Anda di halaman 1dari 64

Neonatal

Physical
Diagnostic
DIVISI NEONATOLOGI
dr. Sit i Lint ang K, SpA( K) ; dr. E ko Sulis t ij ono, SpA( K) ;
dr. B r igit t a I da R VC , SpA( K) ; dr. Se t y a M it hr a H, SpA

1
HAL PENTING YANG PERLU DIPERHATIKAN
SEBELUM PEMERIKSAAN

LATAR BELAKANG IBU


RIWAYAT KEHAMILAN SEKARANG
RIWAYAT PERSALINAN
KEADAAN NEONATUS SAAT PERSALINAN
KEADAAN NEONATUS PASCA PERSALINAN

2
LATAR BELAKANG IBU

- umur, gravida, paritas


- riwayat anak terdahulu
- jumlah anak hidup dan mati
- penyebab kematian dan umur saat
meninggal
- berat badan lahir
- masalah : ikterus, kurang bulan, kelainan
kongenital
- status sosio-ekonomi
- riwayat kelainan kongenital dalam keluarga

3
RIWAYAT KEHAMILAN SEKARANG

- umur kehamilan
- masalah selama kehamilan, misal perdarahan
- penyakit selama hamil, misal rubela
- konsumsi rokok, alkohol, obat-obatan
- penyakit kelamin
- golongan darah
- pemeriksaan pertumbuhan bayi

4
RIWAYAT PERSALINAN

- spontan atau tindakan


- lama persalinan
- tanda gawat janin
- masalah selama persalinan
- obat- obatan selama persalinan, misal
petidin

5
KEADAAN NEONATUS SAAT PERSALINAN

- skore Apgar dan resusitasi saat persalinan


- kelainan yang jelas tampak
- berat badan dan perkiraan umur kehamilan
- pemberian vitamin K
- berat plasenta

6
KEADAAN NEONATUS PASCA PERSALINAN

- pemberian minum
- urin dan mekonium
- masalah klinik : hipotermi, hipoglikemi
distres pernafasan
- kontak bayi dengan ibu

7
HAL YANG DIPERLUKAN SAAT PEMERIKSAAN FISIK
Bila mungkin ibu hadir
Lingkungan hangat :
- ruangan hangat atau dengan alat pemanas
(radiant warmer)
- tutup jendela dan pintu
- alas meja pemeriksaan jangan dingin, bila perlu
pakai selimut / handuk
Sinar cukup
Cuci tangan untuk mencegah infeksi
Bayi telanjang

8
URUTAN PEMERIKSAAN
PENGUKURAN
KONDISI UMUM
PEMERIKSAAN BAGIAN TUBUH
STATUS NEUROLOGI
PEMERIKSAAN SENDI PANGGUL
PENCATATAN

9
PENGUKURAN
Berat badan, panjang badan, lingkar kepala, lingkar
dada, lingkar lengan

Penilaian klinis umur gestasi

Sering pada periode ini juga diukur temperatur

10
Pedoman Penilaian Fisis
Penilaian Fisis lengkap harus dilakukan pada saat pertama
kali bayi dirawat. Pastikan anda mencatat hasil penilaian
dengan akurat. Penilaian mencakup:

◦ Tanda vital
◦ Pengukuran pertumbuhan
◦ Penilaian sistem
◦ Pemeriksaan peralatan

11
Saat Pertama Kali Masuk Fasilitas Kesehatan

Untuk neonatus yang baru masuk, catat hal berikut


ini:
◦ Data pada saat masuk
◦ Penilaian masa kehamilan

12
Penilaian: Tanda vital

Bayi yang stabil: tanda vital dan sistem tubuh


dinilai setiap mau diberi asupan

Neonatus yang tidak stabil dan menggunakan


bantuan pernapasan: nilai tanda vital dan sistem
tubuh setiap 1-2 jam

13
Penilaian: Suhu
Suhu rektal hanya diperiksa satu kali pada saat
masuk untuk menyingkirkan kemungkinan adanya
anus imperforata
Pengukuran selanjutnya dilakukan lewat aksila
Suhu neonatus normal adalah 36,5- 37,50C.
Neonatus di dalam penghangat harus diraba
suhunya setiap jam dan diukur melalui ketiak
setiap jam sampai stabil

14
Penilaian: Neonatus Hipotermia
Pastikan tempat tidur hangat atau inkubator yang
sudah dinyalakan dan berfungsi dengan benar
sebelum bayi diletakkan
Hangatkan neonatus dengan perlahan-lahan
Periksa suhu neonatus setiap jam hingga
pengukuran suhu berikutnya normal
Jaga bayi jangan sampai terlalu panas

