A. Latar Belakang
Dalam meneliti mikroorganisme yang harus diperlukan yaitu teknik atau cara
khusus untuk dipelajari serta untuk bekerja pada skala laboratorium baik sifat maupun
karakternya. diperlukan adanya pengenalan alat-alat yang berhubungan dan yang
akan digunakan serta mengetahui cara penggunaannya untuk memudahkan dalam
melakukan praktikum (Dwidjoseputro,2003).
Tujuan praktikum pengenalan alat di laboratorium mikrobiologi laut yaitu agar dapat
mengenali dan mengetahui bagian-bagian dari alat, prinsip kerja, serta fungsi dan
berbagai jenis peralatan dan bahan.
C. Ruang Lingkup
A. Mikrobiologi
1. Definisi Mikrobiologi
Mikrobiologi merupakan cabang ilmu biologi yang berasal dari 3 kata yaitu mikro
berarti kecil, bio yang artinya hidup dan logos yang berarti ilmu, mikrobiologi dapat
dikatakan bahwa suatu ilmu yang mempelajari tentang hewan kecil atau organisme
kecil yang dikenal dengan mikroorganisme, protista, Microbio dan juga Jasad renik
( Lestari dan Triasih, 2017).
Organisme kecil yang dikaji dalam mikrobiologi yaitu organisme yang tidak dapat
dilihat tanpa bantuan alat, organisme tersebut yaitu bakteri, protozoa, arachea,
virus,algae serta jamur. walaupun algae dan jamur dapat dilihat tanpa bantuan alat
tetapi dalam mengkajinya digunakan teknik isolasi, sterilisasi,kultivasi pada media
artifisial sama seperti anggota mikroorganisme yang lainnya (Ismail,2009).
pada tahun 1760 teori Aristoteles dan needham Kembali dibantu oleh L.Spalansani yang Memberi bukti
yang mengeluarkan bahwa mikroba tidak muncul dengan sendirinya setelah menemukan bahwa pem peanasan dapat menyebabkan animalculus tidak tumbuh dalam
kaldu percobaannya. percobaan ini juga dapat menunjukkan bahwaPerkembangan mikroba di dalam suatu bahan dapat mengubah komposisi kimia bahan tertentu
( putri,dkk.2017).
pada tahun 1674, Antoni van Leuwenhock (1632-1723) menemukan mikroskop. mikroskop tersebut sangat sederhana sederhana hanya memiliki satu lensa, dan
mencapai pembesaran kurang dari 200 kali tetapi dengan mikroskop sederhana tersebut tentang bentuk mikroba yang sebelumnya masih merupakan rahasia besar mulai
terungkap. selanjutnya louis Paster (1860) mengemukakan teori bahwa tidak ada kehidupan baru yang timbul dari barang mati. hal ini dikenal dengan istilah yang artinya
semua kehidupan berasal dari telur serta telur itu berasal dari sesuai yang hidup. antara tahun 1857 sampai 1816 ,Iya menemukan bahwa khamir atau ragi dapat
menyebabkan terjadinya nya
III. METODE PRAKTIKUM
Praktikum ini dilakasanakan pada hari senin, tanggal 5 April pukul 14:00 -15:00
wita, dilakukan via ZOOM setempat.
1. Alat
Alat yang digunakan dalam praktikum ini ialah inkubator, laminary air flow (LAF),
oven, autoklaf, hot plate with magnetic stirrer, magnetic stirrer, erlenmeyer, beaker
glass, gelas ukur, cool box, mikropipet dan tip, rak tip, centrifuge, tabung centrifuge,
vortex, mikroskop, tabung reaksi, rak tabung reksi, ose, spatula, pipet tetes, gegep,
bunsen, kaca pembesar, tabung durham, timbangan analitik, refigenerator, labu ukur,
labu semprot, cawan porselin, cawan petri, lumpang porselin, botol sampel, jangka
sorong, penutup objek gelas, objek gelas, jirgen, nampan, tabung evendorf, kertas
saring whatman, microwhale, vial, pipet skala, grab sampler.
2. Bahan
Bahan yang digunakan dalam praktikum ini ialah mikrotip, alkohol, tisue, gloves, label,
kertas lakmut , aquades, aluminium foil, dan kertas saring wharman.
