Anda di halaman 1dari 10

KALIMAT EFEKTIF

Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia


(Teknis Penulisan Ilmiah)
Dosen Pengampu : Opan Sopiawan,S.Pd.,M.Pd.

Disusun Oleh :

KELOMPOK 3
1. Ade Lia Bazri ( 1962201352 )
2. Mimin Angga Dewi ( 1962201400 )
3. Rizky Fatwa Maolida ( 1962201463 )
4. Yeni Natasari ( 1962201401 )

PROGRAM STUDI AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG
TAHUN 2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan tugas makalah ini tepat pada waktunya.
Sholawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada junjungan kita Nabi
Muhammad SAW beserta para keluarga san sahabatnya, semoga kita mendapat
syafaat-Nya di yaumil akhir nanti. Amin
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
mata kuliah Bahasa Indonesia (Teknis Penulisan Ilmiah). Selain itu, makalah ini juga
bertujuan untuk menambah wawasan tentang Kalimat Efektif bagi para pembaca dan
juga bagi penulis.
Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak
Dosen Pengampu Mata Kuliah Bahasa Indonesia (Teknis Penulisan Ilmiah) yang
telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan
tentang mata kuliah ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah membagi sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan
makalah ini.
Penulis menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan penulis nantikan
demi kesempurnaan makalah ini.

Tangerang, 02 Mei 2020

Penulis

i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ...................................................................................................... i


Daftar Isi................................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .............................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah .......................................................................................... 1
1.3 Tujuan Pembahasan ...................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Kalimat Efektif ............................................................................ 2
2.2 Unsur Kalimat Efektif ................................................................................... 2
2.3 Ciri Ciri Kalimat Efektif ................................................................................ 2
2.4 Syarat Syarat Kalimat Efektif ........................................................................ 5
2.5 Struktur Kalimat Efektif ................................................................................ 5

BAB III PENUTUP


3.1 Kesimpulan .................................................................................................... 7
3.2 Saran .............................................................................................................. 7

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 8

ii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Bahasa adalah alat untuk berkomunikasi yang digunakan manusia


dengan sesama anggota masyarakat lain. Bahasa itu berisi pikiran, keinginan, atau
perasaan yang ada pada diri si pembicara atau penulis. Bahasa yang digunakan
harus digunakan secara jelas agar apa yang dipikirkan, diinginkan, atau dirasakan
itu dapat diterima oleh pendengar atau pembaca.

Kalimat efektif adalah kalimat yang dapat mengungkapkan gagasan


pemakainya secara tepat dan dapat dipahami oleh pendengar/pembaca secara tepat
pula. Jika gagasan yang disampaikan sudah tepat, pendengar/pembaca dapat
memahami pikiran tersebut dengan mudah, jelas, dan lengkap seperti apa yang
dimaksud oleh penulis atau pembicaranya.

Dalam karangan ilmiah sering kita jumpai kalimat-kalimat yang tidak


memenuhi syarat sebagai bahasa ilmiah.Hal ini disebabkan antara lain, mungkin
kalimat-kalimat yang dituliskan kabur, kacau, tidak logis, atau bertele-tele.Dengan
adanya kenyataan itu, pembaca sukar mengerti maksud kalimat yang kita
sampaikan karena kalimat tersebut tidak efektif. Berdasarkan kenyataan inilah
penulis tertarik untuk membahas kalimat efektif dengan segala permasalahannya.

1.2. Rumusan Masalah


1. Apa pengertian kalimat Efektif ?
2. Apa saja unsur-unsur kalimat efektif?
3. Apa ciri-ciri kalimat Efektif ?
4. Apa syarat yang mendasari kalimat efektif ?
5. Bagaimana Struktur kalimat efektif ?

1.3. Tujuan Pembahasan


1. Untuk lebih memahami apa itu kalimat efektif.
2. Untuk lebih mengetahui ciri-ciri kalimat efektif
3. Untuk mengetahui syarat-syarat kalimat efektif
4. Menjaga kemurnian Bahasa Indonesia

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Kalimat Efektif


Kalimat efektif adalah kalimat yang disusun berdasarkan kaidah-kaidah
yang berlaku, seperti unsur-unsur penting yang harus dimiliki setiap kalimat
(subjek dan predikat), memperhatikan ejaan yang disempurnakan, serta cara
memilih kata (diksi) yang tepat dalam kalimat.
Efektif mengandung pengertian tepat guna, artinya sesuatu akan berguna
jika dipakai pada sasaran yang tepat. Dengan kata lain, kalimat efektif adalah
kalimat yang dapat mewakili pemikiran penulis atau pembicara secara tepat
sehingga pendengar, pembaca dapat memahami pikiran tersebut dengan mudah,
jelas dan lengkap seperti apa yang dimaksud oleh penulis atau pembicaranya.

