Anda di halaman 1dari 10

TUGAS KULIAH METODELOGI PENELITIAN

PENERAPAN REGRESI LINEAR SEDERHANA PADA TINGKAT PRODUKSI


GARMEN DIPENGARUHI JUMLAH PEKERJA MASUK

Disusun oleh:
Pualam Wahyu R
24050118140049

DEPARTEMEN STATISTIKA
FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2021
ABSTRAK

Teori diterapkan dalam penelitian kuantitatif, kualitatif, dan metode campuran dengan
tujuan yang berbeda-beda. Teori menjelaskan bagaimana dan mengapa variabel-variabel itu
berhubungan satu sama lain dan berfungsi sebagai jembatan antar variable. Tujuan
dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variabel bebas X (independen)
terhadap variable tak bebas Y (dependen). Penulis melakukan penelitian terhadap itngkat
produksi garmen dipengaruhi jumlah pekerja masuk. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu metode regresi linier sederhana. Model regresi merupakan suatu
persamaan yang menyatakan hubungan antara variabel bebas yang ditetapkan terhadap
prediksi variabel y sebagai variabel tak bebas. Hasil yang diharapkan dalam penelitian ini
adalah sebagai pembanding untuk penelitian selanjutnya, baik dalam model, cara analisis,
maupun hasilnya. Manfaat dari penelitian ini meliputi informasi dan pengetahuan terkait
seberapa besar pengaruh jumlah pekerja masuk terhadap tingkat produksi garmen selama
seminggu dan penggunaan metode analisis regresi linier sederhana pada penelitian.
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Statistika adalah metode atau ilmu yang mempelajari suatu proses dalam merencanakan,
mengumpulkan, menganalisis, dan mempresentasikan data. Statistika banyak digunakan
dalam berbagai cabang ilmu pengetahuan seperti ilmu kedokteran, teknik, manajemen, sosial,
dan semua bidang yang mencakup pengetahuan manusia. Statistika adalah metode atau ilmu
yang mempelajari suatu proses dalam merencanakan, mengumpulkan, menganalisis, dan
mempresentasikan data. Statistika dikelompokan menjadi dua macam, yaitu statistika
deskriptif dan statistika inferensial. Statistika deskriptif adalah metode-metode yang
berkaitan dengan pengumpulan dan penyajian suatu gugus data sehingga memberikan
informasi yang berguna, sedangkan statistika inferensia mencakup semua metode yang
berhubungan dengan analisis sebagian data untuk kemudian sampai pada peramalan atau
penarikan kesimpulan mengenai keseluruhan gugus data populasinya.

Industri pakaian merupakan salah satu industry yang cukup menjajikan karena merupakan
salah satu kebutuhan primer manusia. Maka dari itu industri pakaian tidak akan berhenti.
Serta inovasi industry pakaian hanya pada perubahan model pakaian yang diproduksi agar
dapat mengikti perkembangan zaman.

Namun seringkali permintaan pasar tidak stabil. Untuk mengantisipasi permintaan yang
banyak diperlukan juga produksi yang banyak. Dalam peningkatan produksi diperkirakan
membutuhkan sumber daya yang banyak pula. Namun dalam kenyataannya terkadang
produksi tetep tidak stabil. Hal itu juga dipengaruhi oleh karyawan yang tidak masuk. Maka
dari itu penulis ingin meneliti apakah jumlah pekerja yang dikumulatifkan dalam satu
minggu berpengaruh terhadap produksi garmen.
1.2 Ruang Lingkup
Ruang lingkup dari penelitian ini meliputi tingkat produksi garmen yang dipengaruhi jumlah
pekerja masuk. Data yang digunakan diambil melalui hasil dari produksi garmen selama satu
minggu.

1.3 Perumusan Masalah


Karena beberapa kali produksi tidak stabil, dicarilah factor yang memengaruhinya salah
satunya adalah factor jumlah pekerja/karyawan. Lalu penelitian ini dibuat untuk mengetahui
bagaimaana pengaruh jumlah karyawan (kumulatif tiap minggu) terhadap hasil produksi.

