1. Contoh komunikasi pemasaran yang menggunakan daya tarik peran keluarga yaitu seperti
pada saat pembelian berbagai produk dan jasa dilakukan oleh beberapa konsumen yang
mengatasnamakan sebuah keluarga. Pembelian berbagai macam produk dan jasa oleh
keluarga merupakan hasil kesepakatan antar anggota keluarga. Contoh lainnya yaitu barang
dan peralatan rumah tangga yang juga harus mendapatkan keputusan antar keluarga sebelum
membelinya.
2. Jika saya mempunyai restoran terutama akan saya terapkan rumah makan yang cocok
untuk keluarga. Seperti menyediakan menu makanan yang bisa dikonsumsi oleh segala usia,
dan tidak lupa memberikan tempat untuk bermain anak untuk keluarga yang mempunyai anak
kecil sehingga ada hiburan untuk anak. Memberikan tontonan musik akustik direstoran
tersebut sebagai pengiring makan yang telah disajikan. Semua fasilitas bertujuan untuk
menarik perhatian pelanggan dari berbagai keluarga untuk makan sekaligus mencari hiburan.
Kelompok Belanja adalah dua atau lebih orang konsumen yang berbelanja bersama pada
waktu yang sama. Bisa merupakan kelompok persahabatan/keluarga atau orang lain yang
bertemu di toko untuk membeli produk bersama.
(Contoh : Konsumen yang akan membeli komputer membawa teman/saudara yang
memahami seluk beluk komputer)
Kelompok Pegiat Konsumen adalah kelompok yang membantu konsumen ketika dirugikan
oleh produsen, sebagaimana telah diundangkan dalam UU Perlindungan Konsumen Nomor 8
Tahun 1999. Apapun yang dilakukan konsumen ketika kecewa terhadap produk adalah
gambaran tindakan protes dari konsumen.
(Contoh : Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, dan lembaga lain sejenis/LSM)
4. Terdapat tiga faktor yang membuat seseorang mau mengikuti orang lain atau untuk
kelompok acuannya yaitu :
1. Pengaruh Normatif adalah pengaruh yang kita ikuti dari orang tua karna normatif harus
mengikuti kelompok acuannya. Konsumen memiliki kewajiban moral untuk mengikuti apa
yang dikatakan oleh orang yang dihormatinya, ada perasaan bersalah jika tidak
mendengarkan kelompok acuan tersebut.
2. Pengaruh ekspresi nilai adalah kelompok acuan yang mempengaruhi seseorang memalui
fungsinya sebagai pembawa ekspresi nilai, misalnya selama ini orang hidup sebagian yang
terlalu menjunjung materialisme, hal ini sering diikuti oleh konsumen muda, misalnya untuk
terlihat sukses dia harus mengganti handphone yang baru, berpakaian yang baru dan mobil
mewah.
3. Pengaruh informasi. Kita mengikuti orang lain karna pengaruh informasi. Seorang
konsumen sering kali bertanya kepada orang lain tentang suatu produk yang ingin dibelinya.
Konsumen tersebut dianggap memiliki pengalaman dan informasi yang baik mengenai
produk tersebut. Ini artinya siapa pun dapat menjadi kelompok acuan bagi konsumen siapa
pun dengan syarat ia memiliki informasi atau pengetahuan yang cukup mengenai suatu
produk.