Anda di halaman 1dari 11

NASIONALISME BANGSA DAN MELUNTURNYA

SEMANGAT BELA NEGARA


Amalia Irfani

Abstrak

“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya”, demikian
pesan yang pernah disampaikan oleh Presiden pertama RI sekaligus Proklamator
kemerdekaan pada saat memperingati hari Pahlawan 10 November tahun 1961. Kata-
kata yang sederhana namun mengandung makna sangat dalam. Sukarno sepertinya
telah jauh berpikir ke depan tentang berbagai hal yang akan dilalui negeri ini nanti. Jika
semangat nasionalisme mengusir penjajah berkobar dizamannya, sebaliknya semangat
tersebut perlahan meredup seiring kedewasaan kemerdekaan Indonesia. Kini Ibu Pertiwi
berduka, dalam sebuah lantunan nada, Ismail Marzuki komposer Indonesia di era 1950-
an dan 1960-an, pun telah membahasakannya dalam beberapa bait lirik yang menyentuh
hati.Tulisan ini secara singkat mengulas semangat nasionalisme di Indonesia, sejarah
dan prosesnya. Sebuah keprihatinan terhadap keadaan negeri yang telah kehilangan
semangat membangun, yang katanya kaya, santun dan bermartabat.

Kata Kunci : nasionalisme, bangsa, wawasan kebangsaan

A. Pendahuluan Indonesia; semangat yang dulu pernah


menyala terang benderang, sekarang
“Dahulu kala, Indonesia adalah
telah perlahan meredup. Redup
bagian dari negara-negara yang sangat
disebabkan oleh ulah segelintir orang
dihormati, bahkan mungkin ditakuti oleh
dari bangsa sendiri, yang rela menjual
negara lain. Indonesia memperoleh
harga diri bangsa hanya untuk
kemerdekaan melalui perjuangan
kepentingan pribadi, golongan dan
panjang, dengan senjata seadanya.
politik”.
Kemerdekaan Indonesia diraih dengan
Idealnya, semakin majunya
semangat persatuan, semangat yang
sebuah negara harusnya diikuti juga
tercermin pada sila ke 3 dasar negara

﴾ 135 ﴿
oleh semakin tumbuh dan memunculkan gesekan-gesekan konflik
berkembangnya semangat nasionalisme. yang berakhir dengan kekerasan.
Dalam perjalanannya Indonesia Nasionalisme terbentuk dari
membuktikan bahwa pemudalah interaksi antar elemen di dalam suatu
generasi yang mampu merubah (agent bangsa dan tanggapan bangsa itu
of change) keadaan yang awalnya tidak terhadap lingkungan, sejarah, dan cita-
dan kurang kondusif menjadi lebih baik. citanya. Substansi nasionalisme
Pemuda dengan kekuatan, Indonesia memiliki dua unsur; Pertama,
kecerdasannya lebih mampu berpikir kesadaran mengenai persatuan dan
secara terbuka dan toleran untuk kesatuan bangsa Indonesia yang terdiri
menerima perubahan, dan pemudalah dari suku, etnik, dan agama. Kedua,
yang akan melestarikan semangat kesadaran bersama bangsa Indonesia
nasionalisme sampai ke anak cucunya dalam menghapuskan segala bentuk
kelak. Sebab, nasionalisme adalah roh pensubordinasian, penjajahan, dan
yang menggerakkan semua elemen penindasan dari bumi Indonesia.
masyarakat dalam kehidupan berbangsa Namun faktanya, seiring
dan bernegara. Tetapi, apalah jadinya berkembangnya zaman, rasa
negara ini, jika semangat nasionalisme nasionalisme kian memudar. Generasi
tidak lagi melekat didalam sanubari anak muda tidak lagi mengenal dengan baik
bangsa; apapun status sosial dan jati diri bangsa. Generasi muda sekarang
ekonominya. Di pemerintahan Jokowi ini adalah generasi “galau” dengan masalah
saja misalnya, semangat jiwa pribadi. Hal ini dibuktikan dari berbagai
nasionalisme anak bangsa telah sikap dalam memaknai berbagai hal
terkoyak-koyak oleh sikap pemerintah penting bagi Negara Indonesia. Contoh
yang tidak lagi pro rakyat. Rakyat dibuat sederhana yang menggambarkan betapa
bingung dengan aksi dan reaksi kecilnya rasa nasionalisme, diantaranya
pemerintah yang terkesan lambat dan masyarakat Indonesia sekarang adalah:
tidak lagi berpihak kepada rakyat. Walau 1. Pada saat upacara bendera, masih
tidak instan berproses, kenyataan banyak rakyat yang tidak memaknai
tersebut akan merubah tatanan arti dari upacara tersebut. Upacara
kehidupan berbangsa dan bernegara, merupakan wadah untuk
serta menimbulkan arogansi rakyat menghormati dan menghargai para
kepada pemerintah, yang jika terus pahlawan yang telah berjuang keras
dibiarkan bukan tidak mungkin untuk mengambil kemerdekaan dari

