FARMASI INDUSTRI
Material
Management
Procurement
(Pengadaan/Pembelian)
Pengertian :
Material Manajemen merupakan suatu alat (manajemen) untuk mencapai
tujuan pengelolaan material (bahan baku, bahan kemas, produk setengah jadi,
& produk jadi) itu sendiri
Material Manajemen merupakan JEMBATAN antara Bagian Produksi,
Pemasaran, R&D, Finance, dll untuk mencapai pengelolaan material secara
tepat (tepat jumlah, tepat mutu, tepat waktu & tepat biaya)
• Anggaran
Aspek Manusia
• Penilaian
Tujuan : tepat jumlah, tepat
mutu, tepat waktu & tepat biaya
Keterkaitan Material Management dengan Dept. lain
DEPARTEMEN MARKETING
Rencana sales (sales forecasting)
Order information (informasi pesanan/order)
DEPARTEMEN PRODUKSI
Kapasitas produksi
Jumlah & standar tenaga kerja
Standard yield ( Hasil Produksi / Rendemen )
Waktu proses
Perawatan mesin-mesin
BAGIAN PENGADAAN/LOGISTIK
Kualitas bahan dan supplier
Ketersediaan bahan dan kontinuitas
Ketepatan waktu kedatangan
Harga bahan dan pesanan minimum
BAGIAN PENGIRIMAN/EKSPEDISI
Pemilihan sarana transportasi
Ketepatan waktu pengiriman
Penentuan kemasan akhir (wadah)
Jaminan kualitas dan kuantitas pengiriman
DEPARTEMEN KEUANGAN
Ketersediaan dana
Standard cost (HPP)
BAGIAN PERSONALIA
Ketersediaan SDM yang memadai (kualitas dan kuantitas)
Pendidikan & pelatihan karyawan
Kesejahteraan tenaga kerja
A. Production Planning
Target Production Planning :
1. Ketepatan waktu dalam memenuhi janji (permintaan) pelanggan
2. Kecepatan waktu penyelesaian pesaanan (permintaan) pelanggan
3. Berkurangnya biaya produksi
4. New product launching dan produk-produk lama berjalan lancar
(teratur)
Tujuan Inventory:
• Untuk memberikan layanan yang terbaik pada pelanggan
• Untuk memperlancar proses produksi
• Untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kekurangan persediaan (stockout)
• Untuk menghadapi fluktuasi harga
Contoh Status STOCK Obat Jadi
Inventory Management
forecasting
Inventory Production
Control Planning &
Control
Prod. Planning
Warehouse
PRODUCTION
Shipping
Quality
Control
Inventory Cost
L L L
Pada saat posisi persediaan menurun sampai titik ROP (Reorder point), saat itu
dibuat order sebesar Q (Quantity). Order akan datang sesuai dengan L (Lead
time). Demikian dilakukan secara berulang sesuai dengan siklus penggunaannya
(cycle of usage).
Titik pemesanan ulang, ROP (reorder point) adalah titik dimana pemesanan harus
dilakukan lagi untuk mengisi persediaan
1. Supplier
Hubungan terus-menerus dengan supplier yang sama
Analisa harga diusahakan tetap atau ditekan
Delivery tepat waktu
Kemudahan pembayaran
2. Kualitas
Jaminan kualitas dengan pemilihan supplier dan manufacturer yang
ketat
Dokumen mutu lengkap (CoA, Sertifikat ISO, dll)
Standard kemasan untuk menjaga kualitas material
3. Administrasi
Jumlah pembelian konstan
Administrasi seminimal mungkin
Dihindari adanya over stock atau out of stock
Kontrak pembelian jangka panjang
4. Delivery/Pengiriman
Koordinasi pengiriman dengan bagian-bagian lain yg terkait sesuai
dengan kebutuhan, kapasitas gudang dan ketersediaan dana
Stock ada di supplier (sistem konsinyasi)
Alur Proses Pengadaan
Surat Jalan
P.O./P.R. ORDER
CoA
SUPPLIER
Bukti
Penerimaan GUDANG
Return to
Barang
supplier
Finance
Quarantine
No/Rejected
OK?
Yes
Fungsi Gudang
Melindungi bahan (baku, pengemas, dan obat jadi) dari pengaruh
luar dan binatang pengerat, serangga, dan melindungi obat dari
kerusakan
Manajemen Pergudangan
Mengatur orang/petugas (SDM)
Mengatur penerimaan barang
Mengatur penataan/penyimpanan barang
Mengatur pelayanan akan permintaan barang
Perencanaan tata ruang gudang
Sasaran perencanaan gudang :
1. Fasilitas
Penyediaan serta pengaturan yang baik terhadap fasilitas/perlengkapan
/peralatan yang dibutuhkan dalam gudang
Pemakaian ruang seefektif mungkin dan pemantauan Suhu.
Memungkinkan pemeliharaan yang baik dan mudah untuk semua
fasilitas gudang
Fleksibilitas terhadap perubahan
Perencanaan tata ruang gudang
2. Tenaga Kerja
Penggunaan tenaga kerja seefektif mungkin
Mengurangi resiko kecelakaan kerja
Memungkinkan pengawasan yang baik
3. Barang
Menghindari kerusakan barang ataupun yg mempengaruhi kualitasnya
Menghindari terjadinya kehilangan barang
Mengatur letak agar hemat tempat/ruang
Pengaturan aliran keluar – masuknya barang