 65 69 Rendah a1b3
5 86 77 Tinggi a1b1 5 70 45 Rendah a1b3
6 94 76 Tinggi a1b1 6 55 50 Rendah a1b3
7 68 70 Rendah a1b3 7 60 88 Tinggi a1b1
8 94 83 Tinggi a1b1 8 90 84 Tinggi a1b1
9 96 72 Sedang a1b2 9 40 68 Rendah a1b3
10 64 77 Tinggi a1b1 10 45 72 Sedang a1b2
11 100 73 Tinggi a1b1 11 45 70 Rendah a1b3
12 96 61 Rendah a1b3 12 75 73 Tinggi a1b1
13 70 72 Sedang a1b2 13 75 76 Tinggi a1b1
14 60 68 Rendah a1b3 14 40 72 Sedang a1b2
15 96 84 Tinggi a1b1 15 80 72 Sedang a1b2
16 100 88 Tinggi a1b1 16 40 70 Rendah a1b3
17 92 50 Rendah a1b3 17 75 76 Tinggi a1b1
18 74 70 Rendah a1b3 18 75 76 Tinggi a1b1
19 76 69 Rendah a1b3 19 80 72 Sedang a1b2
20 70 70 Rendah a1b3 20 95 72 Sedang a1b2
21 98 73 Tinggi a1b1 21 45 60 Rendah a1b3
22 78 83 Tinggi a1b1 22 40 70 Rendah a1b3

138
Jumlah 1856 1599 Jumlah 1440 1561
Rerata 84,36363636 72,6818 Rerata 65,4545 70,9545
∑χ² 160096 117733 ∑χ² 102700 112705
Varian 167,4805195 72,132 Varian 402,165 92,6169
SD 12,94142649 8,49306 SD 20,054 9,62377
Max 100 88 Max 100 88
Min 60 50 Min 40 45

Data Kategori Motivasi Siswa


∑χ 3160
Rerata 71,81818273
∑χ² 230438
SD 9,058412288
Varian 82,37445656
χ - 0,5 SD 67,28897658
χ + 0,5 SD 76,34738887

139
Lampiran 25

DESKRIPSI DATA HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS


EKSPERIMEN
No Absen Skor No Absen Skor
1 80 12 96
2 100 13 70
3 80 14 60
4 84 15 96
5 86 16 100
6 94 17 92
7 68 18 74
8 94 19 76
9 96 20 70
10 64 21 98
11 100 22 78
∑ 1856

Hasil perhitungan statistika deskriptif dengan menggunakan Microsoft


Excel 2007 84,36363636
Mean
Statistic Standard Error 2,759121397

Median 85
EKSPERIMEN
Mode 100

Standard Deviation 12,94142649

Sample Variance 167,4805195

Kurtosis -1,244746155

Skewness -0,347183683

Range 40

Minimum 60

Maximum 100

Sum 1856

Count 22

140
LANJUTAN

Cara Mengubah Data Tunggal (Hasil Belajar Siswa Kelas Eksperimen)


Menjadi Data Kelompok

a. Tabel Distribusi frekuensi data kelompok


Banyaknya kelas interval dapat ditentukan menggunakan aturan sturgess:

k = 1 + (3,3 log n)
= 1 + (3,3 log 22)
= 1 + (3,3 x 1,34)
= 1 + 4,422
= 5,422 ≈ 5

Panjang kelas interval:


𝑠𝑘𝑜𝑟𝑡𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖−𝑠𝑘𝑜𝑟𝑡𝑒𝑟𝑒𝑛𝑑𝑎ℎ
P = 𝑘
100−60
= 5
40
= 5
=8

Interval xi fi fixi xi2 fixi2


60-67 63,5 2 127 4032,25 16129
68-75 71,5 4 286 5112,25 81796
76-83 79,5 4 318 6320,25 101124
84-91 87,5 2 175 7656,25 30625
92-99 95,5 7 668,5 9120,25 446892
100-107 103,5 3 310,5 10712,3 96410,3
Jumlah 22 1885 772977

141
Lampiran 26

DESKRIPSI HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS KONTROL

No Absen Skor No Absen Skor


1 95 12 75
2 100 13 75
3 55 14 40
4 65 15 80
5 70 16 40
6 55 17 75
7 60 18 75
8 90 19 80
9 40 20 95
10 45 21 45
11 45 22 40
∑ 1440
Hasil perhitungan statistika deskriptif dengan menggunakan Microsoft
Excel 2007
65,45454545
Statistic Mean
4,275535597
Standard Error
KONTROL Median
67,5
40
Mode
20,05403955
Standard Deviation
402,1645022
Sample Variance
-1,261194518
Kurtosis
0,150884026
Skewness
60
Range
40
Minimum
100
Maximum
1440
Sum
22
Count

142
LANJUTAN
Cara Mengubah Data Tunggal (Hasil Belajar Siswa Kelas Kontrol)
Menjadi Data Kelompok

a. Tabel Distribusi frekuensi data kelompok


Banyaknya kelas interval dapat ditentukan menggunakan aturan sturgess:

k = 1 + (3,3 log n)
= 1 + (3,3 log 22)
= 1 + (3,3 x 1,34)
= 1 + 4,422
= 5,422 ≈ 5

Panjang kelas interval:


𝑠𝑘𝑜𝑟𝑡𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖−𝑠𝑘𝑜𝑟𝑡𝑒𝑟𝑒𝑛𝑑𝑎ℎ
P = 𝑘
100−40
= 5
60
= 5
= 12

Interval xi fi fixi xi2 fixi2


40-51 45,5 7 318,5 2070,25 101442,3

52-63 57,5 3 172,5 3306,25 29756,25

64-75 69,5 6 417 4830,25 173889

76-87 81,5 2 163 6642,25 26569

88-99 93,5 3 280,5 8742,25 78680,25

100-111 105,5 1 105,5 11130,3 11130,25

Jumlah 22 1457 421467

143
Lampiran 27

DESKRIPSI DATA MOTIVASI BELAJAR KELAS EKSPERIMEN

Nomor Skor Nomor Skor


Absen Absen
1 72 12 61
2 60 13 72
3 77 14 68
4 74 15 84
5 77 16 88
6 76 17 50
7 70 18 70
8 83 19 69
9 72 20 70
10 77 21 73
11 73 22 83
∑ 1599

