Anda di halaman 1dari 24

PERKEMBANGAN TEORI

ATOM

Menurut
Ahli
1. DEMOKRITUS DAN LEUCIPPUS (500 – 400
SM)

Bila sebuah zat dibagi menjadi dua,


lalu bagian tersebut dibagi terus
menerus sampai pada akhirnya tak
dapat dibagi lagi, itulah yang
dinamakan atom
2. JHON DALTON (1803)
1. Suatu pertikel yang tidak dapat dibagi lagi disebut
atom. Atau dikatakan atom merupakan zat yang
terdiri dari partikel terkecil.
2. Atom suatu zat tidak dapat diuraikan menjadi
partikel yang lebih kecil.
3. Atom-atom zuatu zat adalah identik, mempunyai
bentuk dan ukuran yang sama.
4. Atom suatu zat berbeda sifat dengan atom zat lain.
5. Persekutuan antara dua atom atau lebih dinamakan
senyawa.
Atom suatu zat tidak dapat diuraikan menjadi
partikel yang lebih kecil.
Atom-atom zuatu zat adalah identik,
mempunyai bentuk dan ukuran yang sama.
Persekutuan antara dua atom atau lebih
dinamakan senyawa.
3. JOSEPH JOHN THOMSON (1897)

Atom mempunyai muatan positif yang


terbagi merata pada seluruh isi atom, muatan
ini dinetralkan oleh elektron yang tersebar di
seluruh isi atom.

-
- - - Elektron
- - -
-
jika di dalam sebuah atom hanya ada
elektron sedang atom netral. Dan
massa elektron terlalu kecil bila
dianggap sebagai massa atom

Ramalan adanya proton (yang massanya


diramalkan 1837 X me-).
4. RUTHERFORD (1911)
Benarkan teori Thomson ??
Perlu diuji

α diteruskan

α pelat tipis
dibelokkan

dipantulkan
Kesimpulan Ruherford

Atom harus mengandung inti (“ atomic


nucleus”) yang sangat kecil dan luar biasa
padatnya, dan didalam inti itu terkumpul
semua proton dan hampir massa seluruh inti
atom berada padanya
Isi Makalah Rutherford
1. Atom terdiri dari:
Inti atom yang sangat kecil dan bermuatan positif
Elektron-elektron yang mengelilingi inti dan bermuatan
negatif.
2. Jari-jari inti kira-kira 10-13 cm, dibandingkan dengan
jari-jari atom sekitar 10-8 cm
3. Inti bermuatan positif karena mengandung proton, oleh karena atom
bersifat netral, maka jumlah proton dalam inti harus sama dengan
jumlah electron yang mengelilingi inti. Atom secara keseluruhan
bersifat netral, muatan inti adalah positif, dan besarnya sama dengan
besar muatan electron. Inti atom dan electron saling tarik menarik,
inilah yang menyebabkan adanya gaya sentripental pada electron
yang menyebabkan lintasannya tetap.
jika elektron terus berputar
mengelilingi inti, bagaimana
dengan energinya ?

Gaya tarik antara inti dan electron yaitu gaya coulomb adalah
Energi kinetik elektron pada
jari-jari lintasa r adalah :
Ek = ½ mv2.

Rumus Ek ini dikalikan dengan r/r dan menjadi :


Energi Potensial electron yang bermuatan -e pada jarak r dari inti

E t = Ek + Ep
Walaupun banyak percobaan yang mendukungnya, model ini
masih mempunyai kelemahan, antara lain
• Jika elektron selalu memancarkan energi. Akibatnya, energi
elektron makin lama makin kecil. Hal ini akan bertentangan
dengan fakta yang sebenarnya.
• Jika model Rutherford benar, maka spectrum atom
hydrogen harus berupa spectrum kontinue. Hal ini
disebabkan karena elektron memancarkan energi
terus-menerus, sedangkan menurut hasil pengamatan
dengan menggunakan spectrometer, diperoleh bahwa
spectrum atom hidrogen berbentuk spektrum garis.
Spektrum atom hidrogen pertama dibuktikan oleh Balmer,
kemudian Lyman, Paschen, Bracket, dan Pfund.
Deret Lyman terletak pada daerah ultra ungu dengan rumus yang
sama dengan rumus Balmer, namun elektron bertransisi
dari n= 2, 3, 4, , ke n=1
5. Bohr
Untuk menutupi teori Rutherford, Bohr memberikan postulatnya :
1. Elektron bergerak mengelilingi inti atom menurut lintasan tertentu, selama
gerakannya ini elektron tidak memancarkan/menyerap energi. Kelihatannya teori ini
bertentangan dengan teori elektromagnetik (lihat kelemahan teori Rutherford),
tetapi hal ini benar dan dapat dibuktikan secara mekanika kuantum asalkan
momentum sudut elektronnya memenuhi:

m = massa electron
= kecepatan orbit
r = jari – jari orbit
h = Konstanta plank = 6,626. 10-34 J/det
n = 1,2,3,4,….. (bilangan kuantum utama)
2. Elektron dapat berpindah dari lintasannya ke lintasan yang lebih rendah
energinya sambil memancarkan energi (berupa foton) dan ke lintasan
yang lebih tinggi sambil menyerap energi. Postulat ini menutupi
kelemahan yang kedua dari teori Rutherford.
kelemahan-kelemahan Teori Bohr

masih ada sub–sub orbit yang tidak dikenal dalam teori


Bohr.
Teori Bohr tidak dapat menerangkan :
• Kejadian–kejadian dalam ikatan kimia dengan
baik, contoh menurut teori Bohr, kuat ikatan
melekul hydrogen negatif, sedangkan faktanya
positif (+61 kkal/mol)
• Pengaruh medan magnet terhadap atom, hal ini
dapat diterangkan oleh Zeeman
• Spektrum atom berelektron banyak.
6 . Model Atom Mekanika Kuantum

Model atom mekanika kuantum diberikan dengan


tiga bilangan kuantum utama yaitu bilangan
kuantum n, l, dam ml. Dimana n menyatakan
bilangan kuantum utama, l merupakan bilangan
kuantum azimut, ml bilangan kuantum magnetic.
Model atom ini dikembangkan oleh Erwin
Schrodinger, Werner Heisenberg dan lain-lain
dalam tahun 1925 – 1926.
Ada kritik, saran, atau
pertanyaan ?
Sampai jumpa lagi
minggu depan….

Anda mungkin juga menyukai