﴾ 136 ﴿
tangan para penjajah. Para pemuda putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya
seakan sibuk dengan pikirannya dan lain sebagainya hanyalah
sendiri, tanpa mengikuti upacara merupakan simbol, simbol bahwa negara
dengan khidmad. Indonesia masih berdiri tegak dan
2. Pada peringatan hari-hari besar mampu mensejajarkan dirinya dengan
nasional, seperti Sumpah Pemuda, bangsa lain. Hal utamanya adalah
hanya dimaknai sebagai seremonial semangat berjuang dari penjajahan
dan hiburan saja tanpa bangsa lain yang sekarang terbungkus
menumbuhkan rasa nasionalisme dan oleh sistem kapital liberalisme. Slogan
patriotisme dalam benak mereka. NKRI harga mati, setidaknya
3. Lebih tertariknya masyarakat menandakan bangsa Indonesia adalah
terhadap produk impor dibandingkan bangsa kuat dan mampu menopang
dengan produk buatan dalam negeri, dirinya sendiri. Tulisan ini akan sedikit
lebih banyak mencampurkan bahasa membahas tentang semangat
asing dengan bahasa Indonesia untuk Nasionalisme bangsa dengan
meningkatkan gengsi, dan lain-lain. melunturnya semangat bela negara.
Selain itu masih kurangnya kesadaran
masyarakat untuk memasang B. Konsep Nasionalisme dan
Wawasan Kebangsaan
bendera di depan rumah, kantor atau
pertokoan. Bagi yang tidak 1. Sejarah Nasionalisme
mengibarkannya mereka punya
Nasionalisme awalnya
berbagai macam alasan benderanya
berkembang di daratan Eropa. Pada
sudah sobek atau tidak punya tiang
akhir abad ke 18 di Eropa mulai berlaku
bendera, malas, cuaca buruk, dan
suatu paham bahwa setiap bangsa harus
sebagainya.
membentuk suatu Negara sendiri dan
4. Sikap acuh tak acuh masyarakat
bahwa Negara itu harus meliputi seluruh
khususnya para pemuda pada situasi
bangsa masing-masing. Kebanyakan
kondisi bangsa.
bangsa-bangsa itu memiliki faktor-faktor
obyektif tertentu yang membuat mereka
Contoh diatas merupakan
berbeda satu sama lain, misalnya
fenomena yang perlahan tampak ke
persamaan keturunan, persamaan
permukaan, dan menjadi pemicu
bahasa dan daerah budaya, kesatuan
memudarnya semangat nasionalisme.
politik, adat istiadat dan tradisi atau juga
Identitas bangsa seperti bendera merah
karena persamaan agama. Gerakan

