Rencana Bisnis dan Anggaran Badan Layanan Umum memuat antara lain :
RBA menganut pola anggaran fleksibel (flexible budget) dengan suatu persentase ambang batas
tertentu. Pola anggaran fleksibel hanya berlaku untuk belanja yang bersumber dari pendapatan.
Persentase ambang batas dihitung tanpa memperhitungkan saldo awal kas dan hasil dari
perhitungan persentase ambang batas harus dicantumkan dalam RKA K/L dan DIPA Badan Layanan
Umum. Pencantuman ambang batas tersebut berupa keterangan atau catatan yang memberikan
informasi besaran persentase ambang batas.
Format dan tata cara penyusunan RBA untuk Badan Layanan Umum dapat dilihat di Lampiran 1 Per
Dirjen Perbendaharaan Nomor PER-20/PB/2012.