144
Lampiran 28

Cara Mengubah Data Tunggal (Motivasi Belajar Siswa Kelas Eksperimen)


Menjadi Data Kelompok

b. Tabel Distribusi frekuensi data kelompok


Banyaknya kelas interval dapat ditentukan menggunakan aturan sturgess:

k = 1 + (3,3 log n)
= 1 + (3,3 log 22)
= 1 + (3,3 x 1,34)
= 1 + 4,422
= 5,422 ≈ 5

Panjang kelas interval:


𝑠𝑘𝑜𝑟𝑡𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖−𝑠𝑘𝑜𝑟𝑡𝑒𝑟𝑒𝑛𝑑𝑎ℎ
P = 𝑘
88−50
= 5
38
= 5
= 7,6 ≈ 8

Interval xi fi fixi xi2 fixi2


50 – 57 53,5 1 53,5 2862,25 2862,25
58 – 65 61,5 2 123 3782,25 15129
66 – 73 69,5 9 625,5 4830,25 391250,25
74 –81 77,5 6 465 6006,25 216225
82 - 89 85,5 4 342 7310,25 116964
Jumlah 22 1609 742430,5

c. Mean
∑fixi 1609
χ= 𝑛 = = 73,136
22

d. Variansi dan standar deviasi


(∑fixi)2 (1609)2
∑fixi2 − 742430,5− 742430,5−117676,41
2 n 22
S = = = = 28397,9
n 22 22

SD = ̅̅̅ ̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅ =168,517


𝑆 2 = 28397,9

145
Lampiran 29

DESKRIPSI DATA MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS KONTROL

Nomor Nomor
Skor Skor
Absen Absen
1 83 12 73
2 73 13 76
3 70 14 72
4 69 15 72
5 45 16 70
6 50 17 76
7 88 18 76
8 84 19 72
9 68 20 72
10 72 21 60
11 70 22 70
∑ 1561

146
Lampiran 30

Cara Mengubah Data Tunggal (Motivasi Belajar Siswa Kelas Kontrol) Menjadi
Data Kelompok

b. Tabel Distribusi frekuensi data kelompok


Banyaknya kelas interval dapat ditentukan menggunakan aturan sturgess:

k = 1 + (3,3 log n)
= 1 + (3,3 log 22)
= 1 + (3,3 x 1,34)
= 1 + 4,422
= 5,422 ≈ 5

Panjang kelas interval:


𝑠𝑘𝑜𝑟𝑡𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖−𝑠𝑘𝑜𝑟𝑡𝑒𝑟𝑒𝑛𝑑𝑎ℎ
P = 𝑘
88−45
= 5
43
= 5
= 8,6 ≈ 9

Interval xi fi fixi xi2 fixi2


45 – 53 49 2 98 2401 9604
54 – 62 58 1 58 3364 3364
63 – 71 67 6 402 4489 161604
72 – 80 76 10 760 5776 577600
81 - 89 85 3 255 7225 65025
Jumlah 22 1573 817197

c. Mean
∑fixi 1573
χ= 𝑛 = = 71,5
22

d. Variansi dan standar deviasi


(∑fixi)2 (1573)2
∑fixi2 − 817197− 817197−112469,5
2 n 22
S = = = = 32033,068
n 22 22

SD = ̅̅̅ ̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅ = 178,977


𝑆 2 = 32033,068

147
Lampiran 31
UJI NORMALITAS
1. Uji Normalitas Hasil Belajar Matematika Kelas Eksperimen (A1)
a. Hipotesis
H0 = Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H1 = Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal
b. Taraf signifikansi
𝛼 = 5%
c. Statistik Uji
L = maks |𝑓(𝑧𝑖 ) − 𝑆(𝑧𝑖 )|
Dengan :
𝑓(𝑧𝑖 ) = P(Z ≤ 𝑧𝑖 ) dengan Z ~ N(0,1)
𝑆(𝑧𝑖 ) = Proporsi cacah Z ≤ 𝑧𝑖 terhadap seluruh 𝑧𝑖
(𝑋𝑖 −x̄ )
𝑧𝑖 = Skor Standar ; 𝑧𝑖 = 𝑆

𝑆 = Standar Deviasi
X1 = skor responden
X = rataan sampel
d. Komputasi
Data diurutkan dari nilai yang terkecil, kemudian dilakukan contoh
perhitungan untuk nilai yang terkecil sebagai berikut:
1) Menghitung rerata dan standar deviasi
Diketahui: n= 22; ∑X = 1856; ∑X²= 160096
∑χ 1856
X = = = 84,364
𝑛 22
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
𝑛∑χ2 −(∑χ)2
S = 𝑛(𝑛−1)
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
22.160096−(1856)2
= 22(22−1)
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
3522122−3444736
= 462
̅̅̅̅̅̅̅̅̅
77386
= 462

= 12,942

148
(𝑋𝑖 −x̄ )
2) Menghitung Zi= , untuk Xi = 60
𝑆
(𝑋𝑖 −x̄ ) 60− 84,364 −24,364
𝑧𝑖 = = = = −1,883
𝑆 12,942 12,942

3) Menghitung F Zi
Zi yang diperoleh kemudian dicocokkan dengan tabel Z (distribusi normal
baku)
F Zi = P(Z ≤ −1,883)
= 0,5 – 0,4701
= 0,0299
4) Menghitung proporsi S Zi
𝑓𝑘𝑖
S Zi = ∑𝑓
1
Nilai S Zi untuk Xi= 40 adalah: S Zi = 22 = 0,0455

5) Menghitung selisih F Zi - S Zi yang menjadi Lhitung


F Zi - S Zi = |0,0299 − 0,0455| = 0, 0156
Jadi Lhitung untuk data terkecil adalah 0,0156
Perhitungan diatas juga dilakukan untuk data-data Xi yang lain.
Ringkasan perhitungan sebagai berikut:
No. Xi fi fk Zi F (Zi) S(Zi ) F( Zi) - S(Zi)
1. 60 1 1 -1,8826 0,0299 0,0455 0,0156
2. 64 1 2 -1,5735 0,0578 0,0909 0,0331
3. 68 1 3 -1,2644 0,1030 0,1364 0,0333
4. 70 2 5 -1,1099 0,1335 0,2273 0,0938
5. 74 1 6 -0,8008 0,2116 0,2727 0,0611
6. 76 1 7 -0,6463 0,2591 0,3182 0,0591
7. 78 1 8 -0,4917 0,3115 0,3636 0,0522
8. 80 2 10 -0,3372 0,3680 0,4545 0,0866
9. 84 1 11 -0,0281 0,4888 0,5000 0,0112
10. 86 1 12 0,1264 0,5503 0,5455 0,0049
11. 92 1 13 0,5901 0,7224 0,5909 0,1315
12. 94 2 15 0,7446 0,7717 0,6818 0,0899