C. Prosedur Kerja
2. Centriuge
3. Water bath
Menghubungkan Kabel penghubung ke Terminal listrik mengisi bak dengan air
secukupnya menekan tombol control atau tour on kemudian mengatur temperatur yang
dipilih terakhir memasukkan media ke dalam Waterpark kemudian ditutup
4. inkubator
6. shake rotator
7. colony counter
8. timbangan analitik
B. Pembahasan
Inkubator merupakan alat yang berfungsi sebagai alat instrumen paling penting
dalam proses pertumbuhan mikroorganisme seperti fungi bakteri dan sel mikroba
lainnya pada suhu 5 derajat Celsius sampai 70 derajat Celsius hal ini sering dijumpai di
dalam laboratorium mikrobiologi juga dibutuhkan pengatur suhu dan waktu sebagai
proses inkubasi bakteri karena setiap spesies bakteri memerlukan suhu dan waktu
Perkembangbiakan yang berbeda Contohnya yaitu bakteri yang membutuhkan waktu
24 jam untuk berkembang biak apabila diberi waktu lebih itu maka bakteri tersebut
akan mati
Gelas ukur dipakai untuk menakar air suling dan bahan kimia yang akan digunakan
ukuran gelas ukur bermacam-macam mulai dari volume 25 ML sampai dengan volume
250 mili jenis gelas ukur ada yang tahan panas dan ada juga yang tidak tahan panas
Mikropipet merupakan alat untuk memindahkan larutan dalam volume kecil yang
dilengkapi dengan tip mikropipet terdapat dua jenis yaitu dengan 1 Ti dan terdapat
mikropipet yang banyak. mikropipet memiliki beberapa model dan ukuran serta
kapasitas yang berbeda yaitu 200-1000 ui.
Vanilla merupakan sendok yang terbuat dan stainless steel atau aluminium
berbentuk datar pada ujung atasnya. laboratorium sepatu bola yang sering digunakan
berbentuk sendok kecil dan tipis serta bertangkai yang berfungsi untuk mengambil
bahan kimia pada ujung yang berbentuk sendok untuk datang dan untuk yang dasar.
Magnetic stirrer merupakan alat yang digunakan untuk mengaduk larutan secara
otomatis dengan alat hot place. Model stirrer bermacam-macam dengan ukuran kecil
atau besar. batang pengamagnet kira-kira panjangnya 3 cm sebanyak 3 sebanyak 2
buah dimasukkan ke dalam labu Erlenmeyer. sehingga pada saat larutan sudah
mendidih dan akan bergerak memutar dan karena mengandung magnet menyebabkan
perputaran hanya pada dasar Erlenmeyer saja. dengan demikian bahan kimia di
dalamnya dapat larut dengan baik ( Dairy dkk.2012).
Erlenmeyer pada kultur jaringan dipergunakan untuk tempel dan sarana penanaman
eksplan. ukuran Erlenmeyer bermacam-macam dari volume 50 ml 100 ml 200 ml 250
ml sampai 2 liter. untuk keperluan tempel media tanam, ukuran maksimum, volume
250 ml, tergantung dari macam eksplan yang ditanam. harga Erlenmeyer tergolong
mahal karena terbuat dari press (tahan panas)(Dairy dkk.2012).
Labu semprot merupakan alat yang digunakan untuk menyimpan larutan seperti
alkohol atau aquades dan untuk memudahkan dalam pembersihan suatu alat karena
Memiliki selang yang digunakan untuk menyemprot, labu semprot terbuat dari bahan
plastik(Dairy dkk.2012).
Corong bunher yaitu Alat yang berfungsi untuk menyaring filter( yang tidak bisa
disaring dengan panjaring biasa) dengan cara bantuan kertas saring whatman. corong
merupakan alat laboratorium non gelas yang terbuat dari bahan dasar keramik
(Hartatik,2012.
V. PENUTUPAN
A. Kesimpulan
B. Saran
Saran untuk laboratorium agar ruangan untuk praktikum untuk untuk penelitian
karena hal tersebut menggunakan praktikan pada saat di laboratorium.