Anda di halaman 1dari 5

STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

ANALISA SINTESA TINDAKAN


PERAWATAN KOLOSTOMI

PROGRAM PROFESI NERS ANGKATAN XIV


UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI
YOGYAKARTA
2020

ANALISA SINTESA TINDAKAN KEPERAWATAN


1. Tanggal tindakan dilakukan : 15 Juli 2020
2. Nama Klien : Tn. M
3. Diagnosa Medis : Kaker Kolon
4. Diagnosa Keperawatan : Resiko infeksi
5. Tindakan yang dilakukan : Perawatan Kolostomi
6. Alasan melakukan tindakan :
Untuk mengetahui apakah terinfeksi bagian kiri yang terpaksa stoma
7. Manfaat tindakan yang dilakukan :
Manfaat tindakan perawatan kolostomi antara lain :
a. Untuk mengetahui apakah ada iritasi pada kulit disekitar stoma
b. Untuk mengetahui jika ada ada fases di katong stoma untuk diganti
c. Untuk meminimalisir terjadinya komplikasi dari stoma
8. Resiko jika tidak dilakukan perawatan kolostomi
a. Tidak bisa mendiagnosa tentang kanker kolon
b. Tidak bisa mengetahui apakah kulit bagian yg di pasang stoma ada kemerahan
c. Memperbesar resiko infeksi pada usus besar
9. Langkah-langkah tindakan yang telah dilakukan :
No Prosedur perawatan Kolostomi
A. Tahap Pra Interaksi
1. Cek catatan keperawatan dan catatan medis pasien
2. Siapkan alat-alat
a) Colostomy bag atau cincin tumit, bantalan kapas, kain berlubang,
dan kain persegi empat
b) Kapas sublimate/kapas basah,NaCl
c) Kapas kering atau tissue
d) 1 pasang sarung tangan bersih
e) Kantong untuk balutan kotor
f) Bethadine (bila perlu) bila mengalami iritasi
g) Zink salep
h) Perlak dan alasnya
i) Plaster dan gunting
j) Bila perlu obat desifektan
k) Obat analgesic untuk nyeri
l) Bengkok
m) Set ganti balut

3. Cuci tangan
B. Tahap Orientasi
4. Mengucapkan salam, cek nama pada gelang tangan pasien
5. Menjelaskan tujuan, menjelaskan prosedur dan lamanya tindakan yang
akan dilakukan pada klien/keluarga
C. Tahap Kerja
6. Berikan kesempatan klien bertanya sebelum kegiatan dilakukan
7. Menanyakan keluhan utama klien
8. Menjaga privasi klien (tutup sampiran, pintu)
9. Letakkan perlak dan alasnya di bagian kanan dan kiri pasien sesuai letak
stoma
10. Meletakkan bengkok diatas perlak dan didekatkan ke tubuh pasien
11. Mengobservasi produk stoma (warna,konsistensi, dll)
12. Membuka kantong kolostomi secara hati-hati dengan menggunakan
pinset dan tangan kiri menekan kulit pasien
13 Meletakan kolostomi bag kotor dalam bengkok
15. Melakukan observasi terhadap kulit dan stoma
14. Membersihkan kolostomi dan kulit disekitar kolostomi dengan kapas
sublimate / kapas hangat (air hangat) / NaCl.
15. Mengeringkan kulit sekitar colostomy dengan sangat hati-hati
menggunakan kassa steril
16. Memberikan zink salep (tipis-tpis) jika terdapat iritasi pada kulit sekitar
stoma
17. Menyesuaikan lubang kolostomy dengan stoma colostomi
18. Menempelkan kantong kolostomi dengan posisi vertical / horizontal /
miring sesuai kebutuhan pasien.
19. Memasukan stoma melalui lubang kantong kolostomi
20. Merekatkan / memasang kolostomi bag dengan tepat tanpa udara
didalamnya.
21. Merapikan klien dan lingkungannya
22. Melepas sarung tangan
23. Cuci tangan

24. Memnuat catatan perawatan

D. Tahap Terminasi
25. Evaluasi hasil kegiatan (subyektif dan obyektif) dan evaluasi perasaan
klien
26. Berikan umpan balik positif pada klien
27. Kontrak pertemuan selanjutnya (kegiatan, waktu dan tempat)
28. Akhiri pertemuan dengan cara yang baik
29. Cuci tangan
E. Dokumentasi
30. Dokumentasikan hasil dari pemeriksaan nervus

10. Kesenjangan antara Teori dengan praktik


Saat dilakukan perawatan kolostomi tidak dilakukan secara benar, misalkan saat
melakukan perawatan kolostomi dengan air dingin. Interpretasi perawatan untuk kasus
dengan kanker kolon masih bingung sehingga dalam dokumentasi hasil tidak maksimal
dan interpretasi hasil dari pemeriksaan.
11. Evaluasi diri
a. Alat masih kurang
b. Komunikasi kurang terapeutik
c. Tidak bertanya kepada klien
d. Lupa menganti sarung tangan ketika perawatan
e. Interpretasi hasil pemeriksaan kurang jelas

Anda mungkin juga menyukai