Anda di halaman 1dari 4

Negara : adalah suatu organisasi darisekelompok atau beberapa kelompokmanusia yg bersama-sama

mendiamisuatu wilayah tertentu dan mengakuiadanya satu pemerintahan yg mengurustata tertib serta
keselamatan sekelompokatau beberapa kelompok manusia.

Beberapa teori yang menyatakan asal usul negara :

A. TEORI KETUHANAN TERBENTUKNYA NEGARA


1. Timbulnya negara itu adalah atas kehendak Tuhan.  Friederich Julius Stahl menyatakan
bahwa negara tumbuh secara berangsur-angsur melalui proses evolusi, mulai dari
keluarga, menjadi bangsa dan kemudian menjadi negara. Negara bukan tumbuh disebabkan
berkumpulnya kekuatan dari luar, melainkan karena perkembangan dari dalam. Demikian
pada umumnya negara mengakui bahwa selain merupakan hasil perjuangan atau
revolusi, terbentuknya negara adalah karunia atau kehendak Tuhan.

2. Teori ketuhanan muncul akibat pengaruh paham keagamaan dan teokrasi. Menurut teori
ini, negara terbentuk karena kehendak Tuhan. Tuhan mempunyai kekuasaan yang mutlak di
dunia serta negara dipandang sebagai penjelmaan kekuasaan dari Tuhan. Para raja dan
penguasa negara bertakhta dan memerintah karena mandat dari Tuhan.
Salah satu tokoh penganut teori ketuhanan, yakni Freiderich Julius Stahl , mengatakan bahwa
negara tumbuh karena takdir sejarah.

B. TEORI ALAMIAH TERBENTUKNYA NEGARA


1. Teori hukum alam adalah teori awal tentang terbentuknya suatu negara. Menurut teori
ini, terjadinya negara adalah hal yang natural atau alami. Filsufgaul menuliskan teori
hukum alam yakni negara terjadi karena kehendak alam yang merupakan lembaga
alamiah yang diperlukan manusia untuk menyelenggarakan kepentingan umum.
C. Teori Organis
Teori ini menggunakan konsep biologis dimana negara dilukiskan dalam istilah-istilah
ilmu alam. Negara dismakan/dianalogikan dengan makhluk hidup. Tiap individu yang
merupakan komponen dalam sebuah negara diibaratkan seperti sel-sel dari makhluk
hidup. Penganut teori ini adalah Nicholas dan j.w schelling.
Nicholas mengemukakan bahwa kehidupan corporal dari negara disamakan dengan
anatomi makhluk hidup,yaitu bahwa pemerintah dapat disamakan sebagai tulang
kerangka manusia,yakni sebagai berikut :
 Undang-undang disamakan dengan urat syraf
 Raja/kaisar diibaratkan sebagai kepala
 Individu sebagai dagingnya
Jadi dapat dipertegas bahwa fisiologi negara sama dengan fisiologi makhluk hidup yaitu
lahir,tumbuh,berkembang, dan mati.

D. Teori Pertentangan kelas


Teori ini menyataka bahwa negara lahir/baru ada setelah masyrakat terbagi dalam
kelas-kelas yang bertentangan. Pertentangan kelas dimulai ketika memilih individu yang
berhak atas alat-alat produksi sehingga menimbulkan dua kelas dalam masyarakat, yaitu
yang memiliki alat produksi dan yang tidak.
Kelas masyarakat yang memiliki alat produksi belum merasa aman dengan kelebihannya
dalam bidang ekonomi. Untuk itu demi untuk mempertahankan kedudukanya ataupun
untuk melakukan pemerasan terhadap kelas yang lain dibentuklah organisasi di bidang
politik yang dilengkapi oleh kekuasaan dan alat-alatnya. Setelah unsur-unsur tersebut
terpenuhi maka terbentuklah organisasi tersebut,organisasi ini adalah negara itu sendiri.
Jadi menurut teori ini negara adalah suatu organisasi politik dari kelas yang kuat
ekonominnya dalam masyrakat

Penganut teorii ini adalah karl max dan Harold laski, mereka berpendapat bahwa dalam
masyarakat yang sederhana maupun komunis belum/tidak timbul suatu negara.
Alasanyya karena alat-alat produksi masyarakat tersebut masih sederhana. Jadi belum
ada golongan lemah dan kuat yang bertentangan dalam masyarakat. Semuanya masih
bersatu, namun jika ada perpecahan maka perpecahan itu yang melatarbelakangi
terciptanya negara baru.

