Pertemuan Materi #7 Agenda • DoF (Depth of Field) • High Speed • Slow Speed / Bulb • Panning • Zoom Segitiga Eksposure • Segitiga exposure adalah istilah yang digunakan untuk tiga elemen dasar dari exposure yaitu: aperture, shutter speed dan ISO.
• Masing-masing elemen ini saling terkait
dalam mempengaruhi cahaya yang masuk mencapai sensor kamera untuk merekam foto Depth of Field • Teknik ini disebut sebagai kedalaman ruang dalam gambar. • DoF dapat diartikan sebagai rentang jarak yang dimiliki objek foto untuk menghasilkan variasi ketajaman atau focus pada foto yang dihasilkan • Teknik ini akan menghasilkan gambar yang memiliki kedalaman ruang
• DoF menjadidua yaitu DoF sempit
dan DoF luas ISO : 200 Shutter Speed : 160/s F :3,5 Faktor Pemotretan DoF • Hal yang diperhatikan dalam pengambilan gambar Teknik DoF: • Aperture Lensa • Jarak Kamera ke Obyek • Background, middleground dan foreground ISO : 100 Shutter Speed: 100/s Diafragma: f/1.8 ISO: 600 Diafragma: f/11 Shutter Speed: 200/s High Speed • Memotret benda yang bergerak cepat dan hanya dapat dilihat oleh kasat mata.
• Object seolah membeku yang
dihasilkan
• Apabila menggunakan flash
normal, shutter speed tercepat dibatasi pada kisaran antara 1/200 hingga 1/300 detik. Faktor Pemotretan High Speed • Hal yang diperhatikan dalam pengambilan gambar Teknik High Speed: • Shutter Speed • Kamera • Flash ISO : 600 Shutter Speed: 300/s Diafragma: f/5.6 ISO: 250 Shutter Speed: 300/s Diafragma: f/3.8 Slow Speed • Slow Speed merupakan salah satu teknik memotret dengan menggunakan shutter speed yang rendah. • Angkanya adalah mulai dari 2 detik hingga seper tiga puluh detik (1/30s). • Slow Speed biasanya digunakan pada saat kondisi objek, foreground maupun background minim cahaya. Faktor Pemotretan Slow Speed • Hal yang diperhatikan dalam pengambilan gambar Teknik High Speed: • Kamera digital • Cable release / remote release • Filter ND ISO: 200 Shutter Speed: 3” Diafragma: f/8 ISO : 100 Shutter Speed: 30” Diafragma: f/11 Panning • Panning adalah salah satu teknik fotografi yang digunakan untuk membekukan gerakan pada benda yang bergerak. • Cara melakukan panning adalah dengan menggerakkan kamera searah dengan arah gerakan obyek yang ingin dibidik sehingga obyek akan tampak fokus, sementara background akan tampak kabur/blur. ISO 100 Shutter Speed 2 sec Aperature F/4,5 ISO 250 Shutter Speed 2 sec Aperature F/5.6 Zoom • Teknik foto yang berguna untuk memberikan kesan gerak dengan mengubah panjang focus lensa.