Anda di halaman 1dari 17

dwi agustiyah rosida 1

Profesi

dwi agustiyah rosida 2


ARTI PROFESI
• Menurut Kasdin Sihotang (2016) kata profesi
memuat 2 hal :
• 1. Profesi berkaitan dengan pekerjaan dengan
syarat-syarat tertentu (dilandasi pendidikan
keahlian/keterampilan). Disini pengertian profesi
dikaitkan dengan keterampian teknis. Seseorang
dikatakan profesional jika ia mampu menjalankan
tugasnya sebagaimana yang dituntut dan
kemampuan menjalankan tugas tersebut
merupakan hasil belajar dalam bidang tertentu

dwi agustiyah rosida 3


2. Profesi berkaitan dengan pengakuan
dihadapan publik yang dinyatakan dalam
sebuah janji atau ikrar. Dalam hal ini profesi
memuat sikap mental berupa komitmen yang
kuat dalam menjalankan pekerjaan. Dengan
demikian profesi menuntut tekad dan
kemauan untuk konsisten pada apa yang
dinyatakan di depan publik. Disini profesi
berkaitan dengan legitimasi moral (komitmen,
konsisten dalam menjalankan janji), dan
legitimasi sosial (melayani kepentingan
masyarakat)
dwi agustiyah rosida 4
Pada awalnya hanya ada 3 bidang pekerjaan
yang diakui sebagai profesi :

Agama Hukum

Kesehatan

dwi agustiyah rosida 5


CIRI-CIRI UMUM PROFESI

1. Memiliki keterampilan dan keahlian khusus. Umumnya


keterampilan/keahlian ini diperoleh dari pendidikan formal

2. Memiliki komitmen moral yang tinggi. Komitmen moral


profesi dipertegas dengan kesetiaan menjalankan kode etik

3. Mengandalkan hidup dari profesi : menjalankan peker-


jaannya dengan sepenuh hati

4. Memiliki organisasi profesi , sebagai tempat untuk


mengembangkan diri dan mengatasi masalah melalui sharing
pengalaman

dwi agustiyah rosida 6


Lanjutan Ciri Umum
Profesi………

5. Pekerjaan tujuan profesi memenuhi


diabdikan pada kebutuhan masyarakat
bukan kepentingan diri
masyarakat sendiri atau kelompok

Tujuan :
6. Memiliki ijin kelangsungan profesi
khusus dan keselamatan
masyarakat

dwi agustiyah rosida 7


• Ad 6 : Aspek legal ini merupakan dasar hukum
bagi kaum profesional dalam menjalankan
pekerjaannya agar tidak diperlakukan sewenang-
wenang oleh masyarakat sehingga kelanggengan
profesi tetap terjamin.
• Sedangkan bagi masyarakat, ijin khusus
mengisyaratkan profesional dituntut untuk
memberikan pelayanan yang maksimal. Apabila
melakukan mal praktik, masyarakat berhak untuk
menuntut secara hukum atas pelanggaran yang
telah dilakukan kaum profesional

dwi agustiyah rosida 8


ETIKA PROFESI

Etika profesi pada


ETIKA PROFESI : umumnya
prinsip-prinsip dinyatakan dalam
yang berlaku pada kode etik yang
profesi tertentu, menjadi pegangan
seperti : dalam menentukan
kedokteran, apa yang boleh
wartawan, dan apa yang tidak
advokad dsb. boleh dilakukan
oleh pengemban
profesi tertentu

dwi agustiyah rosida 9


KODE ETIK

• KODE ETIK : terdiri dari aturan-aturan yang harus


dijalankan oleh setiap anggota profesi, didalamnya prinsip-
prinsip profesi dirangkai.
• KODE ETIK menyediakan kerangka konseptual yg
diterapkan oleh anggota profesi untuk memungkinkannya
mengidentifikasi dan mengevaluasi perilaku, serta
menyediakan petunjuk dan gambaran bagaimana
menerapkan kerangka konseptual.
• KODE ETIK dapat dirubah seiring dengan perkembangan
ilmu pengetahuan dan tuntutan zaman.

dwi agustiyah rosida 10


FUNGSI KODE ETIK

BAGI PROFESIONAL
1. Merupakan rambu-rambu moral yang memberi
arah dalam melaksanakan tugas, sehingga
berjalan pada jalur yang benar.
2. Menghindarkan kesewenang-wenangan
melakukan pekerjaan diluar batas bidangnya
sehingga keluhuran profesi dapat terjaga dengan
baik.
3. Mencegah kesalah pahaman dan konflik antar
sesama pengemban profesi

dwi agustiyah rosida 11


FUNGSI KODE ETIK

BAGI MASYARAKAT :
1. Menjadi dasar legal bagi masyarakat menuntut
kaum profesional untuk memberikan pelayanan
maksimal
2. Memberi legitimasi untuk menuntut tanggung jawab
atas resiko kesalahan yang dilakukan profesional.
3. Mencegah masyarakat bertindak sewenang-wenang
terhadap kaum profesional

dwi agustiyah rosida 12


PRINSIP-PRINSIP ETIKA PROFESI
• Setiap profesi mempunyai kode etik sendiri,
namun ada sejumlah prinsip moral yang
berlaku sama bagi setiap profesi. A. Sonny
Keraf dalam Kasdin Sihotang (2016)
mengidentifikasi ada 4 prinsip moral yang
berlaku bagi semua profesi, yaitu : tanggung
jawab, keadilan, otonomi dan kepercayaan

dwi agustiyah rosida 13


1… prinsip moral
a. Integritas : diperlihatkan dengan sikap jujur
dan komitmen untuk menjalankan etika profesi.

1.Tanggung jawab : b. Obyektivitas : memberikan penilaian atas


semua pengemban tindakan atau keputusan yang didasari oleh data
profesi dituntut dan fakta
untuk menunjukkan
tanggung jawab
moral dalam c. Kompetensi : diperlihatkan dengan
pekerjaannya. kemampuan dan keterampilan dalam
menjalankan tugasnya

d. Konfidensialitas : tercermin dalam keteguhan


menjaga rahasia profesi.

dwi agustiyah rosida 14


2. lanjutan prinsip moral…

2. Keadilan : menghargai semua bidang profesi dan


prinsip ini menuntut memberi ruang gerak menurut fungsi
agar dalam dan kedudukan masing-masing.
menjalankan
pekerjaannya kaum
profesional TIDAK BOLEH mengambil alih pekerjaan
menjamin hak yang yang tidak menjadi bidang nya. Jika hal
ini dilakukan berarti merampas hak
sama bagi semua
orang lain dan membuka konflik antar
pihak ( tidak ada
sesama pengemban profesi (TIDAK ADIL)
pihak yang
dirugikan)

dwi agustiyah rosida 15


lanjutan prinsip moral..
Di satu sisi kaum profesional harus
berpijak pada kode etik profesi dan
3. Otonomi lembaga dimana dia mengemban tugas
seorang profesional adalah serta setia pada koleganya,
manusia yang bebas. Karena
itu kebebasan menjadi
prinsip penting dalam
menjalankan profesi. di pihak lain dia adalah seorang pribadi
yang bebas, sehingga profesional harus
mempunyai kemandirian dalam
mengambil keputusan.
4. Kepercayaan :
Salah satu ciri profesi
adalah pengabdian kpd
masyarakat (selalu
berhubungan dengan
orang lain. Disini faktor
kepercayaan merupakan
hal yang sangat penting

dwi agustiyah rosida 16


Sampai jumpa

dwi agustiyah rosida 17

Anda mungkin juga menyukai