149
13. 96 3 18 0,8992 0,8157 0,8182 0,0025
14. 98 1 19 1,0537 0,8540 0,8636 0,0096
15. 100 3 22 1,2082 0,8865 1,0000 0,1135
L maks 0,1354

e. Daerah kritis
0,886
L0,05;22 = = 0,1889
√22

DK = [L│L >L0,05;22]
DK = [L│L > 0,1889]
f. Keputusan Uji
H0 diterima, karena L ∉ DK (Lmaks< L0,05;22 yaitu 0,1354< 0,1889
g. Kesimpulan
Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal.
2. Uji Normalitas Hasil Belajar Matematika Kelas Kontrol (A2)
a. Hipotesis
H0 = Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H1 = Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal
b. Taraf signifikansi
𝛼 = 5%
c. Statistik Uji
L = maks |𝑓(𝑧𝑖 ) − 𝑆(𝑧𝑖 )|
Dengan :
𝑓(𝑧𝑖 ) = P(Z ≤ 𝑧𝑖 ) dengan Z ~ N(0,1)
𝑆(𝑧𝑖 ) = Proporsi cacah Z ≤ 𝑧𝑖 terhadap seluruh 𝑧𝑖
(𝑋𝑖 −x̄ )
𝑧𝑖 = Skor Standar ; 𝑧𝑖 = 𝑆

𝑆 = Standar Deviasi
X1 = skor responden
X = rataan sampel

150
d. Komputasi
Data diurutkan dari nilai yang terkecil, kemudian dilakukan contoh
perhitungan untuk nilai yang terkecil sebagai berikut:
1) Menghitung rerata dan standar deviasi
Diketahui: n= 22; ∑X = 1440; ∑X²= 102700
∑χ 1440
X = = = 65,455
𝑛 22

̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
𝑛∑χ2 −(∑χ)2
S = 𝑛(𝑛−1)
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
22.102700−(1440)2
= 22(22−1)
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
2259400−2073600
= 462
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
185800
= 462

= 20,054
(𝑋𝑖 −x̄ )
2) Menghitung Zi= , untuk Xi = 40
𝑆
(𝑋𝑖 −x̄ ) 40−65,455 −25,455
𝑧𝑖 = = = = −1,269
𝑆 20,054 20,054

3) Menghitung F Zi
Zi yang diperoleh kemudian dicocokkan dengan tabel Z (distribusi normal
baku)
F Zi = P(Z ≤ −1,269)
= 0,5 – 0,398
= 0,102
4) Menghitung proporsi S Zi
𝑓𝑘𝑖
S Zi = ∑𝑓
4
Nilai S Zi untuk Xi= 40 adalah: S Zi = 22 = 0,1818

5) Menghitung selisih F Zi - S Zi yang menjadi Lhitung


F Zi - S Zi = |0,102 − 0,1818| = 0,0798
Jadi Lhitung untuk data terkecil adalah 0,0798

151
Perhitungan diatas juga dilakukan untuk data-data Xi yang lain.
Ringkasan perhitungan sebagai berikut:
No. Xi fi fk Zi F (Zi) S(Zi ) F( Zi) - S(Zi)
1. 40 4 4 -1,2693 0,1022 0,1818 0,0797
2. 45 3 7 -1,0200 0,1539 0,3182 0,1643
3. 55 2 9 -0,5213 0,3011 0,4091 0,1080
4. 60 1 10 -0,2720 0,3928 0,4545 0,0617
5. 65 1 11 -0,0227 0,4910 0,5000 0,0090
6. 70 1 12 0,2267 0,5897 0,5455 0,0442
7. 75 4 16 0,4760 0,6830 0,7273 0,0443
8. 80 2 18 0,7253 0,7659 0,8182 0,0523
9. 90 1 19 1,2240 0,8895 0,8636 0,0259
10. 95 2 21 1,4733 0,9297 0,9545 0,0249
11. 100 1 22 1,7226 0,9575 1,0000 0,0425
L maks 0,1643

e. Daerah kritis
0,886
L0,05;22 = = 0,1889
√22

DK = [L│L >L0,05;22]
DK = [L│L > 0,1889]
f. Keputusan Uji
H0 diterima, karena L ∉ DK (Lmaks< L0,05;22 yaitu 0,1643< 0,1889
g. Kesimpulan
Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal.
3. Uji Normalitas Hasil Belajar Matematika Kelompok Motivasi Siswa Tinggi
(B1)
a. Hipotesis
H0 = Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H1 = Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal

152
b. Taraf signifikansi
𝛼 = 5%
c. Statistik Uji
L = maks |𝑓(𝑧𝑖 ) − 𝑆(𝑧𝑖 )|
Dengan :
𝑓(𝑧𝑖 ) = P(Z ≤ 𝑧𝑖 ) dengan Z ~ N(0,1)
𝑆(𝑧𝑖 ) = Proporsi cacah Z ≤ 𝑧𝑖 terhadap seluruh 𝑧𝑖
(𝑋𝑖 −x̄ )
𝑧𝑖 = Skor Standar ; 𝑧𝑖 = 𝑆

𝑆 = Standar Deviasi
X1 = skor responden
X = rataan sampel
d. Komputasi
Data diurutkan dari nilai yang terkecil, kemudian dilakukan contoh
perhitungan untuk nilai yang terkecil sebagai berikut:
1) Menghitung rerata dan standar deviasi
Diketahui: n= 19; ∑X = 1619; ∑X²= 140749
∑χ 1619
X = = = 85,211
𝑛 19
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
𝑛∑χ2 −(∑χ)2
S = 𝑛(𝑛−1)
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
19.140749−(1619)2
= 19(19−1)
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
2674231−2621161
= 342
̅̅̅̅̅̅̅̅̅
53070
= 342