﴾ 137 ﴿
nasionalisme dan cita-cita kebangsaan tentang kedaerahan menjadi cara
yang berkembang di eropa pada pandang seluruh bangsa.
hakikatnya memiliki sifat cinta 3. Nasionalisme ditumbuhkan oleh para
kebangsaan. pemimpin intelektual yang
Nasionalisme yang berkembang memperoleh pengaruh positif dari
di Eropa kemudian menjalar ke seluruh pendidikan Barat seperti pendidikan
dunia. Memasuki awal abad 20 modern, berpikir kritis, komitmen
nasionalisme mulai berkembang di terhadap kemajuan ilmu
negara-negara Asia dan Afrika termasuk pengetahuan.
Indonesia. Nasionalisme di Asia dan 4. Semangat nasionalisme tersebut
Afrika bukan hanya suatu perjuangan terus berkembang karena para
kemerdekaan untuk melepaskan diri dari pemimpin dan pengikutnya lebih
belenggu penjajahan, tetapi memiliki melihat masa depan dibanding masa
tujuan yang lebih mendalam, sehingga lalu.
nasionalisme itu memiliki beberapa Beberapa bentuk nasionalisme di
aspek seperti: (1) Aspek politik (2) Aspek dunia :
Budaya. Nasionalisme bersifat 1. Nasionalisme Kewarganegaraan
menghilangkan pengaruh kebudayaan adalah nasionalisme yang terbentuk
asing yang buruk dan bertujuan karena Negara memperoleh
menghidupkan kembali kebudayaan kebenaran politik dan partispasi aktif
yang mencerminkan harga diri bangsa warga negaranya.
setara dengan bangsa lain serta diakui 2. Nasionalisme Etnis, nasionalisme
berdaulat di semua sisi kehidupan yang terbentuk karena Negara
berbangsa. Dengan kata lain semangat memperoleh kebenaran politik dan
nasionalisme di Asia dan Afrika adalah budaya asal atau etnis sebuah
suatu perjuangan untuk menumbangkan masyarakat.
kolonialisme dan imprialisme; dengan 3. Nasionalisme budaya adalah
ciri-ciri sebagai berikut : nasionalisme yang terbentuk karena
1. Nasionalisme sebagai sarana untuk Negara memperoleh kebenaran politik
menumbuhkan semangat perlawanan dari budaya bersama anggota
terhadap dominasi imperialisme Barat masyarakat.
2. Nasionalisme menjadi peletak dasar 4. Nasionalisme romatik (Nasionalisme
terciptanya perubahan masyarakat Identitas) adalah nasionalisme etnis
Asia terutama dalam cara pandang yang terbentuk karena Negara

﴾ 138 ﴿
memperoleh kebenaran politik kerajaan besar itu menyatukan wilayah-
sebagai sesuatu yang alamiah dan wilayah kecil disekitarnya.
merupakan ekspresi suatu bangsa Perlawanan fisik terhadap
atau ras. penjajah belanda adalah wujud
5. Nasionalisme agama; nasionalisme nasionalisme bangsa untuk
yang terbentuk karena Negara mempertahankan wilayahnya Pada
memperoleh legitimasi politik dari awalnya perlawanan itu masih bersifat
persamaan agama yang dipeluk oleh kedaerahan dan terpisah-pisah, karena
anggota masyarakat belum ada koordinasi antara perlawanan
6. Nasionalisme kenegaraan merupakan satu dengan yang lainnya. Hal ini
kombinasi antara nasionalisme disebabkan karena nasionalisme
kewarganegaraan dan nasionalisme perlawanan ter sebut sudah dipatahkan
etnis. Dalam konsep nasionalisme oleh Belanda. Disamping itu karena
kenegaraan, bangsa menjadi minimnya teknologi dan persenjataan
komunitas yang memberikan yang dimiliki bangsa Indonesia. Penjajah
kontribusi terhadap pemeliharaan dan memiliki studi sosial yang lebih maju,
kekuatan Negara. mampu memetakan kondisi masyarakat
nusantara. Dengan pemetaan tersebut
Dari ciri-ciri dan bentuk-bentuk digunakan untuk politik pecah belah yaitu
nasionalisme diatas, dapat kita lihat mengadu domba antar kelompok
bahwa, nasionalisme pada hakikatnya masyarakat nusantara satu dengan yang
berproses secara alami dan disesuaikan lainnya.
dengan keadaan masyarakat. Indonesia Dari pengalaman itu, para
misalnya, unsur nasionalisme yang di pemimpin merubah strategi perlawanan
tunjukkan dalam diri bangsa Indonesia yaitu dengan perjuangan melalui jalur
sudah ada sejak lama. Hal ini dapat pendidikan, menumbuhkan persatuan
dilihat adanya rasa kecintaan terhadap dan kesatuan, penyadaran perlawanan
tanah kelahiran, perlawanan rakyat yang terorganisir. Dengan kesadaran
bersama rajanya untuk menghadapi akan pentingnya pendidikan, dapat
kelicikan dan kekejaman penjajah, diketahui pada awal tahun 1990-an
khususnya Belanda. Contoh, Pada masa melahirkan pemuda yang cukup
Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit sudah memadai untuk mewujudkan
muncul dan berkembang kecintaan nasionalisme yaitu membentuk
terhadap tanah kelahirannya. Kedua organisasi-organisasi sebagai wadah

