Idealisme seorang muslim --> Tauhidullah , MengEsakan Allah, Me-
Maha Sucikan Allah Idealisme --> seluruh pemikiran diarahkan kesana, semua amal perbuatan tertuju kepadanya, dan semua cita-cita terpusat padanya. ”Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharapkan (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.” (Al-Ahzab: 21) Dzikir
Bahasa : Adz Dzikru --> menyebut, menuturkan, mengingat, menjaga,
mengerti perbuatan baik. Terminologi : mengingat Allah Swt dengan maksud untuk taqarrub (mendekatkan) diri kepada-Nya. 1
1 bukan hanya dzikir ucapan, tetapi taubat itu merupakan dzikir,
Riyadhus Shalihin --> Kitab Al Adzkaar ; Hadits 1408-1464
Hadith 16:244:1434 : Dari Abu Musa al-Asy'ari radhiyallahu anhu dari Nabi s.a.w,, sabdanya: "Perumpamaan orang yang berdzikir kepada Tuhannya dan orang yang tidak berdzikir kepadaNya ialah seperti orang yang hidup dan orang yang mati." Diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan juga diriwayatkan oleh Imam Muslim, yaitu sabda Nabi shalallahu alaihi wasalam "Perumpamaan rumah yang di dalamnya digunakan untuk berdzikir kepada Allah dan rumah yang tidak digunakan untuk berdzikir kepada Allah adalah seperti benda yang hidup dan benda yang mati." "مثل الذي: قال،وعن أبي موسى األشعري رضي الله عنه عن النبي صلى الله عليه وسلم )) مثل الحي والميت" ((رواه البخاري،يذكر ربه والذي ال يذكره. Keutamaan berdzikir dalam Hadits
Hadith 16:244:1435 : Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu bahwasanya
Rasulullah shalallahu alaihi wasalam bersabda: "Allah Ta'ala berfirman -dalam hadits qudsi: "Aku adalah menurut sangkaan -keyakinan- hambaKu kepadaKu. Aku adalah beserta hambaKu itu apabila ia berdzikir -ingat- kepadaKu. Maka jikalau ia berdzikir kepadaKu dalam dirinya, maka Akupun ingat padanya dalam diriKu dan jikalau ia berdzikir kepadaKu di kalangan orang banyak, maka Aku ingat pada orang itu di kalangan makhluk yang lebih baik dari mereka itu -yakni di kalangan para malaikat." (Muttafaq 'alaih) "يقول الله: قال، أن رسول الله صلى الله عليه وسلم، رضي الله عنه،وعن أبي هريرة ذكرته في نفسي، فإن ذكرني في نفسه، وأنا معه إذا ذكرني، أنا عند ظن عبدي بي:تعالى ))إل خير منهم" ((متفق عليهٍ إل ذكرته في م ٍ وإن ذكرني في م. Keutamaan berdzikir dalam Hadits
Hadith 16:244:1438 : Dari Abdullah bin Busr radhiyallahu anhu
bahwasanya ada seorang lelaki berkata: "Ya Rasulullah, sesungguhnya syariat-syariat Islam sudah banyak -yakni hukum-hukumnya sudah lengkap- atas diriku, maka beritahukanlah kepada saya akan sesuatu yang saya dapat berpegang padanya." Beliau shalallahu alaihi wasalam bersabda: "Supaya lisanmu itu senantiasa basah dengan berdzikir kepada Allah." Diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dan ia mengatakan bahwa ini adalah hadits hasan. إن شرائع اإلسالم قد، يا رسول الله:وعن عبد الله بن بشر رضي الله عنه أن رجال قال رواه الترمذي." ال" يزال لسانك رطبًا من ذكر الله: فأخبرني بشيء أتشبث به قال،كثرت علي وقال حديث حسن. Keutamaan dzikir (Hadits) Hadith 16:247:1449 Dari Abu Waqid al-Harits bin 'Auf radhiyallahu anhu bahwasanya Rasulullah shalallahu