= 12,457
(𝑋𝑖 −x̄ )
2) Menghitung Zi= , untuk Xi = 60
𝑆
(𝑋𝑖 −x̄ ) 60−85,211 −25,211
𝑧𝑖 = = = = −2,024
𝑆 12,457 12,457

153
3) Menghitung F Zi
Zi yang diperoleh kemudian dicocokkan dengan tabel Z (distribusi normal
baku)
F Zi = P(Z ≤ −2,024)
= 0,5 – 0,4785
= 0,0215
4) Menghitung proporsi S Zi
𝑓𝑘𝑖
S Zi = ∑𝑓
1
Nilai S Zi untuk Xi= 45 adalah: S Zi = 19 = 0,0526

5) Menghitung selisih F Zi - S Zi yang menjadi Lhitung


F Zi - S Zi = |0,0215 − 0,0526| = 0,0311
Jadi Lhitung untuk data terkecil adalah 0,0311
Perhitungan diatas juga dilakukan untuk data-data Xi yang lain.
Ringkasan perhitungan sebagai berikut:
No. Xi fi fk Zi F (Zi) S(Zi ) F( Zi) - S(Zi)
1. 60 1 1 -2,0238 0,0215 0,0526 0,0311
2. 64 1 2 -1,7027 0,0443 0,1053 0,0610
3. 75 4 6 -0,8197 0,2062 0,3158 0,1096
4. 78 1 7 -0,5788 0,2813 0,3684 0,0871
5. 80 1 8 -0,4183 0,3379 0,4211 0,0832
6. 84 1 9 -0,0972 0,4613 0,4737 0,0124
7. 86 1 10 0,0634 0,5253 0,5263 0,0010
8. 90 1 11 0,3845 0,6497 0,5789 0,0707
9. 94 2 13 0,7056 0,7598 0,6842 0,0756
10. 95 1 14 0,7859 0,7840 0,7368 0,0472
11. 96 1 15 0,8661 0,8068 0,7895 0,0173
12. 98 1 16 1,0267 0,8477 0,8421 0,0056
13. 100 3 19 1,1872 0,8824 1,0000 0,1176
L maks 0,1282

154
e. Daerah kritis
L0,05;19= 0,195
DK = [L│L > L0,05;19]
DK = [L│L > 0,195]
f. Keputusan Uji
H0 diterima, karena L ∉ DK (Lmaks< L0,05;19 yaitu 0,1282< 0,1950
g. Kesimpulan
Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal.
4. Uji Normalitas Hasil Belajar Matematika Kelompok Motivasi Siswa Sedang
(B2)
a. Hipotesis
H0 = Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H1 = Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal
b. Taraf signifikansi
𝛼 = 5%
c. Statistik Uji
L = maks |𝑓(𝑧𝑖 ) − 𝑆(𝑧𝑖 )|
Dengan :
𝑓(𝑧𝑖 ) = P(Z ≤ 𝑧𝑖 ) dengan Z ~ N(0,1)
𝑆(𝑧𝑖 ) = Proporsi cacah Z ≤ 𝑧𝑖 terhadap seluruh 𝑧𝑖
(𝑋𝑖 −x̄ )
𝑧𝑖 = Skor Standar ; 𝑧𝑖 = 𝑆

𝑆 = Standar Deviasi
X1 = skor responden
X = rataan sampel
d. Komputasi
Data diurutkan dari nilai yang terkecil, kemudian dilakukan contoh
perhitungan untuk nilai yang terkecil sebagai berikut:
1) Menghitung rerata dan standar deviasi
Diketahui: n= 8; ∑X = 648; ∑X²= 53040
∑χ 648
X = = = 81
𝑛 8

155
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
𝑛∑χ2 −(∑χ)2
S = 𝑛(𝑛−1)
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
8.53040−(648)2
= 8(8−1)
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
424320−419904
= 56
̅̅̅̅̅̅̅
4416
= 56

= 8,880
(𝑋𝑖 −x̄ )
2) Menghitung Zi= , untuk Xi = 70
𝑆
(𝑋𝑖 −x̄ ) 70−81 −11
𝑧𝑖 = = = 8,880 = −1,2387
𝑆 8,880

3) Menghitung F Zi
Zi yang diperoleh kemudian dicocokkan dengan tabel Z (distribusi normal
baku)
F Zi = P(Z ≤ −1,2387)
= 0,5 – 0,3923
= 0,1077
4) Menghitung proporsi S Zi
𝑓𝑘𝑖
S Zi = ∑𝑓
2
Nilai S Zi untuk Xi= 70 adalah: S Zi = 8 = 0,2500

5) Menghitung selisih F Zi - S Zi yang menjadi Lhitung


F Zi - S Zi = |0,1077 − 0,2500| = 0,1423
Jadi Lhitung untuk data terkecil adalah 0,1423
Perhitungan diatas juga dilakukan untuk data-data Xi yang lain.
Ringkasan perhitungan sebagai berikut:

156
No. Xi fi fk Zi F (Zi) S(Zi ) F( Zi) - S(Zi)
1. 70 2 2 -1,2387 0,1077 0,2500 0,1423
2. 78 1 3 -0,3378 0,3677 0,3750 0,0073
3. 80 2 5 -0,1126 0,4552 0,6250 0,1698
4. 86 1 6 0,5631 0,7133 0,7500 0,0367
5. 88 1 7 0,7883 0,7847 0,8750 0,0903
6. 96 1 8 1,6892 0,9544 1,0000 0,0456
L maks 0,1698

e. Daerah kritis
L0,05;8= 0,2850
DK = [L│L > L0,05;8]
DK = [L│L > 0,2850]
f. Keputusan Uji
H0 diterima, karena L ∉ DK (Lmaks< L0,05;8yaitu 0,1698< 0,2850
g. Kesimpulan
Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal.