﴾ 139 ﴿
perlawanan terhadap penjajah. Wujud kepribadian, watak dan budi luhur
nasionalisme Indonesia adanya Sumpah bangsa.
Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928, Di sisi lain, konsep kebangsaan
yang berisikan Satu Bahasa, Satu tidak semata-mata mengacu pada
Bangsa, Satu Tanah Air Indonesia. adanya keragaman kultural. Kebangsaan
Nasionalisme Indonesia menampakkan adalah suatu konsep politik, yang
wujud formalnya dengan berdiri dan perwujudannya hanya bisa diraih lewat
terpenuhinya persyaratan sebagai upaya-upaya politik pula, dan upaya
negara merdeka dan berdaulat. politik paling penting adalah menciptakan
keadilan sosial, tegasnya keberpihakan
2. Konsep Nasionalisme dan pada mereka yang lemah. Hanya
Wawasan Kebangsaan
dengan kebangsaan yang menjamin hak
Konsep nasionalisme dan politik warga negara untuk menentukan
wawasan kebangsaan pada hakikatnya dirinya sesuai dengan kulturalnya, maka
mengacu pada kesadaran suatu warga masing-masing kelompok etnis dan
negara akan pentingnya ketunggalan budaya yang tergabung di dalamnya
bangsa (nation state). Konsep tersebut akan terjamin menghayati identitasnya.
bersifat idiologis dan disosialisasikan Nasionalisme Indonesia tidak
kepada setiap anggota (warga) negara. dapat dipisahkan dari imperialisme dan
Nasionalisme dan wawasan kebangsaan kolonialisme Belanda, karena
mengikat warga negara dalam beberapa sebenarnya nasionalisme merupakan
hal, yakni (a) memiliki kesadaran reaksi terhadap bentuk kolonialisme.
sebagai satu bangsa, yang dapat Hubungan antara keduanya dapat dilihat
memperkuat rasa kebangsaan, dalam dua tataran, yaitu tataran
persatuan dan kesatuan, (b) jiwa, universal dan tataran kontekstual. Dalam
semangat, dan nilai-nilai patriotik, yang tataran universal nasionalisme Indonesia
berkaitan dengan perasaan cinta tanah pertama-tama adalah sebuah gerakan
air, cinta kepada tanah tumpah darah, emasipasi, keinginan mendapatkan atau
cinta kepada negara dan bangsa, cinta membangun kembali sebuah dunia yang
kepada milik budaya bangsa sendiri, luas, bebas, yang di dalamnya dan
kerelaan untuk membela tanah airnya, dengannya manusia dapat
(c) jiwa, semangat dan nilai-nilai kreatif menghidupkan dan mengembangkan
dan inovatif, dan (d) jiwa, semangat, dan serta merealisasikan dirinya sebagai
nilai-nilai yang mampu membentuk subjek yang mndiri dan bebas.