1.4 Tujuan Penelitian


Tujuan dilakukannya penelitian adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruhnya maka
digunakan metode Regresi Linear Sederhana dan dilakukan analisis terhadap kedua variabel
tersebut yaitu jumlah pekerja dan jumlah produksi.

1.5 Manfaat Penelitian


1. Metode Analisis Regresi Linear Sederhana mampu mendefinisikan pengaruh jumlah pekerja
terhadap jumlah produksi.
2. Hasil penelitian dapat menjadi pengetahuan bagi masyarakat umum maupun
perusahaan/instansi lain.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Tinjauan Teori
Model regresi merupakan suatu persamaan yang menyatakan hubungan antara variabel
bebas yang ditetapkan terhadap prediksi variabel y sebagai variabel tak bebas (dependent
atau terikat) (Mustafid, 2003). Metode regresi sendiri banyak digunakan dalam kehidupan
sehari-hari. Metode regresi berfungsi untuk mengetahui pengaruh suatu variabel bebas X
terhadap variabel terikat Y. Pada permasalahan yang sudah dijelaskan pada latar belakang,
dapat dimodelkan dengan menggunakan regresi linier sederhana.
Analisis regresi bermanfaat untuk menghitung persamaan regresi linear sederhana, asosiasi
statistik beserta scatter plot, diagnosa colinearitas, harga prediksi dan residual. Analisis
regresi digunakan untuk melakukan pengujian hubungan antara sebuah variabel dependent
(tergantung) dengan satu atau beberapa variabel independent (bebas) yang ditampilkan
dalam bentuk persamaan regresi. Jika variabel dependent dihubungkan dengan satu
variabel independent saja, maka persamaan regresi yang dihasilkan adalah regresi linear
sederhana (linear regression).
Model regresi linier sederhana dapat dimodelkan dalam bentuk persamaan garis linier:
Yi = β0 + β1Xi + εi dengan i= 1,2,3,....,n
Keterangan:
Y= variabel terikat (dependent)
X= variabel bebas (independent)
ε= galat atau error random

Asumsi-asumsi regresi linier sederhana:


a. Variabel Y berdistribusi normal, sedangkan variabel X bersifat tertentu. Error ε
diasumsikan berdistribusi normal dengan rata-rata nol dan varian konstan.
b. Variabel Y mempunyai sifat homoskedastisitas yang berarti variasi nilai-nilai Y di
sekitar nilai rata-rata adalah konstan.
c. Error bersifat independent (saling bebas) dan berdistribusi normal.
d. Hubungan variabel dependent dan independent adalah linier.
2.2. Hipotesis
H0 : β1, β2 = 0 (Variabel jumlah pekerja tidak berpengaruh signifikan terhadap hasil
produksi)

H1 : β1, β2 ≠ 0 (Variabel jumlah pekerja pengikut berpengaruh signifikan terhadap hasil


produksi)
BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian


Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode regresi sederhana, yaitu suatu
metode yang digunakan untuk menganalisis pengaruh variabel bebas (X1) terhadap variabel
respon/terikat (Y). Menurut Gujarati (2009) ialah sebagai kajian terhadap ketergantungan
satu variabel, yaitu variabel tergantung terhadap satu atau lebih variabel lainnya atau yang
disebut sebagai variabel–variabel eksplanatori dengan tujuan untuk membuat estimasi dan /
atau memprediksi rata –rata populasi atau nilai rata-rata variabel tergantung dalam kaitannya
dengan nilai–nilai yang sudah diketahui dari variabel ekslanatorinya.