5. Uji Normalitas Hasil Belajar Matematika Kelompok Motivasi Siswa Rendah


(B3)
a. Hipotesis
H0 = Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H1 = Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal
b. Taraf signifikansi
𝛼 = 5%
c. Statistik Uji
L = maks |𝑓(𝑧𝑖 ) − 𝑆(𝑧𝑖 )|
Dengan :
𝑓(𝑧𝑖 ) = P(Z ≤ 𝑧𝑖 ) dengan Z ~ N(0,1)
𝑆(𝑧𝑖 ) = Proporsi cacah Z ≤ 𝑧𝑖 terhadap seluruh 𝑧𝑖

157
(𝑋𝑖 −x̄ )
𝑧𝑖 = Skor Standar ; 𝑧𝑖 = 𝑆

𝑆 = Standar Deviasi
X1 = skor responden
X = rataan sampel
d. Komputasi
Data diurutkan dari nilai yang terkecil, kemudian dilakukan contoh
perhitungan untuk nilai yang terkecil sebagai berikut:
1) Menghitung rerata dan standar deviasi
Diketahui: n= 17; ∑X = 1091; ∑X²= 76081
∑χ 1091
X = = = 64,177
𝑛 17
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
𝑛∑χ2 −(∑χ)2
S = 𝑛(𝑛−1)
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
17.76081−(1091)2
= 17(17−1)
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
1293377−1190281
= 272
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
103096
=
272

= 19,469
(𝑋𝑖 −x̄ )
2) Menghitung Zi= , untuk Xi = 40
𝑆
(𝑋𝑖 −x̄ ) 40−64,177 −24,235
𝑧𝑖 = = = = −1,2448
𝑆 19,469 19,469

3) Menghitung F Zi
Zi yang diperoleh kemudian dicocokkan dengan tabel Z (distribusi normal
baku)
F Zi = P(Z ≤ −1,2448)
= 0,5 – 0,3928
= 0,1072
4) Menghitung proporsi S Zi
𝑓𝑘𝑖
S Zi = ∑𝑓
3
Nilai S Zi untuk Xi= 40 adalah: S Zi = 17 = 0,1765

5) Menghitung selisih F Zi - S Zi yang menjadi Lhitung

158
F Zi - S Zi = |0,1072 − 0,1765| = 0,0693
Jadi Lhitung untuk data terkecil adalah 0,0693
Perhitungan diatas juga dilakukan untuk data-data Xi yang lain.
Ringkasan perhitungan sebagai berikut:
No. Xi fi fk Zi F (Zi) S(Zi ) F( Zi) - S(Zi)
1. 40 3 3 -1,2418 0,1072 0,1765 0,0693
2. 45 2 5 -0,9850 0,1623 0,2941 0,1318
3. 55 2 7 -0,4713 0,3187 0,4118 0,0931
4. 60 1 8 -0,2145 0,4151 0,4706 0,0555
5. 65 1 9 0,0423 0,5169 0,5294 0,0125
6. 68 1 10 0,1964 0,5778 0,5882 0,0104
7. 70 2 12 0,2991 0,6176 0,7059 0,0883
8. 74 1 13 0,5046 0,6931 0,7647 0,0716
9. 76 1 14 0,6073 0,7282 0,8235 0,0954
10. 92 1 15 1,4291 0,9235 0,8824 0,0412
11. 96 1 16 1,6346 0,9489 0,9412 0,0078
12. 100 1 17 1,8401 0,9671 1,0000 0,0329
L maks 0,1318

e. Daerah kritis
L0,05;17= 0,2060
DK = [L│L > L0,05;17]
DK = [L│L > 0,2060]
f. Keputusan Uji
H0 diterima, karena L ∉ DK (Lmaks< L0,05;17yaitu 0,1318< 0,2060
g. Kesimpulan
Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal.

159
Lampiran 32
UJI HOMOGENITAS

1. Uji Homogenitas Antar Baris (antara baris A1 dan A2)


a. Hipotesis
H0 : 𝜎12 = 𝜎22 (Sampel berasal dari populasi homogen)
H1 : 𝜎12 ≠ 𝜎22 (Sampel berasal dari populasi Tidak Homogen)
b. Signifikansi 𝛼 = 5%
c. Statistik Uji yang digunakan :
2.303
χ2= (f log RKG - 𝛴𝑓𝑗 log 𝑠𝑗2 )
𝑐

d. Komputasi
Diketahui:
n1 = 22 ; ∑X1 =1856 ; ∑X12 = 160096
n2 = 22 ; ∑X2 = 1440 ; ∑X22 = 102700
selanjutnya dilakukan perhitungan sebagai berikut :
(𝛴𝑋1 )2
SS1 = Σ𝑥12 – 𝑛1

(1856)2
= 160096 – 22

= 160096 − 156578,91
= 3517,091
(𝛴𝑋2 )2
SS2 = Σ𝑥22 – 𝑛2

(1440)2
= 102700 – 22

= 102700 − 94254,545
= 8445,455
SS₁ 3517,091
S12 = 𝑛−1= = 167,4805
21
SS₂ 8445.455
S22 = 𝑛−1= = 402,165
21

160
Tabel kerja untuk menghitung χ²hitung

Sampel fi fj Si2 SSi fi log Si2 C


I 22 21 167,4805 3517,091 46,7033 1,024
II 22 21 402,1645 8445,455 54,6925
Jumlah 44 42 569,645 11962,5 101,396

𝛴𝑆𝑆𝑗 11962,55
RKG = = = 284,8225
𝛴𝑓𝑗 42

f1log S12 = 21 log 167,4805 = 46,7033


f2log S22 = 21 log 402,1645 = 54,6925
f logRKG = 42 log 284,8225 = 103,092
1 1 1
c = 1 + 3(𝑘−1) (∑ 𝑓 − 𝑓)
𝑗

1 1 1 1
= 1 + 3(2−1) (21 + 21 − )
42
1
= 1 + 3 ( 0,048 + 0,048 – 0,024)

= 1,024
Sehingga:
2.303
χ²hitung = (f log RKG - 𝛴𝑓𝑗 log 𝑠𝑗2 )
𝑐
2.303
= 1,024 (103,092– 101,396)

= 2,249 (1,696)
= 3,8159
e. Daerah Kritis
DK = {χ2 |χ2> χ2 α;k−1 }

DK = {χ2 |χ2> χ2 0,05;1 }


DK = {χ2 |χ2> 3,841}
χ²hitung= 3, 8159 ∉ DK
f. Keputusan Uji
H0 diterima karenaχ²hitung<χ²tabelyaitu 3,8159< 3,841
g. Kesimpulan
Sampel berasal dari populasi yang homogen.