﴾ 140 ﴿
Nasionalisme yang demikian ini atau sedang dalam proses
dipertentangkan dan imperialisme, yakni pembentukan. Setiap individu yang
upaya melawan segala gerakan yang berada dalam lingkaran suatu generasi
menghendaki dominasi, superioritas. mempunyai kewajiban sejarah utntuk
Dalam tataran universal ini nasionalisme menggali dan merumuskan cita-cita
seiring dengan gagasan pembebasan kebangsaan sebagai upaya menambah
manusia pada umumnya. ukiran sejarah perjalanan bangsa.
Sementara itu dalam tataran
kontekstual, nasionalisme Indonesia 3. Hubungan Melunturnya
Nasionalisme dengan Kehancuran
merupakan kehendak untuk membangun
Bangsa
sebuah dunia yang di dalamnya manusia
Masyarakat, khususnya generasi
Indonesia, sebagai bagian dari budaya
muda adalah penerus bangsa. Bangsa
ke-Timur-an, dapat merealisasikan
akan menjadi maju bila para pemudanya
dirinya secara bebas. Di samping itu,
memiliki sikap nasionalisme yang tinggi.
manusia Indonesia bisa terlepas dari
Namun dengan perkembangan zaman
tekanan dan dominasi penjajahan
yang semakin maju, malah
Belanda, sebagai representasi budaya
menyebabkan memudarnya rasa
Barat. Tataran kontekstual ini membatasi
nasionalisme. Nasionalisme sangat
gagasan pembebasan hanya pada
penting terhadap kehidupan berbangsa
hubungan antar-bangsa yang dapat
dan bernegara karena merupakan wujud
membuatnya bertentangan dengan
kecintaan dan kehormatan terhadap
gagasan pembebasan pada tataran yang
bangsa sendiri. Atas dasar itu, pemuda
lebih rendah.
dapat melakukan sesuatu yang terbaik
Dalam usaha untuk mewujudkan
bagi bangsanya, menjaga keutuhan
kehendak di atas orang-orang Indonesia
persatuan bangsa, dan meningkatkan
tertarik ke dua arah yang berlawanan,
martabat bangsa dihadapan dunia.
yaitu (1) ada yang bergerak ke masa
Memudarnya rasa nasionalisme
lalu, dan (2) ada yang bergerak ke masa
dapat mengancam dan menghancurkan
depan. Mereka yang bergerak ke masa
bangsa dari dalam. Hal itu terjadi karena
lalu menganggap dunia itu sudah ada
ketahanan nasional akan menjadi lemah
sebelumnya dan dapat ditemukan
dan dapat dengan mudah ditembus oleh
kembali. Sementara yang bergerak ke
pihak luar. Banyak sekali kebudayaan
masa depan mengganggap dunia itu
dan paham barat yang masuk ke dalam
sebagai sebuah bangunan yang akan

﴾ 141 ﴿
bangsa Indonesia. Banyak budaya dan semangat nasionalisme generasi muda
paham barat yang berpengaruh negatif bangsa :
dapat dengan mudah masuk dan 1. Memberikan pelajaran tentang
diterima oleh bangsa Indonesia. Dengan pendidikan pancasila dan
terjadinya hal itu, maka akan terjadi kewarganegaraan dan juga bela
akulturasi, bahkan menghilangnya Negara.
kebudayaan dan kepribadian bangsa 2. Menanamkan sikap cinta tanah air
yang seharusnya menjadi jati diri dan menghormati jasa pahlawan
bangsa. dengan mengadakan upacara setiap
Dari aspek perekonomian hari senindan upacara hari besar
Negara, dengan memudarnya rasa nasional.
nasionalisme, mengakibatkan 3. Memberikan pendidikan moral,
perekonomian bangsa Indonesia jauh sehingga para pemuda tidak mudah
tertinggal dari Negara-negara tetangga. menyerap hal-hal negatif yang dapat
Saat ini masyarakat hanya memikirkan mengancam ketahanan nasional.
apa yang Negara berikan untuk mereka, 4. Melatih untuk aktif berorganisasi
bukan memikirkan apa yang mereka 5. Menggalakan berbagai kegiatan yang
dapat berikan pada Negara. Dengan dapat meningkatkan rasa
keegoisan inilah, masyarakat lebih nasionalisme, seperti seminar dan
menuntut hak daripada kewajibannya pameran kebudayaan.
sebagai warga Negara. Sikap individual 6. Mewajibkan pemakaian batik kepada
yang lebih mementingkan diri sendiri dan pegawai negeri sipil setiap hari jum’at.
hanya memperkaya diri sendiri tanpa Hal ini dilakukan karena batik
memberikan kontribusi nyata pada merupakan sebuah kebudayaan asli
Negara, mengakibatkan perekonomian Indonesia, yang diharapkan dengan
Negara semakin lemah. kebijakan tersebut dapat
meningkatkan rasa nasionalisme dan
4. Peran Pendidikan patrotisme bangsa.
7. Lebih mendengarkan dan menghargai
Pendidikan merupakan solusi dari
aspirasi pemuda untuk membangun
berbagai masalah yang dihadapi bangsa.
Indonesia agar lebih baik lagi.
Pendidikan dapat dikategorikan berhasil,
jika hasil yang diinginkan sesuai dengan
Sebuah penelitian singkat
tujuan yang diharapkan. Berikut peran
tentang Semangat Nasionalisme yang
pendidikan dalam menumbuhkan