2.2. Unsur-Unsur Kalimat Efektif


Unsur kalimat adalah fungsi sintaksis yang dalam buku-buku tata bahasa
Indonesia lamalazim disebut jabatan kata dan kini disebut peran kata dalam
kalimat, yaitu subjek (S), predikat (P), objek (O), pelengkap (Pel), dan keterangan
(Ket). Kalimat bahasa Indonesia baku sekurang-kurangnya terdiri atas dua unsur,
yakni subjek dan predikat. Unsur yang lain (objek, pelengkap,dan keterangan)
dalam suatu kalimat dapat wajib hadir, tidak wajib hadir, atau wajib tidak hadir.

2.3. Ciri-ciri Kalimat Efektif


Berikut adalah beberapa ciri-ciri kalimat efektif, diantaranya :
• Memakai diksi yang tepat
• Mempunyai unsur pokok atau penting, minimal Subjek Predikat (SP)
• Menerapkan kaidah EYD secara tepat
• Hemat dalam penggunaan kata (tidak berlebihan)
• Paralel dalam imbuhan
• Logis atau masuk akal

Contoh :
Kepada para hadirin di persilahkan duduk kembali (Tidak Efektif)
Para hadirin dipersilahkan duduk kembali (Efektif)

2
sebuah kalimat efektif memunyai ciri ciri khas, yaitu kesepadanan
struktur,kepararelan bentuk, ketegasan makna, kehematan kata, kecermatan
penalaran, kepaduan gagasan, dan kelogisan bahasa.

1. Kesepadanan
Adalah keseimbangan antara pikiran (Gagasan) dan struktur Bahasa yang
dipakai. Kalimat itu mempunyai Subjek dan Predikat yang jelas, kejelasana
Subjek dan Predikat suatu kalimat dapat dilakukan dengan menghindari
pemakaian kata depan seperti di, dalam, bagi, untuk, pada, sebagai, tentang,
mengenai, menurut, dsb di depan subjek. Contoh :
a. Bagi semua mahasiswa perguruan tinggi harus membayar uang kuliah.
(Salah)
b. Semua mahasiswa perguruan tinggi ini harus membayar uang kuliah (Benar)

2. Keparalelan
Adalah kesamaan bentuk kata yang digunakan dalam kalimat itu. Artinya
kalau bentuk pertama menggunakan nomina, bentuk kedua dan seterusnya juga
harus menggunakan nomina, kalua bentuk pertama menggunakan verba, maka
bentuk kedua juga harus menggunakan verba.

Contoh : “ Harga minyak dibekukan atau kenaikan secara luwes ” (tidak


mempunyai kesejajaran karena dua bentuk kata yang mewakili predikat terdiri
dari bentuk yang berbeda yaitu dibekukan dan kenaikan kalimat itu dapat
diperbaiki dengan cara menyejajarkan kedua bentuk itu menjadi “ Harga
minyak dibekukan atau dinaikan secara luwes .“

3. Ketegasan/ Penekanan
Adalah salah satu perlakuan penonjolan pada ide pokok kalimat. Ada
beberapa cara untuk membentuk penekanan dalam kalimat.
1. Meletakan kata yang ditonjolkan itu didepan kalimat (diawal kalimat);
2. Membuat urutan kata yang bertahap;
3. Melakukan pengulangan kata (repetisi);
4. Melakukan pertentangan terhadap ide yang ditonjolkan;.
5. Mempergunakan partikel penekanan (Penegasan).

Contoh Meletakan kata yang ditonjolkan didepan kalimat :


“Presiden mengharapkan agar rakyat membangun bangsa dan negara ini
dengan kemampuan yang ada pada dirinya”.
Penekanan nya adalah Presiden Mengharapkan

3
4. Kehematan
Yang dimaksud kehematan dalam kalimat efektif adalah hemat
mempergunakan kata, frasa, atau bentuk lain yang dianggap tidak perlu.
Ada beberapa kriteria yang perlu diperhatikan, diantaranya :
1. Penghematan dapat dilakukan dengan cara menghilangkan pengulangan
Subjek;
2. Penghematan dapat dilakukan dengan cara menghindari pemakaian
superordinate pada hiponim kata;
3. Penghematan dapat dilakukan dengan cara menghindarkan kesinoniman
dalam satu kalimat;
4. Penghematan dapat dilakukan dengan cara tidak menjamakan kata-kata
yang berbentuk jamak.

