Edisi 27 Oktober 2015
Edisi 27 Oktober 2015
27 Oktober2015
BEHAVIORAL FINANCE :
KOGNISI & EMOSI DALAM
BERINVESTASI
Kebanyakan investor sudah tidak asing lagi dengan istilah
greed dan fear, yang menggambarkan faktor emosional
dalam pengambilan keputusan investasi. Sebenarnya ada dua
faktor yang tercakup dalam konsep behavioral finance, yaitu
kognitif dan emosional. Kita akan bahas keduanya pekan ini.
DEFINISI
Behavioral Finance adalah suatu kajian mengenai faktor psikologi yang mempengaruhi investor dalam pengambilan keputusan investasi.
Setelah menerima informasi dan fakta, investor mengambil keputusan berdasarkan faktor kognitif dan faktor emosi. Masalahnya kedua
faktor tersebut sangat mudah mengalami bias atau penyimpangan.
Bias kognitif:
Kognisi adalah proses pemahaman, pengolahan, pengambilan kesimpulan atas suatu informasi atau fakta. Bias kognitif menggambarkan
adanya penyimpangan atau kesalahan dalam proses tersebut.
Bias emosional:
Emosi lebih menitikberatkan perasaan dan spontanitas dibandingkan fakta. Bias emosional menggambarkan kesalahan keputusan
karena mengabaikan fakta.
KESIMPULAN INVESTASI MELALUI REKSA DANA MENGANDUNG RISIKO. CALON INVESTOR WAJIB
Faktor bias kognitif dan emosional banyak berperan dalam MEMBACA DAN MEMAHAMI PROSPEKTUS SEBELUM MEMUTUSKAN UNTUK
BERINVESTASI MELALUI REKSA DANA. KINERJA MASA LALU TIDAK
pengambilan keputusan investasi, apalagi dalam kondisi pasar finansial MENCERMINKAN KINERJA MASA DATANG.
yang sedang berfluktuatif, terutama bias emosional. Di lain pihak, bias
Dokumen ini disusun berdasarkan informasi dari sumber yang dapat dipercaya oleh PT Manulife Aset
kognitif lebih dapat diminimalkan melalui edukasi finansial dan Manajemen Indonesia. PT Manulife Aset Manajemen Indonesia tidak menjamin keakuratan,
kecukupan, atau kelengkapan informasi dan materi yang diberikan. Meskipun dokumen ini telah
investasi. Untuk itu selain mengenali profil risiko, sebaiknya investor dipersiapkan dengan seksama, PT Manulife Aset Manajemen Indonesia tidak bertanggung jawab atas
segala konsekuensi hukum dan keuangan yang timbul, baik terhadap atau diderita oleh orang atau
juga mulai belajar untuk mengenali faktor-faktor bias yang dapat pihak apapun dan dengan cara apapun yang dianggap sebagai akibat dari tindakan yang dilakukan
atas dasar keseluruhan atau sebagian dari dokumen ini. Reksa Dana Manulife adalah Reksa Dana
terjadi dalam pengambilan keputusan. domestik yang ditawarkan dan dikelola oleh PT Manulife Aset Manajemen Indonesia. Penawaran Reksa
Dana tidak didaftarkan sesuai dengan hukum dan peraturan lainnya selain yang berlaku di Indonesia.
Investasi pada Reksa Dana bukan merupakan deposito maupun investasi yang dijamin atau
Sources : diasuransikan oleh PT Manulife Aset Manajemen Indonesia atau afiliasinya, dan tidak terbebas dari
resiko investasi, termasuk di dalamnya kemungkinan berkurangnya nilai awal investasi. Nilai unit
M Pompian, Behavioral Finance and Wealth Management (New Jersey: John penyertaan Reksa Dana serta hasil investasinya dapat naik atau turun. PT Manulife Aset Manajemen
Wiley & Sons, Inc) Indonesia adalah perusahaan Manajer Investasi yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan
dengan izin dari Bapepam No. Kep-07/PM/MI/1997 tertanggal 21 Agustus 1997. PT Manulife Aset
SchweserNotes, Ethical & Professional Standards, Behavioral Finance, and Manajemen Indonesia adalah bagian dari Manulife Asset Management. Informasi selengkapnya
mengenai Manulife Asset Management dapat ditemukan di www.manulifeam.com. Manulife Asset
Private Wealth Management (Kaplan Inc) Management, Manulife, dan desain logo Manulife adalah merek terdaftar dari The Manufacturers Life
Insurance Company dan digunakan oleh Manulife dan afiliasinya.4000