161
2. Uji Homogenitas Antar Kolom (antara baris B1, B2, B3 )
a. Hipotesis
H0 : 𝜎12 = 𝜎22 = 𝜎32 (Sampel berasal dari populasi homogen)
H1 : 𝜎12 ≠ 𝜎22 = 𝜎32 (Sampel berasal dari populasi Tidak Homogen)
b. Signifikansi 𝛼 = 5%
c. Statistik Uji yang digunakan :
2.303
χ2= (f log RKG - 𝛴𝑓𝑗 log 𝑠𝑗2 )
𝑐

d. Komputasi
Diketahui:
n1 = 19 ; ∑X1 =1619 ; ∑X12 = 140749
n2 = 8 ; ∑X2 = 586; ∑X22 = 45966
n3 = 17 ; ∑X3 = 1091 ; ∑X32 = 76081
selanjutnya dilakukan perhitungan sebagai berikut :
(𝛴𝑋1 )2
SS1 = Σ𝑥12 – 𝑛1

(1619)2
= 140749 – 19

= 140749 − 137955,842
= 2793,1579
(𝛴𝑋2 )2
SS2 = Σ𝑥22 –
𝑛2

(586)2
= 45966– 8

= 45966 − 42924,5
= 3041,5
(𝛴𝑋3 )2
SS3 = Σ𝑥32 – 𝑛3

(1091)2
= 76081– 17

= 76081 − 70016,529
= 6064,4706
SS₁ 2793,1579
S12 = 𝑛−1= = 155,175
18
SS₂ 3041,5
S22 = 𝑛−1= 7
= 434,5

162
SS₃ 6064,4706
S32 = 𝑛−1= =379,029
16

Tabel kerja untuk menghitung χ²hitung

Sampel fi fj Si2 SSi fi log Si2 C


I 19 18 155,17544 2793,1579 39,4348 1,03942
II 8 7 434,5 3041,5 18,4659
III 17 16 379,0294 6064,4706 41,25877
Jumlah 44 41 968,705 11899,1 99,1595
R
𝛴𝑆𝑆𝑗 11899,1
RKG = = = 290,2226
𝛴𝑓𝑗 41

f1log S12 = 18 log 155,17544 = 39,4348


f2log S22 = 7 log 434,5 = 18,4659
f3log S32 = 16 log 379,0294 = 41,25877
f logRKG = 41 log 290,2226= 100,972
1 1 1
c = 1 + 3(𝑘−1) (∑ 𝑓 − 𝑓)
𝑗

1 1 1 1 1
= 1 + 3(3−1) (18 + 7 + 16 − )
41
1
= 1 + 6 ( 0,056 + 0,143 + 0,0625 – 0,024)

= 1,03942
Sehingga:
2.303
χ²hitung = (f log RKG - 𝛴𝑓𝑗 log 𝑠𝑗2 )
𝑐
2.303
= 1,03942 (100,972 –99,1595)

= 2,2148(1,8125)
= 4,01582
e. Daerah Kritis
DK = {χ2 |χ2> χ2 α;k−1 }

DK = {χ2 |χ2> χ2 0,05;2 }


DK = {χ2 |χ2> 5,991}
χ²hitung= 5,581 ∉ DK

163
f. Keputusan Uji
H0 diterima karenaχ²hitung<χ²tabelyaitu 4,01582 <5,99146
g. Kesimpulan
Sampel berasal dari populasi yang homogen.

164
Lampiran 33
Uji Anava Dua Jalan dengan Sel Tidak Sama

B Motivasi Belajar
A Tinggi (B1) Sedang (B2) Rendah (B3)
80 94 100 80 96 70 100 60 76
84 64 98 68 92 70
A1
86 100 78 96 74
Strategi
94 96
Pembelajaran
95 90 75 45 80 95 55 55 40
A2 100 75 75 40 80 65 40 45
60 75 70 45 40
Keterangan:
A : Strategi Pembelajaran
A1 : Strategi Pembelajaran Learning Start With a Question (LSQ)
A2 : Strategi Information Search (IS)
B : Motivasi Siswa
B1 : Motivasi Siswa Tinggi
B2 : Motivasi Siswa Sedang
B3 : Motivasi Siswa Rendah
1. Hipotesis
H0A : 𝛼𝑖 = 0 untuk setiapi = 1,2
(tidak ada pengaruhpenggunaan strategi pembelajaran terhadap
hasilbelajar matematika siswa)
H1A : 𝛼𝑖 ≠ 0, paling sedikit ada satu 𝛼𝑖 yang tidak nol
(ada pengaruh penggunaan strategi pembelajaran terhadap hasil belajar
matematika siswa)
H0B : 𝛽𝑗 = 0, untuk setiap j = 1, 2, 3
(tidak ada pengaruhmotivasi belajar siswa terhadap hasil belajar
matematika siswa)

165
H1A :𝛽𝑗 ≠ 0 paling sedikit ada satu𝛽𝑗
(ada pengaruh motivasi belajarsiswaterhadaphasil belajarmatematika
siswa)
H0AB : (𝛼𝛽)ij = 0 untuk semua i= 1, 2 dan j= 1, 2, 3
(tidak ada interaksi penggunaan strategi pembelajaran dan motivasi
belajar terhadap hasil belajar matematika siswa)
H1AB : (𝛼𝛽)ij ≠ 0, paling sedikit ada satu (𝛼𝛽)ijyang tidak nol
(ada interaksi penggunaan strategi pembelajaran dan motivasi belajar
terhadap hasil belajar matematika)
2. Taraf Signifikansi ∝= 5%
3. Statistik Uji
𝑅𝐾𝐴 𝑅𝐾𝐵 𝑅𝐾𝐴𝐵
Fa = 𝑅𝐾𝐺 , Fb = 𝑅𝐾𝐺 , Fab = 𝑅𝐾𝐺

4. Komputasi
Data Amatan, Rerata, dan Jumlah Kuadrat Deviasi
Motivasi Belajar
Ukuran Kelas
Tinggi (B1) Sedang (B2) Rendah (B3)
N 11 3 8
∑X 974,00 246,00 636,00
Rata-rata 88,545 82,000 79,500
A1
∑X² 87.524,00 20.516,00 52.056,00
C 86243,2727 20172 50562
SS 1.280,73 344,00 1.494,00

N 8 5 9
∑X 645,00 340,00 455,00
Rata-rata 80,625 68,000 50,556
A2
∑X² 53.225,00 25.450,00 24.025,00
C 52003,125 23120 23002,7778
SS 1.221,88 2.330,00 1.022,22
(∑𝑋)²
Keterangan : C = ; SS = ∑X² - C
𝑛

