Makalah

Distribusi Pendapatan
Kelompok :
- Abdillah M.A -Ergi Syahrial P.
- Arryan M.T
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Setiap negara di dunia memiliki tujuan utama yaitu meningkatkan

kesejahteraan seluruh rakyatnya melalui peningkatan pembangunan ekonomi
suatu negara. Dengan kata lain, pembangunan ekonomi merupakan upaya
dari suatu bangsa untuk meningkatkan kesejahteraan rakyatnya melalui
pemanfaatan sumberdaya yang ada. Peningkatan kesejahtaraan ini antara
lain dapat diukur dari kenaikan tingkat pendapatan nasional setiap tahunnya.

Tetapi tidak hanya dilihat dari sisi meningkat atau tidak pendapatan
nasional yang ada di Indonesia, tapi dilihat juga dari sisi merata atau tidak
meratanya tingkat pendapatan di kalangan kaum A dan kaum B, bila merata
maka tujuan suatu Negara berhasil, bila tidak merata maka tujuan itu
menjadi hal yang sia sia dan timbul ketimpangan pendapatan yang
merupakan suatu masalah dalam pendistribusian pendapatan.

Masalah distribusi pendapatan adalah suatu ukuran atas pendapatan

yang diterima oleh setiap masyarakat. Salah satu cara dalam meningkatkan
distribusi pendapatan adalah dengan adanya pelaksanaan pembangunan
ekonomi. Menyatakan bahwa pembangunan ekonomi merupakan suatu
proses yang menyebabkan pendapatan perkapita penduduk atau suatu
masyarakat meningkat dalam jangka penjang. Oleh karena itu perlu adanya
pelaksanaan pembangunan ekonomi secara berkelanjutan dan dilakukan
dengan baik,

1.2 Rumusan Masalah

Dari latar belakang yang di cantumkan pada makalah kali ini maka
masalah yang dapat diambil dan dijadikan sebagai pembahasan adalah :

- Penyebab Ketimpangan Pendapatan

1.3 Tujuan

Tujuan pembuatan makalah ini :

- Sebagai Nilai tugas dari mata pelajaran ekonomi

- Memperdalam pembahasan tentang pendistribusian pendaptan secara

mandiri

- Menteorikan pemahaman siswa tentang pendistribusian pendapatan

BAB II
Landasan Teori

2.1 Pengertian Distribusi Pendapatan

Distribusi pendapatan merupakan Penyebaran / pemerataan

pendapatan yang ada di suatu Negara, pendistribusian pendapatan
dikatakan berhasil apabila pendistribusiannya merata, dan bila tidak
merata pendistribusian dikatakan gagal sehingga menciptakan masalah.

Pendistribusian Pendapatan sangat berpengaruh terhadap tujuan

suatu Negara, karena tujuan Negara adalah mensejahterakan
rakyatnya

2.2 Faktor – faktor dalam distribusi pendapatan

Distribusi pendapatan tidak dapat berjalan apabila masyarakat disuatu

Negara tidak bisa mendapatkan pendapatan, berikut ini bebarapa asal
pendapatan :

1)     Pendapatan dari Gaji dan Upah

 Gaji dan upah adalah balas jasa terhadap kesediaan menjadi
tenga kerja. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi produktivitas,
yaitu sebagai berikut:

a)     keahlian

b)     Mutu modal manusia

c)     Kondisi kerja

2)     Pendapatan dari Aset Produktif

Aset produktif adalah aset yang memberikan pemasukan atas

balas jasa penggunaannya. Ada dua kelomok aset produktif. Pertama
aset financial dan yang kedua aset bukan financial.

2.3 Penghitungan Distribusi Pendapatan

1)     Kurva Lorenz

Kurva Lorenz menggambarkan hubungan antara distribusi jumlah

penduduk dengan distribusi jumlah pendapatan, garis vertikal adalah
presentase jumlah pendapatan dan garis horizontal adalah presentase jumlah
penduduk.