15
Penilaian: Neonatus dengan Hipotermia
(bayi sakit atau BBLR)
Untuk mencegah hipotermia berlanjut, pastikan bagian
kepala tertutup .
Gunakan lampu penghangat saat membuka inkubator
untuk melakukan prosedur atau pemeriksaan.
Usahakan untuk menggunakan lubang pada inkubator jika
mungkin, terutama jika suhu neonatus tidak stabil atau
beratnya kurang dari 1,0 kg.
Periksa sumber kehilangan panas seperti oksigen dingin,
suhu penghangat pada pelembab ventilator terlalu rendah
atau ruangan yang dingin

16
Penilaian: Neonatus dengan Hipotermia
(bayi sakit atau BBLR)

Jika hipotermia berlanjut à pertimbangkan


kemungkinan sepsis terutama jika dikaitkan
dengan ketidakstabilan tanda vital dan perubahan
kadar glukosa dalam darah.

17
Hipotermia Pada Neonatus

Pastikan tempat tidur penghangat dan isolette


berfungsi dengan benar dengan suhu yang telah
diatur dengan tepat

Jika bayi menggunakan dukungan ventilator,


pastikan pengaturan suhu yang tepat dari udara
yang dihisap dan kelembabannya

18
Penilaian: Neonatus dengan hipertermia

Mungkin berhubungan dengan demam pada ibu saat persalinan


Kadang ditemukan pada ibu yang mendapatkan anestesi epidural
Periksa apakah neonatus menangis keras atau bergerak aktif
atau dibungkus terlalu tebal
Periksa tanda dehidrasi (terutama bayi yang diberi ASI pada 3-4
hari pertama hidupnya)
Jika terus berlanjut pada bayi cukup bulan, pertimbangkan
kemungkinan bakteremia

19
Penilaian: Denyut Jantung
Denyut jantung harus diukur dengan cara auskultasi
dan dihitung selama satu menit penuh
Pada neonatus yang stabil, detak jantung harus
dihitung sesuai jadwal penanganannya setiap 3-4
jam
Pada neonatus yang tidak stabil, denyutnya harus
dihitung setiap jam
Denyut jantung normal neonatus adalah 120 –160
kali per menit (bpm) pada posisi berbaring

20
Penilaian: Denyut Jantung (lanj.)
1. Takikardia
Pertimbangkan jika denyut jantung >170x/min
Pastikan neonatus tidak menangis atau bergerak
kuat.
Singkirkan kemungkinan hipovolemia
Singkirkan kemungkinan hiperthermia
Singkirkan kemungkinan anemia
Singkirkan kemungkinan gagal jantung
Pastikan konsumsi obat pada ibu dan ibu tidak
menderita thyrotoxicosis

21
2. Bradikardia

Jika neonatus mengalami bradikardia (denyut jantung


<100 x/mnt):
◦ Bradikardia mungkin normal pada neonatus cukup bulan
yang sedang tidur
◦ Jika berlanjut pada bayi yang tidak menunjukkan
gejala, pertimbangkan EKG untuk mengetahui
kemungkinan masalah konduksi jantung
◦ Nilai warna neonatus dan pola pernapasannya, tentukan
kebutuhan resusitasi dan mulai ventilasi dengan kantung
dan masker jika bayi apnea atau sianosis.

22
Penilaian: Pernapasan
Frekuensi napas normal adalah 40 –60 kali per
menit.
Frekuensi napas dilakukan dengan melakukan
observasi selama satu menit penuh.
Untuk neonatus yang stabil, frekuensi napas
diukur dengan melakukan penghitungan periodik
setiap 3-4 jam.
Jika neonatus tidak stabil, hitung frekuensi
pernapasan setiap jam.

23
Penilaian: Tekanan Darah

Pada saat masuk, tekanan darah harus diukur


pada keempat tangan dan kaki menggunakan alat
pengukur tekanan darah jika ada.
Untuk neonatus yang tumbuh normal, pengukuran
dilakukan setiap giliran tugas jaga.
Untuk neonatus yang tidak stabil, pengukuran
dilakukan setiap 1-2 jam.

24
Penilaian: Tekanan Darah (lanj.)

Tekanan darah bisa meningkat saat menangis dan


turun saat tidur.

Tekanan darah normal bervariasi menurut usia


kehamilan dan usia neonatus.