166
Tabel Rerata dan Jumlah Rerata
B1 B2 B3 TOTAL
A1 88,55 82,00 79,50 250,05
A2 80,63 68,00 50,56 199,18
TOTAL 169,17 150,00 130,06 449,23 (G)
N = 11 + 3 + 8 + 8 + 5 + 9 = 44
a. Rerata Harmonik
𝑝𝑞 2.3
nk = 1 = 1 1 1 1 1 1 = 6,089185033
𝑛𝑖𝑗
+ + + + +
11 3 8 8 5 9

b. Komponen Jumlah Kuadrat



1 =
𝑝𝑞
2
= (449,23)
2.3

= 33634,0014
2 = 𝑆𝑆𝑖𝑗
= 1280,73+ 344 +1494 + 1221,88 + 2330 + 1022,22
=7692,82
𝐴𝑖²
3 =∑𝑖
𝑞
(250,05)² (199,18)²
= +
3 3

= 34065,2077
𝐵𝑗²
4 = ∑𝑗
𝑝
(169,17)² (150)² (130,06)²
= 2
+
2
+
2

= 34016,5451
5 = ∑𝑖,𝑗 𝐴𝐵𝑖𝑗²
= (88,55)² + (82)² + (79,50)² + (80, 63)² + (68)² + (50,56)²
= 34564,80

167
Tabel Rerata Harmonik dan Besaran-besaran
𝑛̅ℎ ( Rerata Harmonik ) 6,089

1= 33634,0014
𝑝𝑞

2 = 𝑆𝑆𝑖𝑗 7692,82
𝐴𝑖²
3 =∑𝑖 34065,2077
𝑞

𝐵𝑗²
4 = ∑𝑗 34016,5451
𝑝

5 = ∑𝑖,𝑗 𝐴𝐵𝑖𝑗² 34564,80

Perhitungan jumlah kuadrat, derajat kebebasan, rerata kuadrat, dan nilai


F
Jumlah Kuadrat
Jumlah kuadrat pada analisis variansi dua jalan sel tak sama :
JKA =𝑛
̅̅̅{(3)
ℎ − (1)}
= 6,089 {(34065,2077) – (33634,0014)}
= 2625,6951
JKB =𝑛 ℎ {(4) − (1)}
̅̅̅
= 6,089 {(34016,5451) – (33634,0014)}
= 2329,37969
JKAB =𝑛 ℎ {(1) + (5) − (3) − (4)}
̅̅̅
= 6,089 {(33634,1)+(34564,8)–(34065,21)–(34016,6)}
= 712,745
JKG = (2)
= 7692,82
JKT = JKA + JKB + JKAB + JKG
= 2625,6951+2329,37969+712,745+7692,82
= 13360,64

168
Derajat kebebasan untuk masing-masing jumlah kuadrat tersebut adalah :
dKA = p – 1 = 2 – 1 = 1
dKB = q – 1 = 3 – 1 = 2
dKAB = (p – 1)(q – 1) = 1 x 2 = 2
dKG = pq(n-1) = N – pq = 44 – 6 = 38
dkT = N – 1 = 44 – 1 = 43
Berdasarkan jumlah kuadrat dan derajat kebebasan masing-masing, diperoleh
rataan kuadrat berikut :
𝐽𝐾𝐴 2625,6951
RKA = 𝑑𝑘𝐴= = 2625,6951
1
𝐽𝐾𝐵 2329,37969
RKB = 𝑑𝑘𝐵 = = 1164,6895
2
𝐽𝐾𝐴𝐵 712,7446
RKAB = 𝑑𝑘𝐴𝐵 = = 356,3723
2
𝐽𝐾𝐺 7692,82
RKG = 𝑑𝑘𝐺 = = 202,4428
38

Statistik Uji
Statistik uji analisis variansi dua jalan adalah sebagai berikut:
𝑅𝐾𝐴
1) Untuk 𝐻0𝐴 adalah 𝐹𝑎 = 𝑅𝐾𝐺
𝑅𝐾𝐴 2625,6951
𝐹𝑎 = = = 12,97
𝑅𝐾𝐺 202,4428
𝑅𝐾𝐵
2) Untuk 𝐻0𝐵 adalah 𝐹𝑏 = 𝑅𝐾𝐺
𝑅𝐾𝐵 1164,6895
𝐹𝑏 = 𝑅𝐾𝐺 = = 5,75
202,4428
𝑅𝐾𝐴𝐵
3) Untuk 𝐻0𝐴𝐵 adalah 𝐹𝑎𝑏 = 𝑅𝐾𝐺
𝑅𝐾𝐴𝐵 356,3723
𝐹𝑎𝑏 = = 202,4428 = 1,76
𝑅𝐾𝐺

5. Daerah Kritik
Daerah kritik untuk masing-masing F diatas adalah sebagai berikut:
a. Daerah kritik untuk 𝐹𝑎 adalah DK = {F|𝐹 > 𝐹0,05;1;38 }
b. Daerah kritik untuk 𝐹𝑏 adalah DK = {F|𝐹 > 𝐹0,05;2;38 }
c. Daerah kritik untuk 𝐹𝑎𝑏 adalah DK = {F|𝐹 > 𝐹0,05;2;38 }

169
Rangkuman Analisis Variansi Dua Jalan
Sumber JK dk RK Fhitung Ftabel
(A) 2.625,6951 1 2.625,6951 12,9701 4,0982
(B) 2.329,3797 2 1.164,6898 5,7532 3,2448
(AB) 712,7446 2 356,3723 1,7604 3,2448
(G) 7.692,8245 38 202,4427 - -
(T) 13.360,6439 43 - - -

6. Keputusan Uji
a. 𝐻0𝐴 ditolak, karena 𝐹𝐴 > 𝐹𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 , atau terletak di daerah penolakan H0

Daerah Ditolak
Daerah Terima
1,2
1
0,8
0,6
0,4
0,2
0
4,0982
0 12,9701

b.𝐻0𝐵 ditolak, karena 𝐹𝐵 > 𝐹𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 , atau terletak di daerah penolakan H0

Daerah Diterima Daerah Ditolak


2,5

1,5

0,5

0
5,7532
0 3,2448

170
c. 𝐻0𝐴𝐵 diterima, karena 𝐹𝐴𝐵 <atau terletak di daerah penerimaan H0

Daerah Ditolak
Daerah Diterima
2,5

1,5

0,5

0
5,7532 5,7532
0

7. Kesimpulan
a. Ada pengaruh strategi pembelajaran terhadap hasil belajar siswa.
b. Ada pengaruh motivasi belajar siswa terhadap hasil belajar siswa.
c. Tidak ada interaksi antara strategi pembelajaran dan motivasi belajar siswa
terhadap hasil belajar siswa.

