Nama : Friska Adelia

Nim : 30020013
Prodi : DIII Fisioterapi
Resume Contras Bath

Contras Bath (CB) adalah modalitas perawatan termal yang digunakan untuk
mengurangi nyeri tungkai atas dan bawah, pembengkakan dan edema jaringan
lunak, serta kejang otot dan kekakuan sendi pada fase subakut dan untuk
memfasilitasi pemulihan dari pelatihan. Contras Bath menggambarkan perendaman
berulang dari anggota tubuh dalam air panas dan kemudian dingin untuk waktu,
durasi, dan suhu tertentu. Satu bath 30-L dengan katup yang dapat disesuaikan
digunakan sebagai reservoir untuk air panas dan dingin. Air dipindahkan ke bak
mandi dari wadah panas dan dingin yang terpisah dan suhu dikontrol kemudian,
sesuai dengan protokol. Air tersebut kemudian diganti dengan air dingin selama 1
menit, diikuti dengan 4 menit dalam air panas dan 1 menit dalam air dingin selama
3 kali pengulangan, dengan durasi total 30 menit. Setiap pertukaran air
membutuhkan waktu 10 hingga 15 detik. Diperkirakan bahwa penggunaan air
panas dan dingin secara bergantian menyebabkan vasokonstriksi dan vasodilatasi
intermiten yang menyebabkan efek pemompaan vaskular, yang menghasilkan
peningkatan aliran darah jaringan dan oksigenasi yang meningkatkan
penyembuhan, meningkatkan transportasi produk limbah jaringan yang mengurangi
edema, meningkatkan fungsi tungkai, dan mempromosikan pemulihan yang lebih
cepat. Namun, Contras Bath diyakini lebih efisien dalam meningkatkan sirkulasi
daripada hanya menempatkan anggota tubuh di pusaran air panas. Protokol untuk
Contras bath bervariasi menurut kisaran suhu, waktu setiap perendaman, dan
durasi keseluruhan. Hingga 70% terapis fisik yang memberikan terapi tangan
memasukkan CB di antara pilihan pengobatan mereka.

Peserta
Indeks massa tubuh mereka adalah 24,6 dan ketebalan jaringan adiposa rata-rata
di bawah probe NIRS adalah 6,4 kurang lebih 2,2 mm.
Ketebalan jaringan adiposa subkutan maksimum ini diperlukan untuk memastikan
penetrasi cahaya NIRS yang efektif ke jaringan otot di bawahnya.

Persiapan
Dengan menggunakan kaliper lipatan kulit, kami mengukur dan mencatat ketebalan
lapisan lemak subkutan pada titik-titik yang ditandai.

Instrumentasi
Dua set perangkat SR-NIRS nirkabel ditempatkan dan difiksasi dengan pita
pembedahan di atas titik pengukuran. Sistem NIRS yang digunakan dalam
penelitian ini adalah perangkat nirkabel mandiri dengan dioda pemancar cahaya
sebagai sumber cahaya NIR dan geometri optik untuk pengukuran saturasi oksigen
yang diselesaikan secara spasial.

PEMBAHASAN
Sebuah protokol 30 menit dari aplikasi CB mengubah hemodinamik intramuskular
tungkai bawah dan oksigenasi pada orang sehat. Perendaman air panas selama 4
menit meningkatkan perfusi intramuskular gastrocnemius dan tingkat oksigenasi,
sedangkan mandi air dingin 1 menit menurunkan volume darah beroksigenasi
intramuskular. Kontribusi utama dari studi ini ke lapangan adalah bahwa efek CB
pada perfusi intramuskular dan oksigenasi belum pernah ditetapkan
sebelumnya. Perubahan signifikan pada pengukuran oksigenasi dan perfusi
jaringan yang diturunkan NIRS pada tahap panas dan dingin berikutnya
memberikan bukti keefektifan CB dalam mengubah hemodinamika jaringan.
O2Hb, TSI%, dan tHb setelah CB selesai, dibandingkan dengan ukuran dasar,
menunjukkan kemanjuran intervensi dalam meningkatkan perfusi intramuskular dan
oksigenasi. Efek ini pada hemodinamik intramuskular dapat menjelaskan
penggunaan terapi CB dalam rehabilitasi. Dalam kedokteran olahraga dan
olahraga, intervensi CB telah digunakan secara luas selama bertahun-tahun untuk
meningkatkan pemulihan pasca latihan dan mengurangi DOM setelah aktivitas
intensitas tinggi secara lebih efektif daripada perendaman dalam air dingin atau
hangat. Jaringan mutlak Oksigenasi, Deoksigenasi, dan konsentrasi Hemoglobin
total perubahan selama setiap tahap contras bath dan perubahan 10 menit yang
ditunjukkan dalam penelitian ini lanjut mendukung penggunaan contras bath dalam
pemulihan kinerja dan rehabilitasi fungsional. Batasan lain adalah kurangnya
pemantauan hemodinamik jaringan jangka panjang setelah CB.