Rujuk bila terjadi syok neonatus

25
Pengukuran Pertumbuhan

Ada tiga komponen untuk mengukur


pertumbuhan neonatus.
◦ Berat – harus ditimbang setiap hari.
◦ Panjang – harus diukur saat masuk dan setiap
minggu.
◦ Lingkar kepala - harus diukur saat masuk dan
setiap minggu.

26
Berat

Semua bayi harus ditimbang pada saat masuk


Neonatus normal mungkin akan kehilangan 10%
berat badannya pada minggu pertama terutama
jika diberi ASI
Berat badan bisa kembali pada usia 2 minggu
Jika ada kehilangan berat badan berlebihan,
evaluasi kecukupan asupan cairan dan tanda
dehidrasi pada neonatus
Kenaikan berat badan yang diharapkan adalah
+30 g/hari
27
Berat

Berat harus dicatat pada saat masuk dan setiap


minggu sesudahnya pada diagram berat badan.
Jika berat sangat berbeda dengan hari
sebelumnya, maka harus ditimbang dua kali.
Jika neonatus sangat tidak stabil untuk
dipindahkan dan ditimbang, harus didapatkan
instruksi dokter bahwa neonatus tidak ditimbang.

28
Berat
Bayi yang tergolong berat lahir rendah (BBLR) jika
berat <2.500 g [ketahui kemungkinan prematuritas
dan kecil masa kehamilan (KMK)]
Bayi >3.800 gm harus dievaluasi untuk mengetahui
besar untuk masa kehamilan (BMK)
Untuk kedua kasus, harus didapatkan usia
kehamilan yang akurat
Perhatikan kadar gula darah dengan hati-hati pada
kedua situasi tersebut
29
Panjang

Ubun-ubun sampai tumit harus diukur saat masuk


dan tiap minggu setelahnya.
Panjang harus dicatat pada diagram panjang
badan setiap minggu dan dibandingkan dengan
berat.
Neonatus harus dalam posisi telentang saat diukur.
Sendi lutut dan panggul harus ekstensi penuh.

30
Pola pertumbuhan yang diharapkan
pada Bulan 1 Kehidupan

Berat: 20-30 g/hari


Panjang: 0.5-1 cm/minggu
Lingkar kepala 0.5 cm/minggu

31
Lingkar kepala

Lingkar kepala harus diukur saat masuk dan setiap


minggu sesudahnya.
Lingkar kepala menghubungkan 4 titik: 2 frontal
bosses dan 2 occipital protuberances
Letakkan pita pengukur pada bagian paling
menonjol di tulang oksiput dan dahi.
Pengukuran dilakukan sedikitnya sekali sehari jika
neonatus mempunyai masalah neurologis seperti
perdarahan intraventrikular, hidrasefalus, atau
asfiksia.
32
33
Penilaian Pernapasan
Penilaian awal saat lahir seharusnya menjadi evaluasi
keberhasilan transisi bayi:
◦ Pernapasannya nyaman
◦ Tidak ada takipnea
◦ Tidak ada grunting
◦ Tidak ada retraksi
◦ Tidak ada sianosis atau pucat
Penilaian pernapasan harus dilakukan bersamaan dengan
waktu penanganan yang sudah dijadwalkan.

34
Penilaian Pernapasan
Harus termasuk parameter berikut ini:
Parameter Keterangan
Warna kulit Merah muda, kebiruan, pucat, gelap, kutis
marmorata, atau kuning
Pernapasan Ringan, grunting, cuping hidung kembang
kempis, atau retraksi
Suara Jauh, dangkal, stridor, wheezing, atau
napas melemah, seimbang atau tidak seimbang
Dinding Gerakannya simetris atau tidak simetris
dada 35
Penilaian Pernapasan
Harus termasuk parameter berikut ini (lanj.):

Parameter Keterangan
Apnea Hitungan pernapasan terendah yang bisa
atau diamati, warna, diukur dengan oximeter
bradikardi dan lama episode
Sekresi Jumlah: sedikit, sedang atau banyak
Warna: putih, kuning, bening, kehijauan
atau bercampur darah
Konsistensi: encer, kental atau mukoid
ETT Cek Kedalaman ETT (cm)
36
Penilaian Kardiovaskuler
Harus termasuk parameter berikut ini:
Parameter Keterangan
Prekordium Tenang atau aktif
Bunyi jantung Jelas, dengan splitting dari S2