171
Lampiran 34
UJI PASCA ANAVA

Diketahui dari analisis variansi bahwa H0A ditolak, berarti ada


perbedaan yang signifikansi antara penggunaan strategi pembelajaran
terhadap hasil belajar matematika siswa. strategi pembelajaran yang
dibandingkan hanya dua (Learning Start With a Question dan Information
Search) maka untuk baris tidak perlu dilakukan uji komparasi. Uji
komparasi ganda cukup dilakukan dengan cara membandingkan rerata
marginalnya. Hasil rataan marginalnya, dapat dilihat bahwa hasil rata-rata
hasil belajar matematika siswa pada kelas Learning Start With a Question
lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata hasil belajar matematika siswa
pada kelas Information Search. H0B ditolak, hal ini berarti tidak semua
tingkat motivasi siswa (tinggi, sedang, rendah) memberikan efek yang
sama terhadap hasil belajar matematika siswa. Paling sedikit ada satu
rataan yang tidak sama, maka harus dilakukan uji komparasi ganda untuk
melihat manakah yang secara signifikan mempunyai rataan yang berbeda.
Karena tidak ada interaksi antara strategi pembelajaran dan
motivasi siswa terhadap hasil belajar matematika siswa, maka tidak perlu
dilakukan uji komparasi ganda antar sel.
Selanjutnya dilakukan uji komparasi ganda antar kolom dengan
menggunakan metode scheffei.
1. Tabel Hipotesis dan Komparasi
Komparasi H0 H1
𝜇 B1 V𝜇 B2 𝜇 B1 =𝜇 B2 𝜇 B1 ≠ 𝜇 B2
𝜇 B1 V𝜇 B3 𝜇 B1 =𝜇 B3 𝜇 B1 ≠ 𝜇 B3
𝜇 B2 V 𝜇 B3 𝜇 B2 = 𝜇 B3 𝜇 B2 ≠ 𝜇 B3

172
2. Tabel Rerata AB
(b1) (b2) (b3) Rerata
(a1) 88,55 82 79,50 69,953(A1)
(a1) 80,63 68 50,56 66,394(A2)
Rerata 84,59(B1) 75(B2) 65,03(B3)
3. Komputasi
Diketahui: nB1 = 19 𝑋̅B1 = 84,59
nB2 = 8 𝑋̅B2 = 75
nB3 = 17 𝑋̅B3 = 65,03
RKG = 202,4427
a. Komparasi ganda antara hasil belajar matematika siswa kelompok
motivasi siswa tinggi dan kelompok motivasi siswa sedang.
(x̄ 1 − x̄ 2 )2
𝐹𝐵1−𝐵2 =
1 1
𝑅𝐾𝐺 (𝑛 + 𝑛 )
1 2
2
(84,59
− 75 )
=
202,4427 ( 1 + 1)
19 8
91,9681
=
35,9602
= 2,5575
b. Komparasi ganda antara hasil belajar matematika siswa kelompok
motivasi siswa tinggi dan kelompok motivasi siswa rendah.
(x̄ 1 − x̄ 3 )2
𝐹𝐵1−𝐵3 =
1 1
𝑅𝐾𝐺 (𝑛 + 𝑛 )
1 3

(84,59 − 65,03)²
=
1 1
202,4427(19 + 17)
382,5936
=
22,5633
= 16,9565

173
c. Komparasi ganda antara hasil belajar matematika siswa kelompok
motivasi siswa sedang dan kelompok motivasi siswa rendah.
(̅̅̅
x̄ 2 − ̅̅̅
x̄ 3 )2
𝐹𝐵2−𝐵3 =
1 1
𝑅𝐾𝐺 (𝑛 + 𝑛 )
2 3

(75 − 65,03)²
=
1 1
202,4427 ( 8 + 17 )
99,4009
=
37,2137
= 2,6711
4. Daerah kritik
DK = [ F|F > (q − 1)Fα;q−1;N−pq ]
DK = [ F|F > (3 − 1)F0,05;(3−1);(44−6) ]
DK = [ F|F > (2)F0,05;(2);(38) ]
DK = [ F|F > (2) 3,245]
DK = [ F|F > 6,49]
5. Keputusan Uji
a. H0 diterima karena 𝐹𝐵1−𝐵2 < Ftabel yaitu 2,5575 < 6,49
b. H0 ditolak karena 𝐹𝐵1−𝐵3 < Ftabel yaitu 16,9565 > 6,49
c. H0 diterima karena 𝐹𝐵2−𝐵3 < Ftabel yaitu 2,6711 < 6,49
6. Kesimpulan
a. Tidak ada perbedaan Hasil belajar matematika siswa yang
memiliki motivasi tinggi dan motivasi sedang.
b. Hasil belajar matematika siswa yang memiliki motivasi tinggi
lebih baik dari siswa yang memiliki motivasi rendah.
c. Tidak ada perbedaan Hasil belajar matematika siswa yang
memiliki motivasi sedang dan motivasi rendah.

174
Lampiran 35
Dokumentasi Penelitian

Suasana di Kelas Eksperimen

Siswa Mempelajari materi Aritmatika Sosial

Diskusi Kelompok

Guru Mendampingi siswa mengerjakan LKS

175
Suasana KBM Kelas Kontrol

Guru Menjelaskan Materi Aritmatika Sosial

Guru Memberikan Pengetahuan hubungan materi dengan


kehidupan sehari-hari

Guru memberikan contoh lain kemudian meminta siswa mencari


cara penyelesaiannya

176
Lampiran 36

177
Lampiran 37
Tabel Distribusi Normal Baku (Z)

178
Lampiran 38

179
Lampiran 39

180
Lampiran 40

Tabel χ²

181

Anda mungkin juga menyukai