E. Teori Kekuasaan atau kekuatan


Seperti apa yang telah di terangkan dalam arti negara, Marx menganggap bahwa negara
itu merupakan alat kekuasaan bagi segolangan manusia di dalam masyarakat untuk
menindas golangan lain guna mencapai tujuannya.mereka yang berhasil mencapai
kekuasaan,selayaknya memegang tampuk keperintahan .kekuasaan itu adalah upaya
dan ciptaan mereka paling kuat sekaligus berkuasa baik dengan kekuatan fisik,kekuatan
ekonomi,politik,maupun sosial.
Beberapa pendapat teori kekuasaan atau kekuatan tersebut:
√.bidang fisik,di dalam negara misalnya TNI,
√.kekuatan ekonomi yaitu kaum yang ekonominya kuat dan kaum yang
ekonominya lemah yang di kenal sebagi
plutokrasi,kolonialisme,kapitalisme,
√.kekuatan sosial politik membuka pintu untuk memegang tampuk pimpinan
negara

F. Teori idealis
Adalah Immanuel kant berpendapat bahwa negara memiliki kemauan sendiri
,kepentingan sendiri,dan nilai nilai moralitas sendiri. Immanuel kant sendiri termasuk
penganut teori hukum alam yang bersifat rasionalistis.ia mengakui bahwa kelahiran
negara asal mula terjadinya negara maupun hukum adalah atas suatu perjanjian
masyarakat (social konrak) antara anggota masyarakat.sebelum terbentuk negara
,masyarakat berjanji mematuhinya melalui peraturan-peraturan atau hukum yang ada di
negara tersebut.
Di atas negara tidak ada kekuasaaan lain,negara adalah kekuatan tertinggi di dunia,dan
negara adalah raja dunia.

G. Teori perjanjian masyarakat


Teori perjanjian masyarakat atau tori kontrak sosial, menggap perjanjian sebagai
dasar degara dan masyarakat. Teori ini di buat sebagai bentuk dari keinginan
melawan tirani dan rezim penguasa, tokoh yang aktif dalam tori ini adalah
Thomas Hobbes, Jhon locke, dan J.J. rouseau.
Teori ini membuktikan bahwa ada zaman dimana manusia belum mengenal
negara, belum mengenal Hukum taa negara, Hak asasi manusia.
Teori ini bisa diartikan juga sebagai (negara itu terbentuk bedasarkan perjanjian
bersama, atau perjanjian yang tebentuk dari anatara individu yang berkesepakatan
mendirikan suatu negara ataupun perjanjian antar individu yang menjajah dan
yang di jajah
H. Teori Dasuluwarsa
Teori yang berasal dari pernyataan bahwa raja bertahta bukan karena jure divino
(kekuasaan dari tuhan) akan tetapi karena jure consuetudinario (kebiasaan).
Teori ini juga dikenal sebagai doktrin legitimisme (teori yang menyatakan bahwa
negara dalam kehidupan manusia merupakan sesuatu yanga alamiah terjadi dan
merupakan esensi dari kemanusiaan itu sendiri) dan dikembangkan di perancis
pada abad ke - 17

I. Teori Matriachat dan Patriachat


Menurut teori ini asal mula terjadinya negara diawali dari kelompok-kelompok
manusia, yang pembentukannya sangat sederhana, yakni manusia dari
keluarga (family). Teori ini di dukung oleh wiken yakni tentang evolusi
masyarakat.

1. Matriachat
perkembangan manusia akan sadar hubungannya antara sesamanya, yakni
mana ibu dan mana anak-anak dari ibu sebagai suatu kelompok keluarga inti
di dalam masyarakat. Pada umumnya secara alami anak-anak hanya
mengenal ibunya, tetapi tidak mengenal ayahnya.

Malahan sebaliknya, garis keturunan ditarik dari kaum ibu, kekeluargaan di


dasarkan atas ibu sekaligus keturunannya, dan hubungan darah ditentukan
oleh keturunan ibu.
2Patriachat
Hal Ini merupakan tingkat ke kedua yang di bicarakan di atas, merupakan
proses perkembangan manusia.
Tingkat patriachat ini terjadi karena para laki-laki tidak puas dengan keadaan
ini sehingga mulai mengambil calon istri mereka dari kelompok lain dan
membawa kelompok wanita-wanita itu ke kelompok mereka sendiri. Dengan
demikian, keturunan yang di lahirkan mereka juga tetap tinggal dalam
kelompok-kelompok laki-laki sehingga timbul lah kelompok keluarga dimana si
ayah sebagai kepala keluarga di sebut patriachat

J. Teori Historis
Pendukung teori ini adalah seorang sarjana Jerman bernama Yon saviony yang
berpendapat bahwa negara berpangkal dan kenyataan di mana manusia di dunia ini
terbagi dalam banyak masyarakat bangsa (rakyat) dan tiap-tiap bangsa itu mempunyai
jiwa rakyat (volkgeis)-nya sendiri.

dengan penyelidikan sejarah. Kita tidak boleh melepaskan hubungan dengan masa
lampau dari bangsa itu. Berarti di mana awal timbulnya bangsa dan peraturan-peraturan
atau hukum, berarti dari situ pulalah asal mula terjadinya negara tersebut

Anda mungkin juga menyukai