alaihi wasalam pada suatu ketika sedang duduk dalam masjid beserta orang banyak, tiba-tiba ada tiga orang yang datang. Yang dua orang terus menghadap kepada Rasululah shalallahu alaihi wasalam sedang yang seorang lagi lalu pergi. Kedua orang itu berdiri di depan Rasulullah shalallahu alaihi wasalam Adapun yang seorang, setelah ia melihat ada tempat yang longgar dalam himpunan majelis itu, lalu terus duduk di situ, sedang yang satu lagi duduk di belakang orang banyak, sedangkan orang ketiga terus menyingkir dan pergi. Setelah Rasulullah shalallahu alaihi wasalam selesai -dalam mengamat-amati tiga orang tadi- lalu bersabda: "Tidakkah engkau semua suka kalau saya memberitahukan perihal tiga orang ini? Adapun yang seorang -yang melihat ada tempat longgar terus duduk di situ-, maka ia menempatkan dirinya kepada Allah, kemudian Allah memberikan Macam-macam Dzikir (Menurut Ibnu Athailah) Dzikir Jali (jelas, nyata) : mengingat Allah Swt dalam bentuk ucapan lisan , menampakkan suara yang jelas untuk menuntun gerak hati. Dzikir khafi (ingatan hati) : hati yang senantiasa terhubung dengan Allah. mengingat Allah Swt dengan bertafaqur (berfikir) memikirkan ciptaan- Nya, baik yang ada di diri kita maupun yang ada di alam ini Dzikir Haqiqi (yang sebenar-benarnya) : dzikir yang dilakukan oleh seluruh jiwa raga, lahiriah dan batiniah,kapan dan dimana saja, dengan memperketat upaya untuk memelihara seluruh jiwa raga dari larangan Allah Swt dan mengerjakan apa yang diperintahkan-Nya. Contoh : KIsah Juwairiah istri Rasul Dzikir Jali
Muqayyad : (terikat) dengan waktu, tempat atau amalan tertentu lainnya
1
1 Dalam sholat, sesudah sholat, ibadah haji, mulai makan - sesudah
makan, akan tidur - bangun tidur, keluar rumah, dlsb Mutlak : (tidak terikat dengan waktu atau tempat) 2
1 Hadith 16:245:1444 : Dari Aisyah radhiallahu 'anha, katanya:
"Rasulullah shalallahu alaihi wasalam itu berdzikir kepada Allah dalam segala keadaannya." (Riwayat Muslim) 2 كان رسول الله صلى الله عليه وسلم يذكر الله:وعن عائشة رضي الله عنها قالت Dalam Sholat
Hadith 16:244:1427 Dari Ibnu Abbas radhiallahu 'anhuma bahwasanya
Rasulullah shalallahu alaihi wasalam bersabda: "Adapun ketika ruku' maka Maha Agungkanlah Tuhan di dalamnya, sedang ketika sujud, maka giatlah dalam berdoa, sebab nyata engkau semua akan dikabulkan doamu semua itu." (Riwayat Muslim) " فأما الركوع:وعن ابن عباس رضي الله عنهما أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال )) فقمن أن يستجاب لكم" ((رواه مسلم، وأما السجود فاجتهدوا في الدعاء،فعظموا فيه الرب. Dalam Sholat
Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, katanya: "Rasulullah shalallahu