Contoh :
• “Karena ia tidak diundang, dia tidak datang ke pesta itu” (salah)
“Karena tidak diundang, dia tidak datang ke pesta itu” (benar)

• “Para Tamu-Tamu” (salah)


• “Para Tamu/ Tamu-Tamu” (benar)

5. Kecermatan
Yang dimaksud dengan cermat adalah bahwa kalimat itu tidak
menimbulkan tafsiran ganda dan tepat dalam pilihan kata.
Contoh :
• “Mahasiswa perguruan tinggi yang terkenal itu mendapat hadiah”
(salah)
“Mahasiswa perguruan tinggi terkenal itu mendapat hadiah” (benar)

6. Kepaduan
Yang dimaksud dengan kepaduan adalah kepaduan pernyataan dalam
kalimat itu sehingga informasi yang disampaikan tidak terpecah-pecah.
a. Kalimat yang padu tidak perlu bertele-tele dan tidak mencerminkan cara
berpikir yang tidak simetris.
Contoh : “Surat itu sudah saya baca”
b. Kalimat yang padu mempergunakan pola aspek + Agen + Verbal secara
tertib dalam kalimat-kalimat yang berpredikat pasif persona.
Contoh : “surat yang dikemukakannya akan kami pertimbangkan.”

7. Kelogisan
Yang dimaksud dengan kelogisan ialah bahwa ide kalimat itu dapat
diterima oleh akal dan penulisannya sesuai dengan ejaan yang berlaku.

4
Contoh :
• “Waktu dan tempat kami persilahkan” (salah)
“Bapak Dosen kami persilahkan” (benar)

2.4. Syarat-syarat kalimat efektif


Syarat-syarat kalimat efektif adalah sebagai berikut :
1. Secara tepat mewakili pikiran pembicara atau penulisnya.
2. Mengemukakan pemahaman yang sama tepatnya antara pikiran pendengar
atau pembaca dengan yang dipikirkan pembaca atau penulisnya.

2.5. Struktur Kalimat Efektif


Struktur kalimat efektif haruslah benar. Kalimat itu harus
memiliki kesatuan bentuk, sebab kesatuan bentuk itulah yang menjadikan
adanya kesatuan arti. Kalimat yang strukturnya benar tentu memiliki kesatuan
bentuk dan sekaligus kesatuan arti. Sebaliknya kalimat yang strukturnya rusak
atau kacau, tidak menggambarkan kesatuan apa-apa dan merupakan suatu
pernyataan yang salah.

Misalnya anda akan menyatakan “saya menulis surat buat papa” . Efek
yang ditimbulkan nya akan sangat lain bila dikatakan :
1. Buat papa menulis surat saya
2. Surat saya menulis buat papa
3. Menulis saya surat buat papa
4. Papa saya buat menulis surat

Walaupun kata yang digunakan dalam kalimat itu sama, namun terdapat
kesalahan. Kesalahan itu terjadi karena kata-kata tersebut (sebagai unsur
kalimat) tidak jelas fungsinya.Hubungan kata yang satu dengan yang lain tidak
jelas. Kata-kata itu juga tidak diurutkan berdasarkan apa yang sudah ditentukan
oleh pemakai bahasa.Demikinlah biasanya yang terjadi akibat penyimpangan
terhadap kebiasaan struktural pemakaian bahasa pada umumnya. Akibat
selanjutnya adalah kekacauan pengertian. Agar hal ini tidak terjadi, maka si
pemakai bahasa selalu berusaha mentaati hukum yang sudah dibiasakan.

5
BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
 Kalimat efektif adalah kalimat yang dapat mewakili pikiran penulis
atau pembicara secara tepat sehingga pendengar/pembaca dapat memahami pikir
an tersebut dengan mudah, jelas dan lengkap seperti apa yang dimasud oleh
penulis atau pembicaranya.
 Unsur-unsur dalam kalimat meliputi : subjek (S), prediket (P), objek
(O), pelengkap (Pel), dan keterangan (Ket).
 Ciri-ciri kalimat efektif yaitu : Kesepadanan, keparalelan, ketegasan,
kehematan,kecermatan, kepaduan, kelogisan.

3.2. Saran
Dengan mengetahui pengertian, syarat, dan ciri kalimat efektif. Ada baiknya
seorang penulis atau pembicara lebih mengedepankan penggunaan kalimat efektif
ini, agar para pembaca atau pendengar dapat memahami apa yang ditulis dan
disampaikan. Sehingga pada saat menulis atau berbicara tidak akan terjadi
kesalahan yang tidak diinginkan.

6
DAFTAR PUSTAKA

• https://misbahusurur24.blogspot.com/2018/01/makalah-kalimat-efektif.html

• https://www.academia.edu/10000607/Kalimat_Efektif_dalam_Bahasa_Indonesia

• https://www.academia.edu/38163636/MAKALAH_KALIMAT_EFEKTIF

Anda mungkin juga menyukai