﴾ 142 ﴿
penulis lakukan di IAIN Pontianak, 2. Cara menumbuhkan semangat
Nasionalisme
tergambar sebagai berikut :
Sesuai data 90% Mahasiswa
1. Semangat Nasionalisme Mahasiswa menjawab matakuliah Civic Education
dan Pancasila telah membantu
Jika dari angket yang disebar
mahasiswa untuk mencintai tanah air,
kepada mahasiswa 13 Jurusan,
dan menumbuhkan kembali semangat
sebagian besar mahasiswa menjawab
Nasionalisme. Sedangkan dari hasil
semangat nasionalisme masih dianggap
wawancara dengan beberapa
baik. Tetapi berbeda dengan wawancara
mahasiswa di sela-sela perkuliahan atau
secara langsung kepada mahasiswa.
pada waktu tertentu; didapatkan bahwa,
Sebagian besar mahasiswa
menumbuhkan semangat nasionalisme
mengeluhkan motivasi mereka sebagai
tidak hanya melalui perkuliahan Civic
generasi muda cenderung rendah.
Education dan Pancasila saja, tetapi
Sebagian besar mahasiswa merasa
lebih kepada contoh konkrit dalam
bahwa mereka sekarang ini adalah
keseharian.
generasi “galau”; generasi yang sangat
Sebagian besar mahasiswa
mudah terpengaruh dan mengeluh,
berpendapat, perlu dicari penyebab
kurang motivasi dan kreasi. Tetapi
mengapa semangat nasionalisme
dengan adanya kasus penistaan agama
masyarakat Indonesia semakin luntur
yang menjadi trending topic di mass
dan terkesan hilang, dan mereka pun
media dan media sosial yang dilakukan
setuju bahwa salah satu penyebab
oleh calon gubenur Jakarta; Ahok,
melemahnya semangat nasionalisme
sebagian kecil mengakui menjadi
dalam keberagaman masyarakat
bersemangat untuk belajar dan membela
Indonesia adalah : doktrin demi doktrin di
agama.
era globalisasi. Globalisasi telah mampu
Aksi bela Islam 1, 2 dan 3 mampu
meyakinkan masyarakat Indonesia
membuat mereka berkeyakinan bahwa
bahwa liberalisme dapat membawa
semangat nasionalisme bangsa sesama
kemajuan dan kemakmuran. Sehingga
Muslim masih ada dan sangat kental.
tidak mengherankan perlahan tapi pasti
Dari Aksi Bela Islam 1, 2 dan 3, mereka
merubah ideologi bangsa dari ideologi
pun termotivasi untuk kembali
Pancasila menjadi ideologi liberalisme.
mempelajari sejarah bangsa dan agama.
Dari globalisasi ekonomi saja misalnya,