3.2 Teknik Analisis Data


Dalam penelitian ini pengolahan data dilakukan dengan teknik analisis regresi. Sebelum
melaksanakan analisis regresi, data yang telah diperoleh dapat dilakukan pengujian
normalitas, homogenitas, dan linieritas. Tujuan melakukan uji normalitas adalah untuk
mengetahui bahwa masing-masing variabel bersifat normal. Uji linieritas untuk mengetahui
hubungan antara varibel bersifat linier yang merupakan syarat untuk uji korelasi. Sedangkan,
uji homogenitas untuk mengetahui keragaman dari data tersebut bersifat relatif homogen.

3.3 Populasi dan Sampel


Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh data mengenai tingkat produksi garmen dan
jumlah pekerja masuk. Adapun sampelnya diambil sebagian dari data tersebut yaitu selama
12 bulan tahun 2019-2020. Menurut pendapat Bailey, penelitian yang menggunakan analisis
data statistik, ukuran sampel yang digunakan minimal adalah 30 (Iqbal, 2002). Dengan
demikian jumlah sampel tersebut layak digunakan.

3.4 Jenis dan Sumber Data


Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data diperoleh dari kunjungan
langsung ke perusahaan. Dalam penelitian ini digunakan data per minggu dalam satu tahun,
jadi dalam 1 tahun diambil 52 data.
3.5 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Definisi operasional variabel yang digunakan dalam penelitian ini meliputi :
a. Jumlah Karyawan (X1)
Jumlah karyawan/pekerja masuk dihitung tiap hari dan dikumulatifkan per minggu
selama satu tahun.
a) Jumlah Produksi (Y)
Banyaknya produksi barang. Produksi dihitung dalam satuan lusin.

3.6 Metode Analisis Data


Dalam penelitian ini analisis yang dilakukan meliputi :
1. Uji Kelayakan Model (Imam Ghozali,2005)
a. Koefisien Determinasi
Angka koefisien R2 menunjukkan bahwa variabel bebas (secara simultan) berpengaruh
terhadap variabel terikat sebesar KD = Adjusted R2 x 100% , sedangkan( 100 - Adjusted R2 )
% sisanya dipengaruhi oleh faktor di luar variabel bebas
b. Uji F
Kriteria yang digunakan :
- Jika nilai F hitung > F tabel , maka signifikan dan jika nilai F hitung < F tabel, maka tidak
signifikan
- Jika angka signifikansi < α = 0,05, maka signifikan dan jika angka signifikansi > 0,05,
maka tidak signifikan
2. Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji t dengan kriteria pengujian :
- Jika t hitung > t tabel maka H0 ditolak dan H1 diterima.
- Jika t hitung < t tabel maka H0 diterima.dan H1 ditolak.
- Jika angka sig. < α = 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima.
- Jika angka sig. > α = 0,05 maka H0 diterima dan H1 ditolak.
3. Analisis Regresi Linear Sederhana
Rumus yang digunakan adalah :
y i=β 0 + β 1 x 11 + β 2 x 21 +… β n x ij + ε i dengan i= 1,2,3,....,n
Dimana :
y : Jumlah Produk Penjualan ε i = error(i = 1, 2, 3, …, n)
x 1 : Pertambahan pengikut β n= koefisien regresi
β 0 = konstanta (intercept)
DAFTAR PUSTAKA

Faisol, Kuzairi, dan Nur Halimah. (2016). Peramalan Aids Menggunakan Regresi Linear
Sederhana. Zeta Math Journal Vol. 2, No. 1.

journal.uim.ac.id/index.php/zeta/article/download/12/11/

Diakses pada 14 Maret 2021, pukul 14.30

Mustafid. (2003). Statistika Elementer. Semarang : FSM Undip


Sarwono, J. (t.thn.). Dipetik 25 Maret 2021, pukul 12.19
http://www.jonathansarwono.info/regresi/regresi.htm
Sungkawa, I. (2013). Penerapan Analisis Regresi Dan Korelasi Dalam Menentukan Arah
Hubungan Antara Dua Faktor Kualitatif Pada Tabel Kontingensi. Mat Stat Vol.13 , 33-
41.

Anda mungkin juga menyukai