alaihi wasalam bersabda: "Jikalau seorang diantara engkau semua bertasyahhud -yaitu mengucapkan bacaan Attahiyyat dan seterusnya-, maka pada penghabisannya hendaklah mohon perlindungan kepada Allah dari empat perkara. Maka supaya ia mengucapkan -yang artinya: "Ya Allah, sesungguhnya saya mohon perlindungan kepadaMu daripada siksa neraka Jahannam, dari siksa kubur, dari fitnah di waktu hidup dan setelah mati dan pula dari kejahatan fitnahnya Dajjal yang mengembara." (Riwayat Muslim) "إذا تشهد أحدكم:وعن أبي هريرة رضي الله عنه أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال ومن عذاب القبر ومن، اللهم إني أعوذ بك من عذاب جهنم: يقول،فليستعذ بالله من أربع )) ومن شر فتنة المسيح الدجال" ((رواه مسلم،فتنة المحيا والممات. Sesudah Sholat Hadith 16:244:1415 Dari Tsauban radhiyallahu anhu, katanya: "Rasulullah shalallahu alaihi wasalam itu apabila selesai dari shalatnya, beliau shalallahu alaihi wasalam lalu mengucapkan istighfar -yakni ucapan Astaghfirullah, artinya: Saya mohon ampun kepada Allah-, sebanyak tiga kali, kemudian mengucapkan: Allahumma antas salam, wa minkas salam, tabarakta ya dzaljalali wal- ikram." Ya Allah, Engkau adalah Maha Menyelamatkan, daripadaMulah datangnya keselamatan, Engkau Maha Tinggi, hai Zat yang memiliki keperkasaan dan kemuliaan. Kepada al-Auza'i ditanyakan -Beliau adalah salah seorang yang meriwayatkan Hadis-: "Bagaimanakah ucapan istighfar itu?" Ia menjawab: "Orang yang beristighfar itu supaya mengucapkan: Astaghfirullah, astaghfirullah." (Riwayat Muslim) Dzikir pagi-sore
Dari Abdullah bin Khubaib, dengan dhammahnya kha' mu'jamah,
radhiyallahu anhu katanya: "Nabi shalallahu alaihi wasalam bersabda kepada saya: "Bacalah Qul huwallahu ahad dan dua buah surat Ta'awwudz -yakni Qul a'udzu birabbil falaq dan Qul a'udzu birabbin nas-, ketika engkau bersore-sore dan ketika engkau berpagi-pagi, maka yang sedemikian itu dapat mencukupi untukmu dari segala sesuatu." Diriwayatkan oleh Imam-imam Abu Dawud dan Tirmidzi dan Tirmidzi mengatakan bahwa ini adalah hadits hasan shahih. قال لي رسول الله: رضي الله عنه قال-بضم الخاء المعجمة- وعن عبد الله بن ُخبيب ثالث، والمعوذتين حين تمسي وحين تصبح، قل هو الله أحد: "اقرأ:صلى الله عليه وسلم رواه أبو داود والترمذي وقال حديث حسن صحيح." تكفيك من كل شيء، مرات. Ulama Tasawuf >> Dzikir pada 7 bagian badan Dzikir kedua mata : menangis sewaktu mengingat dan menyebut Allah Dzikir dua telinga : Mendengarkan ajaran dengan penuh perhatian Dzikir lidah : sanjungan dan pujian terhadap Allah Dzikir dua tangan : suka memberi pertolongan Dzikir badan : kesetiaan dan pemenuhan kewajiban Dzikir hati : takut kepada Allah disertai harap kepada-Nya Dzikir ruh : penyerahan sepenuhnya dan Ridho kepada-Nya Adab berdzikir Khusyu’ dan sopan, menghayati makna-makna kalimat, berusaha terbawa oleh pengaruhnya, serta memperhatikan maksud dan tujuannya. Melirihkan suara sebisa mungkin, dengan tetap konsentrasi penuh dan bersemangat, sehingga tidak mengganggu orang lain. ”Dan sebutlah (nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan meren- dahkan diri dan rasa takut, dan dengan tidak mengeraskan suara, di pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai.” (Al-A’raf: 205) Seirama dengan jamaah, jika dzikir dilaksanakan secara ber jamaah. Bersih pakaian dan tempat, memperhatikan tepat-tempat yang terhormat dan waktu- waktu yang sesuai. Sehingga lebih kondusif untuk kosentrasi, kejernihan hati, dan ketulusan niat. “Niat orang yang“Ketikkan beriman itu kutipan lebih di baik sini.” daripada Amalnya”