﴾ 143 ﴿
hilang rasa cinta serta kebanggaan menghapuskan segala bentuk
terhadap produk dalam negeri/lokal. pensubordinasian, penjajahan, dan
Beberapa mahasiswa penindasan dari bumi Indonesia.
berpendapat, menumbuhkan semangat b. Pendidikan adalah win win solution
nasionalisme adalah tugas utama untuk menjaga nasionalisme bangsa
pemerintah, selain tugas c. Generasi muda pada hakikatnya,
mensejahterahkan dan melindungi adalah generasi pemula yang perlu
seluruh rakyat Indonesia. Pendapat lain mendapat bimbingan dan arahan oleh
semangat nasionalisme sebenarnya generasi sebelumnya. Jika pemimpin
tidak akan pernah luntur jika rakyat tidak Indonesia tidak mampu memberikan
dibuat bingung oleh pemerintah dan tauladan kebaikan, maka berdampak
mass media yang sangat tidak pro rakyat hilangnya semangat nasionalisme.
khususnya di era kepemimpinan Jokowi. Untuk itulah perlu adanya perbaikan
Alternatif solusinya adalah perlu moral pemimpin bangsa. Rakyat
pelestarian budaya di tingkat lokal. harus dicerdaskan dengan tidak lagi
Pengenalan budaya sendiri, setidaknya memilih sembarang pemimpin dan
mampu meredam arus globalisasi yang harus mau memilah media sebagai
tidak mungkin dapat dibendung. tambahan ilmu dan informasi.
d. Kampus-kampus Islam khususnya,
C. Kesimpulan perlu kembali membudayakan
upacara bendera setiap hari senin.
Dari uraian diatas, dapat
Aktifitas ini akan menjadi kebiasaan
disimpulkan beberapa hal sebagai
dan kebutuhan jika dijadikan prioritas
berikut
untuk kembali menumbuhkan
a. Idealnya, nasionalisme terbentuk dari
semangat nasionalisme.
interaksi antar elemen di dalam suatu
e. Pemerintah harus mengupayakan,
bangsa dan tanggapan bangsa itu
melahirkan generasi penerus bangsa
terhadap lingkungan, sejarah, dan
yang berjiwa nasionalis, religius dan
cita-citanya. Substansi nasionalisme
mampu mengembangkan teknologi.
Indonesia memiliki dua unsur;
Generasi ini adalah generasi terbaik
Pertama, kesadaran mengenai
yang mampu membangun Indonesia.
persatuan dan kesatuan bangsa
Semangat nasionalisme pemuda jika
Indonesia yang terdiri dari suku, etnik,
diimbangi.
dan agama. Kedua, kesadaran
bersama bangsa Indonesia dalam

﴾ 144 ﴿
D. Daftar Pustaka

A.Ubaedillah dkk. 2006. Demokrasi, Hak


Asasi Manusia, dan Masyarakat
Madani, Jakarta : ICCE UIN Syarif
Hidayatullah bekerjasma dengan
The Asia Foundation
Ali, Lukman. Dkk. 1994. Kamus Besar
Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai
Pustaka
Burhan, Wirman. 2014. Pendidikan
Kewarganegaraan, Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945,
Jakarta : PT. RajaGrafindo
Persada
Dault, Adhyaksa. 2005. Islam dan
Nasionalisme: Reposisi Wacana
Universal Dalam Konteks Nasional.
Jakarta : Pustaka al-Kautsar
Kaelan. 2010. Pendidikan Pancasila,
Yogyakarta : Penerbit Paradigma
Madjid, N. 2004. Indonesia Kita, Jakarta :
PT. Gramedia Pustaka Umum
Maleong, Lexy, J. 1990. Metode
Penelitian Kualitatif. Bandung : PT.
Remaja Rosdakarya
Mulyana, Edi, dan Rakhmat Jalaluddin.
Editor. 1996. Komunikasi
Antarbudaya, Bandung : PT.
Remaja Rosdakarya.
Purwasito, Andrik. 2003. Komunikasi
Multikultural, Surakarta :
Muhammadiyah University Press.
www. Nasionalisme. com

﴾ 145 ﴿

Anda mungkin juga menyukai