- Pada anamnesis, didapatkan adanya kehamilan pretem atau serotinous, penyakit
autoimun tiroid, diet kurang iodin, terapi radioaktif iodin. - Ditemukannya : Jaundice (kuning) , hernia umbilikalis, lamanya pemisahan tali pusat, suara nangis parau dan lemah - Saat usia 1 bulan: kesulitan makan, obstipasi, letargi, noisy breathing, kongesti nasal, kulit dingin dan pucat, kulit kering - Makroglosia yang menyebabkan mulut lebih terbuka - kulit dingin, mottled skin (kutis mamorata), wajah sembab, suara tangis serak - Berat badan > percentile 19 - Hipotoni otot dan refleks tendon melambat - Fontanel posterior lebar (>5 mm) dengan sutura membuka karena hormone tiroid berperan dalam formasi dan maturase tulang - Nasal bridge datar dan mata sedikit pseudohypertelorism (jarak jauh) - Perkembangan neuropsikomotor terlambat, pertumbuhan terlambat, proporsi tubuh abnormal, retardasi mental. Sekilas seperti sindrom Down, tetapi bayi dengan sindrom Down lebih aktif - Pada remaja: letih, kesulitan dalam belajar, obstipasi, rambut rontok, brittle nails, intoleran dingin, mens irregular
2010;5(1):1–22. Setiati, S., Alwi, I., Sudoyo, A.W., Simadibrata, M., Setiyohadi, B., & Syam, A.F. (2014). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam: Hipotiroid. Jakarta: Internal Publishing.