Anda di halaman 1dari 18

PEMELIHARAAN

FASILITAS SISI
UDARA

Bagian 3
- SISTEM DRAINASE
BANDAR UDARA
SISTEM DRAINASE BANDAR UDARA
Lokasi bandar udara merupakan area yang luas dengan permukaan
yang rata, oleh karena itu pengolahan air hujan merupakan hal
yang harus diperhatikan ( Analisa dampak Lingkungan).
Data yang harus diperhatikan utamanya adalah:
1. Peta garis permukaan laut dari bandar udara dan area yang
bersebelahan,
2. Tata ruang pengeringan yang diperlukan, seperti runway,
taxiway, apron dan area bangunan lainnya.
3. Data curah hujan, seperti frekuensi, intensitas dan jangka
waktu angin topan.
TUJUAN SISTEM DRAINASE
Tujuan.
• Drainase lapangan udara dibuat dengan tujuan untuk
mempertahankan daya dukung tanah dengan
mengurangi masuknya air dan menjaga agar runway,
taxiway, dan Apron tidak digenangi air yang dapat
membahayakan penerbangan.
• Arah dan jaringan drainase untuk bandar udara
direncanakan mengikuti kemiringan topografi yang ada
yaitu ke arah yang tetap mempertimbangkan
penyebaran debit air lebih merata.
PERENCANAAN SISTEM JARINGAN DRAINASE
Sistem drainase bandar udara direncanakan berdasarkan
pertimbangan
a. Manfaatkan saluran alam / buatan yg ada seoptimal
mungkin
b. Tata letak (layout system) jaringan drainase diusahakan
mengikuti tata ruang, sistem blok/persil atau- jaringan
jalan yg ada dalam Kawasan/
c. Sistem prasarana drainase direncanakan sejauh mungkin
dihindarkan dari terjadinya biaya operasi / pemeliharaan
yang tinggi
PARAMETER PERENCANAAN DRAINASE

Parameter-parameter yang digunakan dalam


perencanaan sistem drainase adalah sebagai berikut:
• Intensitas hujan (I),
• Waktu konsentrasi (TC),
• Debit (Q),
• Koefisien pengaliran (C)
INTENSITAS HUJAN
Intensitas hujan (I) adalah besarnya curah hujan maksimum yang akan
diperhitungkan dalam perencanaan drainase
Curah air hujan direncanakan untuk dapat menampung limpasan air
hujan di area perencanaan sesuai curah hujan rencana yang ditetapkan.
Curah hujan rencana dianalisis dari data curah hujan harian sepanjang
10 tahun yang diperoleh dari stasiun

Xt = 1 / n . Xit

  Xit − Xt 
1/ 2
 2


St =  
 n−i 
 
WAKTU KONSENTRASI (TC)
Waktu konsentrasi (TC )

adalah waktu yang diperlukan oleh butiran air untuk bergerak


dari titik terjauh pada daerah pengaliran sampai titik
pembuangan

tc = to + ts
dimana:
tc = waktu konsentrasi
to = waktu tempuh limpasan di permukaan lahan (waktu masuk)
ts = waktu tempuh aliran melewati saluran (waktu pengaliran)
KOEFISIEN PENGALIRAN (C)
Koefisien pengaliran (C) adalah suatu koefisien yang
menunjukkan perbandingan antara besarnya jumlah air yang
dialirkan oleh suatu jenis permukaan terhadap jumlah air yang
ada

Kondisi Lahan Koefisien Limpasan


Atap bangunan 0,75 – 0,95
Perkerasan aspal 0,8 – 0,95
Tanah padat sukar tembus air 0,40 – 0,55
Taman 0,05 – 0,25
DEBIT (Q)
Debit (Q) adalah volume air yang mengalir melewati suatu
penampang melintang saluran atau jalur per satuan waktu
Q = ..I t=tc .A
dimana:

Q = debit limpasan air hujan (m3/det)

 = koefisien limpasan

 = koefisien sebaran hujan

I = intensitas curah hujan selama waktu konsentrasi tc (l/det/ha,

mm3/det/km2)

A = luas lahan (m2)


KAPASITAS SALURAN
Kapasitas saluran
Kapasitas saluran direncanakan berdasarkan debit limpasan air hujan
yang membebani kawasan perencanaan.