Ritme Normal atau menggambarkan aritmia


Murmur Jelaskan jika ada
Pengisian Berapa detik?
kembali kapiler
Denyut perifer Normal, lemah atau tidak ada
37
Penilaian Gastrointestinal
Harus termasuk parameter berikut ini:
Parameter Keterangan
Bising usus Ada, tidak ada, hiperaktif, atau
hipoaktif.
Lingkar perut Catat pengukuran dalam cm.
Emesis (atau Volume dan gambarannya.
residual)
Dinding perut Merah atau kehilangan warna.
Meregang atau terlihat batas perut
membuncit.
Palpasi Lembek,
38 nyeri atau meregang.
Penilaian Sistem Syaraf

Penilaian lengkap sistem syaraf harus dilakukan pada saat


neonatus pertama kali masuk untuk dirawat.

Evaluasi sistem syaraf diisi lengkap oleh perawat pada


setiap giliran jaga (penilaian postur, tonus dan
kesadarannya).

Untuk neonatus yang tidak stabil maupun yang memiliki


masalah dengan sistem syarafnya, penilaian harus
dilakukan lebih sering sesuai instruksi dokter.
39
Penilaian Sistem Syaraf
Evaluasi tingkat kesadaran (state )
Evaluasi Tonus
◦ Axial
◦ Segmental
Evaluasi Refleks Primitif :
Refleks moro, tonik neck, withdrawal, plantar grasp,
palmar grasp.

40
Tingkat Kesadaran

Pembagian tingkat kesadaran

Respons terhadap rangsangan dan keadaan, kendali


konsolabilitas/habituasi

41
Pemeriksaan Motor

Evaluasi postur ekstremitas


Gerakan spontan dan serempak
Refleks primitif
Evaluasi posisi tulang (simetri/asimetri)
Evaluasi refleks isap/telan sebagai fungsi piramidalis
yang penting

42
Penilaian Sistem Syaraf
Penilaian Sistem Syaraf harus termasuk:
Parameter Keterangan
Aktivitas Tenang, terjaga, rewel atau tertidur
Tingkat kesadaran Letargis, sadar atau dalam sedasi

Gerakan Spontan, terhadap rasa nyeri, atau


tidak ada

Tonus Hipertonik, normal, atau lemah


Pupil Ukuran: Kanan Kiri
Reaksi:43 Lamban, cepat atau tidak
ada
Penilaian Sistem Syaraf
Penilaian Sistem Syaraf harus termasuk (lanj.):
Parameter Keterangan
Membuka mata Terhadap rasa nyeri, terhadap suara,
tidak ada atau spontan

Tangisan Lemah, keras, atau melengking


Fontanel Cekung, menonjol, atau datar
Sutura Bertumpuk atau terpisah
Kejang Jika ada, tuliskan gambaran
lengkapnya.
44
Penilaian Sistem Lainnya

Penilaian lain harus dilakukan sesuai


kebutuhan. Contohnya adalah:
◦ Gambaran luka dan balutannya
◦ Gambaran sistem genitourinari
◦ Gambaran keluaran ostomi

45
Penilaian usia Kehamilan

Semua neonatus harus tercantum usia


kehamilannya saat masuk.

46
Teknik menilai usia kehamilan
Perkiraan obstetrik:
◦ HPHT
◦ USG: pengukuran diameter biparietal
Instrumen untuk menilai usia kehamilan bayi
(perkembangan fisik, dan neuromuskular):
◦ Ballard (penyederhanaan dari skor Dubowitz)

47
…teknik menilai usia kehamilan
Tidak boleh dilakukan terburu-buru
Secara sistematis (saat bayi stabil dan keadaan tenang)
Pemeriksaan paling akurat untuk maturitas fisik àsegera
setelah lahir
Untuk maturitas neurologisà bila proses kelahiran
sulitàulang lagi setelah 24 jam
Bila penilaian neurologis tidak dilakukanàgunakan
perkiraan usia kehamilan bersadar skor ganda penilaian fisik

48
Perkiraan usia kehamilan menurut skor
maturitas
Nama
Usia saat diperiksa
Usia kehamilan menurut HPHT dan USG
Untuk penilaian maturitas fisik dan neuromuskular: beri
tanda(X) pada kontak yang paling menjelaskan ttg bayi.Bila
dilakukan pemeriksaan keduaà beri tanda (0)