Garis diagonal adalah garis yang menunjukan bentuk yang

menunjukan bahwa pendistribusian pendapatan sudah merata dan garis
diagonal yang melengkung adalah distribusi pendapatan di suatu Negara,
semakin jauh garis pendistribusian dari garis diagonal normal maka
pendistribusian pendapatan di suatu Negara semakin buruk.

1)     Indeks gini

indeks atau Rasio Gini adalah suatu koefisien yang, berkisar dari
angka 0-1, menjelaskan kadar kemerataan (ketimpangan) distribusi
pendapatan nasional. Semakin kecil (semakin mendekati 0) koefisien nya,
pertanda semakin baik atau merata distribusi. Di lain pihak, koefisien yang
kian besar (semakin mendekati 1) mengisyaratkan distribusi yang kian
timpang atau senjang

Cara menghitung indeks gini adalah dengan membandingkan bidang

Daerah A yang di arsir dengan bidang BCD yang ada di bawah garis
diagonal melengkung.

BAB III
Studi Masalah
3.1 Penguraian Masalah

1) Penyebab Ketimpangan pendapatan

Ketimpangan Pendapatan adalah tidak seimbangnya pemerataan

pendapatan , ketimpangan ini merupakan masalah yang ada di dalam
pendistribusian pendapatan, Penyebab terjadinya ketimpangan :

- Pertumbuhan penduduk yang tinggi yang mengakibatkan

menurunnya pendapatan per kapita

- inflasi dimana pendapatan uang bertambah tetapi tidak diikuti

secara proporsional dengan pertambahan produksi barang-barang

-Rendahnya mobilitas sosial.

3.2 Penyelesaian Masalah

Cara untuk menyelesaikan suatu masalah adalah dengan mencari akar

dari masalah itu, cara agar ketimpangan tidak terjadi maka penyelesaian dari
penyebab dari ketimpangan itu

- Pertumbuhan penduduk yang tinggi yang mengakibatkan

menurunnya pendapatan per kapita

Solusi :

Cara penyelesaiaan dari masalah yang satu ini terbagi menjadi

dua yaitu :

a. Menghentikan atau mengurangi pertambahan penduduk caranya

menggalakan program KB.

b. Meningkatkan kinerja serta kualitas kerja sehingga meningkatkan

pendapatan perkapita.

- inflasi dimana pendapatan uang bertambah tetapi tidak diikuti

secara proporsional dengan pertambahan produksi barang-barang
 Solusi :

Melakukan penggalakan dalam bidang ekspor, utamakan

penggunaan barang dalam negeri dibandingkan barang luar negeri

- Rendahnya mobilitas sosial.

Solusi :

Pemfokusan dalam pemberian ilmu pada generasi muda di

kalangan bawah agar mereka dapat bersaing di masa depan kelak.

BAB IV
Kesimpulan
4. Kesimpulan

Dengan latar belakang yang menjelaskan bahwa tujuan utama dari

Negara untuk mensejahterkan rakyat, maka pendistribusian pendapatan
sangatlah penting untuk mendukung tujuan itu karena dengan
pendistribusian pendapatan yang terus meningkat serta merata masyarakat
akan makmur dan sejahtera, memang dalam proses pasti akan terjadi
masalah maka masalah itu diselesaikan dengan mencari akarnya, bila
berhasil maka tujuan Negara tersebut dapat tercapai, bahkan sebuah Negara
yang berkembang dapat menjadi Negara yang maju apabila pendistribusian
pendapatan berjalan dengan baik.

Begitu pula sebaliknya apa bila pendistribusian pendapatan tidak

berjalan dengan baik maka tujuan Negara tidak akan tercapai, mobilitas
social tidak akan pernah terjadi yang berada dikalangan atas akan terus
menanjak naik ke atas sedangkan yang berada dikalangan bawah akan terus
merosot kebawah.