Q = V.A

1.0 M

Q = debit saluran (m3/detik)

0.5 M
V = Kecepatan aliran (m/detik)
A = Luas tampang saluran (m2)
0.5 M

DRAINASE UTARA & SELATAN


Kapasitas saluran direncanakan berdasarkan
KAPASITAS debit limpasan air hujan yang membebani
SALURAN kawasan perencanaan.

Q = V.A
Q = debit saluran (m3/detik)
V = Kecepatan aliran (m/detik)
A = Luas tampang saluran (m2)
PERENCANAAN DRAINASE

RUNWAY
33.00 33.00
Drainage 2 3.50 9.00 9.00 3.50 Drainage 1
Slope 1.5% C/L Slope 1.5%
2.5% 2.5%
1.0 1.5% 1.5% 1.0

Shoulder
Shoulder

Graded Area
0.5 Graded Area 0.5

0.5 0.5

1.0 M

0.5 M
0.5 M

DRAINASE UTARA & SELATAN


PEMELIHARAAN DRAINASE BANDAR UDARA
Drainase bandara sangat penting karena
a. Menjaga kekuatan bantalan tanah yang cukup untuk pengoperasian
kendaraan dan / atau pesawat udara setiap saat sepanjang tahun;
b. Meminimalkan daya tarik burung dan hewan lain yang berpotensi
menimbulkan bahaya bagi pesawat terbang.
Drainase ternuka diperlukan untuk -
• Bersihkan semua area pergerakan dari genangan air; dan
• Mencegah terbentuknya kolam / genangan air.
• Aliran air yang cepat penting di landasan pacu meminimalkan
bahaya aquaplaning. (Ref: Airport Service Manual, Part 2)
SIStEM 2 DRAINASE

Untuk alasan praktis, bandara harus memiliki sistem dua drainase‐


a. Satu sistem yang mengeringkan area "bersih" seperti landasan
pacu, jalur taksi, apron, jalan servis, jalan umum dan tempat
parkir; dan
b. Sistem lain yang mengeringkan area yang kemungkinan besar
tercemar oleh minyak, lemak, atau bahan kimia seperti hangar,
area perawatan pesawat, bengkel, dan Area tangki.
INTERVAL WAKTU UNTUK MEMBERSIHKAN
Interval waktu untuk membersihkan saluran pembuangan:
• Interval waktu pembersihan bergantung pada pengalaman lokasi
dg saluran pembuangan.
• Tindakan pembersihan satu kali per tahun jminimum..
• Inspeksi rutin harus dilakukan untuk mendeteksi kebutuhan
pembersihan tambahan.
• Setelah badai pasir / hujan lebat yang membanjiri area tidak
beraspal di dekat lubang pembuangan, harus segera memeriksa
kapasitas saluran.
SEPARATOR MINYAK DAN BAHAN BAKAR
Pemisah (separator) minyak dan bahan bakar:
• Pemisah oli merupakan bagian tak terpisahkan dari pengumpul
air, sebagai komponen sistem drainase di; hanggar, bengkel dan
area teknis lainnya yg dilengkapi dgn instalasi pemisah.
• Jumlah dan ukuran pengumpul air bergantung pada area yang
dikeringkan dan jumlah curah hujan.
• Kapasitas separator harus sedemikian sehingga kecepatan aliran
sewaktu-waktu akan cukup lambat untuk mencegah oli melewati
dinding separator ke dalam bak pengumpul. Kapasitasnya akan
ditentukan oleh aliran air drainase maksimum yang diharapkan.
MEMBERSIHKAN PEMISAH OLI / BAHAN BAKAR
Membersihkan pemisah oli dan bahan bakar:
• Kedalaman lapisan oli di permukaan separator harus diperiksa setiap
minggu dan oli dipompa keluar. Jumlah minyak harus diperiksa sesuai
dengan diperkenankan dlm interval waktu..
• Untuk menghindari pengumpul bahan bakar meluap secara tidak
sengaja, dpt dilakukan pemantauan otomatis.
Membersihkan bagian bawah dan tepi bak pengumpul air drain:
• Bagian bawah harus dibersihkan setidaknya setahun sekali. Bagian
bawah dan tepi bak pengumpul air harus dijauhkan dari tanaman.
Tanggul harus dipangkas secara teratur.
PARAMETER PERENCANAAN DRAINASE

Anda mungkin juga menyukai