49
Perkiraan usia kehamilan menurut
maturitas fisik

50
Penilaian usia kehamilan menurut
maturitas neuromuskular

51
…perkiraan usia kehamilan menurut skor maturitas
neuromuskular
Yang dinilai:
◦ Postur: paling baik saat terlentang dan tenang
◦ Amati fleksi tangan dan kaki (bandingkan dengan angka yang ada
pada lembar kerja)
◦ Square window:
◦ Fleksikan pergelangan tangan bayi (sebanyak mungkin namun hati-
hati)
◦ Amati sudut antara ibu jari dan bagian lengan bawah (bandingkan
dengan angka yang ada pada lembar kerja)

52
…perkiraan usia kehamilan menurut skor maturitas
neuromuskular
◦Arm recoil:evaluasi saat bayi terlentang
◦ Pegang kedua tangan bayiàfleksikan lengan bagian
bawah sejauh mungkin dalam 5 dtk, lalu rentangkan
kedua lengan dan lepaskan
◦ Amati reaksi bayi saat lengan dilepaskan
◦ Skor o: tangan tetap terentang/ gerakan acak
◦ Skor 1: fleksi parsial 140-180 °
◦ Skor 2: fleksi parsial 110-140 °
◦ Skor 3: fleksi parsial 90-100 °
◦ Skor 4: kembali ke fleksi penuh

53
…perkiraan usia kehamilan menurut skor maturitas
neuromuskular
◦ Sudut popliteal: letakkan bayi terlentang, kepala,
punggung dan panggul menempel pada
permukaan
◦ Pegang paha pada posisi fleksi dengan ibu jari dan telunjuk kiri
◦ Dengan telunjuk tangan kanan, luruskan kaki di belakang mata kaki
dengan tekanan lembut
◦ Bandingkan sudut di belakang lutut / sudut popliteal dengan angka
pada lembar kerja

54
…perkiraan usia kehamilan menurut skor maturitas
neuromuskular
◦Scarf sign: letakkan bayi terlentang
◦ Pegang tangan bayi dan tempelkan lengan melewati
leher ke bahu yang berlawanan sejauh mungkin
◦ Siku mungkin perlu diangkat melewati badan, namun
kedua bahu harus tetap menempel di permukaan meja
dan kepala tetap lurus
◦ Amati posisi siku pada dada bayi dan bandingkan
dengan angka pada lembar kerja

55
…perkiraan usia kehamilan menurut skor maturitas neuromuskular

Heel-to-ear-manuver( manuver tumit telinga): posisi bayi


terlentang
◦ Pegang kaki bayi dengan ibu jari dan telunjukàtarik sedekat mungkin
dengan kepala tanpa memaksa, pertahankan panggul pada permukaan
meja periksa
◦ Amati jarak antara kaki dan kepala serta tingkat ekstensi lutut (
bandingkan dengan angka pada lembar kerja)

jumlahkan nilai tiap kotakà tulis totalnya pada lembar kerja


Bila hanya dilakukan penilaian fisikà angka total X 2

Dapatkan penilaian usia kehamilan dengan menyesuaikan


kolom skor total dengan kolom minggu

56
Klasifikasi neonatus berdasarkan
maturitas dan pertumbuhan intrauterin
Kaji dan catat:
◦ Nama
◦ Usia
◦ Berat (g)
◦ Panjang (cm)
◦ Lingkar kepala (cm)

Hasil:
◦ Diatas 90 persentil: BMK
◦ 10-90 persentil: SMK
◦ Dibawah 10 persentil: KMK

57
BBLR :
A. KURANG BULAN (Neonatus Kurang Bulan)
Bayi prematur : Bayi preterm dengan usia
gestasi ≤ 37 mgg

B. Kecil Menurut umur Kehamilan (KMK)


Bayi dismatur :

Bayi kecil masa kehamilan karena adanya

hambatan pertumbuhan janin (<10 percentile) IUGR

58
………………..DAFTAR ISTILAH

SMALL FOR DATES INFANT


(Small for gestational age)
☛ Bayi dilahirkan dengan berat lahir kecil untuk masa kehamilan (<10
percentil) menurut grafik Lubchenco

LARGE FOR GESTATIONAL AGE


INFANT (Besar untuk Masa Kehamilan)
☛ Bayi yang dilahirkan dengan berat lahir > 10 persentil menurut grafik
Lubchenco

59
BMK
90%
75%

50%
SMK
25%

10%

KMK

60
BAYI BERAT LAHIR RENDAH

Bayi Kurang Bulan

Bayi Cukup Bulan

Bayi Lebih Bulan

61
62
63
64

Anda mungkin juga menyukai